Delon jelas saja tidak terima ketika salah satu mahasiswa di situ mengabaikan apa yang dikatakan oleh Riska, sebab Biar bagaimanapun wanita itu adalah dosen di tempat itu jadi seharusnya mereka menghormatinya bukan malah memperlakukannya layaknya orang asing dan juga tidak pantas untuk dihargai.
pemuda itu tidak suka ketika ada yang berani mengabaikan apapun yang diperintahkan oleh Bundanya, maka dari itu selama ini Ketika ada yang berani mengganggu Riska ia akan dengan Sigap langsung membela dan juga menjaga wanita itu semampunya sebab tidak ada satupun yang boleh melakukan hal itu kepadanya apalagi mencoba untuk menyakiti dirinya dengan penuh kesengajaan.
" kamu mau coba macam-macam dan juga tidak sadar Siapa yang tadi mengajak kamu berbicara, Kamu murid baru ya di sini sampai-sampai tidak tahu peraturan di sekolah kalau semua anak murid itu harus patuh dengan segala macam perintah yang diberikan oleh dosen? Ah iya Satu lagi tampang seperti kamu kayaknya tampangnya songong sekali ya, maka dari itu ketika apa yang dikatakan oleh Bu Riska tadi kamu tidak peduli sama sekali?" Delon sudah terlalu emosi ketika melihat Adrian malah mendorong tubuhnya dan tertawa mengejek bahkan pemuda itu sepertinya memang tidak takut dengan apapun baik dengan segala peraturan dan juga keharusan yang dilakukannya dalam hidup.
"kamu pikir saya peduli dengan apa yang dikatakan Dan tolong jangan halangi jalan saya karena saya mulai, ini kunci mobil saya kalau memang merasa kurang nyaman dengan cara parkirnya Ya silakan diperbaiki tetapi saya tidak peduli dengan apapun yang terjadi kepada kalian! "ujar Adrian lalu menyerahkan kunci mobil itu kepada Delon membuat Riska langsung segera turun dari mobilnya dan menarik kerah baju pemuda itu yang menurutnya sudah sangat keterlaluan karena bisa-bisanya menunjukkan sikap yang seperti seorang preman di lingkungan kampus dan ia paling tidak suka ketika ada mahasiswanya yang melakukan hal itu maka dari itu ia harus segera mendisiplinkan agar jangan menjadi kebiasaan.
" Saya dari tadi mencoba untuk sabar di dalam sana tetapi kamu tidak peduli jadi sekarang saya berbicara dengan kamu secara langsung dan jangan coba-coba untuk membantah, tanggung jawab dengan apa yang kamu lakukan atau kedua tangan dan kaki kamu mulai saat ini tidak akan berfungsi lagi! "tegas Riska yang benar-benar tidak ingin dibantah oleh siapapun itu membuat Adrian menatap ke arah wanita yang ada di sampingnya ini sebuah penutupnya tampangnya itu sangat imut dan juga cantik sehingga membuat jiwa Playboy nya Entah mengapa tiba-tiba mau muncul ke permukaan ketika melihat wanita itu.
Cup...
Adrian langsung mengecup pipinya Riska membuat pemiliknya langsung membulatkan matanya sempurna karena bukannya takut dengan ancamannya tadi pria itu malah melakukan hal yang bukan bukan, kalau bisa dibilang ini sudah hitungannya dalam kasus pelecehan dan ia paling tidak terima ketika hal itu terjadi.
" kamu...
" Iya kamu cantik Dan saya juga sepertinya tertantang untuk mendekati wanita dewasa seperti kamu, Bagaimana kalau kita...
Delon langsung Segera mendorong tubuh Adrian agar jauh dari Riska karena ia tidak percaya pria itu sampai melakukan hal itu kepada wanita yang lebih tua darinya Dan yang seharusnya dihormati, ingin sekali dalam menghajarnya tetapi dicegah oleh Riska karena dirinya punya hukuman yang paling akan diingat oleh Delon sampai selamanya dan mungkin akan Membekas dalam kehidupan pria itu.
" Pak Sastro, bisa tolong saya kah untuk menggeret pemuda ini ke tengah-tengah lapangan basket ? sepertinya otaknya lagi bermasalah dan dia perlu yang namanya kesegaran jasmani, kalau kita tidak memberikannya sepertinya kasihan soalnya dia sangat membutuhkan hal itu! "perintah Riska dan Pak Sastro yang kebetulan merupakan dosen untuk bagian yang seperti diucapkan oleh Riska tadi langsung Segera bergerak meskipun baru pertama kali dirinya melihat Adrian namun tidak berani bertanya ketika melihat tatapan dari Riska yang begitu tajam dan menyoroti dirinya kalau tidak boleh berbincang dengan siapapun.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 69 Episodes
Comments