Leveling System Reincarnation

Leveling System Reincarnation

CH 1 - Kebangkitan

Disuatu tempat lembah gunung, menjadi kuburan dari ribuan mayat yang terbunuh karena kekejaman perang. Sebuah tempat yang dijadikan sebagai pembuangan mayat itu, menjadi tempat paling dihindari diseluruh benua.

Karena bau yang sangat menyengat dan banyak sekali hewan melata yang berkeliaran disana, membuat tempat itu menjadi salah satu tempat terlarang untuk di datangi.

Lalu pada malam hari saat ini, terlihat beberapa prajurit kerajaan sedang membawa gerobak berisi ratusan mayat yang akan dibawa ke tempat terlarang itu.

"Apa kita akan membuang mayat-mayat ini di tempat terlarang itu.?" Tanya salah satu prajurit kerajaan kepada temannya.

"Tidak ada pilihan lain, kita hanya menjalankan tugas saja. Gunakan kain itu untuk menutup hidungmu, kita akan sampai setelah ini." Jawab prajurit lainnya.

"Ah, tempat itu benar-benar sangat menakutkan." Kata prajurit itu sambil menutup hidungnya.

Beberapa menit kemudian. Mereka semua sudah sampai di atas bukit tempat terlarang, dan membuang mayat-mayat itu kebawah lembah.

"Cepat, angkat mayat-mayat ini dan buang kebawah sana." Kata salah satu prajurit dengan panik sambil mengangkat mayat.

"Sebaiknya kita buang saja bersama gerobaknya. Aku sudah tidak kuat." Kata prajurit lainnya.

"Hoeek. Hoeek." Suara prajurit lainnya yang muntah-muntah.

"Ah, sebaiknya seperti itu, kita buang saja bersama gerobaknya, aku juga ingin cepat-cepat pergi dari sini." Kata prajurit itu dengan panik.

"Baiklah, dorong gerobaknya kebawah sana." Kata prajurit lainnya dengan panik.

BRUOOK. Suara gerobak yang didorong dari atas bukit dan hancur di bawah lembah.

"Kita sudah selesai, cepat kita pergi dari sini, aku akan memberikan alasan kepada kapten." Kata Prajurit itu sambil berlari menjauh dari sana.

Semua prajurit pun mengikutinya sambil berlari ketakutan. "Aku tidak ingin datang kesini lagi. Ini sangat menakutkan." Kata salah satu prajurit sambil berlari dengan kencang.

Beberapa detik kemudian setelah kejadian itu, terlihat seorang anak laki-laki berusia 5 tahun yang tertumpuk puluhan mayat disana.

Anak itu adalah salah satu korban perang yang baru saja terbunuh dan dibuang ke tempat terlarang oleh para prajurit kerajaan. Dan terlihat, tiba-tiba jarinya bergerak dan matanya terbuka.

"Bau apa ini.? Aarrg. Bau sekali disini. Dimana aku sebenarnya.?" Kata Anak itu bernama Rudy Hosten (tokoh utama).

"Heee.? Kenapa ada banyak tangan dan kepala manusia yang berdarah disini.?" Kata Rudy sambil berusaha keluar dari tumpukkan mayat yang menimpannya.

Lalu, beberapa menit kemudian, dengan susah payah ia menyingkirkan mayat-mayat itu, akhirnya Ia pun berhasil keluar dari tumpukkan mayat itu dan berdiri diatasnya, lalu ia pun melihat ribuan mayat yang tergeletak disana.

"Eeeh.?" Suara Rudy yang terkejut sambil melihat mayat-mayat di sekitarnya.

"Dimana aku sekarang.?" Kata Rudy dengan tercengang, bahkan tubuhnya mulai gemetar ketakutan.

"Bukankah aku sedang mengalami kecelakaan.? Kenapa aku disini.?" Kata Rudy dengan tercengang.

Lalu. " AAAAAAAAAAAAAAA." Teriakan Rudy yang ketakutan sambil berlari dari sana dengan sekencang-kencangnya.

...

Ditempat prajurit yang sedang berlari dari tempat terlarang itu, terdengar teriakan Rudy dengan sangat kencang.

"HIIIII." Suara prajurit yang merinding mendengar teriakan itu.

"HAAAA. CEPAT LARI DARI SINI." Teriak prajurit lainnya yang ketakutan.

"Itu pasti roh jahat. Jangan menoleh kebelakang, jangan menoleh." Kata prajurit lainnya sambil berlari dengan sekencang-kencangnya.

...

Ditempat Rudy berada. Dia terus berlari tanpa tujuan, dan ia pun melewati ribuan mayat yang sudah busuk dimana-mana. Bahkan ia melihat puluhan ular yang berkeliaran disana.

"Dimana ini.? HIIIII. DIMANA AKU SEKARAAAANG." Teriak Rudy sambil berlari ketakutan.

Lalu. BUOOK. Suara kepala Rudy yang menabrak mayat yang bergelantungan di atas pohon. Lalu, tubuhnya terjatuh dan menimpa mayat yang sudah di penuhi oleh larva putih pemakan daging.

"Aa, Uhook, Uhook" Suara Rudy yang tercengang sambil muntah-muntah.

"Hiks, dimana aku ini, dimana aku.?" Kata Rudy yang masih tercengang di tempatnya.

Lalu, terlihat puluhan ekor ular menghampirinya dengan cepat. SLEESSSH. Suara ular yang berada di sekitarnya.

"Apa aku akan mati.?" Kata Rudy dengan sangat takut, bahkan tubuhnya tidak bisa di gerakkan lagi karena ketakutan.

Lalu, Ular-ular itu pun menyerang Rudy dari segala arah. "Hiks. Hiks." Suara Rudy yang ketakutan sambil menangis.

Tiba-tiba sebuah cahaya keluar dari dalam tubuhnya. TIIINGG. Suara cahaya yang menyinari seluruh tempat terlarang itu, lalu tubuh Rudy tiba-tiba menghilang dari sana dan tiba-tiba muncul diatas sungai yang besar.

"Hee.?" Saut Rudy dengan terkejut sambil melihat sekitarnya dan tubuhnya berada di atas udara.

"Dimana lagi aku ini.?" Kata Rudy dengan tercengang, lalu tubuhnya pun terjatuh kebawah.

"Eeh.? AAAAAAA." Teriak Rudy yang terjatuh kebawah.

BREMRRR. Suara tubuh Rudy yang terjatuh kedalam air sungai, dan tubuhnya terombang-ambing di dalamnya.

"OGLOGKLOKOG. BREMRRMRMR." Suara Rudy yang berusaha berenang ke atas sungai.

"Huh, huh, huh, Kenapa sekarang aku disini." Kata Rudy yang terkejut, dan tubuhnya mulai terbawa arus sungai yang menuju ke air terjun yang sangat besar di depannya.

"Hee.? Tidak mungkin, ini bahaya. Huh huh huh." Suara Rudy yang menyadari ada air terjun di depannya dan berusaha berenang ke tepi sungai.

Tapi tubuhnya itu justru tidak bergerak sama sekali dari tempatnya. "Huh, huh ,huh, huh." Suara Rudy yang masih berusaha berenang ke tepi sungai. "Sepertinya aku tidak bergerak." Kata Rudy dengan tatapan kosong.

Lalu. "AAAAAAAA." Teriakan Rudy yang terjatuh dari air terjun. DRERRRRR. Suara air terjun. Dan tubuh Rudy terdorong kebawah hingga kepalanya membentur batu yang ada di dasar air terjun itu.

kepala Rudy pun terbentur batu di dasar sungai, bahkan kepalanya sampai mengeluarkan darah yang cukup banyak.

"ARRRRRR." Suara Rudy yang kesakitan, lalu tubuhnya pun terseret oleh arus sungai dan terangkat ke atas.

"Huh, huh, Iteeeeeh." Kata Rudy yang kesakitan, tapi tubuhnya masih terseret oleh air sungai dengan sangat cepat. Lalu, ia pun melihat akar pohon di depannya.

"Haa.? Ada akar pohon disana. Aku harus meraihnya." Kata Rudy yang berusaha mengapai akar itu. GLEPP. Rudy pun berhasil mengengam akar pohon di depannya.

"Hahaha, aku berhasil, aku berhasil." Teriak Rudy dengan sangat senang. Lalu, terlihat sebuah balok kayu yang bergerak mengikuti arus sungai mendekat dengan cepat.

"Eeeh.? ini tidak mungkin. Gawat, ini sangat gawat." Kata Rudy sambil berusaha menarik akar pohon itu. Lalu. BUOOK. tubuhnya pun terhantam oleh balok kayu itu.

"Aah. Kenapa aku tersiksa disini.?" Kata Rudy yang pasrah dan tubuhnya pun terseret lagi oleh air sungai. "AAAAA. TOLOOOONG." Teriak Rudy dengan sangat kencang.

...

1 jam pun berlalu. Akhirnya Rudy bisa mendarat di tepian sungai.

"Huh, huh. Ada apa dengan tempat ini. Huh, huh," Kata Rudy dengan terengah-engah sambil terbaring di tanah.

"Dan apa yang sudah terjadi padaku.?" Kata Rudy sambil melihat tangannya.

"Eeh.? HEEEEEEE.?" Rudy pun sangat terkejut melihat tangannya.

"Apa ini.? Kenapa tanganku jadi kecil begini." Kata Rudy yang baru menyadarinya. Lalu, ia pun berdiri dan melihat seluruh tubuhnya. Ia tidak menyangka kalau tubuhnya itu merubah menjadi seorang anak kecil berusia 5 tahun.

"Apa yang sudah terjadi pada tubuhku.? Kenapa aku bisa jadi sekecil ini.?" Kata Rudy dengan tercengang.

"Lalu, dimana aku sekarang.? Apa aku sudah mati waktu itu.?" Kata Rudy yang masih terkejut sambil melihat-lihat sekitarnya.

"Tempat ini seperti berada di dunia fantasi. Apa jiwaku sudah di reinkarnasi ketubuh ini.?"

"Ini seperti tempat primitif. Aaaah, bahkan aku masih belum menyelesaikan kuliahku." Kata Rudy sambil memegangi kepalanya.

"Dimana aku ini.? Tolong. Tolonglah aku. Aku tidak tau harus kemana dan bagaimana." Kata Rudy dengan sangat sedih.

Lalu. TRIIING. Suara yang muncul dari kepalanya. "Eeh.? suara apa itu barusan. Apa kepalaku sudah rusak.? Hem, mungkin karena aku membentur batu dibawah sana." Kata Rudy sambil berbaring lagi kebawah tanah.

[Sistem diaktifkan kembali]

"Eh.? Apa itu, suara apa itu.?" Kata Rudy sambil duduk.

[Hallo Rudy Hosten. Aku adalah sistem yang ditanamkan oleh Dewa kebangkitan untuk membantumu. Namaku adalah Emma yang siap membantumu sampai seumur hidup]

"Aa, Emma.? Sistem.? Dewa Kebangkitan.?" Kata Rudy yang tercengang.

[Itu benar Rudy, beritahu aku, apa yang bisa aku bantu.?]

"Sepertinya aku sudah gila sekarang." Kata Rudy dengan tatapan kosong.

Terpopuler

Comments

Pondphuwin 🖤💜

Pondphuwin 🖤💜

wk🤣

2023-06-25

1

꧁༺『Abang Gery』༻꧂

꧁༺『Abang Gery』༻꧂

sial banget nasip MC 😂

2023-06-07

1

Adam Erlangga

Adam Erlangga

Wkwkwk. Biar merasakan juga

2023-05-19

1

lihat semua
Episodes
1 CH 1 - Kebangkitan
2 CH 2 - Dunia Baru
3 CH 3 - Hewan Iblis
4 CH 4 - Dungeon
5 CH 5 - Sejarah Dunia
6 CH 6 - Lembah Gunung
7 CH 7 - Cristal Hewan Iblis
8 CH 8 - Seorang Pencuri
9 CH 9 - Kembali
10 CH 10 - Item Super Langkah
11 CH 11 - Kecurigaan
12 CH 12 - Saudara
13 CH 13 - Teman Satu-Satunya
14 CH 14 - Mencapai Batas.
15 CH 15 - Terakhir
16 CH 16 - Pertemuan
17 CH 17 - Terimakasih.
18 CH 18 - Gerbang
19 CH 19 - Warga
20 CH 20 - Kamar
21 CH 21 - Ekspedisi
22 CH 22 - Bunuh Diri
23 CH 23 - Rahasia
24 CH 24 - Rumor
25 CH 25 - Penyiksaan.
26 CH 26 - Makanan Terbaik
27 CH 27 - Pelajaran Pertama
28 CH 28 - Energi Alam
29 CH 29 - Berburu Sendiri
30 CH 30 - Penganggu
31 CH 31 - Tempat Belajar.
32 CH 32 - Sang Albion.
33 CH 33 - Test Pertama.
34 CH 34 - Terjebak
35 CH 35 - Anak Angkat.
36 CH 36 - Status Sosial.
37 CH 37 - Upacara Peresmian.
38 CH 38 - Tragedi
39 CH 39 - Pelajaran.
40 CH 40 - Ferland
41 CH 41 - Legenda.
42 CH 42 - Rapat Petinggi
43 CH 43 - Tawaran
44 CH 44 - Kunjungan Istana.
45 CH 45 - Sambutan.
46 CH 46 - Rencana Keberangkatan.
47 CH 47 - Pelayan.
48 CH 48 - Kartu Eksklusif.
49 CH 49 - Pertama Kalinya.
50 CH 50 - Ekspedisi (1)
51 CH 51 - Ekspedisi (2)
52 CH 52 - Ekspedisi (3)
53 CH 53 - Curiga
54 CH 54 - Kecewa
55 CH 55 - Bangkit Kembali
56 CH 56 - Reincarnation.
57 CH 57 - Aku Kembali.
58 CH 58 - Teriakan Prajurit
59 CH 59 - Misteri.
60 CH 60 - Efek Renkarnasi.
61 CH 61 - Serangan Mendadak.
62 CH 62 - Mencurigakan.
63 CH 63 - Penghianatan.
64 CH 64 - Tujuan Baru.
65 CH 65 - Kegagalan Yang Direncanakan.
66 CH 66 - Perlawanan.
67 CH 67 - Pembalasan
68 CH 68 - Alasan
69 CH 69 - Sudut Pandang
70 CH 70 - Perserikatan.
71 CH 71 - Kutukan
72 CH 72 - Invasi Militer.
73 CH 73 - Persetujuan.
74 CH 74 - Aura Gelap.
75 CH 75 - Melepas Rindu.
76 CH 76 - Kehampaan.
77 CH 77 - Keinginan
78 CH 78 - Manuver.
79 CH 79 - Permintaan.
80 CH 80 - Aturan Sampah.
81 CH 81 - Rencana.
82 CH 82 - Royal Unity.
83 CH 83 - Suasana Pesta.
84 CH 84 - Penyusup Pesta.
85 CH 85 - Mengagumkan.
86 CH 86 - Cinta.
87 CH 87 - Rencana Peperangan.
88 CH 88 - Permintaan.
89 CH 89 - Terseret.
90 CH 90 - Ciuman Pertama.
91 CH 91 - Benci Dan Cinta.
92 CH 92 - Sebuah Desa.
93 CH 93 - Tempat Luas.
94 CH 94 - Sketsa Pembangunan.
95 CH 95 - Portal Pertama.
96 CH 96 - Pembangunan
97 CH 97 - Sebuah kebenaran.
98 CH 98 - Rahasia Kami.
99 CH 99 - Sang Pencipta.
100 CH 100 - Teori Pembentukan.
101 CH 101 - Syntesis.
102 CH 102 - Senjata Tingkat Dewa
103 CH 103 - Percobaan.
104 CH 104 - Persiapan Malam.
105 CH 105 - Skill Baru.
106 CH 106 - Mansion.
107 CH 107 - Pertengkaran Antar Bocah
108 CH 108. Satelit
109 CH 109 - Penyambung.
110 CH 110 - Layar Hologram.
111 CH 111 - Merubah Kebiasaan.
112 CH 112 - Penampungan.
113 CH 113 - Kota Baru
114 CH 114 - Pendaftaran Sipil.
115 CH 115 - Presiden Pertama
116 CH 116 - Operasi Militer.
117 CH 117 - Penyusup.
118 CH 118 - Serangan.
119 CH 119 - Kekalahan.
120 CH 120 - Cahaya Berbentuk
121 CH 121 - Derasnya Air Hujan.
122 CH 122 - Informasi
123 CH 123 - Duel.
124 CH 124 - Tawanan Perang.
125 CH 125 - Kebeneran Neverland.
126 CH 126 - Sebuah Fakta.
127 CH 127 - Berita.
128 CH 128 - Rencana Invasi.
129 CH 129 - Rapat Penting.
130 CH 130 - Ritual
131 CH 131 - Aku Datang Berkunjung
Episodes

Updated 131 Episodes

1
CH 1 - Kebangkitan
2
CH 2 - Dunia Baru
3
CH 3 - Hewan Iblis
4
CH 4 - Dungeon
5
CH 5 - Sejarah Dunia
6
CH 6 - Lembah Gunung
7
CH 7 - Cristal Hewan Iblis
8
CH 8 - Seorang Pencuri
9
CH 9 - Kembali
10
CH 10 - Item Super Langkah
11
CH 11 - Kecurigaan
12
CH 12 - Saudara
13
CH 13 - Teman Satu-Satunya
14
CH 14 - Mencapai Batas.
15
CH 15 - Terakhir
16
CH 16 - Pertemuan
17
CH 17 - Terimakasih.
18
CH 18 - Gerbang
19
CH 19 - Warga
20
CH 20 - Kamar
21
CH 21 - Ekspedisi
22
CH 22 - Bunuh Diri
23
CH 23 - Rahasia
24
CH 24 - Rumor
25
CH 25 - Penyiksaan.
26
CH 26 - Makanan Terbaik
27
CH 27 - Pelajaran Pertama
28
CH 28 - Energi Alam
29
CH 29 - Berburu Sendiri
30
CH 30 - Penganggu
31
CH 31 - Tempat Belajar.
32
CH 32 - Sang Albion.
33
CH 33 - Test Pertama.
34
CH 34 - Terjebak
35
CH 35 - Anak Angkat.
36
CH 36 - Status Sosial.
37
CH 37 - Upacara Peresmian.
38
CH 38 - Tragedi
39
CH 39 - Pelajaran.
40
CH 40 - Ferland
41
CH 41 - Legenda.
42
CH 42 - Rapat Petinggi
43
CH 43 - Tawaran
44
CH 44 - Kunjungan Istana.
45
CH 45 - Sambutan.
46
CH 46 - Rencana Keberangkatan.
47
CH 47 - Pelayan.
48
CH 48 - Kartu Eksklusif.
49
CH 49 - Pertama Kalinya.
50
CH 50 - Ekspedisi (1)
51
CH 51 - Ekspedisi (2)
52
CH 52 - Ekspedisi (3)
53
CH 53 - Curiga
54
CH 54 - Kecewa
55
CH 55 - Bangkit Kembali
56
CH 56 - Reincarnation.
57
CH 57 - Aku Kembali.
58
CH 58 - Teriakan Prajurit
59
CH 59 - Misteri.
60
CH 60 - Efek Renkarnasi.
61
CH 61 - Serangan Mendadak.
62
CH 62 - Mencurigakan.
63
CH 63 - Penghianatan.
64
CH 64 - Tujuan Baru.
65
CH 65 - Kegagalan Yang Direncanakan.
66
CH 66 - Perlawanan.
67
CH 67 - Pembalasan
68
CH 68 - Alasan
69
CH 69 - Sudut Pandang
70
CH 70 - Perserikatan.
71
CH 71 - Kutukan
72
CH 72 - Invasi Militer.
73
CH 73 - Persetujuan.
74
CH 74 - Aura Gelap.
75
CH 75 - Melepas Rindu.
76
CH 76 - Kehampaan.
77
CH 77 - Keinginan
78
CH 78 - Manuver.
79
CH 79 - Permintaan.
80
CH 80 - Aturan Sampah.
81
CH 81 - Rencana.
82
CH 82 - Royal Unity.
83
CH 83 - Suasana Pesta.
84
CH 84 - Penyusup Pesta.
85
CH 85 - Mengagumkan.
86
CH 86 - Cinta.
87
CH 87 - Rencana Peperangan.
88
CH 88 - Permintaan.
89
CH 89 - Terseret.
90
CH 90 - Ciuman Pertama.
91
CH 91 - Benci Dan Cinta.
92
CH 92 - Sebuah Desa.
93
CH 93 - Tempat Luas.
94
CH 94 - Sketsa Pembangunan.
95
CH 95 - Portal Pertama.
96
CH 96 - Pembangunan
97
CH 97 - Sebuah kebenaran.
98
CH 98 - Rahasia Kami.
99
CH 99 - Sang Pencipta.
100
CH 100 - Teori Pembentukan.
101
CH 101 - Syntesis.
102
CH 102 - Senjata Tingkat Dewa
103
CH 103 - Percobaan.
104
CH 104 - Persiapan Malam.
105
CH 105 - Skill Baru.
106
CH 106 - Mansion.
107
CH 107 - Pertengkaran Antar Bocah
108
CH 108. Satelit
109
CH 109 - Penyambung.
110
CH 110 - Layar Hologram.
111
CH 111 - Merubah Kebiasaan.
112
CH 112 - Penampungan.
113
CH 113 - Kota Baru
114
CH 114 - Pendaftaran Sipil.
115
CH 115 - Presiden Pertama
116
CH 116 - Operasi Militer.
117
CH 117 - Penyusup.
118
CH 118 - Serangan.
119
CH 119 - Kekalahan.
120
CH 120 - Cahaya Berbentuk
121
CH 121 - Derasnya Air Hujan.
122
CH 122 - Informasi
123
CH 123 - Duel.
124
CH 124 - Tawanan Perang.
125
CH 125 - Kebeneran Neverland.
126
CH 126 - Sebuah Fakta.
127
CH 127 - Berita.
128
CH 128 - Rencana Invasi.
129
CH 129 - Rapat Penting.
130
CH 130 - Ritual
131
CH 131 - Aku Datang Berkunjung

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!