Semua orang yang mendengar hal itu terkejut dengan keberanian Rose yang baru kali ini mengeluarkan suaranya setelah sekian lama disebut sebagai si bisu padahal jelas dia bisa berbicara hanya saja memilih untuk diam.
"Aku tidak setuju!" ucapnya sekali lagi.
"Dia kau!!" Tuan Lart sangat marah saat gadis itu mulai angkat bicara. Melihat Rose, dia jelas melihat sorot mata mendiang istri yang mati tanpa diketahui sebabnya.
“ Kau tidak punya hak untuk berbicara di sini, dasar anak durhaka, sudah merebut tunangan kakakmu sekarang kau berani berbicara, jangan sampai ku bunuh kau!" teriak tuan Lart dengan nada sangat marah.
Tuan Kim dan istrinya tentu terkejut sama halnya dengan Luther yang tidak menyangka kalau gadis yang selama ini disebut bodoh dan dungu itu ternyata memiliki sorot mata yang sangat tajam dan berani bahkan untuk membuat semua orang yang mendengarnya tiba tiba terdiam.
“ Kenapa aku tidak punya hak? Ini pernikahanku, jelas aku bisa meolak bukan?” ucap Rose sambil menatap jengkel ke arah ayahnya sendiri.
“ beraninya kau!!” geram tuan Lart.
Sementara mereka berdebat, Luther mendapatkan hasil pencarian tentang data data pribadi rose dari orang kepercayaanya yang akanmebuat siapa pun geleng geleng kepala dnegan kelakuannya yang abstrak.
“ Dia kunci balas dendammu Luther, menikahlah dengan gadis gendut penuh misteri itu, kau akan beruntung, aku sangat yakin dengan hal itu Luther!” isi pesan dari rekannya yang gila membuat keputusan di dalam benak Luther menjadi matang dan sempurna akan rencana balas dendam yang awalnya dia pikir sudah berakhir begitu saja setelah menikah dengan Rose.
Tetapi siapa sangka, mereka menemukan informasi menarik tentang Rose yang tidak diungkapkan oleh tuan Lart ke hadapan publik, informasi bahwa dia adalah satu satunya pewaris tahta kerajaan bisnis Jane Grup.
"Kami akan menikah,” ucap Luther yang tiba-tiba berdiri dan menatap semua orang yang ada di ruangan itu dengan tatapan dinginnya. Sekali dia berbicara seolah musim panas di negeri itu berganti menjadi musim dingin yang sangat hebat.
Bulu kuduk mereka merinding, tak ada yang berani membuka mulut mereka di hadapan seorang Luther yang tak seorang pun tahu wajah aslinya seperti apa. Kebakaran besar di masa lalu menyebabkan wajah pria itu hancur dari bagian atas dahi sampai setengah bagian wajahnya ke dagu terbakar.
Dia selalu memakai topeng untuk menutupi kekurangannya, selalu bersembunyi di balik topeng dan menunjukkan identitasnya sebagai pria berwajah monster yang tak ingin ditemui oleh orang orang bahkan di dalam mimpi buruk mereka.
“ Aku tidak mau!" balas Rose dengan tegas sambil menatap Luther.
“ kenapa, apa kauu terlalu minder untuk menikahi seorang monster seperti diriku?” sindir Luther dengan nada dan tatapan sinis ke arah Rose.
“ Aku bukannya minder menikah denganmu, hanya saja aku tidak mau menikah dengan seseorang seperti dirimu!” ucap Rose.
“ Lagipula apa kau yakin kita benar benar melakukan sesuatu malam itu? Jangan naif tuan Luther, kau tahu kan siapa saja yang kau hadapi di ruangan penuh tipu muslihat ini? Mungkin saja itu hanya akal akalan tunanganmu, anak kesayangan keluarga Lart yang tak ingin menikahi seorang pria cacat seperti mu,” ucap Rose dengan nada sarkas dan berani sambil menatap Alexa yang malah menangis memeluk Tan seolah dia adalah korban.
“ Roseanne, aku tahu kamu cemburu tapi jangan katakan seperti itu, aku menyayangimu sebagai adikku meskipun masa lalu kami tidak sebaik kamu Rose, tapi kami benar benar menyayangimu,” ucap Alexa sambil menangis sesenggukan membantah semua ucapan Rose.
Mereka smeua benar benar tercengang dengan sikap Rose yang berubah total. Setahu mereka, Rose adalah gadis yang bisa dikendalikan dan sangat penurut bahkan terkesan bodoh dan idiot. Tetapi hari ini dia malah menunjukkan sedikit dari sifat aslinya pada mereka semua.
“ Peduli? Sayang? Hah.. jenis makanan ringan apa yang sedang kalain bicarakan di depanku, dasar munafik, bukannya kau jelas tahu siapa pemilik sah semua barang yang kalian pakai dari ujung kepala sampai ujung kaki?” ucap Rose dengan nada berani.
Ctarr....
Bak di sambar petir, tuan Lart, Nyonya Lia, Tan dan Alexa terdiam membatu dengan serangan ultimatum dari Rose yang bahkan tidak bisa mereka bantah sama sekali.
Benar dan fakta nyata kalau Rose adalah pemegang kunci harta warisan perusaaan Jane Grup yang dikendalikan tuan Lart saat ini. Kedua ankanya dari nyonya Lia sama sekali tidak berbakat dalam bisnis, yang bisa mereka lakukan hanya menghabiskan uang, hidup foya foya dan bermanja manja, tetapi semua itu adalah kesalahan tuan Lart yang terlalu memanjakan mereka.
“Ka..kau... pantas saja ibumu mati Roseanne Lart, kau membuat ibumu mati muda karena sikapmu yang tidak tahu diri ini!!" teriak Nyonya Lia.
“ Ashhh sialan kau, jika kau menolak maka jangan salakan aku akan membuat...
“ baiklah baiklah, aku akan menikah dengan Luther, bukankah itu keinginan kalian?” Rose langsung memotong ucapan nyonya Lia tanpa peduli wanita itu belum selsai berbicara dengan mulutnya yang ceplos.
Rose duduk dengan anggun, sebenarnya aura kecantikannya masih jelas terlihat hanya saja dia selalu memakai Hoodie dan celana panjang hitam, rambutnya di gerai dan memakai kacamata sampai membuat semua orang tidak menyadari ada gadis lain dalam dirinya.
Semua orang dibuat tercengang. Bahkan Luther sampai terdiam tak bisa berkata kata lagi dengan kelakukan Rose yang memporak porandakan perundingan itu tetapi malah meredakannya sendiri dengan caranya yang tak biasa.
Dia membuat emosi setiap orang naik lalu menghantamnya ke dasar lautan dengan solusinya, seolah semua ini hanya permainan belaka bagi gadis misterius itu. Pantas saja rekan Luther menyebutnya gadis gemuk misterius,ternyata dia punya sifat ini dibalik sosoknya yang dikenal pendiam dan penurut.
“ kau... berani sekali kau mempermainkan aku Roseanne Lart!" teriak tuan Lart mengamuk.
Tetapi tiba-tiba tangan Rose naik ke atas seolah menghentikan ucapan tuan Lart yang bediri dengan posisi kedua kaki masih ditekuk.
“ Ralat Tuan Lart, bukankah kau tidak mengakuiku sebagai putrimu? Biarkan aku jadi anak durhaka sepenuhnya dengan melepas nama Lart dariku, aku akan memakai nama Jane atau Felicia, lebih cocok untukku daripada Lart, “ ucap Roseanne.
“ bagaimana kakak Laki lakiku, dan ibu tiriku? Bukankah itu yang kalian harapkan selama ini?” Rose menatap mereka sambil menaikkan sebelah alisnya dengan senyum menyeringai mereka menatap keluarga itu tanpa gentar sama sekali.
Luther memperhatikan Roseanne sama halnya dengan ibu pria itu. Wanita yang sampai sekarang tidak mengeluarkan sepata kata pun di hadapan mereka semua, dengan sebuah cadar yang menutupi wajahnya tetap tenang di depan orang orang itu.
Jelas ada yang lain dari Rose, sekalipun dia menggeretakkan mereka, tetapi jelas Luther dan ibunya melihat bahwa Roseanne gemetaran di bawah sana.
“ Dia hebat, bisa menahan itu semua sendirian, aku semakin penasaran dengan gadis ini, siapa dia sebenarnya, dan misteri apa yang ada di keluarga Lart?” batin Luther.
.
.
.
Like, vote dan komen
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 47 Episodes
Comments
fad_it's_me
gilss langsung dibuat penasaran sama lanjutan²annya.. suka karya² othor ni pemeran utama cewe gaada yang lemah 💪💪
2023-01-01
0
cahaya_zidna
lanjut othor
langsung masuk favorit
2023-01-01
0
@haerani-d
lanjut kak, seru!
semangat 🤗
2023-01-01
0