'' mah..kenapa mama kemari..? tanya Yuna di kala ia masih berkutat dengan pekerjaan nya
'' jadi ini kerjaan kamu selama ini..? tanya mama pula pada Yuna
Yuna hanya diam saja di kala mama nya bertanya kepada nya, pasal nya pekerjaan nya sekarang tidak di ketahui oleh mama nya
'' bagus ya kamu..mama sekolah kan jurusan bisnis tinggi-tinggi, tapi malah ini yang kamu perbuat pada mama..? ucap mama pula
'' tapi ini yang Yuna ingin kan mulai dari dulu ma..? ucap Yuna
'' dapat apa kamu dengan menjadi desainer seperti ini,, pekerjaan yang memali kan..? ucap mama.
'' memalukan apa ma,,, desainer itu bagus-bagus saja, bahkan Yuna sekarang sudah memiliki karyawan..? ucap Yuna
'' apa hebat nya hanya memiliki beberapa orang karyawan saja, lihat Abang mu yang memiliki banyak karyawan, bahkan ribuan orang karyawan nya..? ucap mama dengan wajah angkuh nya
'' CK.. ribuan karyawan yang akan pergi satu persatu karena kebangkrutan yang telah di peroleh Abang..dan juga istri nya..? ucap Yuna
'' jaga bicara mu Yuan,, apakah ini yang nama nya didikan seorang ibu yang gagal..? tanya mama dengan mata melotot dan penuh emosi
'' sudah lah ma,, lebih baik mama kembali pulang dan nikmati kemewahan mama saat ini.. jangan mengusik ku untuk saat ini..? ucap Yuna pula
'' jadi..kau mengusir mama Yuna..? ucap mama tak percaya
'' mungkin itu yang bisa Yuna lakukan untuk saat ini .? ucap Yuna
'' apa tidak bisa kau menerima tawaran Abang mu, dari pada kau hidup di jalanan seperti ini..? tanya mama lagi
'' lebih baik Yuna hidup di jalanan..dari pada menerima tawaran dari mama..? ucap Yuna
'' dasar..anak tidak tau terima kasih..? ucap mama emosi dan berlalu pergi meninggal kan Yuna
sepeninggalan mama, Yuna kembali mengerjakan pekerjaan nya yang sempat tertunda
sepanjang perjalan pulang leana terus saja mengumpat atas ke gagalan nya untuk membawa Yuna kembali kerumah dan meneruskan misi Sinta yang ingin menjodoh kan Yuna dengan kolega bisnis Yuda
'' gimana ma..apakah mama berhasil membujuk Yuna..? tanya Sinta kala leana baru saja duduk di ruang tamu
'' susah sekali untuk membujuk Yuna..? ucap leana
'' aduh..ini gimana dong ma? perjanjian besok kolega mas Yuda datang untuk melamar Yuna ma..? ucap Sinta pula
'' yang benar kamu Sinta..? ucap mama terkejut atas apa yang di ungkap kan menantu nya
'' iya ma...Sinta gak salah ma,, bahkan Sinta yang mengajukan besok ma..? ungkap Sinta
'' kamu gila ya..ini gimana jadi nya..? ucap leana pula ikut kalang kabut
Tampa mereka sadari dania tengah mencoba dengar apa yang mertua dan ipar nya bicara kan, dan berapa terkejut nya dania karena ini semua rencana Sinta
dengan cepat ia pun berbalik badan memutar arah untuk ke kamar nya, ia akan memberi tahukan berita ini pada Yuna, ia tak Setega Sinta dan juga mama mertua nya kalau masalah jodoh
'' kamu sedang apa sayang..? tanya Yudis ketika ia baru saja keluar dari kamar mandi dan mendapati dania seperti sedang panik
'' tidak ada apa-apa mas..? ucap dania tersenyum kaku untuk menutupi kebohongan nya
'' kok, seperti panik begitu..? tanya Yudis pula
'' tidak apa-apa mas..aku hanya melupakan listip ku ada di mana..? ucap dania berbohong
'' ada-ada saja, nanti kita bisa beli yang baru..? ucap Yudis pula
'' benar kah mas..? tanya dania pura-pura senang
'' benar, bila perlu kita beli sore ini..? ajak Yudis pula
'' baik lah..kalau begitu,, saya mau bersiap terlebih dahulu..? ucap dania
ia pun tak lupa membawa ponsel yang tengah ia sembunyikan tadi di balik baju nya dan mengambil handuk dan berlalu ke kamar mandi
sedang kan Yuna kini terkejut ada sebuah pesan masuk dari adik ipar yang tak pernah sekali pun menanyakan kabar nya
'' ada apa gerangan dania mengirim kan ku pesan singkat..? ucap Yuna dan meraih ponsel nya guna untuk melihat pesan apa yang di kirim oleh dania pada nya
'' mbak..dalam seminggu ini tolong mbak Yuna menghindar untuk sementara waktu, karena mbak Sinta dan juga mama mempunyai niat buruk pada mbak Yuna..? ucap Diana dalam pesan singkat tersebut
'' apa maksud dengan isi pesan dania ini..? ucap Yuna mengerut kan kening bingung
'' ada-ada saja dania ini..? ucap Yuna tak menghirau kan pesan singkat dania tersebut
'' tak mungkin mama sekejam itu pada ku..ucap Yuna lagi
ia pun menerus kan pekerjaan nya dan tak mau memikir kan pesan yang dania kirim kan pada nya
'' akhir nya..dua rancangan ku telah selesai..? ucap Yuna dan membawa rancangan nya tersebut kepada Raina agar langsung di produksi
'' ambil dan bawa untuk di produksi besok..? ucap Yuna menyerah kan dua lembar rancangan nya yang telah usai
'' baik buk bos, siap laksana kan..? ucap Raina
Raina pun menyimpan apa yang di berikan Yuna pada nya, agar besok bisa ia kerjakan lebih awal bersama dengan dua karyawan lain
'' elang....? panggil Yuna ketika ia melihat elang yang sedang berjalan ke arah belakang
'' iya..buk bos..ada yang bisa saya bantu..? tanya elang kemudian
'' tolong kamu pesan kan saya makanan, yang sekira nya mengenyangkan untuk saya..? ucap Yuna dan menyerah kan dua lembar uang merah kepada elang
'' kalau beli di resto.. tentu ini kurang buk bos..? ucap elang menilik uang yang di berikan Yuna
'' siapa yang menyuruh mu membeli makanan di restoran Mahal, saya hanya menyuruh mu membeli makanan yang mengenyangkan,, kau bisa beli di mana saja asal kan itu halal dan tidak mengandung racun..? ucap Yuna
'' baik lah..buk bos..siap laksana kan..? ucap elang berlalu dari hadapan Yuna dan membawa dua lembar uang merah tersebut
setengah jam sudah elang pergi, dan kini ia kembali membawa banyak makanan di tangan nya
yang mana membuat Yuna terkejut serta keheranan, ia tak habis pikir dengan elang yang membawa makanan sebanyak itu
'' yang benar saja kamu elang, makanan apa sebanyak itu,, kau mau membuat ku mati kekenyangan..? ucap Yuna tak percaya atas apa yang di bawa kan elang pada nya
'' tapi tadi..ibu bos sendiri yang menyuruh ku untuk membeli makanan yang mengenyangkan..dan menurut ku, makanan ini lah yang mengenyangkan dan murah pula..? ucap elang tersenyum lebar
'' apa yang kau beli..? tanya Yuna
'' biasa buk bos..saya membeli nya di pedagang kaki lima,, nasih Padang..? ucap elang dengan tersenyum lebar dan bahagia
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 132 Episodes
Comments