Bab 17 : Akan ku buat kau menyesal Aluna!
***
"Heh! lihatlah, inilah sifat aslimu! kau bahkan berani menentang dan membentak orangtua!"
"Menjijikkan! betapa tidak tahu tata krama! ingat ya Aluna, walau kau berteriak bagaimana pun, aku tidak akan membiarkan mu hidup dengan tenang!"
"KAU HARUS MELUNASI SEMUA KERUGIAN YANG KAU AKIBATKAN!"
Marin mengancam Aluna, disaat Aluna tengah membela dirinya karena dihina.
Walaupun begitu, Marin dan beberapa saudaranya yang ikut hari itu menganggap Aluna sebagai seseorang yang tidak sopan dan tidak memiliki tata Krama.
Padahal yang mereka lakukan sekarang inilah yang tidak tahu sopan santun.
Nafas Aluna menjadi berat, dia mengusap air matanya dan dia mengangkat wajahnya.
Aluna sadar jika dia tidak membela dirinya sendiri maka dia akan terus ditindas seperti ini.
"Aku menghargai mu sejak tadi, aku berbicara dengan sopan! Anda lah yang tidak memiliki sopan santun!"
"Dan saya tidak memiliki kewajiban untuk kerugian yang anda sebutkan! kerugian itu diakibatkan oleh putra anda sendiri!"
"Sebaiknya kalian semua pergi dari tempat ini, karena kalian sudah sangat LANCANG dan TIDAK SOPAN berteriak di rumah orang lain!"
"Apakah kalian tidak sadar jika kalian lah yang TIDAK MEMILIKI TATA KRAMA!"
Aluna berbicara dengan lantang, sebenarnya dia gemetaran sekali, dia tidak pernah melawan orangtua dalam hidupnya.
Tetapi kali ini sudah keterlaluan, selama ini dia selalu mengalah, dan saat proses lamaran nya dengan Deffan dahulu entah sudah berapa kali Marin menghina dan menginjak-injak harga diri Aluna.
*PLAK*
Marin yang merasa dihina oleh Aluna secara gamblang langsung mendaratkan sebuah tamparan yang menyakitkan ke pipi Aluna.
"Jangan lancang kamu ya! apakah kau tidak tahu siapa aku?"
"Aku ini istri dari pejabat di daerah ini! kau akan menyesal atas semua ini sialan! akan ku buat kau menyesal telah menghina aku!"
"Dasar anak sialan!" teriak Marin hendak mendaratkan pukulan ke arah Aluna lagi.
Namun tetangga Aluna yang bernama Bi Fey tentu tidak bisa membiarkan hal itu terjadi.
Dia baru saja keluar dari rumah ketika mendengar ada suara ricuh dari depan pagar rumahnya.
"Hentikan ... hentikan!"
"Anda kelewatan memukul anak oranglain seperti itu!"
"Jika anda terus melakukan penganiaya ini saya akan melaporkan anda ke polisi!" seru Bi Fey yang merupakan tetangga terdekat Aluna.
"Heh! dasar orang-orang kumuh! aku yang ajan melaporkan dia ke polisi biar kau tahu! akan ku buat dia dipenjara karena telah menghina aku dan membuat kerugian kepada keluarga ku!"
"Kita lihat siapa yang menang!"
"Kau akan menyesal gadis sialan!"
Marin tidak henti-hentinya menghina Aluna, dia kemudian pergi bersama saudaranya yang memang ikut hendak memberikan pelajaran terhadap Aluna.
.
.
Aluna yang terdiam memegangi pipinya, dia tak bisa menahan air matanya, sampai pandangannya kabur akibat buliran air mata itu.
Kehidupan orang yang susah, tidak memiliki apa-apa, sungguh potret kehidupan yang begitu nyata dan menyakitkan.
"Aluna, apakah kau baik-baik saja? maafkan Bibi ya baru keluar, tadi Bibi sedang mencuci dan ..." Bi Fey tengah mencoba menanyakan keadaan Aluna.
Namun sebelum akhirnya Bi Fey menyelesaikan ucapannya sudah terdengar suara anaknya yang berusia 3 tahun menangis.
"Aduh, anak Bibi susah menangis lagi, maafkan Bibi ya Aluna, jika kau lelah nanti makan di rumah Bibi saja ..." Bi Fey sebenarnya tidak tega meninggalkan Aluna.
Namun Bi Fey adalah seorang Ibu rumah tangga yang mengurus anaknya, dan anaknya tengah menangis tentu saja Bi Fey harus mendahulukan anaknya terlebih dahulu.
Aluna tersenyum melihat Bi Fey ...
"Tidak apa-apa Bi Fey, Aluna baik-baik saja ..." seru Aluna mengusap air matanya dan segera masuk ke dalam rumah.
.
.
.
.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 176 Episodes
Comments
Isabella Huang
Nangis aja tak da gunany, tampar balek lgsg org yg suka maen keroyok mmbully...😠😠😠
2024-01-13
0
Isabella Huang
Krg ajr...maen keroyok dan menampar anak org...Aluna tampar balek aja si Marin, tak pantas Marin mjd org tua...😠😠😠
2024-01-13
0
Alexandra Juliana
Oohhh istri pejabat toohhh pantas saja sombong dan songong...
2023-11-16
0