" Ya Allah udah jam 3.. kenapa waktu cepet banget" sambil bersiap untung jemput Raka di sekolah ibu pun memanggil Randi dan arasya karena ibu tak bisa membiarkan anak anak nya di tinggal di rumah tanpa pengawasan atau ada yang menemani.
"Randi arasya ayo udah telat jemput mas Raka.. kasian klo terlalu lama nunggu" Randi dan arasya pun langsung menuju halaman dan menaiki motor kesayangan mereka yang selalu ibu gunakan untuk mengantar atau menjemput anak anaknya.
" Bu tapi nanti nanti pulangnya mampir k pasar ikan hias ya.. Randi mau beli ikan Cana yang lagi musim itu Bu" ucap Randi
" Emang Randi punya uang..?"tanya ibu sambil mengemudikan motornya karena sudah kebiasaan dan didikan ibu jika anak anaknya menginginkan sesuatu setidaknya mereka harus belajar mengumpulkan uang terlebih dahulu dari sisa uang jajannya sendiri.
" ada kok Bu.. Randi punya empat puluh ribu" ucap Randi sambil menepuk saku yang ada di kantung celana panjangnya
" oke nanti abis jemput mas Raka baru ibu anter beli ikannya ya"
Sampai juga di sekolah Raka.. tapi saat sampai di sekolah sekolah nya pun telah sepi.. ibu pun langsung menuju k pos satpam yang ada di dekat gerbang sekolah.. saat di tanya kan ke pak satpam ternyata anak anak SMP semuanya sudah pulang dari satu jam yang lalu karena ada rapat sekolah.
" ya Allah kemana mas Raka kalo Sudah pulang dari satu jam yang lalu" sambil berfikir tentang kemana kah gerangan sang putra sulungnya pergi.
Langsung ibu kiran melajukan motor nya menuju rumah berpikir mas Raka sudah sampai rumah dengan berjalan kaki. sambil berdoa dalam hati berpikir tenang arasya dan Randi pun mengerti akan kekhawatiran sang ibu karena mas Raka yang tidak ada saat di jemput di sekolah.
"ya Allah mas Raka... Alhamdulillah udah sampe rumah ternyata.. kemana aja kenapa kalo udah pulang dari satu jam yang lalu tapi baru sampe sekarang?" semua pertanyaan terlontar dari mulut sang ibu mengurai semua rasa khawatir yang dari tadi ada dalam hati nya
" tadi Raka mampir dulu Bu ke rumah teman Raka rumahnya cuma terhalang 2 blok dari rumah kita Bu" jelas Raka pada sang ibu.
" Ibu ngga ngelarang mas Raka mau maen kemana tapi harusnya mas pulang dulu kalo kayak gini kan bikin ibu khawatir.." ucap ibu sambil memeluk raka
" iya Bu maaf kan Raka ya lain kali ngga akan kaya gitu lagi" ucapnya sambil membalas pelukan Raka. sambil membuka pintu mereka pun masuk ke rumah.
Kala ibu menuju ruang makan untuk menyiapkan makanan untuk sang anak sulung ibu mengingat kilas balik dirinya yang ternyata di alami oleh si sulung menghilang saat setelah pulang sekolah tapi bedanya ibunya ( nenek Raka ) tidak sampai pingsan saat mencari sang ibu ( Kiran) senyum simpul pun nampak di wajah ibu Kiran kala mengingat kisah masa lalunya. Tanpa sadar ada yang memeluk Bu Kiran dari belakang..
" ehh ayah.. jangan gini malu kalo anak anak liat !!" ucap ibu sembari melepas pelukan sang suami tercinta lalu mencium tangan suami dengan takzim..
" kenapa ibu senyum senyum sendiri ayo mikirin apa??"jiwa kepo ayah regi muncul saat melihat istrinya.
" ngga papa yah... ibu hanya melihat cerminan ibu dalam diri Raka.." sambil menutup mulut dengan tangan kala mengingat kejadian tadi.
✍️✍️✍️Terkadang apa yang anak lalukan kalau kita mau bercermin dan mengingat kadang apa yang anak kita lalukan pernah kita lakukan dulu sat kit kecil... terimakasih buat kakak kakak yang sudah meluangkan waktu untuk membaca cerita receh R -kha Happy Reading....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 103 Episodes
Comments
Nisa Nisa
bahasanya bagus seperti beneran bercerita ke pembaca cuma terasa ngos2an bacanya, cepat banget.
2023-09-11
0
Tri Susanti
lanjut donk thor
2023-06-12
0