Telingaku bisa putus

Bab 1

.

.

.

Awan putih dan langit biru terlihat jelas dari jendela kaca pesawat udara yang tengah mengudara dari Sebuah Bandara.

Wanita muda yang masih menggunakan seragam SMA namun ia balut dengan jaket hitam agar seragamnya tak terlihat mulai bernafas lega, saat Pesawat benar-benar sudah mengudara dengan tenang.

Sesekali ia melirik keluar jendela, rasanya begitu sedih pergi tanpa berpamitan dengan sang Mama yang amat menyayanginya. Namun,

Perjodohan yang disarankan oleh kedua orangtuanyalah yang membuat wanita muda itu nekat kabur dari Rumah, bahkan sampai keluar kota. Usia yang masih begitu muda, serta fikiran yang belum sempurna membuat Nasywa Menganggap kabur adalah jalan yang terbaik.

Guna menetralkan fikirannya, Nasywa memilih meneguk air mineral agar Tubuhnya terasa rilek. Untung saja, Teman duduknya dipesawat adalah seorang Ibu-ibu dengan anak remajanya.

"Kau sendirian ?? mau kemana ??" Tanya Wanita paruh baya itu pada Nasywa.

"Oh iya.. Aku mau keJogja bibi..Menemui Bibiku."Balas Nasywa.

"wah.. Kau berani sekali.. Hati-hati ya.. Dibandara nanti juga selalu waspada. Kau masih sangat muda. Bisa jadi incaran penculik-penculik jahat yang lagi marak."nasehat wanita itu.

Nasywa hanya membalas dengan anggukan serta senyumaan. Ia cukup takut sebenarnya dengan ucapan Ibu itu, namun Nasywa berusaha tetap tenang.

Setelah berapa menit mengudara, pesawat yang ditumpangi Nasywa mendarat sempurna diBandara udara Kota Jogjakarta.

Nasywa yang memang tak membawa pakaian, hanya menenteng tas sekolahnya menyusuri lorong Bandara, Nasywa merogoh ponselnya hendak menghubungi seseorang.

Langkah Nasywa terhenti sebentar saat panggilan sudah terhubung.

"Halo bibi.."Sapa Nasywa

"Iya. Apa kau tidak tau Bibi sedang bekerja. Kenapa menghubungi bibi siang-siang begini ??!!" tegur Ani yang tidak lain adalah bibi Nasywa.

"Bibi, jemput aku diBandara ya.. Aku tidak tau jalan disini."Ucap Nasywa

"Jangan bercanda. Bandara mana yang kau maksud ?? Bibi diJogja, kau tidak lupa kan ??!" Timpal Ani dengan sibuk bekerja pula.

"Tentu saja Bandara Jogjakarta Bik. Aku sekarang sudah sampai Jogja. Makanya cepat jemput aku !!" Protes Nasywa.

"What ??!!" Ani begitu terkejut hingga berkas ditangannya terjatuh.

"Cepatlah bik.."Rengek Nasywa.

"Anak nakal, Kau jangan bercanda ya ?!!! Bagaimana mungkin kau sampai di Jogja ??! Lalu dengan siapa kau kemari ??!" Sentak Ani dengan mimik wajah terkejut bercampur kawatir.

"Panjang ceritanya. Aku sendiri bibi.. Yang penting sekarang bibi jemput aku dulu.."Balas Nasywa seraya duduk.

Ani langsung mematikan panggilannya. Ia tak habis fikir dengan putri semata wayang sang kakak itu. "Oh.. Astaga, anak itu.. Apa yang terjadi ??"Ani buru-buru meraih tasnya dan berlari keluar. Bagaimanapun Ani sangat kawatir apalagi Nasywa hanya sendirian tiba dikota itu.

Langkah Ani cukup cepat, hingga sapaan dari beberapa pekerja Hotel diabaikan olehnya.

"An !!!" Sebuah panggilan membuat langkah Ani terhenti.

Ani menoleh sebentar dengan wajah seriusnya. "Ada apa Vic ??"

"Kita harus bertemu klien setelah makan siang."Balas Victor.

"sorry Vic, aku ada urusan penting mendadak. Kau handle sendiri saja ya ?? Bye.."Ani langsung melenggang meninggalkan Victor yang sedikit heran dengan Rekan kerjanya itu. "Ada apa dengan anak itu ??" Gumam Victor yang memilih menuju Ruangannya saja.

.

.

.

Mata Ani berkelana mencari keberadaan Keponakan wanitanya, Hingga saat sudah menemukan, Ani membuang nafas kasar dan buru-buru mendekat.

Sementara Nasywa cukup jengah menunggu. "Bibi kemana sih ?? Dia jemput tidak ya ??" Nasywa berdiri dari duduknya dan hendak membalikkan tubuh, namun Telingannya sudah ditarik seseorang dari samping.

"Aawwww !!! Siapa ka..-" ucapan Nasywa terhenti seketika saat menoleh kesamping.

"Dasar anak nakal !! Bagaimana kau sampai disini dengan seragam SMA mu ?!!! Ooh.. Ya ampun, bagaimana kakakku bisa punya anak senakal kau Nasywa !!!" Omel Ani.

"Awwww bibi lepaskan dulu !!! Telingaku bisa putus nanti !! Bibi.." Ronta Nasywa.

"Biarkan saja !! Tidak ada gunanya juga kau punya telinga jika kau masih nakal seperti ini !!!" Ani malah semakin memutar telinga Nasywa.

.

.

.

Terpopuler

Comments

Qaisaa Nazarudin

Qaisaa Nazarudin

Wah apakah Victor ini JODOH nya Nasywa?? 🤔🤔 Siapa pun Jodoh nya Nasywa semoga bukan TEH CELUP,..

2025-04-16

0

Qaisaa Nazarudin

Qaisaa Nazarudin

Greget jadinya ya bi punya ponakan gitu amat..🤣🤣🤣

2025-04-16

0

Dyah Wiradiharja

Dyah Wiradiharja

baru juga. baca thor

2023-10-16

0

lihat semua
Episodes
1 Salam
2 Telingaku bisa putus
3 Kabur sekaligus liburan
4 Betah sekali
5 Kau harus kuat
6 Jangan sampai tersesat
7 Menyeramkan semuanya
8 Lebih baik mati
9 Menjual anak
10 Panggil paman saja
11 Tidak usah masak
12 Kau tidak akan mabuk
13 Tidak dikunci
14 Kami saling mencintai
15 Kalian harus menikah sekarang juga
16 Jangan sungkan
17 Kau sekarang tanggung jawabku
18 Aku masih punya batasan
19 menikah dengan duda
20 Suamimu
21 Belajar memasak
22 berciuman
23 Tidak mau merasa tidak nyaman
24 mungkin dia kelelahan
25 Kau harus terbiasa
26 Mami sudah datang
27 Nyamuk nakal
28 adik bayi
29 Masak bekal
30 Aku bukan orang asing
31 tidak apa-apa dan badanku aman
32 Kau istriku
33 Masih terlihat muda
34 Sampai ketiduran
35 Tidak mungkin menginap dikantor
36 Apa aku pantas memilikimu
37 Kami melakukan apa semalam
38 Biarkan aku tidur dengan nyaman
39 Dia siapa
40 Tidak menuntut menyukaiku
41 Mengenai kau dan Nasywa
42 maksudnya apa
43 percayalah padaku
44 kau akan sulit meminta
45 Ayaha macam apa
46 Nasywa dalam bahaya
47 Dia sudah membohongimu
48 aku ingin memecahkan kepalamu
49 Apa yang kau lakukan
50 Ini hari bahagiamu
51 sangat canggung
52 pengantin baru biasanya bangunnya siang
53 hanya tidur
54 sudah kewajiban
55 Tolong jaga dia dan jangan sakiti dia
56 apa kau menyukai penampilanku
57 suatu Anugerah
58 Hubby.. itu besar sekali
59 Jadi mesum
60 Memang perlu ya Honeymoon
61 Masa ?? coba aku Cium ??
62 Aku ingin menikmatinya bersama istriku
63 Bicarakan kita saja
64 Aku lebih sensitif sekali
65 Apa suamiku ada
66 Terus saja mengataiku tua
67 untung sudah selesai
68 Kau ini seperti candu
69 sehari 3 kali
70 Nanti sore kita berangkat
71 Tapi tidak hari ini
72 capek sungguhan
73 Sampai lupa jika kau punya anak
74 Jangan bahas itu lagi
75 Kami sering olah Vocal
76 Pasti kau masuk angin
77 Panggil dokter
78 Aku tidak menyangka akan secepat ini
79 Banyak juga kenalanmu
80 jangan bahas dia
81 berapa banyak wanita yang dekat denganmu
82 Ini aneh
83 Aku tidak akan memikirkan masa lalu lagi
84 lebih betah disana
85 terlihat muda dan menggemaskan
86 Bagaimana kalau aku terlihat jelek
87 Jangan menuduh istriku yang tidak-tidak
88 Jangan mulai merayuku lagi
89 Kalian yang ceroboh
90 Seharusnya kau ajak sopir
91 Selalu berdoa
92 Selamat ulangtahun Hubby
93 Terlihat masih merah sekali
94 Tidak apa-apa
95 Apa lagi yang mau kalian fikirkan ??
96 Tapi aku yang membuatnya sayang
97 Sangat bersyukur
98 psngumuman karya baru
99 karya baru lagi
Episodes

Updated 99 Episodes

1
Salam
2
Telingaku bisa putus
3
Kabur sekaligus liburan
4
Betah sekali
5
Kau harus kuat
6
Jangan sampai tersesat
7
Menyeramkan semuanya
8
Lebih baik mati
9
Menjual anak
10
Panggil paman saja
11
Tidak usah masak
12
Kau tidak akan mabuk
13
Tidak dikunci
14
Kami saling mencintai
15
Kalian harus menikah sekarang juga
16
Jangan sungkan
17
Kau sekarang tanggung jawabku
18
Aku masih punya batasan
19
menikah dengan duda
20
Suamimu
21
Belajar memasak
22
berciuman
23
Tidak mau merasa tidak nyaman
24
mungkin dia kelelahan
25
Kau harus terbiasa
26
Mami sudah datang
27
Nyamuk nakal
28
adik bayi
29
Masak bekal
30
Aku bukan orang asing
31
tidak apa-apa dan badanku aman
32
Kau istriku
33
Masih terlihat muda
34
Sampai ketiduran
35
Tidak mungkin menginap dikantor
36
Apa aku pantas memilikimu
37
Kami melakukan apa semalam
38
Biarkan aku tidur dengan nyaman
39
Dia siapa
40
Tidak menuntut menyukaiku
41
Mengenai kau dan Nasywa
42
maksudnya apa
43
percayalah padaku
44
kau akan sulit meminta
45
Ayaha macam apa
46
Nasywa dalam bahaya
47
Dia sudah membohongimu
48
aku ingin memecahkan kepalamu
49
Apa yang kau lakukan
50
Ini hari bahagiamu
51
sangat canggung
52
pengantin baru biasanya bangunnya siang
53
hanya tidur
54
sudah kewajiban
55
Tolong jaga dia dan jangan sakiti dia
56
apa kau menyukai penampilanku
57
suatu Anugerah
58
Hubby.. itu besar sekali
59
Jadi mesum
60
Memang perlu ya Honeymoon
61
Masa ?? coba aku Cium ??
62
Aku ingin menikmatinya bersama istriku
63
Bicarakan kita saja
64
Aku lebih sensitif sekali
65
Apa suamiku ada
66
Terus saja mengataiku tua
67
untung sudah selesai
68
Kau ini seperti candu
69
sehari 3 kali
70
Nanti sore kita berangkat
71
Tapi tidak hari ini
72
capek sungguhan
73
Sampai lupa jika kau punya anak
74
Jangan bahas itu lagi
75
Kami sering olah Vocal
76
Pasti kau masuk angin
77
Panggil dokter
78
Aku tidak menyangka akan secepat ini
79
Banyak juga kenalanmu
80
jangan bahas dia
81
berapa banyak wanita yang dekat denganmu
82
Ini aneh
83
Aku tidak akan memikirkan masa lalu lagi
84
lebih betah disana
85
terlihat muda dan menggemaskan
86
Bagaimana kalau aku terlihat jelek
87
Jangan menuduh istriku yang tidak-tidak
88
Jangan mulai merayuku lagi
89
Kalian yang ceroboh
90
Seharusnya kau ajak sopir
91
Selalu berdoa
92
Selamat ulangtahun Hubby
93
Terlihat masih merah sekali
94
Tidak apa-apa
95
Apa lagi yang mau kalian fikirkan ??
96
Tapi aku yang membuatnya sayang
97
Sangat bersyukur
98
psngumuman karya baru
99
karya baru lagi

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!