Pengakuan

Sedangkan satu manager yang akan berhadapan langsung dengan Zayn sudah sangat ketakutan dan juga sudah gemetar. Dia juga sudah lemas lebih dulu, dia hampir saja akan mengeluarkan air seni nya jika dia tidak disuruh keluar oleh Zayn.

Chris tentu merasa heran dengan yang dilakukan oleh Tuan nya. Kenapa dia membiarkan tersangka terakhir dibiarkan lolos begitu saja. Tapi Chris tidak berani untuk protes, karena dia yakin jika Tuan nya tidak akan salah memilih langkah.

Dan benar saja dugaan Chris, orang tadi sedang dibawa masuk dengan paksa oleh dua bodyguard yang berjaga didepan pintu ruangan CEO.

Dia sudah sangat ketakutan, apa lagi sekarang dia menjadi bulan-bulanan oleh kedua bodyguard yang selalu standby untuk Tuan nya.

"Apa yang akan kau jelaskan?" tanya Zayn yang masih duduk bersandar dikursi kebesaran nya dengan kaki yang dinaik kan keatas kaki satunya lagi.

"Ma... Maaf Tuan, saya memang salah. Saya juga ikut andil dengan mereka berdua Tuan. Tapi, tapi tidak hanya kami bertiga saja yang terlibat dalam masalah ini. Ada beberapa petinggi perusahaan juga yang terlibat" jelas manager umum yang sudah gemetar dan juga sudah mengeluarkan air seni yang membuat celana nya basah.

"Akhirnya, ada yang mengaku juga. Kau akan mendapatkan keringanan untuk hukuman mu. Tapi sebelum itu, kau bersihkan lebih dulu lantai nya. Baru kau boleh pergi" ucap Zayn dengan tatapan datar dan dingin. Sedingin kutub utara mungkin.

Tidak berapa lama dia kembali membawa alat kebersihan untuk membersihkan air yang sangat bau menyengat itu. Lalu menyemprot kan pengharum ruangan yang disukai oleh Tuan nya.

Setelah membersihkan dengan sangat-sangat bersih. Barulah dia kembali kedalam ruangan kerja nya lalu segera pulang. Dia tidak mau berlama-lama berada didalam perusahaan yang membuatnya merasa sulit untuk bernafas.

Tapi setiap pergerakan nya selalu diawasi oleh orang-orang nya Zayn yang sejak dulu setia pada nya. Bahkan sejak ia masih sangat kecil.

***

Sedangkan ditempat lain. Lebih tepatnya disebuah rumah mewah yang berada dipusat kota Los Angeles California. Seorang gadis cantik sedang bersiap akan pergi untuk kuliah dihari pertama nya.

Dia adalah Azalya. Gadis cantik dan juga sangat ramah, ini sangat ceria menyambut hari ini yang juga terlihat sangat cerah.

"Aza, makan dulu sarapan mu" ucap Oma Rena yang memang ingin selalu berada didekat dengan cucu bungsunya.

"Iya Oma cantik" jawab nya langsung ikut bergabung dengan Oma dan juga Opa nya dimeja makan.

"Apa mau Opa temani kekampus?" tanya Opa Wijaya sambil memakan sarapan nya.

"Tidak perlu Opa. Aku sudah pusing karena dijaga sangat ketat oleh para bodyguard yang disuruh oleh Papa. Masa harus Opa juga yang menemani" jawab Azalya dengan cemberut.

Dia sangat kesal, diusia nya yang sudah 20 tahun masih saja dijaga ketat oleh dua bodyguard yang berjaga tidak jauh dari Aza. Karena memang keinginan langsung dari Aza supaya tidak terlalu dekat dan sangat mencolok.

Dia hanya ingin memiliki seorang teman. Walau baru pindah Aza tidak merasa canggung atau apa. Dia cuek saja. Hingga dia bertemu dengan seseorang pria yang sangat tampan ingin menggoda nya lalu entah datang dari mana. Kedua bodyguard yang langsung membuat pria itu tidak berdaya.

"Kalian ini apa-apa an sih. Kenapa malah membuat dia terluka!" ucap Azalya dengan menggunakan bahasa Indonesia supaya yang lain nya tidak mengerti.

"Maaf Nona, dia ingin berbuat macam-macam terhadap anda" jawab salah satu dari mereka berdua.

"Sudahlah, kalian pergi! Dan bawa dia juga" ucap nya pada kedua bodyguard yang menjaganya.

"Hari pertama sudah kacau seperti ini. Huh, ayo Azalya. Semangat!" ucap nya pada dirinya sendiri lalu pergi menuju ruangan para dosen untuk memberikan pendaftaran nya.

Saat sedang berjalan, bukan Azalya nama nya jika dia tidak ceroboh. Dia terjatuh dihadapan seorang dosen yang akan memasuki kelas nya untuk mengajar.

"Maaf Pak, hehehe" ucap Azalya dengan meringis menampilkan gigi putihnya.

Sebenar nya dia malu. Tapi mau bagaimana lagi, ini sudah terjadi. Sedangkan dosen tersebut hanya menggelengkan kepala nya melihat tingkah anak gadis yang seperti itu.

"Saya permisi Pak" ucap Azalya lagi menuju ruangan dosen.

Azalya diterima dengan baik. Karena memang nilai nya juga tinggi. Maka dia tidak sulit untuk langsing diterima dan juga mendapatkan keringanan karena nilai nya sangat bagus.

Azalya diarahkan menuju kelas yang sedang dalam masa belajar nya. Dia dikenalkan didepan para mahasiswa yang ada didalam kelas.

"Selamat pagi semuanya. Perkenalkan nama saya Azalya. Terserah kalian akan memanggil apa pada ku. Yang pasti, salam kenal semuanya" ucap Azalya yang memperkenalkan dirinya didepan umum.

Lalu Azalya duduk dimeja paling depan dengan berbagai teman sebangku yang memperhatikan nya. Mungkin aneh bagi mereka yang melihat Azalya yang menggunakan hijab.

Walau masih ada juga yang memakai hijab. Tapi melihat cara Azalya mereka semua merasa heran.

"Hai. Salam kenal" sapa Azalya dengan seorang wanita bule yang berada didekat nya.

"Hai, nama ku Kimberly dan kamu adalah Azalya kan?" ucap seorang wanita cantik dengan rambut pirang nya.

"Iya. Hai Kimberly" sapa Azalya dengan menjabat tangan Kimberly.

Lalu Azalya dengan fokus mendengarkan penjelasan dari dosen yang ada didepan sana. Dia mencatat poin penting yang mungkin akan sangat penting untuk nya.

Lalu kelas dibubarkan. Nanti akan dilanjut kembali jam kedua kira-kira satu jam mendatang. Mereka semua juga ikut keluar dari kelas.

Kimberly mengajak Azalya untuk masuk kedalam kantin. Kelihatan nya sih Kimberly ini terlihat baik dan juga ramah.

"Kamu baru yang disini?" tanya Kimberly pada Azalya yang sudah duduk didalam kantin.

"Iya, aku baru beberapa hari sampai disini" jawab Azalya dengan senyuman.

"Apa kamu seorang muslim? Maaf bukan bermaksud apa-apa pada mu. Aku hanya bertanya, takutnya jika nanti aku akan salah memberimu makanan" tanya Kimberly dengan takut-takut.

"Iya, memangnya kenapa? Apa ada yang salah dengan seorang muslim?" jawab Azalya dan dia juga bertanya pada Kimberly.

"Aku dulu juga mempunyai seorang sahabat yang sama seperti mu. Maksud dari sama adalah kalian sama-sama mengenakan hijab" jelas Kimberly pada Azalya dengan penuh senyuman.

"Wah jadi kamu memiliki sahabat seperti aku juga. Kalau boleh tahu dimana dia sekarng? Maaf jika aku terlalu lancang" tanya Azalya sangat antusias mendengar jika Kimberly memiliki seorang sahabat seperti dirinya.

"Dia sudah pergi. Entah kemana dia berada" jawab Kimberly dengan sendu menceritakan nya pada Azalya.

"Maaf membuatmu bersedih" ucap Azalya merasa tidak enak pada teman baru yang belum satuhari mereka bertemu.

"It's okay, no problem" jawab Kimberly dengan senyuman mengembang dibibir nya.

"Terimakasih. Apa kita sekarang berteman?" tanya Azalya dengan sangat antusias dan juga sangat senang.

"Kenapa tidak. Kita berteman sekarang" jawab Kimberly dengan senang dan semangat.

"Kamu mau pesan apa?" tanya Kimberly pada Azalya yang merasa tidak nyaman.

"Tenang saja, makanan disini sudah terjamin dengan lebel nya yang halal. Kamu lihatlah jika kurang percaya, dan tanyakan langsung pada koki atau para pelayan yang ada disini" jawab Kimberly mengajak Azalya untuk bertanya langsung.

Ternyata benar, semua yang dikatakan oleh Kimberly. Dia memilih beberapa makanan yang dia inginkan lalu duduk kembali dikursi mereka sebelum nya.

Mereka mengobrol bersama dan saling bertukar nomor ponsel masing-masing. Mereka sangat asik dengan tidak tahu nya tiba-tiba pesanan mereka berdua sudah sampai didepan mereka berdua. Mereka berdua menikmati makanan nya dengan sangat lahap sekali hingga bersih tak terkira.

Terpopuler

Comments

վմղíα | HV💕

վմղíα | HV💕

malu nya Azalia terjatuh dikeramaian

2023-06-19

1

ᴳᴿ🐅ᴹᴿˢ᭄𝕬ⁿᶦᵗᵃₚᵣₐ𝒹ᵢₜₐ🤎𝓰ₐₙⱼi

ᴳᴿ🐅ᴹᴿˢ᭄𝕬ⁿᶦᵗᵃₚᵣₐ𝒹ᵢₜₐ🤎𝓰ₐₙⱼi

selamat y Aza dpt temen jg, si Kimberly walaupun tidak berhijab tp menghormati Aza
ternyata di bodyguard tak masalah jika Aza berteman wanita tetapi bermasalah jika Aza berteman dengan seorang pria🤔

2023-06-19

1

ᴳᴿ🐅ᴹᴿˢ᭄𝕬ⁿᶦᵗᵃₚᵣₐ𝒹ᵢₜₐ🤎𝓰ₐₙⱼi

ᴳᴿ🐅ᴹᴿˢ᭄𝕬ⁿᶦᵗᵃₚᵣₐ𝒹ᵢₜₐ🤎𝓰ₐₙⱼi

begitu ketat & sulit 😣km ingin mempunyai teman Aza, pasti ada sebab akibat sehingga km di jaga ketat oleh body guard🤔

2023-06-19

1

lihat semua
Episodes
1 Pengenalan tokoh
2 Pengakuan
3 Bertemu
4 The king of mafia
5 Selalu ceroboh
6 Sangat parah
7 Kejadian tak terduga
8 Note manis dari gadis Manis
9 PENZ.DRC
10 Mengingatkan masa lalu
11 King Mafia's feeling
12 Wijaya Kusuma
13 Pengkhinat
14 Menyelesaikan misi
15 Arthur Cony
16 Balas dendam
17 Jalan berdua
18 My psychopath
19 Kedatangan Mommy dan Daddy
20 Berkunjung
21 Membuat masalah kembali
22 Pecah lagi
23 Masalah kecil
24 Rencana perjodohan
25 Kejadian tak terduga
26 Benar-benar terjadi
27 Serangga semacam Vampire
28 Surat perjanjian
29 Apa!!! Azalya diculik
30 Misi penyelamatan Azalya
31 Kondisi Zayn
32 Pernikahan dadakan
33 Nasehat para orang tua
34 Untuk pertama kalinya
35 Luka cakaran
36 Selalu bikin candu
37 Azalya cidera
38 Kemarahan Zayn
39 Menceritakan Zayn
40 Seperti Kucing
41 Sosok misterius
42 Salah sasaran
43 Tindakan yang membuat Azalya diam
44 Apa yang sebenarnya Daddy sembunyikan???
45 Thank you Hubby
46 Pertanyaan yang sama
47 Rencana pulang kembali
48 FBI??
49 Surprise my wife
50 Mendapatkan serangan
51 Mendapatkan kejutan
52 Angga terluka parah
53 Mendengarkan
54 Jam tangan
55 Morning kiss
56 Julidnya Chris Brown
57 Austin sadar
58 Perubahan 100%
59 Chip??
60 Mendapatkan serangan
61 Azalya syok
62 Cincin???
63 Dua genius
64 Pertarungan sama kuat
65 Apakah itu dia???
66 Laporan Angga
67 Mulai terungkap
68 Ternyata dia!!
69 Hubby disini??
70 Pagi yang panas
71 Pagi Romantis
72 Kencan
73 Kencan bagian 2
74 Masalah baru
75 Jeff and Marcos mission
76 Asalkan Tuan senang
77 Sosok wanita yang mengagumkan
78 Ingin bertemu Mama
79 Keanehan Zayn
80 Semakin aneh saja nih Hubby
81 Semakin terlihat aneh
82 Candu untuk ku
83 Jalan-jalan ditaman
84 Dinner ala rakyat biasa?? Tentu saja tidak!!
85 Salah memilih lawan
86 Rujak buah asam
87 Ungkapan Zayn saat Azalya terlelap
88 Semuanya terungkap
89 Pergilah, pergi untuk kembali
90 Utusan Zayn
91 Crazy Psychopath
92 Kartu ucapan
93 Kedatangan orang tak terduga
94 Rahasia besar yang terpendam
95 Pertemuan yang berujung panas
96 Tree best friends
97 Pernikahan malapetaka
98 Menghapus ingatan buruk selamanya
99 Hilang bagai ditelan bumi
100 Rencana yang matang
101 Terungkap semuanya
102 Memperlihatkan bukti
103 Berdua atau berempat???
104 Pertempuran part 1
105 Pertempuran part 2
106 Kabar duka, atau kabar bahagia???
107 Duka mendalam bagi Zayn
108 Sedikit lebih tenang
109 Mendapatkan pekerjaan
110 Pertemuan
111 Mengetahui segalanya
112 Masih sama seperti dulu
113 Bertemu keluarga
114 Memberi hukuman
115 Kehebohan dipagi hari
116 Kedewasaan sebelum waktunya
117 Kenangan masa lalu
118 Berkunjung ke mainson Edison
119 Ada apa dengan Azalya???
120 Kembali lagi semula dan Zayn terluka
121 Ancaman membuat penyesalan
122 Cieeeee... Hubby salah tingkah...
123 Oh my God!!!
124 Dinner with family
125 Memenuhi keinginan twins Z
126 Sengaja menggodaku???
127 Kedatangan tamu tak diundang
128 Strategi twins Z berhasil
129 Rencana piknik bersama
130 Gaun sejuta umat
131 Obsesi gila Zian
132 S2~ 15Tahun kemudian
133 S2~ Dosen kiler
134 S2~ Melaporkan semuanya
135 S2~ Bertemu dengan Quinzy
136 S2~ Kejutan Anniversary Zayn&Azalya
137 S2~ Kebahagiaan dan Kesedihan
138 S2~ Ikut Menyusulnya
139 S2~ Keputusan yang tidak tepat
140 S2~ Kehebohan dikampus
141 S2~ Berbicara dengan Tama
142 S2~ Bertemu adik rese
143 S2~ Berasa bertemu camer (calon mertua)
144 S2~ Diskusi bertiga
145 S2~ Perasaan terpendam Daffy
146 S2~ Austin mati kutu
147 Pelabuhan hati si playboy karatan
148 S2~ Leonard dan Leanard
149 S2~ Mengimbangi permainan musuh
150 S2~ Surat dari Zahiya
151 S2~ Masih saja seperti dulu
152 S2~ Dekat
153 S2~ Memberitahu Daffy
154 S2~ Hati hayati blingsatan, Bang
155 S2~ Gerutuan Zaniya
156 S2~ Mengakuinya
157 S2~ Panas tapi bukan api
158 S2~ Zahiya terluka
159 S2~ Demam
160 S2~ Terong apa Pisang????
161 S2~ Diintrogasi
162 S2~ Bertemu
163 S2~ Keterpurukan Daffy & Keluarnya Zahiya
164 S2~ Memecahkan teka teki
165 S2~ Reaksi berlebihan Azalya
166 S2~ Seperti penguntit
167 S2~ Sekenario
168 S2~ Perasaan apa???
169 S2~ Umpatan Zaniya
170 S2~ Dinner
171 S2~ Perasaan apa???
172 S2~ Pengecualian
173 S2~ Pertemuan dua keluarga
174 S2~ Crazy person??
175 S2~ Mimpi bertemu Opa dan bertemu Albert
176 S2~ Keadaan Mom Vita kritis
177 S2~ Banyak fikiran
178 S2~ Perjalanan panjang
179 S2~ Keputusan Albert Einstein
180 S2~ Kenyataan untuk Zahiya
181 S2~ Rumah tengah hutan
182 S2~ Kabar bahagia
183 S2~ Perubahan sikap Zaniya
184 S2~ Perdebatan pertama
185 S2~ Persiapan pernikahan
186 S2~ Menunggu hari esok
187 S2~ Pernihakan Zaniya dan Tama
188 S2~ Malam yang panjang
189 S2~ Perasaan aneh Daffy dan Tami
190 S2~ Jadian nih???
191 S2~ Tegang??? Tentu aja
192 S2~ Pawangnya Tama
193 S2~ Pertempuran akhir
194 S2~ Akhir dari segalanya
195 S2~ Rencana lamaran untuk Daffy
196 Disaster in marriage
197 Obsesi gila sang CEO
198 Terpaksa Menikahi Nona Muda Bisu
Episodes

Updated 198 Episodes

1
Pengenalan tokoh
2
Pengakuan
3
Bertemu
4
The king of mafia
5
Selalu ceroboh
6
Sangat parah
7
Kejadian tak terduga
8
Note manis dari gadis Manis
9
PENZ.DRC
10
Mengingatkan masa lalu
11
King Mafia's feeling
12
Wijaya Kusuma
13
Pengkhinat
14
Menyelesaikan misi
15
Arthur Cony
16
Balas dendam
17
Jalan berdua
18
My psychopath
19
Kedatangan Mommy dan Daddy
20
Berkunjung
21
Membuat masalah kembali
22
Pecah lagi
23
Masalah kecil
24
Rencana perjodohan
25
Kejadian tak terduga
26
Benar-benar terjadi
27
Serangga semacam Vampire
28
Surat perjanjian
29
Apa!!! Azalya diculik
30
Misi penyelamatan Azalya
31
Kondisi Zayn
32
Pernikahan dadakan
33
Nasehat para orang tua
34
Untuk pertama kalinya
35
Luka cakaran
36
Selalu bikin candu
37
Azalya cidera
38
Kemarahan Zayn
39
Menceritakan Zayn
40
Seperti Kucing
41
Sosok misterius
42
Salah sasaran
43
Tindakan yang membuat Azalya diam
44
Apa yang sebenarnya Daddy sembunyikan???
45
Thank you Hubby
46
Pertanyaan yang sama
47
Rencana pulang kembali
48
FBI??
49
Surprise my wife
50
Mendapatkan serangan
51
Mendapatkan kejutan
52
Angga terluka parah
53
Mendengarkan
54
Jam tangan
55
Morning kiss
56
Julidnya Chris Brown
57
Austin sadar
58
Perubahan 100%
59
Chip??
60
Mendapatkan serangan
61
Azalya syok
62
Cincin???
63
Dua genius
64
Pertarungan sama kuat
65
Apakah itu dia???
66
Laporan Angga
67
Mulai terungkap
68
Ternyata dia!!
69
Hubby disini??
70
Pagi yang panas
71
Pagi Romantis
72
Kencan
73
Kencan bagian 2
74
Masalah baru
75
Jeff and Marcos mission
76
Asalkan Tuan senang
77
Sosok wanita yang mengagumkan
78
Ingin bertemu Mama
79
Keanehan Zayn
80
Semakin aneh saja nih Hubby
81
Semakin terlihat aneh
82
Candu untuk ku
83
Jalan-jalan ditaman
84
Dinner ala rakyat biasa?? Tentu saja tidak!!
85
Salah memilih lawan
86
Rujak buah asam
87
Ungkapan Zayn saat Azalya terlelap
88
Semuanya terungkap
89
Pergilah, pergi untuk kembali
90
Utusan Zayn
91
Crazy Psychopath
92
Kartu ucapan
93
Kedatangan orang tak terduga
94
Rahasia besar yang terpendam
95
Pertemuan yang berujung panas
96
Tree best friends
97
Pernikahan malapetaka
98
Menghapus ingatan buruk selamanya
99
Hilang bagai ditelan bumi
100
Rencana yang matang
101
Terungkap semuanya
102
Memperlihatkan bukti
103
Berdua atau berempat???
104
Pertempuran part 1
105
Pertempuran part 2
106
Kabar duka, atau kabar bahagia???
107
Duka mendalam bagi Zayn
108
Sedikit lebih tenang
109
Mendapatkan pekerjaan
110
Pertemuan
111
Mengetahui segalanya
112
Masih sama seperti dulu
113
Bertemu keluarga
114
Memberi hukuman
115
Kehebohan dipagi hari
116
Kedewasaan sebelum waktunya
117
Kenangan masa lalu
118
Berkunjung ke mainson Edison
119
Ada apa dengan Azalya???
120
Kembali lagi semula dan Zayn terluka
121
Ancaman membuat penyesalan
122
Cieeeee... Hubby salah tingkah...
123
Oh my God!!!
124
Dinner with family
125
Memenuhi keinginan twins Z
126
Sengaja menggodaku???
127
Kedatangan tamu tak diundang
128
Strategi twins Z berhasil
129
Rencana piknik bersama
130
Gaun sejuta umat
131
Obsesi gila Zian
132
S2~ 15Tahun kemudian
133
S2~ Dosen kiler
134
S2~ Melaporkan semuanya
135
S2~ Bertemu dengan Quinzy
136
S2~ Kejutan Anniversary Zayn&Azalya
137
S2~ Kebahagiaan dan Kesedihan
138
S2~ Ikut Menyusulnya
139
S2~ Keputusan yang tidak tepat
140
S2~ Kehebohan dikampus
141
S2~ Berbicara dengan Tama
142
S2~ Bertemu adik rese
143
S2~ Berasa bertemu camer (calon mertua)
144
S2~ Diskusi bertiga
145
S2~ Perasaan terpendam Daffy
146
S2~ Austin mati kutu
147
Pelabuhan hati si playboy karatan
148
S2~ Leonard dan Leanard
149
S2~ Mengimbangi permainan musuh
150
S2~ Surat dari Zahiya
151
S2~ Masih saja seperti dulu
152
S2~ Dekat
153
S2~ Memberitahu Daffy
154
S2~ Hati hayati blingsatan, Bang
155
S2~ Gerutuan Zaniya
156
S2~ Mengakuinya
157
S2~ Panas tapi bukan api
158
S2~ Zahiya terluka
159
S2~ Demam
160
S2~ Terong apa Pisang????
161
S2~ Diintrogasi
162
S2~ Bertemu
163
S2~ Keterpurukan Daffy & Keluarnya Zahiya
164
S2~ Memecahkan teka teki
165
S2~ Reaksi berlebihan Azalya
166
S2~ Seperti penguntit
167
S2~ Sekenario
168
S2~ Perasaan apa???
169
S2~ Umpatan Zaniya
170
S2~ Dinner
171
S2~ Perasaan apa???
172
S2~ Pengecualian
173
S2~ Pertemuan dua keluarga
174
S2~ Crazy person??
175
S2~ Mimpi bertemu Opa dan bertemu Albert
176
S2~ Keadaan Mom Vita kritis
177
S2~ Banyak fikiran
178
S2~ Perjalanan panjang
179
S2~ Keputusan Albert Einstein
180
S2~ Kenyataan untuk Zahiya
181
S2~ Rumah tengah hutan
182
S2~ Kabar bahagia
183
S2~ Perubahan sikap Zaniya
184
S2~ Perdebatan pertama
185
S2~ Persiapan pernikahan
186
S2~ Menunggu hari esok
187
S2~ Pernihakan Zaniya dan Tama
188
S2~ Malam yang panjang
189
S2~ Perasaan aneh Daffy dan Tami
190
S2~ Jadian nih???
191
S2~ Tegang??? Tentu aja
192
S2~ Pawangnya Tama
193
S2~ Pertempuran akhir
194
S2~ Akhir dari segalanya
195
S2~ Rencana lamaran untuk Daffy
196
Disaster in marriage
197
Obsesi gila sang CEO
198
Terpaksa Menikahi Nona Muda Bisu

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!