Part 3

Bella menuju ke dalam kamarnya. Wanita itu mengabaikan orang tuanya yang sedang sibuk di luar.

Ia tak tertarik dengan urusan mereka karena pada dasarnya Bella memang orang yang sangat cuek dan susah untuk peduli dengan orang lain.

"Bella!" Suara panggilan sang ibu membuatnya berhenti berjalan. Ia pun terpaksa untuk memandang ke arah sang ibu.

"Kamu kenapa lewat gitu aja. Itu ada tetangga yang datang."

Bella menatap tetangganya yang dimaksud oleh sang ibu. Ia mendengus panjang dan lalu membuang pandangannya.

"Emang dia tetangga kita? Buat apa dia ke sini? Dia mau ngata-ngatain Bella? Kalau cuman itu tujuannya mending suruh pulang. Dia itu munafik ke Mama, dia cuman mau caper."

Bella bahkan mengatakannya dengan sangat berani. Untung saja tetangga tersebut tak mendengar ucapan pedas Bella.

Bagaimana mungkin wanita itu bisa membiarkan parasit masuk k dalam rumahnya. Bukan ia tak tahu siapa wanita itu yang sangat membenci Bella.

Bahkan dia sering melakukan percobaan pembunuhan kepada Bella hanya karena ia merasa kesal tanpa alasan kepadanya.

Karena itu pula Bella paling malas jika orang itu datang ke rumahnya bermaksud ingin mencari perhatian orang tuannya.

"Sayang kamu kok ngomongnya kaya gitu," ucap sang ibu tak percaya dengan apa yang barusan didengarnya dari mulut Bella.

"Mama saja yang tidak tahu. Jangan sampai Mama nanti menyesal."

Bella pun meninggalkan ibunya ke dalam kamar. Sang ibu masih terpaku di tempat mencerna ucapan Bella. Benarkah apa yang diucapkan Bella? Jika benar begitu itu artinya orang tersebut adalah musuhnya.

Bella menghela napas yang sangat panjang lalu kemudian melemparkan tasnya ke sembarangan arah.

Ia menuju ke arah kaca lalu membuka kacamatanya dan menjauhkan poni yang menutupi keningnya. Kemudian wanita itu pun memejamkan mata.

Dunia terlalu munafik. Ia bukanlah anak lugu yang sering dikira oleh teman-temannya. Ia adalah anak yang memiliki keberanian tinggi serta ahli dalam beladiri. Selain itu Bella juga adalah anak yang sangat cantik jika ia tak berdandan seperti anak nerd.

Seperti saat ini saat ia menghilangkan jiwa-jiwa polosnya. Hanya dia dan orang tuanya yang tahu bahwa Bella adalah anak yang cantik serta pemberani.

Karena memang tujuan Bella tak ingin memberitahukan mereka. Sebab wanita itu tergolong anak introvert jadi kita yang berdandan cantik seperti biasanya maka dirinya mungkin akan banyak didekati oleh orang-orang.

Oleh karena itu ia tak ingin terlalu mencolok dalam berdandan dan mengubah dirinya seperti anak nerd.

Dan semua itu berhasil. Dan tak ada satupun orang yang berani mendekati dirinya. Bahkan mereka sangat takut kepada Bella yang terlalu misterius.

Selain itu, Bella emang memiliki kelainan lain. Ia akan merasa pusing ketika di tempat ramai. Maka dari itu orang tuanya sangat mendukung ia penampilan seperti tersebut. Karena mereka juga sangat menghadirkan kesehatan Bella.

"Kenapa juga orang-orang munafik itu harus mencari muka. Apakah dia diciptakan tak memiliki muka? Aku sangat membencinya dan semoga dia tidak akan kembali lagi ke sini untuk membuat masalah."

Harapan Bella sangat besar kepada orang tuanya agar bisa mengusir tetangga itu yang pada dasarnya hanya mencari perhatian. Dan tak pernah tulus dengan apa yang ia katakan.

Ia tak ingin orang tuanya mengalami hal tersebut. Menjadi korban kepolosan mereka.

__________

TBC

JANGAN LUPA LIKE DAN KOMEN SETELAH MEMBACA. TERIMA KASIH SEMUANYA YANG SUDAH MEMBACA.

Terpopuler

Comments

Sri Wahyuni

Sri Wahyuni

👍👍👍💐🌼🌷🌻

2023-06-21

2

Evi

Evi

💪💪💪💪

2023-01-09

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!