Tetua Agung Jiang Hu dan ketua sekte Tombak Dewa memiliki tingkatan kekuatan yang sama di antara mereka.
Secara diam diam mereka selalu bersaing untuk meningkatkan kekuatan alam jiwa mereka untuk menunjukkan siapa yang terkuat di antara mereka berdua.
Itu sebab nya tetua Agung Jiang Hu ingin lebih kuat dari ketua Tombak Dewa Wen Lei dan mengambil alih seluruh sekte Tombak Dewa bila perlu menyingkirkan ketua yang sekarang untuk selama nya .
Setelah membunuh Dong Li dan Sui Tang Tetua Agung Jiang Hu melihat ke arah Sungai dengan menebarkan aura energi tingkat alam jiwa yang sangat kuat seperti menantang ular naga penghuni sungai dalam untuk segera keluar menghadapi nya .
BYUARRRR.......
Dari dalam air muncul kepala ular naga besar yang langsung menembakan air racun ke arah Tetua Agung Jiang Hu.
Dengan sangat cepat Tetua Agung Jiang Hu melompat mundur ke atas sehingga serangan air mancur racun itu mengenai tempat kosong yang langsung mengeluarkan asap hitam seperti terbakar dengan bau busuk yang menusuk penciuman .
Di sisi tersembunyi terlihat Cang Lin tersenyum kecil .
" Ini adalah saat yang aku harapkan,teruslah kalian bertarung ,aku akan mengambil hasil panen di dasar sungai,setelah itu akan aku selesaikan kalian semua . "
Kata Cang Lin di dalam hati lalu bergerak pergi secara diam diam ket tepi sungai.
Rencana Cang Lin adalah membuat mereka saling bertarung sehingga dia bisa bergerak bebas masuk ke dalam air sungai.
Dengan menggunakan teknik penyatuan energi alam semesta yang membuat aura energi Cang Lin tersembunyi sangat kuat tidak terdeteksi Cang Lin secara diam diam masuk ke dalam air sungai lalu berenang ke tempat yang terdapat telur ular naga dan tanaman pusaka tiga daun biru.
Setelah berenang di dalam air hinggga ke dasar air tepi batu ,Cang Lin akhir nya melihat sesuatu yang sudah dia perkirakan ada di dalam sungai .
" Di sini benar benar ada tanaman seperti ini ,dugaan ku ternyata tidak salah,anggap saja ini keberuntungan ku menemukan pusaka tanaman ini dam juga telur besar ini ."
Cang Lin lalu mengambil tanaman 3 daun biru dan juga telur ular naga ke dalam cin cin penyimpanan biru karena saat ini menara emas 7 tingkat sedang mengalami kerusakan parah sehingga terlalu beresiko jika meletakkan kedua nya ke dalam ruang menara emas.
" Apa yang terjadi di sini pasti dengan cepat di sadari ular naga itu,aku rasa untuk mempercepat menyelesaikan nya aku perlu sedikit jebakan untuk nya ."
Setelah berkata di dalam hati,Cang Lin mengeluar pedang awan petir hitam dan juga pedang Sungai darah yang di buat tersembunyi di permukaan dasar sungai.
Tetua Agung Jiang Hu yang tidak menyadari keadaan sekitar masih bertarung sengit dengan ular naga .
Tiba tiba ular naga meraung keras seperti sangat marah dengan cepat kembali ke dalam air.
Ular naga seperti menyadari sesuatu telah terjadi pada telur nya dan juga tanaman pusaka yang telah dia lindungi sejak lama.
Di saat itu Cang Lin baru saja menyimpan tanaman pusaka daun biru dan telur besar .
Dari dalam goa Cang Lin melihat ular naga raksasa berenang datang ke arah nya dengan kemarahan yang sangat besar .
Whossss......
Dari mulut ular naga menembakan pusaran aura gelombang racun pembusuk ke arah Cang Lin yang berada di dalam goa sehingga sulit untuk Cang Lin menghindari nya.
Tapak tangan Kanan Cang Lin terangkat ke atas di dorongkan ke depan membentuk lingkaran susunan formasi emas besar menutup permukaan mulut goa yang besar itu.
BLASSSS......
Saat pusaran air racun menabrak dinding susunan formasi di depan Goa.
Pusaran air racun amblas masuk ke dalam susunan formasi emas di depan Cang Lin lalu menghilang begitu saja tanpa jejak keberadaan .
" Bertemu dengan ku di sini ,kamu benar benar sangat tidak beruntung ,aku hanya bisa mengirimkan mu ke jalan tanah kuning ,dan telur mu telah menjadi hak milik ku ."
Kata Cang Lin sambil mengerahkan tapak tangan nya ke depan ke arah ular naga .
" Ledakan susunan formasi !"
Seru Cang Lin .
Tiba tiba tubuh ular emas yang sangat besar itu telah masuk ke dalam lingkaran susunan formasi emas .
" Ledakan !"
Seru Cang Lin .
Booommmmm......
Ledakan yang sangat kuat dan besar membuat air sungai naik ke atas membentuk bola besar lalu jatuh ke bawah menjadi badai gelombang besar menerjang ke segala arah .
Ular naga memiliki tubuh dan kulit yang sangat kuat walau telah terkena ledakan tubuh nya masih bisa bergerak dengan sangat cepat mengerahkan ekor nya menusuk Lurus ke arah Cang Lin yang berada di dalam Gao yang masih di lindungi lingkaran susunan formasi emas .
" Kamu tidak layak bertarung dengan ku secara langsung!"
Baru saja Cang Lin selesai berbicara dari dasar air sungai melesat pedang awan petir putih yang berubah menjadi kilat putih menusuk ekor ular besar yang datang menyerang .
SPLASSS.......
Pedang Awan petir putih dengan tepat menusuk tubuh dekat ekor ular naga.
" Kekuatan petir !"
Ctarrrrrr.....
Ledakan arus energi petir masuk ke dalam tubuh ular naga membuat membuat ular naga itu meraung kesakitan membuka mulut nya sangat besar.
Serangan ekor ular ke arah Cang Lin terhenti karena seluruh tubuh Ular naga terdengar kekuatan petir Tang sangat kuat.
" Giliran mu Pedang sungai darah !"
Dari permukaan tanah melesat keluar pedang Sungai darah terbang masuk ke dalam mulut ular naga menusuk organ bagian dalam tubuh ular naga itu .
Yang kemudian menghisap esesnsi darah kehidupan ular naga itu.
Ular naga itu mengalami kesakitan yang sangat besar membuat dia memberontak mengamuk di dalam air menciptakan gelombang air sungai kacau seperti di aduk aduk.
Tetua Agung jiang Hu melihat ke air sungai dengan sedikit waspada .
" Sesuatu yang sangat besar telah terjadi di dalam air sungai ."
Berkata di dalam hati tetua agung jiang Hu tetapi dia tidak berniat masuk ke dalam air untuk mencari tahu .
Di saat itu ular naga semakin melemah lalu terdiam seluruh organ di dalam tubuh nya telah di serap pedang sungai darah hingga kering .
Kulit kering ular naga besar mengambang ke atas permukaan air .
" Ular naga itu mati !"
Seru Tetua Agung Jiang Hu sangat terkejut tidak menduga akan melihat sesuatu seperti itu.
Cang Lin yang masih di dalam goa tersenyum kecil sambil menghilangkan lingkaran susunan formasi di depan nya setelah membunuh Ular naga besar .
Cang Lin pun naik ke atas permukaan dengan snagat tenang untuk menghadapi Musuh selanjutnya .
Tetua Agung Jiang Hu melihat tubuh Cang Lin naik ke permukaan air dengan sangat terkejut Karena Cang Lin menyembunyikan tingkat kekuatan nya .
" Kau yang telah membunuh ular naga itu?"
######
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 76 Episodes
Comments
Ikram Dicky
mantapp
2025-03-04
0
Imam Sutoto
gile keren
2024-09-15
0
Iwan Iswahyudi
🐉🐉🐉🐉🗡🗡🗡👻👻👻
2024-02-09
3