Akhirnya Dewa dipindahkan ke ruang perawatan, Syasa sedikit lega Dewa bisa melewati masa kritis.
“Kak Syasa,” panggil Bayu saat masuk ke ruangan Dewa.
“Bayu.” Syasa bangkit dari duduknya mengampuni sang adik dan langsung memeluknya.
“Sabar,” ucap Bayu mengusap punggung sang Kakak. Keduanya pun duduk di sofa.
" kak abi, papa pulang saja ke Surabaya biar aku dan banyu yang menemani kak syasa menjaga kak dewa, Utari dan Arya membutuhkan kak abi , " ucap bayu.
" baiklah, dua hari lagi bianca juga harus mengadakan syukuran empat bulanan kehamilan nya dan mama juga mau mengadakan syukuran atas kehamilan lisa " ucap bram menepuk pundak bayu
" bayu jaga kakak mu, dan jangan berhenti memberikan kabar perkembangan dewa " ucap bram
" iya pa.. " jawab bayu singkat lalu melihat banyu yang sibuk mengecek monitor dan alat alat yang terpasang di tubuh dewa bersama suster.
" baiklah kami pulang.. " pamit abi lalu menyalami syasa dan memeluk nya
" abi terima kasih, kamu memang adik yang selalu ada untuk kakak ,saat kakak membutuhkan bantuan, dan terima kasih untuk semua nya " ucap syasa saat abi melepaskan pelukan nya
" iya kak sudah seharusnya " jawab abi lalu tersenyum
" papa pulang, jaga kesehatan mu" pamit Bram pada syasa dan memeluk nya lalu mengusap lembut rambut syasa
" iya pa.. Terima kasih " ucap syasa tersenyum tipis. lalu Bram dan abi pulang ke rumah Syasa terlebih dahulu untuk menjemput wina lalu terbang ke Surabaya.
🍂
" pa.. papa belum tidur, ini sudah hampir pagi pa " ucap siena saat mendapati bryan masih sibuk dengan pekerjaan nya
" kamu sendiri belum tidur, " ucap bryan yang langsung menutup leptop nya
" aku terbangun pa, dan melihat lampu kamar papa menyala, jadi aku kesini " jelas siena lalu duduk di pangkuan bryan
" tidurlah, papa juga mau tidur, besok papa antarkan kamu ke sekolah baru mu, dan papa juga harus ke kantor, , tapi kita di sini tidak mempunyai kendaraan jadi naik tranformasi umum eum.. " ucap bryan lalu menggendong siena di punggung nya dan membawanya ke kamar siena
" iya pah.. " jawab singkat siena
" ok.. tidur lah.. apa mau papa temani tidur ?" ucap bryan saat sampai di kamar siena dan menurunkan Siena di dekat tempat tidur nya
" tidak pa.. siena sudah besar, papa tidur lah, siapa tau mimpi bertemu dengan tante syasa " goda siena Lalu tertawa
" kamu bisa saja menggoda papa " jawab bryan lalu ikut tertawa, lalu meninggalkan Siena di kamar nya sendiri dan ia pun menuju kamarnya sendiri dan berbaring di tempat tidur
" kenapa rasa ini tidak pernah hilang, , syasa aku merindukan mu " ucap bryan tanpa sadar.
" astaga.. apa yang aku pikir kan " ucap nya lalu mengusap kasar wajahnya dan menghela nafas panjang lalu melihat bingkai foto syasa yang ada di meja nakas tempat tidurnya lalu tersenyum tipis
" semoga dewa lekas sembuh dan kamu bisa tersenyum dan tertawa " ucap nya lirih lalu memejamkan matanya.
🍂
" kak sebaiknya kakak pulang malam ini kasian Krisna pasti mencari kakak, biar aku dan bayu yang menjaga kak dewa " ucap banyu pada syasa yang tak pernah jauh dari sisi dewa dan menggenggam erat jemari dewa
" baiklah tapi jangan lupa kabari kakak jika ada perkembangan kondisi dewa " ucap syasa lalu, ia pun mendekatkan wajah nya ke telinga dewa
" dewa.. aku merindukan mu, cepatlah sadar,
Krisna membutuhkan mu, dan aku sangat merindukan mu " bisik nya lalu mencium kening dewa dan mengusap lembut pipi dewa
" aku pulang dulu, nanti aku kemari lagi " ucap nya lagi, lalu ia pun melangkah keluar ruangan.
" bayu kenapa kamu melamun " tanya banyu saat syasa sudah keluar dari ruangan dewa lalu duduk di sofa di samping bayu
" tidak aku masih terfikir jawaban kak syasa saat aku mengetes psikologi nya
" memang nya kak syasa menjawab apa saat kamu memberikan pertanyaan tadi
" aku memberi pertanyaan jika kakak syasa ingin jalan jalan ke suatu tempat bersama kak dewa lalu ada tiga jalan alternatif yang pertama jalan lurus dan cepat sampai, yang kedua jalan panjang namun banyak pemandangan, dan yang ketiga jalan yang berkelok kelok dan banyak toko. " jelas bayu
" lalu kak syasa memilih jawab yang mana " tanya banyu menatap serius bayu
" kak syasa memilih jawaban nomer tiga, yang artinya, kak syasa bisa melupakan seseorang dengan cepat jika ada yang baru, dan itu terbukti saat ia kehilangan kak Bryan karena ada kak dewa yang datang di kehidupan nya " jelas bayu
" lalu arti jawaban lain "
" arti jalan lurus cepat sampai, kita akan melupakan seseorang tersebut dengan cepat, dan arti jalan panjang banyak pemandangan artinya, kita sulit untuk melupakan seseorang tersebut dan selalu mengenangnya " jelas bayu lagi dan banyu pun hanya mengangguk angguk.
" dan sebenarnya di sudut hati nya yang paling dalam kak syasa masih merindukan sosok kak bryan, bagaimana pun kak Bryan cinta pertama kak syasa dan mempunyai kenangan manis saat mereka bersama " ucap bayu serius memandang banyu
" lama lama kamu seperti paranormal, aku takut dekat dekat dengan mu , kamu bisa membaca pikiran dan gestur tubuh seseorang, " jawab banyu lalu berdiri dan sedikit tertawa lalu melangkah menuju brankar dewa dan melihat infus dewa
" oh ya Banyu bagaimana keadaan kak dewa sebenarnya " tanya bayu
" sebenarnya kemungkinan sangat tipis tapi aku dan tim dokter yang lain akan terus berusaha , dan semoga ada keajaiban " jelas banyu sendu
" aku harap kak dewa juga ada semangat untuk cepat pulih " ujar banyu lagi
" eum.. aku keluar sebentar, mau memberitahu suster jika infus kak dewa harus segera di ganti " ucap banyu lalu keluar, dan bayu hanya mengacungkan jempol nya dan merebahkan tubuhnya di sofa.
" tapi kenapa, hati ku ini mengatakan jika suatu saat nanti kak bryan akan hadir kembali di kehidupan kak syasa. ah.. tidak mungkin " batin bayu lalu memejamkan matanya Karena ia juga lelah setelah perjalanan panjang dari London.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 281 Episodes
Comments
Zhan Wei
entah knp aku pingin dewa meninggal aja soalnya firasatku ga enak😅 takutnya malah dewa bwt kecewa syasa dan berakhir syasa dgn Bryan😅
soalnya klo aku mending bwt dewa itu dapet kesan baik d mata syasa walau udah meninggal soalnya kn Bryan cinta pertama syasa pasti susah utk d lupain nah klo sampai dewa bwt kecewa syasa entah knp malah kasian dewanya 😅
tpi terserah lah gimana ceritanya
2021-06-15
0
Vonny Bansaleng
terlalu banyak nama.ah.bikin bingung aja
2020-11-20
1
☣️✨️私 ジーチャン✨️
aq mampir lagi thor...
2020-11-18
0