"gadis ini kenapa bisa ada di sini"ujar ayah Alexa sambil mengepalkan tangannya.
"kenapa dia bisa berada di tempat ini..? kalau aku tahu gadis ini akan membuat masalah maka sudah lama akan aku bunuh dia" ujar ibu tiri Alexa sambil menatap ke arah Alexa.
Alexa kembali berbicara di atas pelaminan.
"lihat dirinya bagaimana bisa dia bilang bahwa semua ini adalah jebakan, aku hanya tidak mau kalau kak YOSI di bohongi.
dia akan menggantikan mengurus anak lelaki lain dan terpaksa mengakui keberadaan anak itu tanpa mengetahui bahwa itu bukanlah darah dagingnya"ujar Alexa sambil berakting di depan Yosi dan juga DEA.
YOSI memegangi dengan kuat tangan DEA.
"apa benar yang di bilang Alexa..?bahwa anak yang berada di kandunganmu bukanlah anakku..?"ujar YOSI tampak sangat marah.
"kak YOSI bukan begitu.."ujar DEA berusaha membujuk YOSI
"kak YOSI kalau mau tahu kebenarannya mengapa tidak tanya kepadaku"ujar alexa kepada YOSI.
kemudian Alexa membalikan badannya dan menunjuk ke arah depan.
"hey...Deni, DEA sedang mengandung anakmu dan kamu masih diam saja melihat dia hampir menikah dengan orang lain apa yang kamu tunggu" ujar Alexa berusaha menyakinkan Deni.
tidak di sangka ternyata Deni masuk ke dalam perangkap Alexa.
"Dea,aku tahu bahwa kamu masih mencintai diriku,kembalilah kepadaku tinggalkan YOSI,aku berjanji kalau aku pasti akan membahagiakan mu"ujar Deni seketika berdiri menghadap ke arah DEA dan YOSI.
"bagus Deni kamu masuk dalam perangkap ku dan memudahkan diriku untuk melakukan semua ini"ujar Alexa dalam hatinya sambil tersenyum.
di atas pelaminan nampak DEA,melihat Deni dengan wajah yang tegang.
"kenapa Deni bisa berada di sini"ujar DEA dalam hatinya.
Deni kemudian berjalan melangkah mendekati DEA.
["siapa kamu aku tidak mengenalmu"ujar DEA dengan raut wajah ketakutan.
Deni semakin mendekat ke arah DEA.
"Dea apakah hubungan kita selama ini tidak pernah kamu anggap..?ingat DEA anak yang berada di rahimmu adalah anakku.
apakah kamu tega memisahkan anak yang belum lahir itu dengan ayah kandungnya..?"ujar Deni dengan tegasnya sambil memegang tangan DEA.
"akh..lepaskan aku"ujar DEA sambil berusaha untuk melepaskan tangannya.
"hey kalian cepat hentikan film yang sedang di putar dan segera tangkap lelaki itu"ujar ayah Alexa berusaha untuk membela DEA.
anak buah ayah Alexa kemudian menangkap Deni.
"sial memang benar 3 bulan yang lalu aku sedang dinas ke luar kota berani sekali j*l*Ng murahan ini membohongi ku"ujar YOSI dalam hatinya.
"YOSI raut wajahmu sangat menakutkan tapi ini bukanlah akhir dari drama ini"ujar Alexa dalam hatinya.
kemudian Alexa berjalan mendekati YOSI.
"sudahlah kak Yosi kau dan DEA kan saling menyelingkuhi jadi kan sudah impas"ujar Alexa kepada YOSI.
seiring Alexa berbicara tampak sebuah adegan yang seronok di layar monitor.
"astaga aku kira mereka adalah pasangan yang saling mencintai dan aku lihat mereka juga sangat serasi aku tidak menyangka kalau mereka adalah pasangan yang seperti ini"ujar seorang tamu.
"Dea menikahlah denganku"ujar Deni berteriak ke arah DEA.
"kali ini kita sudah tidak bisa menyalahkan siapa pun karna mereka berdua sama saja"ujar wanita yang berada di meja depan.
kali ini DEA sudah tidak tahan lagi dengan ocehan semua orang dia pun berlari ke pangkuan ibunya.
"ibu tolong aku"ujar DEA merengek kepada ibunya.
"cepat usir pria itu"ujar ayah Alexa menunjuk ke arah Deni.
"DEA aku sangat mencintaimu aku tidak akan menyerah"ujar deni kepada Dea.
Alexa tersenyum melihat tingkah laku Deni.
"CK..CK..ckk.. benar-benar seru melihat lelaki br***s*k dan wanita j*l*Ng bersama.
sungguh ini pertunjukan yang sangat bagus "ujar alexa sambil bertepuk tangan.
ibu DEA tampak tidak terima anaknya di permalukan oleh alexa.
"dasar kau wanita j***Ng kau sudah mempermalukan anakku aku akan menghancurkan mu "ujar ibu DEA sambil berusaha untuk menampar Alexa.
Alexa menghindar dari tamparan ibu tirinya.
"bukan aku yang menghancurkan hidup anakmu,namun kamulah yang menghancurkannya..?
karna kamu yang menjadi panutan Dea kamu menjadi pelakor dan Dea mempelajari semua itu darimu hingga sekarang dia menjadi wanita j*l*ng"ujar Alexa sambil berusaha membalas tamparan ibu tirinya.
"diam kamu jangan sembarangan berbicara kalau sampai kamu berani bicara lagi maka aku akan mer*b*k mulutmu"ujar ibu tirinya sambil berusaha untuk menjambak rambut Alexa.
namun segera di hentikan oleh seorang pria dan ternyata pria itu adalah LIAN.
"kamu tidak bisa menyentuh wanita ini"ujar LIAN kepada ibu tiri Alexa.
Alexa terkejut melihat LIAN berada di tempat itu.
"mengapa dia bisa berada di tempat ini..?"ujar Alexa dalam hati.
LIAN melihat ke arah Alexa yang sedang bingung.
"tunggu saja aku akan membereskan dirimu nanti"ujar LIAN dalam hatinya.
"ternyata wanita j*l*Ng ini berani berbuat seperti ini karna ada yang mendukungmu"ujar ibu tiri Alexa.
"hey..bocah s*Al*n aku tidak perduli siapa dirimu namun ini adalah masalah keluargaku.aku berharap kamu tidak ikut campur masalah kami jika kamu berani menyinggungku kamu tidak akan bisa menanggung akibatnya"ujar ibu tiri Alexa kepada LIAN.
LIAN tersenyum mendengar ucapan ibu tiri Alexa.
"bagus sekal"]ujar Lian kepada ibu tiri Alexa sambil tersenyum mengerikan.
"jika kamu mengerti cepat pergi dari hadapanku jika tidak aku akan membereskan mu"ujar ibu tiri Alexa dengan angkuhnya.
ayah Alexa segera berlari ke arah istrinya dan berusaha menutup mulutnya.
"diam kau."ujar ayah Alexa sambil menutup mulut istrinya.
"hey..apakah kamu ingin melindungi wanita itu"ujar ibu Dea kepada suaminya.
"sudah tutup mulutmu apakah kamu tidak tahu kalau dia adalah Lian pemilik perusahaan terbesar di negara ini..?"ujar ayah Alexa kepada istrinya.
"hah..apakah benar Dia adalah LIAN pemilik perusahaan terbesar di negara ini..?
bagaimana dia bisa..dia melindungi gadis itu"ujar ibu Dea tampak terkejut mendengar ucapan suaminya.
"tuan LIAN maaf kalau istriku telah menyinggung dirimu.
mohon maafkan dia"ujar ayah Alexa meminta maaf kepada LIAN.
"ternyata ADITAMA takut kepada LIAN"ujar Alexa dari dalam hati.
"urus keluargaku dengan baik"ujar LIAN kepada ayah Alexa.
"baiklah tuan lain waktu aku akan membawa istriku untuk meminta maaf kepadamu secara pribadi"ujar ayah Alexa.
"ayo ikut denganku."ujar LIAN sambil memegang tangan Alexa.
setelah di permalukan sedemikian rupa akhirnya DEA tidak sanggup lagi.
"aduh...
ibu...
tolong perutku sakit sekali"ujar DEA memanggil ibunya sambil memegangi perutnya.
kemudian tamu undangan berkerumun melihat kondisi Dea.
Alexa yang mendengar teriakan Dea seketika menoleh ke arah mereka.
"Dosa yang kalian lakukan dulu akhirnya akan aku balas selangkah demi selangkah"ujar alexa dalam hatinya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 279 Episodes
Comments
Erarefo Alfin Artharizki
mungkin ga perlu tanda kurung sih untuk setiap dialog tag. Cukup dengan tanda peik dua " aja
2023-05-26
1