Pesan

Vano
Vano
Kamu nggak papa?
Bisiknya
Reflek aku menoleh
Wajahnya sangat dekat dengan wajahku
Dan dengan cepat aku memalingkan wajah
Vano
Vano
Hei, kamu baik baik aja kan?
Bella / Dhea
Bella / Dhea
I...Iya
Bella / Dhea
Bella / Dhea
Makasih
Jawabku lirih
Vano
Vano
Lain kali hati hati
Vano
Vano
Untung baksonya selamat
Mendengar perkataannya aku langsung melihat nampan yang aku pegang
Bella / Dhea
Bella / Dhea
Beruntung sekali Jenia masih bisa makan bakso, syukurlah.
Kataku dalam hati
Bella / Dhea
Bella / Dhea
Terima kasih sudah membantu.
Bella / Dhea
Bella / Dhea
Aku permisi dulu
Tanpa kusengaja aku tersenyum padanya.
Aku berjalan ke meja yang ditempati Jenia
Bella / Dhea
Bella / Dhea
Jenia
Bella / Dhea
Bella / Dhea
Ini baksonya
Jenia
Jenia
Makasih
Jenia
Jenia
Tapi kok lama sih?
Mendengar pertanyaan dari Jenia aku menjadi gugup
Bella / Dhea
Bella / Dhea
Ehh...
Bella / Dhea
Bella / Dhea
Emm..Itu
Luvia
Luvia
Hais..
Luvia
Luvia
Jenia kamu kan tau gimana Bella
Luvia
Luvia
Dia gugup kalo nggak bareng temen
Jenia
Jenia
Hehehehe
Jenia
Jenia
Iya
Jenia
Jenia
Aku tau kok
Tanpa dikomando Jenia langsung menyatap baksonya
Tidak ada 10 menit dia menhabiskan baksonya.
Jenia
Jenia
Hah
Jenia
Jenia
Kenyang banget. Tapi pengin lagi
Hanny
Hanny
Ati ati nanti gendut lho
Luvia
Luvia
Bener tuh
Luvia
Luvia
Nanti jadi gendut
Luvia
Luvia
Terus fansmu nanti unfollow kamu
Hanny dan Luvia tertawa terbahak bahak
Karena kesal Jenia memutuskan untuk membayar baksonya
***************
Jenia
Jenia
Ok kita sekarang ke papan pengumuman
Luvia
Luvia
Emang kamu tau dimana papannya
Jenia
Jenia
Tau lah
Hanny
Hanny
Emang dimana
Jenia
Jenia
Sebelah timur kantor guru
Kami menuju kesana
Kami melihat daftar siswa baru
Kami mencari nama kami masing masing
Luvia
Luvia
Hei lihat!
Luvia
Luvia
Kita satu kelas
Hanny
Hanny
Yang bener?
Hanny
Hanny
Mana mana
Luvia menunjuk kertas yang tertempel didepannya
Dan nama kami terpampang jelas disana
Jenia
Jenia
Hemm...
Jenia
Jenia
Kita masuk di kelas G?
Jenia
Jenia
Kelas terakhir?
Jenia
Jenia
Yang benar saja
Hanny
Hanny
Udah lah nggak papa
Hanny
Hanny
Semua murid itu sama gak usah beda bedain deh
Kata Hanny dengan entengnya
********
Jenia
Jenia
Duh..Kelasnya di mana sih
Jenia
Jenia
Kok nggak ketemu ketemu
Luvia
Luvia
Sabar lah
Luvia
Luvia
Bentar lagi pasti ketemu kok
Bella / Dhea
Bella / Dhea
Teman teman
Bella / Dhea
Bella / Dhea
Kalian bisa lihat tulisan diatas pintu itu kan?
Aku menunjuk tulisan XI B
Hanny
Hanny
Jadi ini wilayah kelas XI?
Bella / Dhea
Bella / Dhea
Mungkin
Bella / Dhea
Bella / Dhea
Lihat sebelahnya, XI A
Kami terus mencari
Tapi masih belum ketemu
Kami kembali lagi ke papan pengumuman
Hanny
Hanny
Huh
Hanny
Hanny
Kapan mau sampe di kelas nih
Luvia
Luvia
Yah mungkin tadi kita cuma muter muter
Kata mereka dengan nada kecewa
Vano
Vano
Dor!!!!!!
Hanny
Hanny
EH BOLA BASKET DISITA
Luvia
Luvia
Aaa PR belum di garap!!
Jenia
Jenia
EH SETAN
Bella / Dhea
Bella / Dhea
Se..setan?!!
Kami terkejut dengan mengatakan ketakutan masing masing
Dan saat itu juga kami langsung menghadap ke belakang
Di belakang kami mendapati murid laki laki
Aku merasa dia tak asing lagi bagiku
Tunggu, dia tadi yang membantuku bukan?
Vano
Vano
Hai
Sapanya sambil tersenyum
Kami semua terkejut. Tapi Jenia mulai dengan aksinya.
Jenia
Jenia
Ehem. Hai
Jenia
Jenia
Namamu siapa? Kelas apa?
Mendengar pertanyaan itu aku melihat reaksi bingung di wajahnya.
Vano
Vano
Aku Vano. Kelas XI
Jenia
Jenia
Aku Jenia X G. Salam kenal
Bella / Dhea
Bella / Dhea
Ternyata namanya Kak Vano
Kataku dalam hati
Vano
Vano
Bisa kamu kenalkan teman temanmu?
Jenia
Jenia
Oh, tentu saja bisa.
Jenia
Jenia
Yang ini Luvia
Jenia menunjuk Luvia
Jenia
Jenia
Yang ini Hanny
Lalu menunjuk Hanny
Jenia
Jenia
Dan ini Bella
Vano
Vano
Kalian lagi cari kelas ya?
Luvia
Luvia
Iya, tapi belum ketemu
Jenia
Jenia
Kakak bisa anterin kita?
Vano
Vano
Bisa dong. Yuk
Kak Vano berjalan di depan kami
Dia ramah
Semua siswa atau siswi pasti disapanya
Jenia
Jenia
Ya Tuhan, ada ya orang yang sesempurna ini
Jenia
Jenia
Sumpah! Ganteng ramah lagi
Luvia
Luvia
Yaelah. Paling kamu sukanya maksimal seminggu. Terus suka yang lain deh
Hanny
Hanny
Sip. Aku padamu Vi
Jenia
Jenia
Ya biarin
Aku yang mendengar percakapan mereka hanya tersenyum
Tapi...
Jenia
Jenia
Bell gimana menurut kamu?
Bella / Dhea
Bella / Dhea
Eh, apanya?
Jenia
Jenia
Kak Vano
Bella / Dhea
Bella / Dhea
Emm. Dia baik
Bella / Dhea
Bella / Dhea
Banget
Kataku lirih
Sayangnya, Mereka mendengarku
Hanny
Hanny
APA?!
Luvia
Luvia
APA?!
Jenia
Jenia
APA?!
Untung Kak Vano sudah berhenti
Vano
Vano
Nah, ini kelas kalian
Sekali lagi dia tersenyum
Jenia
Jenia
Makasih kak
Luvia
Luvia
Makasih
Hanny
Hanny
Makasih
Setelah mengucapkan terima kasih mereka langsung masuk ke dalam kelas
Sebenarnya aku agak bingung dengan mereka
Vano
Vano
Bella kamu nggak mau masuk kelas?
Bella / Dhea
Bella / Dhea
Eh! Iya, ini mau masuk kok
Tapi belum sempat aku berjalan Kak Vano menahanku
Bella / Dhea
Bella / Dhea
Emm..Kak a..aku bisa lewat kan?
Vano
Vano
Bisa kok
Vano
Vano
Tapi kamu harus tepatin janji dulu
Katanya dengan tersenyum ( lagi )
Bella / Dhea
Bella / Dhea
Ta..tapi
Vano
Vano
Bilang "ya" aja dulu, baru boleh masuk
Bella / Dhea
Bella / Dhea
I..iya
Vano
Vano
Gitu dong
Vano
Vano
Nanti istirahat dateng ke taman ya.
Vano
Vano
Ingat taman
Bella / Dhea
Bella / Dhea
Eh! Tamannya di sebelah mana?
Belum sempat aku mendapatkan jawaban dia sudah pergi
Sangat merepotkan
Episodes
Episodes

Updated 85 Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!