Antagonis Yang Sebenarnya
" nona, nona cepat lah sadar, jangan membuat bibi kuatir, kasihan sekali non Florence ini, semenjak almarhum nyonya ariana meninggal, kehidupan non flo jadi begini"
dia adalah asisten rumah tangga dari pemilik rumah frorencia, yang bernama bibi nani.
maksud dari ucapannya adalah semenjak ibu nya flo meninggal, flo tidak mendapatkan kasi sayang seorang ibu, papah nya sangat menyayanginya, hanya saja karena sibuk bekerja, papah nya jadi jarang ada waktu buat anaknya, sehingga flo hidup dengan sesuka hatinya.
isak tangis mulai terdengar di telinga arabella, perlahan dia membuka matanya, hal pertama yang dia lihat adalah seorang ibu berusia sekitar 50tahunan sedang menangis kepadanya,
"kamu siapa? dan kenapa menangis? "
dia mencoba untuk duduk sambil memperhatikan keadaan sekitarnya yang begitu asing dalam pandangannya.
"non flo sudah sadar?
sambil memeriksa keadaan nona nya,
syukurlah kalau non flo sudah sadar, bibi sangat cemas mikirin non flo yang sudah 3 minggu ngk sadar sadar,."
Tiga minggu? Bagaimana mungkin tiga minggu, bukan kah aku baru saja tenggelam?
" aku baik baik saja bu. kalau boleh tau ibu siapa ya? dan mengapa saya ada disini?
seketika bibi nani terkejut atas perkataan nona nya ini, ada rasa kuatir yang jelas terlihat dari matanya.
" non flo, ini bibi non, bibi nani, bibi yang dari kecil udah jagain non flo, ingat kan non sama bibi,? "
" flo? siapa flo? aku bukan flo, aku arabella dan aku tidak mengenal bibi, sepertinya bibi salah mengenali orang. "
bibi nani semakin kuatir dengan keadaan nona nya ini, apa non flo hilang ingatan ya, soalnya kan benturan dari tangga itu sangat keras, ya bisa jadi.
sebaik nya aku panggilkan dokter saja,.
"non tunggu sebentar ya. bibi akan memanggil dokter untuk memeriksa keadaan non flo"
arabela pun hanya menunduk seakan paham maksud bibi nya itu.
ararabela bingung sendiri dan berkata " apa yang terjadi sama aku ya, kenapa aku ada disini? seingat aku, aku lagi syuting flim dan setelah itu!!!!
arabela tiba tiba bangkit berdiri dan shock dengan ingatan yang terakhir dia ingat,
" astaga bukan kah aku terjatuh ke kolam renang saat aku mencoba mengambil bola anak kecil itu!! dan tiba tiba kaki aku kram dan pada akhirnya aku tenggelam, dan sekarang aku berada di rumah sakit.berarti aku masi hidup,
tapi siapa ya bibi tadi? mengapa dia memanggilku dengan nama flo? astagaaaaaaa , tunggu deh tadi bibi itu manggil aku dengan nama flo, apa jangan jangan!!! "
saat itu yang difikirkan arabella adalah kaca,
" aku harus memeriksa wajahku dulu apakah yang aku fikirkan ini benar atau tidak"
ararabela langsung berjalan kearah lemari kaca yang ada di ruangan itu dan benar saja, arabela langsung terkejut dan teriak,
" ahhhhhhhhhh siapa ini, mengapa wajahku jadi berubah,, ini bukan aku, "
padahal tadi arabela uda filing tentang ini tapi tetap saja arabela merasa ini mustahil.
saat arabela berteriak tadi, bibi nani dan dokter itu berlari ke kamar itu, mereka takut telah terjadi sesuatu di dalam kamar Florence.
" non flo ada apa, apa ada yang sakit non" kata bibi nani kuatir,
" ah tidak apa apa bi aku hanya kaget saja dengan wajahku yang pucat, mungkin karena aku lagi sakit kali ya, jadi terlihat jelek.
arabela bingung harus menjawab apa sehingga dia mengatakan kalau wajah nya pucat dan jelek, sebagai alasan
" oh begitu , bibi kira terjadi sesuatu sama non flo, ini bibi udah bawa dokter, ayok dok silahkan di periksa dulu, ".
" permisi ya nona flo, saya akan periksa dulu, " setelah semua pemeriksaan dilakukan, dokter itu bertanya kepada arabela,
" nona flo coba lihat ini jari saya ada berapa? "
lalu arabela menjawab dua,
baiklah, sekarang ini berapa? "
dan lagi arabela menjawab lima. berbagai pertanyaan di tanyakan dokter kepada flo,
" terakhir apa kah nona flo mengenal bibi ini? "
arabela pun menggelengkan kepala nya dan berkata " tidak"
" baiklah. dari hasil pemeriksaan, untuk kondisi fisik dari nona flo sudah baik baik saja, dan tidak ada yang perlu di kuatir kan, hanya saja nona flo mengalami amnesia atau kehilangan ingatan nya. itu bisa terjadi karena benturan keras yang terjadi akibat terjatuh dari tangga. tapi tenang saja perlahan keluarga bisa mengenalkan nona flo pada ingatan atau kejadian kejadian yang sebelum nya dia alami. itu sangat membantu untuk pemulihan ingatan nya. "
ini persis sekali seperti cerita novel yang sering aku baca, saat berpindah jiwa dokter ny akan mengatakan kalau pasien nya hilang ingatan.
huhh baiklah, mari kita perankan sesuai yang di katakan dokter. berhubung karena aku tidak mengingat apa apa jadi tidak akan ada yang curiga sama ku.
tapi bagaimana dengan tubuhku yang asli, apakah aku masi hidup atau udah meninggal? ahk nanti saja aku fikirkan sekarang aku harus tau dulu aku tinggal dimana dan tahun berapa ini.
saat arabela asyik berfikir sendiri , tiba tiba seorang pria paruh baya yang bisa di bilang ganteng dan berkarisma masuk kedalam ruangan itu dan memeluk arabela
" flo.. kamu sudah sadar sayang, " papah sangat senang saat bi nani memberitahu papa kalau kamu sudah sadar, maafkan papa ya sayang, papah gagak menjaga kamu, papa janji kedepan nya akan meluangkan waktu lebih banyak buat kamu. " Ujar nya sambil mengelus surai arabella.
tanpa perlu berfikir panjang lagi, arabella sudah tau kalau ini pasti papah dari pemilik tubuh ini, baiklah akan ku perankan sebaik mungkin.
pandangan matanya terjatuh pada pergelangan tangan papahnya, wahh itu jam tangan mahal keluaran terbaru, kalau di jual uangnya lumayan bangat tuh, mata flo berbinar binar membayangkan itu.
papah nya yang sadar akan pandangan anak nya, menyerngit, " flo apa kamu menyukai jam tangan papah,? saat flo akan menjawab papah nya lanjut berkata
" kamu bahkan mempunyai banyak koleksi jam tangan di rumah bahkan lebih bagus dari punya papah. "
fikirkan flo sudah berkelana kemana kemana,, wahh kalau aku jual semua itu seperti nya aku akan menjadi orang kaya,
flo belom tau aja, kalau pemilik tubuh ini bahkan orang kaya nomor tiga di kota ini, kalau tau mungkin bisa mati berdiri kali yaaaaaa.
ronal melihat putri nya melamun " flo,, ada apa, apa kamu merasakan sesuatu ? apa ada yang sakit?
"pah, apakah arabela, maksud aku flo udah bisa pulang. flo sangat bosan disini, "
ronal pun langsung melihat kearah sang dokter,
seakan mengerti akan pandangan dari ronal dokter pun mengiakan dan berkata,
" baiklah. berhubung nona flo sudah baik baik saja, hari ini sudah bisa pulang, nanti saya akan resep kan obat nya untuk di bawa pulang. "
ronal pun mengucapkan terimakasih kepada dokter dan langsung mengurus kepulangan arabella kerumah.
gaysss karena arabela sudah berpindah jiwa, sekarang kita panggil dia dengan Florence ya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 113 Episodes
Comments
Sarifah Sarifah
maaf thor mau tanya kenapa permaisuri yg di abaikan dihapus, mana uda capek nahan ngupul episode biar enak baca. eh mala hilang dari peredaran /Sob//Sob//Sob//Sob/
2024-01-24
0
IndraAsya
👣👣👣 Jejak 💪💪💪😘😘😘
2022-11-21
2