Present Day Usai acara ijab qobul Sean dan Zinnia
Gemini asyik mengobrol dengan Juliet dan Garvita apalagi dirinya Minggu depan akan berangkat ke Sisilia.
"Nanti bisa ketemu sama Mbak Leia dan bang Dante sama Vicenzo dong. Duh anak itu sama menggemaskan seperti Arsya" ucap Juliet.
"Tapi sepertinya bakalan bar-bar macam ortunya" kekeh Gemini. "Kalian tahu kan bang Dante begitu bucinnya sama mbak Leia. Bahkan Vic saja diajak gelut!"
Juliet dan Garvita tertawa. "Padahal kalau sama orang lain, beeeuuuu dinginnya tuh bang Dante!" kekeh Juliet. "Tapi sama mbak Leia bisa kayak gitu ya."
Gemini hanya tersenyum sambil memperhatikan Gemintang yang masih uring-uringan.
"Kayaknya mbak Mintang marah sekali ya mbak Gem." Garvita memperhatikan kakaknya yang cantik macam model itu.
"Iya, Gar. Mbak khawatir Mintang bakal muntap dan bisa ngomong kasar."
***
"Apa sih Rao? Apa kamu tidak bisa untuk tidak mengganggu aku sehari saja? Aku itu ada acara keluarga!" bentak Gemintang kesal. Lusa dia memang kembali ke Melbourne untuk menyelesaikan semuanya sebelum wisuda dua bulan lagi dan Oom nya Fathir Hassan sudah memintanya untuk segera ke Queensland.
"Aku hanya ingin mendengar suaramu, Mintang..." ucap Krisna Rao di seberang.
"Sekarang kamu sudah mendengar suaraku kan? Sudah! Aku masih kumpul dengan keluarga aku! Good..."
"Mintang..."
"Apa?"
"Main tumse pyar karta hun ( aku mencintaimu )."
"Hah? Bahasa apa lagi itu? Sudah, ya. Good bye!" Gemintang langsung mematikan ponselnya dan memblokir nomor Krisna Rao. "Kenapa aku jadi dengarnya Kuch Kuch Hota Hai?"
***
Somewhere In London
Krisna Rao menatap layar ponselnya yang sudah berubah menjadi gambar Gemintang yang diambilnya enam tahun lalu saat menyanyi di cafe dekat kampus gadis itu di Singapura.
"Kenapa kamu selalu menolak aku, Mintang? Apa aku kurang kaya seperti keluarga mu?" gumam Krisna Rao.
Pria berparas tampan khas India itu adalah putra seorang pialang saham berdarah India. Krisna lahir dan bersekolah hingga SMP di Mumbai. Saat masuk SMA, ayahnya dipindahkan ke Singapura. Bisa dikatakan Krisna menghabiskan masa remaja akhir hingga kuliah di negara Singa itu. Ayahnya yang sekarang sudah pensiun memilih kembali ke Mumbai bersama ibunya. Krisna sendiri anak tunggal dan masih mencari pekerjaan yang cocok. Tiga tahun terakhir ini pria itu bekerja di sebuah perusahaan finansial di London. Kariernya melesat karena selain otaknya yang cerdas, Krisna memang dikenal supel hingga bisa mendapatkan klien banyak.
Kemampuannya berbahasa asing seperti Jerman dan Perancis selain bahasa Hindi, mampu menarik klien dari luar Inggris untuk berinvestasi di perusahaan tempatnya bekerja, termasuk beberapa pengusaha India yang memiliki bisnis di Inggris.
Parasnya yang good looking, membuat banyak pengusaha India ingin menjodohkan Krisna ke putri - putrinya namun pria itu selalu menolak dengan halus dengan mengatakan sudah memiliki pasangan yang tinggal di Singapura.
Sayangnya, pasanganku yang kuincar sangat susah digapai...
Krisna berjalan ke jendela apartemen nya yang memperlihatkan pemandangan kota London. Tunggu, Mintang kan harusnya tinggal wisuda dan dia pernah bilang akan ke peternakan Oomnya.
Pria itu mulai membuka MacBook nya dan mencari peternakan di Queensland yang berhubungan dengan keluarga Lexington.
FH Ranch of Queensland.
"FH... Fathir Hassan, saudara Falisha Hassan istri Aji Yung, pemilik perusahaan IT khusus Disabilitas." Krisna tersenyum senang. Sebagai orang yang bekerja di bidang finansial sebuah perusahaan finance world wide, Krisna tahu siapa-siapa saja pemilik perusahaan besar di seluruh dunia.
"Job vacancy? FH Ranch buka lowongan pekerjaan?" Krisna membaca iklan yang muncul di web milik FH Ranch. "Benar - benar dibukakan jalan aku." Tanpa ragu Krisna melamar lowongan pekerjaan sebagai manager keuangan di Ranch milik Fathir Hassan, putra Kareem Hassan dan Davina Arata.
"Biarpun gajinya separuh dari gajiku disini, yang penting bisa bersama Gemintang." Krisna langsung menekan tombol send curriculum vitae nya ke web itu.
***
Hari ini Gemintang berangkat ke Melbourne Australia menggunakan pesawat Qantas sedangkan Gemini terbang ke Sisilia menggunakan pesawat pribadi PRC Group. Keberangkatan Gemini memang dipercepat karena Steven sudah merengek minta pulang yang membuat Freya pusing.
Gemini dan Gemintang memang sama-sama fasih berbahasa Italia selain Jerman, Perancis, Jepang dan Korea. Freya dan Haris mengantarkan kedua putri kembarnya di bandara dan Gemintang berangkat terlebih dahulu karena menggunakan pesawat komersial.
"Sampai bertemu dua bulan lagi, Mintang pas wisuda" ucap Freya sambil memeluk putrinya yang lebih tinggi darinya.
"Iya mommy. Kalau sampai kalian tidak datang acara wisuda Mintang, sungguh terlalu..." balas putrinya sambil manyun.
"Kenapa kamu jadi bang Rhoma sih?" gerutu Freya gemas.
"Habis mommy juga senang kan bisa kompeni Daddy yang pelukable, cipokable dan boing-boing tanpa gangguan kami" cengir Gemintang durjana.
"Heh! Anak satu ini!" Freya lalu berbisik. "Jangan kencang-kencang soal boing-boing, Mintang!"
Gemintang tertawa mendengar protes sang mommy sedangkan sang Daddy masih memeluk Gemini.
"Freya, sekarang kita jadi berdua lagi deh" ucap Haris sambil tersenyum ke Gemini.
"Puas-puasin deh!" ejek Gemini.
"Tanpa kalian suruh ya mesti puas-puasin!" balas Freya tanpa beban.
"Mom!" seru Gemini dan Gemintang bersamaan.
Haris hanya menggelengkan kepalanya sudah hapal dengan kelakuan absurd istrinya. Meskipun mereka sudah memiliki dua orang putri yang beranjak dewasa, soal olahraga di kamar, Haris dan Freya masih rutin melakukan nya.
Panggilan bagi para penumpang pesawat Qantas ke Melbourne sudah berkumandang membuat Gemintang harus masuk boarding. Setelah berpamitan, gadis bermata hijau Jamrud itu pun meninggalkan keluarganya.
Haris dan Freya kini mengantarkan Gemini menuju hangar pribadi milik PRC Group yang bersebelahan dengan hangar milik Giandra Otomotif Co.
"Hati-hati sayang, kalau ada apa-apa, hubungi Dante dan Leia ya. Atau Antonio." Haris mencium pelipis putrinya.
"Dad, apakah itu perlu?"
Haris menoleh ke arah seorang wanita berbadan tegap, bodyguard yang dimintanya dari David untuk mengawal putrinya.
"Hei, kamu kan tahu peraturannya. Iris akan mengawal kamu selama disana sampai resort itu selesai." Freya memeluk putrinya. "Aku yakin pulang dari Sisilia, kulit kamu akan lebih Tan dan eksotis."
"Ke Bali saja juga bisa kalau mau tan."
"Ah, meskipun matahari cuma satu, tapi suasananya berbeda Gem. Oh, jangan lupa kirimkan foto foto indah dari sana" senyum Freya.
"Nona Gemini, pesawat sudah siap." Iris memberitahukan kepada keluarga Lexington.
"It's about time. Aku pergi dulu mom, dad. Oh, jangan ada anak lagi! Aku tidak mau kesundul!" ucap Gemini sambil peluk cium kedua orangtuanya.
"Gimana bisa punya anak! Wong punya Daddymu sudah diikat pakai benang layangan" celetuk Freya watados.
"Freya!" protes Haris gemas dengan istri gemoynya.
Gemini hanya melengos. "I'm gonna miss your absurd mom." Setelahnya Gemini dan Iris pun masuk ke pesawat Gulfstream PRC Group itu menuju Sisilia Italia.
Haris merangkul istrinya. "Awal berdua, lalu berempat, sekarang berdua lagi, Frey."
"Apa ikatanmu mau dilepas?" Freya menatap Haris dengan tatapan usil.
"Yang ada anak-anak kita bakalan ngamuk, sayang."
Freya terbahak. "Sekarang aku hanya ingin menimang cucu. Melihat mbak Georgina, mbak Emi, mbak Aruna dan mbak Mariana sudah punya cucu itu membuatku iri."
"Semoga anak-anak kita mendapatkan pasangan yang baik." Haris mencium pucuk kepala istrinya.
"Aamiin."
***
Yuhuuuu Up Siang Yaaaa
Thank you for reading and support author
Don't forget to like vote and gift
Tararengkyu ❤️🙂❤️
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 102 Episodes
Comments
Sandisalbiah
kalau kabar dr rumah Ajeng dan Bayu kan jodoh si Mintang kan bukan Krisna jd aman dong ya.. atau si Kris ini yg bakal buat masalah nih..? soalnya dr kesannya, dia itu agak ngebet banget ke Mintang..
2024-01-10
1
Bapau hijau Bapau hijau
generasi ketiga udah pada nggak ada mbak?..levi,junjun,fuji dkk?
2022-12-15
1
shinta
jujur, deg degan deh aku dengan alur cerita yg ini, soalnya dari awal kan teh Han udah bilang bakal rada bnyak bawang Bombay nya cerita yg ini mah.... tapi aku yakin sesuai sama ciri khasnya teh Han, ga bakalan berat deh konfliknya, selalu selesai dengan rasa cinta héhé
2022-12-15
2