"Belum dicoba Ale. Coba buka diri lo. Kalau tetep ga suka gue gak papa. " kata Danish terus meyakinkan Ale.
"Gue gak berminat dan, jangan paksa gue. "
Ya Ale bukan seseorang yang suka dipaksa.
Danish kemudian diam. Tak berani bicara lagi.
Dari hari itu, danish tetap berusaha membuat Ale terpikat dengan dia. Ale begitu menarik menurut Danish.
Danish begitu menyukai semua yang ada pada Ale. kepribadian nya, keteguhan nya, tubuhnya yang proporsional, dan kebaikan hati nya. Semua Danish suka dan begitu terpikat.
Semakin dekat semakin terpikat oleh pesona gadis mahal itu.
Satu tahun sudah Danish selalu berkeliaran di sekitar Ale, berharap Ale mau membuka hati nya. Windu selalu memberi pengertian jika tidak mudah membuka hati Ale. Tapi Danish tidak pernah menyerah.
Satu tahun sudah dari terakhir Danish memaksa untuk menerima dan ditolak. Setelah itu meng ganti strategi, dia hanya berada di sekitar Ale seperti bayangan tanpa memaksa. Hanya membuat Ale terbiasa dengan kehadiran dia.
Tak terasa tahun ke 3. Tahun dimana Danish dan Ale sudah di akhir masa SMA mereka. Dan tepat di bulan Ramadhan. 2 bulan sebelum kelulusan dan 3 bulan sebelum memasuki jenjang berikutnya.
Danish selalu datang melihat ale ngaji, tapi tidak mengaji. seperti saat ini Danish menunggu sambil memandang Ale mengaji dari teras mushola.
Danish pov
3 tahun Ale, aku mengejarmu, tapi bunga yang harum ini tak mau dihinggapi lebah sedikitpun.
Kenapa semakin kamu gak mau semakin aku menginginkan kamu.
Ale Ale, aku melihamu membaca Al- Quran seperti membuat hatiku semakin berdebar, hanya melihat dan mendengar.
Kamu begitu sholehah, kamu tidak seperti temen temen SMA nya yang tergiur pergaulan bebas di tengah SMA yang terkenal dengan mewah dan video asusila beredar.
Dia masih begitu taat, pada orang tua nya. tidak ada kamus remaja membangkang pada diri nya . dia lebih memilih membantu orang tua berjualan daripada hang out sama temen. Dia lebih memilih membaca Al- Quran daripada nongkrong ngopi seperti temen temen pada umumnya.
Ah, dia idaman sekali.
(صَدَقَ اللهُ اْلعَظِيْمُ)
^^^Shadaqallahul-'adzim'^^^
Aku mendengar dia mengakhiri bacaan ayat suci nya, aku melihat jam di pergelangan tangan ku. Pantesan sudah pukul 21.00 ternyata. Rasa nya waktu begitu cepat berlalu saat memandang Ale.
Ahhh Alee, kenapa susah sekali membuatmu luluh.
"Lo masih mau terus ngikutin gue. " tanya nya sambil mematikan lampu dan sound, merapikan Al- Quran.
"Lo masih ga bisa buka hati lo? ."
"Kenapa pertanyaan dibalas pertanyaan?." kata nya.
"Hehe, mau gimana lagi agar lo mau lihat gue?. " kata ku lesu.
"Gue udah liat loe kok." jawab nya berjalan ke luar mushola sambil menutup pintu.
"Yaudah. Terima gue lah Le, gue tu sayang banget sama lo." jawab ku
"Karena apa? ." jawab nya singkat sambil berjalan ke arah rumah nya.
Jarak mushola ke rumah sekitar 500 meter. Kemudian aku mengikuti dia di belakang dia. Agak sedikit berjarak agar tidak keras suara.
Oh iya, Ale itu ga bisa deket cowok selain ayah adik dan Windu, dia selalu merinding jika deket cowok, itu lah alasan gue ga pernah deket banget sama gadis mahal ini. xixixix
"Karena lo baik." jawab ku asal.
"Berarti kalau udah gak baik lo gak suka lagi?. ".
"Hah, ya gak gitu." jawab ku panik.
"Terus?. " jawab nya singkat dan tanpa menoleh.
"Gue suka kepribadian lo." jawab gue asal karena panik.
"Oke, berarti kalau gue berubah kepribadian gue, lo bakal gak suka lagi?." tanya dia lagi.
"Hah. Ya gak gitu Ale" kata ku semakin panik.
Apa sampe harus berubah hati dan kepribadian hanya untuk menghindari aku. Kali ini benar benar sangat membuat hati ku seperti di hantam baru besar.
Apakah setidak ingin itu kepada ku kamu Le.
"Loe sendiri ya yang bilang, bukan gue. gue cuma memastikan aja." jawab nya cuek.
"Gatau. gatau. gatau. Yang gue tau sekarang gue sakit banget lo cuekin dan gak lo inginkan seperti ini. jantung gue deg deg an saat liat loe. Ale loe denger gak? ." kata ku dengan jantung deg deg an diam di tempat karena hati ku sakit.
Aku melihat Ale terus jalan tanpa menoleh dan menanggapi. Semakin jauh langkah nya aku semakin panik.
"Ale." kata ku lagi dengan sendu tapi tidak lirih.
"Jawaban gue di WA." kata dia singkat tampan menoleh dan berbelok ke pagar rumahnya.
deg deg deg
jantung ku seperti maraton, aku langsung bergegas menuju rumah Windu yang bersebelahan dengan rumah Ale.
ceklek.
"Lo ya Nish, udah masuk rumah orang gak salam. Masuk kamar gue seenak jidat lo, kalo gue pas lagi co*li gimana? " ketus windu sambil rebahan main hape
"Sorry bro. gue mau pamit pulang nih." jawab ku.
"Loo ga jadi tidur sini?." kata Windu.
"Gak, gue pulang aja. gue keluarin mobil gue dari garasi ya" jawab ku
"Ngerepotin aja lo ." kata nya sambil berdiri membantu membuka garansi
Aku takut gak bisa menahan diri nanti, aku ga tau jawaban apa yang diberi kan oleh Ale.
Kemudian aku bergegas masuk mobil.
"Duluan ya bro, besok pagi gue kesini lagi. ngapel lagi" jawab ku
"Ogah. Rumah gue gue tutup. " jawab nya
"Hahahah hahahhahah" tawa kita kemudian aku pergi
sayup sayup aku mendengar umpatan Windu
"bucin sialan Lo" umpat nya.
Aku melakukan mobil dengan kecepatan penuh. aku ingin sampai rumah dan melihat balasan apa dari Ale.
gak sabar sekali. gadis yang paling lama kalau blas chat, yang jarang banget bin sangat jarang bales chat ku. kenapa hatiku berdebar.
setelah hampi 30 menit aku sampai rumah. dan memarkirkan mobil ku, aku bergegas masuk kamar dan rebahan.
aku buka hape ku, tapi tidak ada WA masuk. kenapa belum WA ya,
me
21.44: Hai ale,
^^^alenaku^^^
^^^21.46 : ya^^^
me
21.46: gue nunggu jawaban lo
^^^alenaku^^^
^^^21.50: sudah sampai rumah?^^^
me
21.50 : iya, barusan sampai
...alenaku typing...
ampun, jantung aku kenapa deg deg an banget, apa balesan nya ya. ya Allah aku mau Ale ku ya Allah. bukankan hati nya.
^^^alenaku^^^
^^^21.54 : ya, gue mau buka hati^^^
me
21.54: serius?? gue gak di prank kan? alenakuuuu i love you
21.55: beneran kan? gue gak mimpi,
21.56: jawab alenaku,
21.56: my sweet heart
21.56: baby, sayang. ayo balas dong alenaku tercantik
...alenaku typing...
^^^alenaku^^^
^^^22.00: sabar dong, gue lagi bantuin nyokab. iya. gue mau buka hati gue.^^^
me
22.00: wahhhhhh, alhamdulillah. akhirnya makasih alenaku yang tercantik sejagat raya. jadi kita pacaran ni?
^^^alenaku^^^
^^^22.01: gak^^^
hah!!
.
.
.
.
Gak ada kawan emang cuek nya Ale ini
Happy reading teman teman
Ayo dukungan nya
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 55 Episodes
Comments
☠ᵏᵋᶜᶟ ⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔🍾⃝𝚀ͩuᷞεͧεᷠnͣ
Hilih danis ngejar Ale segitunya tapi masih doyan gelap sono cekup sini huh nggak bangetb
2023-03-25
0
ᔑᗴᖇᗩᕼ しᑌ
cie jadian akhir nya. smoga aja Danish emang serius ma lu y Ale dan memang mau menjaga lu dngn baik
2023-03-25
0
☯︎B ᴢᴀʀ⋰
gigih bngt ya usaha lu Danis, smoga Ale luluh akan semua perjuangan lu
2023-03-25
0