satu bulan berlalu setelah kejadian pembullyan yang di lakukan siska pada cantika di sekolah kembali tenang seperti biasa siska masih satu sekolah yang sama mereka tapi Sekarang menjadi lebih pendiam dan kadang menjadi ejekan anak-anak karena siska yang sombong itu adalah anak dari pegawainya keluarga Cantika.
pagi saat nya bangun pagi,cantika bangun terlebih dahulu karena perut nya terasa mual Cantika bergegas ke kamar mandi memuntahkan kan isi perut nya yang masih kosong hanya cairan bening yang dia muntah kan. dari kamar arga mendengar cantika muntah-muntah bangun dan menyusul Cantika ke kamar mandi dengan membantu memijat tengkuak cantika
" kamu kenapa sayang kamu sakit " tanya arga khawatir
" aku ga papa kak aku masuk angin kaya nya " kata cantika
" maafin aku ya pazty gara-gara semalam kamu kelelahan " kata arga karena memang arga dan cantika melakukan hubungan suami-istri sangat lama itu juga Cantika yang minta lagi dan lagi bukan arga,arga saja sampai ke bingung karena Cantika ga biasan nya kaya gitu.
" aku ga papa seperti nya memang masuk angin karena semalaman ga pke baju itu bukan salah kaka itu aku yang mau " kata Cantika sambil meluk raka padahal Cantika ga pakai apa-apa bikin arga nahan napas..
" sayang muka kamu pucat banget kamu istrahat aja ya ga usah masuk sekolah nanti biar aku izin kan pada wali kelas kamu " kata arga
" jangan kak aku mau sekolah pokonya aku baik-baik aja " kekeh cantika arga ga bisa buat apa kalau cantika sudah kekeh
" ya udah tpi kami harus janji kalau ada apa kamu harus hubungi kakak atau bang bayu ya sepulang sekolah kita periksakan ke dokter " kata arga lembut memberi pengertian emng pada dasar nya cantika sangat keras kepala
" oke siap ya udah mandi dulu yuk aku dah leper mau sarapan senwit " kata Cantika ngebayangin makanan itu sepertinya enak dalam hati Cantika
" ya udah mau mandi bareng apa masing-masing " tanya arga
" bareng aja biar cepat " kata Cantika mereka mandi benar-benar mandi tidak ada embel-embel nya
Setengah jam kemudian stelah mereka selesai mandi arga dan Cantika turun ke bawah minta di bikin kan sarapan yang dia mau sama art nya selesai sarapan arga dan Cantika berangkat ke sekolah bersama sedangkan bayu sudah berangkat terlebih dahulu ada urusan kata nya sesampai nya di sekolah cantika dan arga masuk ke kelas masing-masing.
Tiba waktunya jam istrahat Cantika dan wina keluar kelas menuju kantin sekolah,ada sepasang mata terus memperhatikan cantika sebenarnya cantika sudah merasa ada yang memperhatikan nya sejak jalan menuju kelasnya tadi pagi tpi cantika diam saja ingin tau apa yang mau dia lakukan Cantika juga tau siapa orang itu.cantika bukan anak bodoh yang ga bisa melawan sejak kecil Cantika sudah di ajar kan bela diri untuk lindungi diri nya ayah nya dan bayu bergantian mengajarkan dia buat melindungi dirinya jika sedang jauh dari abang dan ayah nya.
" lu juga ngerasain apa yang gw rasain " tanya wina
" iya kamu ngerasain juga " kata cantika wina juga keturunan dari keluarga yang sama dengan arga jadi tingkat ke peka an nya sama kuat dengan cantika mereka di besarkan di dunia yang keras walau terlihat manja.
" iya udah dari 2 hari yang lalu, 2 hari lalu dia di bully anak-anak cowok IPA karena semenjak kejadian itu dia lebih tertutup anak-anak IPA ada yang liat dia jalan sama om om berita itu cepat nyebar di sekolah pas dia di bully dia malah berpikir kalau itu ulah kamu yang nyebar berita fitnah itu kak varrel teman nya arga denger itu dia langsung marah dan jelasin kalau kamu ga mungkin lakuin itu dan seperti nya dia menaruh dendam sma kamu atas penjelasan ka varrel " jelas wina
" oh gitu ceritanya pantas saja dia begitu bencinya dia sama aku,seperti nya kita harus cari tau siapa yang nyebar fitnah itu kalau ga di cari biar kita jelasin juga dia ga akan pernah percaya dendam dan iri sudah melekat di hatinya " kata cantika
" sebenernya aku sudah tau siapa orang nya sejak dia nuduh kamu aku langsung cari tau dan udah dapet kan bukti nya juga " kata wina cengengesan Cantika hanya geleng-geleng liat tingkah sahabat nya yang ajaib nya itu
" soalnya kamu terlalu sibuk ngurusin beruang kutub mu itu aku khawatir dia nyerang kamu lebih cepat " kata wina lagi sambil ketawa angkat 2 jari tengah
" aku mau ke toilet dulu ya sekalian kirim bukti itu " kata Cantika Wina langsung kirim bukti itu
" kalau butuh bantuan call aja ya tapi kalau dalam tengah jam kamu ga kembali aku nyusul " kata wina
..." oke " jawab Cantika...
bersambung
...jangan pernah memandang orang dengan hanya sebelah mata liat lah dari hati...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 71 Episodes
Comments