Di tempat lain, Cakra menggeram sambil mengepalkan tangannya setelah mendapat kabar bahwa ketiga anak buahnya saat ini ditahan di kantor polisi. Ia segera membawa beberapa anak buahnya untuk bersembunyi sebelum dikejar polisi.
"Hallo Anton, segera keluarkan anak buahku"
"Dasar b*d*h, kamu sangat ceroboh Cakra, bagaimana bisa anak buahmu tidak bisa menyelesaikan tugasnya? dan sekarang menyuruhku mengeluarkan mereka dari penjara? kamu cari mati ha?" Anton menggertak diujung telpon.
"Kami selalu menyelesaikan tugas dengan baik, hanya saja saat ini kami kurang beruntung, segera transfer sisanya ke rekeningku"
"B*d*b*h s*a*an!!!beraninya meminta uang padahal tugas tidak selesai"
"Aku perlu mencari tempat berlindung yang aman, dan biaya untuk makan beberapa anak buahku, jika kamu tidak segera menyelesaikan sisanya, aku bisa memberitahu polisi bahwa kamulah dalang dibalik semuanya"
"Hahahaa, silakan saja, kamu pikir orang itu bodoh? akibat tugasmu yang gagal ini, orang-orangnya pasti akan mencari tahu siapa yang ingin mencelakai bosnya itu, apa tidak sekalian saja kita menyerahkan diri ke kantor polisi ha?" Semakin menaikkan nada bicaranya sambil menggeram.
"Sialan! aku tidak ingin lagi berhubungan denganmu" mengumpat kesal lalu membanting HP-nya
**********************************
"Siapa orangnya?"
"Anton tuan, sudah lama sekali orang ini ingin menghancurkan tuan"
"Hmm Anton rupanya, segera hancurkan perusahaannya dan ambil semua sahamnya, biar dia tau sedang berhadapan dengan siapa sekarang" Deon mengepalkan tangannya di samping tempat tidur Grizelle yang belum sadarkan diri.
Gubrakkkkkk....(Suara pintu terbuka paksa)Tomi datang sendirian setelah mengetahui kabar bahwa Ayahnya Grizelle sudah selesai dioperasi dari bagian administrasi, dan yang melakukan pembayarannya adalah Deon. Tomi juga mendengar kabar bahwa Deon masih di Rumah Sakit mengantar seorang wanita yang jatuh pingsan karena luka dilengannya. Dugaan Tomi benar, wanita yang terluka itu adalah Grizelle.
Nuca yang teringat kejadian beberapa waktu lalu langsung berdiri melindungi Deon
"Mohon maaf, Anda siapa?"
Mengacuhkan pertanyaan Nuca dan langsung menghampiri Grizelle
"Griz, bangun! ada apa sebenarnya ini?" menggoyangkan tubuh Grizelle
"Jangan sentuh dia!" Deon nampak kesal
"Kamu siapa ha? kamu apa kan Griz?" menjawab gusar
"Mohon maaf tuan bisa pelankan nada bicara Anda? saya takut Nona Grizelle terganggu. Nuca menenangkan
Tomi terdiam beberapa saat sambil memperhatikan Deon dan Nuca yang berpakaian rapi dengan setelan jas yang lumayan mahal, sedang dirinya hanya menggunakan jaket hitam dan celana jeans yang sebagiannya sudah robek.
"Sebenarnya kalian siapa? kenapa kalian membayar biaya operasi Ayahnya Griz?"
"Ceritanya cukup panjang tuan, intinya Nona Grizelle sudah menyelamatkan nyawa tuan kami, dan sebagai balasannya tuan membantu biaya operasi Ayahnya Nona Grizelle"
Tomi menghempaskan nafas kesal, meski ia masih penasaran dengan apa yang sebenarnya terjadi namun ia urungkan pertanyaan lainnya, takut membuat Grizelle terganggu.
"Aku percayakan Griz pada kalian, tapi kalau Grize sudah sadar dan mengatakan yang sebaliknya dari penjelasan kalian, maka kalian tidak akan kuberi ampun" Tomi melangkahkan kasar kakinya keluar dari ruangan
"Apa perlu saya urus lagi yang satu itu tuan?"
"Tidak perlu, cari tahu saja siapa dia dan apa hubungannya degan Grizelle"
"Baik tuan"
__________________
JANGAN LUPA LIKE, KOMEN DAN DUKUNGANNYA YAA BIAR AUTHOR LEBIH SEMANGAT LAGI NULISNYA, BOLEH TINGGALKAN JEJAK DULU KOK😉
BTW MUNGKIN NANTI ADA BEBERAPA BAB YANG ISINYA DIEDIT LAGI SUPAYA LEBIH ENAK DIBACA😊
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 44 Episodes
Comments
Herlina Bio
menarik..ceraitanya
2021-04-13
0
Rayza Ramadani
sngat menarik di Awal cerita nex
2020-08-05
0
Vera Vhieola
menarik.
2020-08-03
0