Tanaman Pusaka 3 Daun Biru

Tangan Cang Lin berbentuk cakar bergerak sangat cepat mengkram leher Xing Ta tanpa dapat di hindari Xing Ta .

Krekkkkk.....

Leher Xing Ta patah seketika dengan nyawa menghilang .

Dari lengan baju Cang Lin melesat keluar pedang Sungai darah menusuk ulu hati Xing Ta menancap di sana lalu menyerap esesnsi darah Xing Ta .

" Lepaskan Xing Ta !"

Teriak Tetua Shi Cao bergerak sangat cepat berusaha selamat kan hidup Xing Ta dengan menebas kan tapak tangan kanan nya ke arah leher Cang Lin  .

jika serangan itu mengenai sasaran leher cang Lin akan putus saat itu juga.

Tetapi Shi Cao Tidak tahu jika lawan saat ini yang dia hadapi adalah seorang tingkat alam jiwa yang sangat tidak mungkin dia kalah kan .

Crassss.......

"Akhhhh......

Teriakan kesakitan keluar dari mulut Shi Cao .

Bukan leher Cang Lin yang terkena tebasan tetapi pedang awan petir putih yang berada di tingkat senjata alam Jiwa  yang muncul tiba tiba tepat di leher Cang Lin sehingga tebasan tapak tangan Shi Cao mengenai pedang bagian tajam pedang.g awan petir putih .

Tapak tangan kiri Cang Lin bergerak mencengkram wajah Shi Cao dengan sangat kuat membuat Shi Cao bergerak liar seperti ayam yang ingin di sembelih tidak berdaya.

" Yang kuat menindas yang lemah,apakah kamu tahu kadang kala orang kuat juga bisa berpura-pura menjadi orang lemah yang kemudian membunuh mu dengan menertawai kebodohan mu ."

Pedang sungai darah dengan cepat menyerap esensi darah Xing Ta ,setelah itu menyerap esensi darah sejati Shi Cao.

Tidak lupa juga Cang Lin mengambil cin cin penyimpanan mereka .

" Pedang Sungai darah ,aku akan memberikan mu esesnsi darah sejati yang banyak agar kamu bisa mencapai senjata tingkat  Energi alam jiwa ."

Cang Lin sangat tidak ingin meninggalkan Pedang sungai darah dan dia berniat meningkatkan kekuatan pedang sungai darah ke tingkat pedang alam jiwa tentu saja jumlah esesnsi darah yang di perlukan sangat lah banyak .

Jing Fu dan Tetua San Feng di buat bergetar ketakutan saat melihat pedang Sungai darah menyerap kering esesnsi darah Shi Cao dan Xing Ta  padahal mereka baru melihat Kelabang bersayap Emas Ling wu memakan tubuh kawan mereka .

" Pedang penghisap darah walau hanya berada tingkat energi dewa abadi tetapi kekuatan nya sangat mengerikan,Cang Lin ini memiliki banyak senjata menakutkan, beruntung aku tidak melawan nya terlalu jauh."

DI dalam hati ,tetua San feng merasa beruntung nasib nya tidak seperti shi Cao dan Xing ta mati dengan cepat.

Setelah membunuh kedua orang itu Cang Ling menghilangkan tubuh mereka dan juga jejak keberadaan mereka di sana .

"Penggangu telah kita singkirkan,mari kita lihat ada apa di sungai sana ."

Setelah berkata Cang Lin berjalan mendekat ke tepi Sungai yang terlihat sangat tenang dengan arus air serta angin yang bertiup kecil .

" Aku tidak merasakan aura energi apa pun di sini,air di sini juga sangat tenang ,apakah mungkin Qi Ling api bersembunyi di sini ,bukan kah Qiling api itu berelemen api ."

Xiao Ling merasa heran karena api dan air itu tidak bisa menyatu begitu juga Qiling api dengan air sungai .

" Apakah kalian pernah mendengar gunung api  di bawah laut,api lahar panas juga berelemen panas tetapi gunung itu masih sangat aktif di bawah dasar laut,Aku bisa merasakan jejak kecil di sini Qi ling api ,dia seperti bersembunyi di dasar sungai ini ."

Mendengar kata Cang Lin langsung membuat Jing Fu dan Tetua San Feng terkejut.

" Jika itu benar, tidak heran tetua Shi Cao dan Xing Ta menjaga tempat ini,tuan muda memiliki pengetahuan yang sangat luas bisa tahu dengan cepat ke beradaan Qiling api."

Menjura dengan hormat Tetua San Feng.

" Ada satu alasan kenapa kedua orang itu hanya diam berjaga di tepi sungai tidak berani masuk ke dalam air ,ini karena selain Qiling api di sungai juga ada monster yang tidak kalah berbahaya nya  dan kedua orang itu tidak memiliki kenyakinan untuk mengalahkan monster air itu ."

Baru saja Cang Lin selesai berbicara dari jauh terlihat datang 3 orang dengan tingkat ke 8 dewa abadi dan seorang tingkat ke 9 energi dewa abadi  ke arah mereka .

Usia mereka sekitar 30 tahunan berpakaian rapi serta memiliki lambang tombak di baju mereka.

Mereka anggota sekte Tombak Dewa dari gunung Tombak,di sekitar sini sekte ini cukup kuat karena memiliki ketua dan tetua Agung tingkat alam jiwa ."

Tetua San Feng terlihat sedikit segan dan takut terhadap ketiga  orang itu.

" Kekuatan sekte dengan dua orang tingkat alam jiwa,kekuatan sekte ini juga lumayan bagus."

Kata Cang Lin sambil tersenyum kecil.

Dengan cepat ke tiga orang itu tiba di hadapan Cang Lin dan lain nya .

" Siapa dan berasal dari mana kalian ini ?"

Baru sampai langsung bertanya dengan suara yang tegas.

" Kami berasal dari sekte Naga perak,dengan melihat lambang di baju kalian aku tahu kalian berasal dari sekte dewa Tombak yang sangat kuat."

Jawab Cang Lin dengan sikap tenang seperti biasa nya .

" Jika kalian tahu dari mana kami ,sebelum kami bertindak lebih baik kalian menjauh dari sini,keberadaan kalian tidak di perlukan  di sini."

Katak salah satu dari ke tiga orang itu dengan sinis.

" Kami di sini juga ingin mencari yang tersembunyi di dalam air ,sangat di sayang kan kekuatan dan keberanian kami tidak cukup,kami hanya bisa melihat saja,aku melihat kalian sangat kuat mungkin kalian layak mendapatkan nya ,kami akan segera meninggalkan tempat ini ."

Cang Lin yang jelas lebih kuat dari ke tiga orang itu malah memilih mundur dengan teratur dari sana ini membuat sedikit heran tetua San feng dan lain nya .

" Pintar ,kamu sangat tahu diri, jangan pernah datang kesini jika ingin tetap hidup ."

"Ada sedikit informasi dari ku untuk kalian,di ujung sana di bawah air ,aku melihat tanaman air 3 daun biru ,tanaman itu adalah Pusaka tingkat tinggi salah satu bahan membuat pil tingkat alam jiwa ,jika kalian bisa mendapatkannya aku rasa untuk kalian naik ke tingkat alam jiwa tinggal menghitung hari ."

Cang Lin berkata seperti sedikit bercanda tetapi untuk mereka yang sudah mencapai tingkat ke 9 dewa abadi kata kata Cang Lin adalah sesuatu yang sangat penting luar biasa .

" Benarkah,informasi ini sangat aku hargai,siapa nama mu ?"

Tanya Lang King yang berada di tingkat ke 9 dewa abadi kepada Cang Lin.

" Aku Cang Lin Dari kota Bei An ."

Cang Lin menjawab sambil balikan badan pergi meninggalkan tempat itu .

####

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***