...(HAPPY READING ALL)...
🥀.
Bangunnya Ning Yuan.
setelah mendengar baik-baik suaranya, Ning Yuan malah terkaget dan terbangun dari tidurnya.
dengan nafas yang sedikit sesak, ia mencoba kembali menarik nafas dan buang secara perlahan.
"Ning Yuan, apa yang terjadi?." tanyanya dalam bathin.
ia terus merasa sesak nafas seakan-akan terjadi hal aneh didalam dirinya. ini semua belum seberapa, tiba-tiba datang seorang pria muda yang membawa sesuatu.
ia terkejut melihat Ning Yuan yang sudah terbangun, begitu pula dengan Ning Yuan, ia juga ikut terkejut karna dia takut jika orang itu ingin macam-macam dengannya.
"jangan pernah macam-macam dengan saya, saya bisa saja melaporkan anda kepolisi sekarang juga."
mendengar perkataan konyol dari Ning Yuan, pria itu malah terlihat bingung dan lalu berkata... "adik seperguruan, kau baik-baik sajakan?.
kenapa setelah kamu bangun, sifat kamu berubah seperti ini?, maksud kamu polisi itu apa?, apa itu sejenis siluman menakutkan lainnya?.
adik seperguruan, sepertinya dirimu harus diperiksa lagi deh." ujar pria itu yang lalu menaruh mangkok didekatnya.
ia malah pergi setelah itu, meninggalkan Ning Yuan sendirian. Ning Yuan yang tak mengerti ucapan itu hanya terdiam dan melirik berbagai arah.
ia melihat perabotan dirumah itu sedikit kumuh dan sederhana, dia berpikir bahwa orang itu pasti miskin jadinya rumah dia hanya seperti ini.
tanpa ia sadari, ia sudah bereinkarnasi menjadi seorang wanita baru ya walau reputasi wanita itu sudah dikenal buruk dikotanya.
"kasihan sekali pria itu, jika dia pria baik-baik, mungkin ada kesempatan untuknya bekerja denganku. sepertinya ekonominya cukup sulit.
aku harus mencari cara untuk kembali lagi kerumah, what gawat...hari ini ada meeting, jika sampe telat bisa gawat nih.
cari jalan keluar ahhh...siapa tau orang itu ternyata punya niatan jahat." ujar Ning Yuan yang mencoba melarikan diri.
sesaat ia ingin melarikan diri, pria itu sudah berjalan mendekati rumah itu. Ning Yuan yang melihat itu segera bertindak cepat dan bersembunyi.
dia takut orang yang ia bawa itu adalah orang jahat yang ingin berbuat hal aneh dengannya.. "kenapa aku bisa ada disini?." tanya Ning Yuan.
setelah beberapa menit kemudian, mereka sampai dirumah itu saat mereka masuk, mereka malah terkejut melihat Ning Yuan sudah kabur.
"Li Hua kemana?." tanya kakek-kakek tua yang lalu dijawab oleh pria tadi dengan wajah khawatir.
"nampaknya dia kabur guru, bagaimana ini, dia nampak aneh bahkan dia tidak ingat siapa diriku."
mendengar percakapan itu, Ning Yuan malah tak mengerti... "Li Hua siapa?." tanya Ning Yuan yang ikut penasaran juga.
ia masih saja belum mengerti bahwa dirinya sekarang berada ditubuh Li Hua itu. Li Hua adalah murid dari sekte agung.
reputasinya disini sangatlah buruk, karna sifat pemalas dan juga sering mengganggu ini, membuat semua orang merasa risih dengannya.
bahkan paman dan juga gurunya ikut pusing melihat sifatnya, bukan hanya itu saja, saat pelatihan, dia malah tertidur pulas.
gurunya yang mengajarkan dirinya, kini sering kali mengeluh karna tidak sanggup lagi mengajar Li Hua yang nakal dan malas.
"tenangkan dirimu Xiao Ze." ujar kakek itu yang ingin menenangkan pria yang tadi itu.
Ning Yuan yang baru saja mendengar itu seketika mengenali pria itu... "he...ternyata nama dia adalah Xiao Ze, keren juga." ujar Ning Yuan.
saat ia terkekeh kecil, ia tanpa sadar mendorong sebuah kotak hingga akhirnya persembunyiannya ketemu.
dengan segera kakek itu bergegas kesana dengan cepat, Ning Yuan yang baru saja mengambil kotak itu seketika terbingung lagi saat melihat ternyata tidak ada lagi mereka.
dan saat ia menoleh kesampingnya, tiba-tiba kakek dan juga pria itu sudah ada didekatnya. mereka sama-sama menatap tak percaya dengan sifatnya.
"Li Hua, kamu baik-baik sajakan?, coba paman guru check nadimu." ujar kakek itu yang memegang tangan Ning Yuan.
ternyata kakek itu sedang memeriksa denyut nadi dan juga pernapasan Ning Yuan, apalagi dia baru saja bangun jadi sudah seharusnya untuk diperiksa.
"aku baik-baik saja." jawabnya yang langsung melepaskan pegangan tangan itu. wajahnya terlihat ragu-ragu melihat hal itu.
"baguslah, nadi dan juga pernapasannya baik-baik saja."
"memangnya aku kenapa sebelumnya?." gumam Ning Yuan yang lalu dijawab oleh Xiao Ze secara rinci.
"kau sudah tertidur disini lebih dari sebulan, sebelumnya dirimu tak sengaja jatuh kejurang untungnya ada beberapa wanita yang baru saja turun disana untuk menyelidiki sesuatu.
jika tidak ada mereka, mungkin kami akan lebih kesulitan untuk mencarimu." ujar Xiao Ze yang mengagetkan Ning Yuan.
"what the...kok bisa saya nggak bangun selama sebulan, padahal kemarin itu saya masih kerja. kalian jangan ngarang deh, ya kali saya jatuh kejurang."
mendengar perkataan itu, kakek dan juga Xiao Ze terlihat biasa saja, mereka malah pergi setelahnya meninggalkan Ning Yuan sendirian lagi.
Ning Yuan yang melihat itu langsung kesal dan berkata... "hey kalian berdua, katakan dimana ini sebenarnya?, hari ini saya ada meeting diperusahaan.
jika saya telat sedikit saja, bisa gawat nantinya. saya sudah bangun pagi-pagi sekali hanya untuk ini, hey jelaskan ini dimana?." teriak Ning Yuan yang membuat mereka menoleh.
mereka terlihat biasa saja seakan-akan sudah terbiasa dengan omongan begitu... "Li Hua, ini lebih dari seribu kalinya kau berbicara omong kosong.
aku pikir setelah kamu jatuh kejurang, kau akan berubah. ehh taunya masih sama, sama-sama berbicara omong kosong yang tak jelas.
Li Hua, besok pagi, ikut aku turun gunung, aku akan mengajakmu kesuatu tempat." ujar Xiao Ze yang lalu berjalan keluar dari rumah itu.
Ning Yuan yang masih merasa belum puas, kini mengejar mereka dengan nada yang kesal. ia terus menggerutu didepan banyak orang.
bahkan ada juga yang membicarakan dirinya saat ini... "ehh lihat itu, Li Hua makin aneh aja ya?." ujar salah satu orang-orang yang disana.
"iya nih, mungkin setelah benturan keras dikepalanya, mungkin membuat ia jadi orang gila." ujar teman disampingnya.
mendengar kata orang gila, dengan segera Ning Yuan menghadap kemereka dan lalu berkata... "pakaian sederhana saja kalian sudah sok."
"kamu...ini itu pakaian pemberian dari dewa perang."
"halumu sungguh berlebihan nak, baju diberi dari dewa perang?, emangnya ada didunia ini?." tanya Li Hua yang lalu terkekeh geli setelahnya.
melihat kegilaan Li Hua yang semakin menjadi-jadi, akhirnya mereka bertengkar disana. namun Ning Yuan yang bukan tipe pemarah hanya diam dan pergi setelahnya.
"kalian buang-buang waktu saja tau tidak, katakan dimana ini sebenarnya?. aku sungguh tidak menyukai tempat ini, katakan sejujurnya?."
"kau gila apa?, ini adalah sekte agung, sekte paling kuat dan juga paling pemberani. bisa-bisanya kamu bilang kamu nggak suka tempat ini."
**hallo semua, gimana nih kabarnya baikkan?.
disini saya baru saja kembali menulis satu karya baru, semoga kalian suka ya. ini itu sebenarnya ide lama aku yang baru aja kekumpul, jadi maaf kalo ada typo atau ya salah bahasa.
jangan lupa like+komen+favoritkan ya, semoga kalian suka^^
have fun nice day><
Phoenix Amazone**
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 28 Episodes
Comments
Aonorin v2
🗿🗿🗿🗿
2023-05-11
1