Di sebuah hutan monster, seorang pemuda terbangun dan memancarkan aura membunuh yang besar. Sehingga beberapa monster yang berada di dekatnya datang.
Graaawrr!!!
Laki-laki itu menoleh ke arah sumber suara dan melihat seekor harimau dengan taring yang panjang disertari sebuah pedang berwarna hitam di siku kakinya.
Monster? Bagus, aku akan mengambil skill miliknya...
Harimau itu langsung menerkan laki-laki itu, serangan demi serangan bisa dihindari oleh Ferisu walaupun terkadang bilah pedang yang ada di siku harimau itu mengenai tubuhnya.
Melihat situasi yang cukup sulit, Ferisu berlari menjauh dari harimau itu. Berlari dan terus berlari, ia akhirnya sampai disebuah area terbuka yang berada di tengah-tengah hutan.
Monster ini... Apa mungkin monster rank tinggi? Jika aku tak mempunyai pengalaman di dunia lama, aku pasti sudah mati dari tadi...
Saat itu mereka berdua berhadapan di area terbuka itu. Ferisu memikirkan sesuatu dan mengingat tentang skill yang dimilikinya, saat hendak menggunakannya sebuah informasi masuk kedalam otaknya.
Dengan cepat ia menggigit hari jempol nya dengan gigi taring hingga mengeluarkan darah. "Blood Control : Blood Sword!" Dari dara yang mengalir dari jari berubah menjadi sebuah pedang tajam yang terbuat dari darah.
"Bagus, baiklah mari kita lanjutkan pertarungannya kucing besar" Ujar Ferisu dengan senyum kecil di bibirnya.
Kulit bagian atas kucing cukup keras, kelemahan mereka ada di kulit bagian perut. Aku harus mengincar bagian itu, itu pun jika monster ini sama dengan hewan yang ada di bumi...
Ferisu berlari mendekati harimau itu, saat cakarnya di angkat. Pria itu langsung menunduk dan meluncur di tanah sembari menyayat tubuh harimau itu dengan pedang darah yang ada di tangannya.
"Cih, terlalu dangkal. Kulitnya terlalu keras!" Gumam kesal Ferisu ketika memberikan luka yang tak terlalu berarti pada harimau itu.
Harimau itu tampak marah dan berlari menyerang dengan membabi buta. Pepohonan yang berada di sekitar dipenuhi oleh bekas cakaran harimau tersebut, bahkan batu sekalipun. Karena pergerakan harimau itu terlalu monoton, Ferisu bisa membacanya dan bisa menghindari setiap serangan dengan mudah.
"Melawan seekor monster tak berakal lebih mudah ketimbang melawan manusia!" Teriak Ferisu bergerak menusuk kan pedangnya kedalam mulut harimau itu. "Blood Control : Blood Spear!!" Pedang yang masuk kedalam mulut harimau itu berubah menjadi tombak-tombak kecil yang menusuk hingga tembus keluar.
Steb!!!
"Mau sekeras apapun kulitmu, bagian dalam tubuhmu tetaplah lembut" Gumamnya menarik keluar tangannya dari mulut harimau itu.
Harimau itu terlihat sempoyongan dan akhirnya terjatuh.
Dubrak!!!
Walaupun itu monster tingkat tinggi, jika organ dalam nya hancur maka mereka akan tetap mati. Di saat darah harimau itu mengalir, Ferisu merasakan sengatan di tubuhnya. Instingnya sebagai vampir bangkit, matanya berubah menjadi merah, rambutnya yang awalnya hitam berubah menjadi silver, gigi taringnya pun memanjang.
Mengangkat tubuh harimau itu lalu meminum darah yang mengalir keluar. "Skill Absorb" Salah satu skill miliknya aktif dan menyerap kemampuan milik harimau tersebut.
...Skill Intimidation & Boost telah didapatkan...
"Fuah!!!" Setelah puas meminum darah itu, lidahnya secara perlahan membersihkan sisa darah yang menempel di bibir.
A- Apa yang barusan ku lakukan??
Ah, benar juga, aku sudah berubah menjadi vampir, jadi itu hal yang wajar kalau aku meminum darah.
Terlebih lagi, skill absorb ku aktif saat meminum darahnya dan berhasil menyerap skill yang dimiliki oleh monster itu.
Ferisu melihat sekitarnya dan tak merasakan akan ada monster yang datang menyerangnya. Ia menggunakan apprasial terhadap mayat harimau itu.
...Name : Blade Tiger...
...Age : 7 tahun...
...Skill : ★Intimidasi ★Boost...
"Blade Tiger, sesuai dengan namanya dia memiliki sebuah pedang yang berada di setiap punggung kakinya" Gumamnya saat melihat status milik harimau itu.
Sebaiknya aku menyimpan mayat harimau ini, ehmm bagaimana caraku menggunakannya?
Saat itu Ferisu kebingungan bagaimana caranya menggunakan skill penyimpanan dimensi. Ia duduk dan menyentuh tubuh harimau tersebut "Dimension Storage" Ucapnya pelan, seketika mayat harimau itu menghilang.
Sebuah layar panel lain muncul dan menunjukkan mayat harimau itu.
"Ouh!! Jadi ini yang namanya penyimpanan dimensi!" Ferisu tampak terkesan saat melihat panel layar tersebut, terlebih lagi ia tak merasakan adanya beban saat memasukkan seluruh tubuh harimau itu.
Ferisu berjalan menuju kearah suara air yang ia dengar, tempatnya tak begitu jauh dari area terbuka itu. Dari pantulan air sungai, ia melihat bayangannya.
Apa ini aku?
Rambut silver dengan mata berwarna merah terang dan sebuah gigi taring...
Ferisu mengusap wajahnya menggunakan air sungai itu. "Uwah! Segarnya, yah tak masalah mau penampilan ku berubah ataupun tidak. Saat ini prioritas ku menjadi lebih kuat dan keluar dari hutan ini" Ujarnya dengan keteguhan hati.
Pria itu berjalan kembali ke area terbuka yang ada di tengah hutan, membuat api unggun karena hari sudah mulai gelap. Hutan itu benar-benar menjadi gelap gulita ketika dimalam hari, sulit bagi Ferisu untuk melihat sekitarnya.
Ia hanya bisa meningkatkan kewaspadaan nya sembari menunggu lagi hari. Ia tak merasakan kantuk ataupun kelelahan, karena ras vampir memiliki tubuh yang cukup kuat. Mereka bisa tidak tidur selama satu minggu penuh, bahkan tak perlu makan jika sudah meminum darah.
Saat sedang bersantai dan menambahkan kayu di api unggun, tiba-tiba terdengar suara lolongan serigala. Suara itu muncul dari segala arah, dua buah sinar berwarna merah muncul.
Serigala?
Ferisu bangun berdiri dan mengeluarkan pedang darah. Di depannya muncul segerombolan serigala yang tampak begitu lapar, sedangkan dari belakangnya ada burung pemangsa yang hinggap di dahan pohon.
"Apprasial!!!"
...Shadow Wolf...
...Skill : Shadow Movement...
...Sky Predator...
...Skill : Hawk Eye...
Ferisu masih diam berdiri sembari melihat sekitarnya. Walaupun ia masih bisa sedikit melihat didalam kegelapan, jumlah musuhnya tetaplah banyak. Segerombolan serigala mulai bergerak dan meloncat menerkam laki-laki itu.
Ia terus-terusan menghindari semua serangan sembari melakukan serangan balik. Burung yang sedari tadi diam di dahan pohon, kini ikut menyerang. Pergerakannya sangat cepat dan sulit untuk dihindari, terlebih lagi monster itu terbang di atas langit.
Ferisu menggunakan darahnya untuk menembakkan beberapa tombak tajam ke kawanan serigala. Namun, para serigala itu tiba-tiba menghilang masuk kedalam bayangannya.
Graawwrrr!!!
Sragg!!
Dua ekor serigala muncul dari bayangan Ferisu dan menggigit kedua kakinya. "Akh!! Sial!" Saat terkena gigit, Ferisu menusukkan pedangnya ke kepala serigala yang menggigitnya.
Darah serigala yang berada di pedangnya diminum oleh Ferisu.
...Skill : Shadow Movement Didapatkan...
Meniru pergerakan para serigala, Ferisu masuk kedalam bayangannya dan menyerang mereka secaa tiba-tiba dari setiap bayangan serigala tersebut. Satu-persatu serigala berhasil dikalahkan olehnya dengan mudah. Kini satu lagi yang harus dilawannya adalah burung pemangsa yang sedang terbang di langit.
Itu terlalu tinggi!
Bagaimana aku menyerangnya jika dia terbang setinggi itu? Walaupun menggunakan pergerakan bayangan sekalipun, tidak akan sampai kesana.
Ferisu terus berfikir bagaimana caranya agar bisa menyerang burung itu. Saat itu ia ingat jika memiliki sebuah sihir.
Sihir... Tentu saja aku bisa menyerang nya dengan sihir!!!
Jika itu sesuai dengan yang kupikirkan maka aku hanya perlu membuat bayangan bentuk dari sihirnya!
Ferisu memejamkan matanya dan membayangkan sebuah sihir berupa tombak kegelapan. Sebuah tombak yang berasal dari elemen kegelapan yang bisa melesat dengan cepat dan menimbulkan luka yang serius.
"Dark Magic : Darkness Spear!!"
Sebuah tombak yang terbuat dari kegelapan muncul dan melesat dengan begitu cepat mengenai salah satu sayap burung tersebut, hingga membuatnya jatuh.
...Skill : Hawk Eye Didapatkan...
Sepanjang malam para monster terus berdatangan hingga membuat Ferisu bertarung terus-menerus hingga matahari terbit.
Huft~ Huft~ S- Sudah pagi?
Di lapangan terbuka di tengah hutan, ada sebuah tumpukan monster.
...Nama : Furuhashi Ferisu...
...Ras : Vampir...
...Age : 18 Tahun...
...Gender : Laki-laki...
...Job : ~...
...Title : ★Reinkarnator ★Monster Hunter ★Killing Machine...
...Skill Spesial : ★Blood Control ★Regenerasi ★Apprasial ★Dimension Storage ★Curse Blood ★Summon Familiar ★Absorb...
...Life Skill : -...
...Skill : ★Boost ★Acceleration ★Night Vision ★Berserk ★Detection ★Intimidasi ★Sense Of Beast ★Martial Art ★Phisical Resistance ★Magic Resistance ★Comuflage ★Leadership ★Sneak ★Hide Presence ★Shadow Movement ★Hawk Eye...
...Magic : ★Dark Magic ★Fire Magic...
Skill yang dimiliki oleh Ferisu bertambah cukup banyak hanya dalam satu malam.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 70 Episodes
Comments
Ya Fi
"menerkam"
2023-07-31
0
Dr. Rin
Aku pinjem2 skillnya ya buat dipake villain2 di novelku 😁
2023-05-31
0
Dr. Rin
ntar aku coba kasih skill ini aja ya di salah satu Villain di novel ku 🤔
2023-05-31
0