04.Siapa Teman mu

Jam menunjukan pukul satu malam, Raya dengan gelisah menunggu kepulangan Rendy rasa kantuk tiba-tiba hilang saat raya melihat rendy berjalan tergopoh-gopoh akibat mabuk. Raya langsung meraih tubuh Rendy yang hampir tersungkur namun seketika di tepis oleh Rendy.Dengan terpaksa raya membiarkan Rendy berjalan lunglai menuju kamarnya.

Matahari sudah menampakan sinarnya jam sudah menunjukan pukul 7:30 Rendy mencoba membuka matanya, rasa pusing masih ia rasakan namun rendy harus segera pergi ke kantor karna ada meeting penting.Kemudian Rendy beranjak dari tempat tidurnya menuju kamar mandi ,mabuk adalah hal bodoh yang ia lakukan karena selama ini Rendy tidak pernah minum-minuman keras.Setelah selesai dengan aktifitasnya Rendy langsung turun kebawah bergegas menuju mobil, Raya yang melihat rendy langsung menghampirinya.

"Mas...apa sudah baikan kok pergi kekantor??"

"Apa urusan mu jangan sekali-kali mencampuri urusan ku."

"Maaf...oh ya mas hari ini aku sudah mulai

bekerja."

"Aku tidak peduli."

Rendy langsung pergi meninggalkan Raya, akhirnya Raya pun memilih pergi bekerja setelah mobil Rendy tidak kelihatan lagi hari pertama bekerja ia tidak boleh terlambat raya memilih jalan kaki untuk mengirit uangnya.Hanya butuh waktu 20 menit Raya sudah sampai di sebuah cafe dengan mengikuti arahan dari karyawan lainnya Raya sudah mulai paham apa yang harus di kerjakannya.

Jam sudah menunjukan pukul 4 sore raya bergegas untuk pulang kerumah setelah sampai di rumah Raya langsung membersihkan diri kemudian beristirahat. Terdengar bunyi mobil Rendy, Raya langsung membuka pintu dan menyambut Rendy lagi-lagi Rendy selalu mengabaikan Raya berlalu masuk menuju kamarnya.

tok...tok..tok...

"Mas ini tehnya ..."

"Aku tidak butuh bawa kembali..."Jawab nya tanpa melihat Raya.

"Tapi mas.."

pyarrrr....praaakk.. Rendy melempar gelas berisi teh panas tersebut kemudian Rendy mencengkam dagu Raya dengan penuh emosi.

"Sudah ku bilang aku tidak butuh, jangan coba-coba untuk mengambil hati ku kau itu perempuan murahan merusak hidup ku. kau akan merasakan apa yang akan ku perbuat bersiaplah j****g seperti mu harus menderita."

Lagi-lagi Raya hanya bisa menangis menahan sesak di dada sambil memungut pecahan gelas Raya mencoba menenangkan hatinya untuk melawan Rendy saja ia tak mampu.Rendy yang pergi entah kemana bahkan Raya tidak berani untuk bertanya hanya bisa menunggu hatinya memang sakit namun rasa abdi sebagai seorang istri membuat raya menyampingkan rasa sakit nya.

Seperti malam kemarin Rendy pulang dalam keadaan mabuk berat, bahkan kali ini Bayu yang mengantarnya pulang.Raya yang mencoba membantu bayu membopong rendy tiba-tiba tubuhnya di dorong.

"Jauhkan perempuan hina itu dari ku...'' teriak Rendy. seketika Raya terperanjat, Bayu yang melihat raya jatuh,hanya bisa berdiam diri melawan Rendy sama saja bunuh diri.Setelah mengantar Rendy ke kamar nya Bayu mencoba memberi pemahaman kepada raya ada rasa kasihan melihat perempuan yang saat ini duduk di depan nya.

"Raya...kau harus sabar menghadapi Rendy sebenarnya dia orang yang sangat baik meski kadang sikap nya menjengkelkan."

"hmmm...iya mau bagaimana lagi bahkan pernikahan kami sah di mata agama dan hukum tapi aku tidak salah aku juga gak tau kenapa aku bisa satu kamar dengar Rendy.''

"Apa kamu tidak ingat sesuatu??"

"Tidak..aku hanya ingat aku pergi bersama Irma teman ku, dia bilang ingin memperkenalkan dengan orang yang sedang membutuhkan ART, entahlah sisanya aku tidak ingat."

"lalu...dimana teman mu.."

"Aku gak tau dia tiba-tiba Ima hilang..."

"Ya..udah gak usah di pikir kebenaran pasti akan terungkap."

"iya...ku harap begitu."

"kalau gitu aku pulang dulu."

Bayu akhirnya pulang, menyisakan Raya yang sedikit bingung benar Irma adalah satu-satunya kunci untuk mengetahui kejadian yang sebenarnya namun kemana ia harus mencari Irma yang sudah menghilang itu.

Terpopuler

Comments

Meylin

Meylin

bodoh c raya tau suami nya ga mau di layanin masih aja baik cuekin aja klii bukanya minggatt yg jauh

2021-06-21

1

Sri Mamana Zahra

Sri Mamana Zahra

sebentar deh perasaan sampai sini q kaya yg inget kaya yg pernah bc crita ini...lw g salah nanti teh crita'y tmen raya yg jebak raya demi uank n ahir'y temen raya itu d buat kecalakaan...tp na aktor'y bukan raya deh...tp masih penasaran q...
lanjud deh thorrrrr

2021-04-08

0

fatimah azzahra sari

fatimah azzahra sari

semangat raya yg penting kerja utk kebutuhan ...cuekin aja rendy....orang kuliahan kok ndak pinter mikir seharusnya kan cari tau ada apa tanggap dikit malah minum2...ndak cerdas banget.....

2021-03-26

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!