"Kita mau kemana mas?" tanya Lea lembut pada Kaaizar.
"Kita akan langsung ke bandara sayang,kita akan langsung terbang menuju kota yang akan kita jadikan tempat honeymoon kita nanti" balas Kaaizar sambil mengerlingkan mata nya pada Lea dan membuat Lea salah tingkah.
"Ish mas Kaai nyebelin,tapi terimakasih ya mas sudah menjadikan Lea istri mas dan kita bisa belajar menjadi suami istri yang baik bersama-sama" kata Lea meski salah tingkah tapi dia tetap bijak dalam menghadapi segala situasi.
"Masya Allah sayang,seperti nya mas benar-benar mendapatkan harta karun yang belum terjamah sama sekali mas beruntung sekali bisa memiliki diri mu sayang, terimakasih sudah menerima mas untuk menjadi suami mu dan insya Allah kita akan belajar untuk menjadi pasangan di dunia dan di akhirat" kata Kaaizar mantap dengan apa yang telah dia ucapkan.
Lea menguap pipi Kaaizar lalu melepas niqab yang dia kenakan karena dia kini hanya berdua dengan Kaaizar suami sah nya pria yang halal untuk nya melihat seluruh tubuh nya termasuk menikmati nya.
"Kamu cantik sekali sih sayang,Masya Allah mas benar-benar beruntung" puji Kaaizar yang selalu terpesona dengan kecantikan istri nya.
Lea hanya tersenyum mendengar pujian yang selalu membuat nya berdebar-debar,seperti nya jatuh cinta pada pandangan pertama memang ada dan dia rupa nya juga merasakan hal itu pada pria pertama dalam hidup nya selain ayah nya yaitu suami nya Kaaizar.
Perjalanan mereka menuju bandara memakan waktu satu jam dan penerbangan mereka satu jam lagi setelah mereka sampai di bandara,Kaaizar belum mengatakan bahwa mereka akan naik pesawat pribadi milik Kaaizar pada Lea.
Kaaizar hanya ingin membuat kejutan yang tak pernah dia lakukan selama ini sebelum nya dan sebelum nya para wanita yang mendekati nya hanya untuk harta nya saja tapi lain dengan Lea wanita yang dia persunting dengan sangat mendadak tapi tak ada yang tau cerita di balik nya.
Tentu Kaaizar tidak sembarangan mempersunting wanita untuk dia jadikan istri tanpa tau latar belakang nya terlebih dulu.meski begitu dia sudah mengamati Lea berbulan-bulan lama nya sebelum pada akhirnya dia memutuskan untuk mempersunting nya menjadi istri nya.
Dia merasa Lea adalah wanita yang tepat untuk dia jadikan istri dan dia sudah cukup mengenal Lea selama pengamatan yang dia lakukan,terkadang dia juga mendekati Lea menggunakan penyamaran dan kalian pasti tau bukan Lea langsung menghindari nya setelah dia duduk di sebelah Lea.
Itu lah yang Kaaizar inginkan istri yang mampu menjaga diri nya sendiri dari pria yang belum halal untuk nya, Lea tidak pernah berpacaran dengan siapapun dan teman pun dia hanya memilih wanita saja karena dia merasa jika dia berteman dengan lawan jenis itu sama saja dia melanggar perintah dari kedua orangtua nya.
Dan Kaaizar juga sangat mengapresiasi didikan dari kedua orangtua Lea terhadap Lea,dia benar-benar merasa beruntung karena di berikan istri yang mampu menjaga diri nya dari tangan dan mata pria lain.
"Sayang istirahat lah kita akan berangkat satu jam lagi dan kita bisa menunggu di hotel dulu" kata Kaaizar yang seperti nya memang ingin melakukan sesuatu dengan istri nya.
Lea pun menyadari arti tatapan mata dari suami nya,hm seperti nya sang suami ingin sesuatu yang bisa menambah energi dan mood nya dan dia tau apa yang bisa membuat Kaaizar kembali bersemangat seperti semula.
"Mas mau itu,kalau iya Lea siap" tanya Lea seakan membuat hati Kaaizar berbunga-bunga karena rupa nya istri nya itu begitu peka.
"Muachhhhhh,mas mencintaimu sayang" Kaaizar mencium bibir sang istri dengan sangat senang hingga menimbulkan suara decapan yang keras setelah menyingkap niqab yang Lea kenakan.
"Astaghfirullah mas..ini kan di tempat umum ish" ujar Lea yang sudah memerah wajah nya.
"Tidak apa-apa sayang,ayo kita ke hotel dekat sini tadi mas sudah memboking nya untuk beberapa puluh menit sebelum kita berangkat ke sana" ajak Kaaizar lalu menggandeng tangan Lea menuju hotel yang jarak nya hanya 100 meter dari bandara.
Hotel itu bukan lah hotel pada umum nya,hotel itu memang ada di dalam bandara yang di sediakan untuk para pengunjung yang ingin menginap sambil menunggu penerbangan mereka agar tidak telat dan ketinggalan pesawat.
Sesampai nya di kamar Kaaizar langsung membuka niqab yang ada di wajah Lea,dia juga membuka kerudung yang Lea kenakan lalu dia bawa Lea ke atas ranjang dan dia dudukan dengan perlahan.
"Masya Allah sayang kamu cantik sekali,mas sampai tidak bisa berpaling sedetik pun dari mu" ujar Kaaizar sambil mengusap pipi Lea yang lembut bak bayi.
"Mas juga tampan dan Lea beruntung bisa mendapatkan suami seperti mas Kaai" Lea pun memuji sang suami karena memang suami nya itu tampan bagi nya.
"Mas ingin memiliki anak dari mu sayang,kamu tidak meminum pil apapun kan?" ujar Kaaizar mengutarakan keinginan nya.
"Astaghfirullah mas,Lea nggak akan berani meminum apapun yang bisa membuat mas marah dan akan berdosa bagi Lea jika menolak keinginan mas untuk memiliki anak,Lea tidak meminum pil apapun untuk menunda kehamilan karena Lea juga ingin memiliki anak dari mas Kaai agar hubungan kita semakin erat" jelas Lea yang tidak berani meminum pil apapun yang bisa memicu pertengkaran dalam hubungan mereka.
"Syukurlah mas bahagia jika kamu menjadi istri yang penurut,tuntun mas agar mas bisa mendampingi mu baik di dunia dan di akhirat kelak" ujar Kaaizar lalu di angguki oleh Lea.
Mereka pun berciuman dengan intens untuk proses pencetakan anak karena Kaaizar sudah ingin memiliki anak dari Lea istri Sholehah nya dan istri yang pantas mendapatkan benih premium nya.
Dan terjadilah percintaan panas mereka,itu terjadi cukup singkat hanya sekitar 30 menit karena waktu mereka tidak banyak.setelah nya mereka pun selesai dengan kegiatan panas itu dan mulai membersihkan diri mereka dari sisa percintaan mereka tadi.
"Apa kau mau makan dulu sayang,mas takut kamu kelaparan" tanya Kaaizar menawarkan makanan dulu pada sang istri karena dia tak mau membuat sang istri kelaparan.
"Boleh mas tapi jangan banyak-banyak takut kita ketinggalan pesawat nanti" kata Lea lalu dia juga mulai bersiap mengenakan pakaian nya yang baru.
Lea.
Setelah selesai makan kedua nya lalu kembali ke bandara lagi untuk menunggu pesawat mereka karena jam sudah semakin mendekati waktu penerbangan mereka.sampai saat ini Lea belum mengetahui bahwa mereka akan naik pesawat pribadi milik Kaaizar.
Kaaizar juga belum memberitahukan kepada Lea mengenai pesawat nya itu karena dia akan menjadikan momen ini sebagai kejutan untuk Lea sang istri tercinta istri Sholehah nya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 34 Episodes
Comments