...Cinta? ...
...Apakah ini yang dinamakan cinta? Atau hanya pengorbanan untuk orang yang dicintai?...
...Tak ada yang bisa menjawabnya karena cinta memang membutuhkan pengorbanan yang terkadang membuat hati terluka....
...Mau atau tidak pengorbanan akan membuat selalu dituntut untuk berkorban yang diatas namakan cinta....
\=\=\=\=
" Dia menolak ku Kemal!" Tangisannya kini pecah hatinya hancur berkeping ketika orang yang dicintai menolaknya dengan segera.
" Apa dia sungguh tak mencintai ku Kemal? Hiks hiks…" Dia memeluk laki laki tegap dengan tangisannya.
Hati laki laki itu juga sama remuknya dia juga sama terlukanya, wanita yang ia cintai kini malah menangisi laki laki lain. Hatinya bagaikan di remas oleh Takdir yang begitu menyakitkan. Dia begitu terluka dengan keadaan yang begitu menyedihkan.
" Dia hanya tak ingin kau sengsara Cev, aku melihat ada cinta di matanya. Aku yakin dia juga mencintaimu hanya saja dia tak ingin kau kesusahan…" Dia sebagai laki laki juga bisa melihat tatapan Aslan yang juga mencintai Cevdav.
" Apa kau yakin dia mencintaiku?" Cevdav melepaskan pelukan itu menatapnya dengan penuh harapan.
" Kejarlah cintamu tapi jika dia tetap menolakmu maka kau harus kembali padaku dan melupakannya."
" Aku akan kembali padamu jika dia tak ingin bersama ku."
" Kejarlah…" Senyumnya penuh dengan kepahitan dia harus merasakan luka yang begitu dalam.
Matanya meneteskan air mata, laki laki yang dingin itu kini mampu mengeluarkan air mata hanya karena cinta. Harapan yang selalu ia impikan kini hancur berkeping keping, kini lenyap terbawa angin yang entah pergi ke arah mana.
" Aku mencintaimu dan Kemal juga akan melepaskanku asal kau juga mencintaiku. Jangan bandingkan dirimu dengan kasta ku…" Ungkapan yang penuh cinta.
" Tapi aku tak akan mampu sanggup menggapaimu tanganmu. Kita berbeda jauh. Kau memiliki kastil sedangkan aku hanya memiliki gubuk, kau putri dari raja aku hanya orang miskin yang tak memiliki apapun…" Ucapnya dengan kecewa.
Aslan yang sebenarnya juga mencintai wanita itu kini harus berusaha menelan kepahitan menolaknya agar dia tak bisa bersama. Kebersamaan mereka nanti akan membuat semuanya kecewa.
" Kau tak akan bisa bahagia jika bersama ku Cev, aku orang miskin aku tak akan mampu membuatmu bahagia."
" Apa kau pikir hanya dengan uang aku bisa bahagia Aslan? Tidak! Aku bahagia dengan orang yang aku cintai asal kita saling bersama aku yakin kita bisa mencari kebahagian kita."
" Cevdav bagaimana dengan keluargamu?"
" Kita akan bersama sama berjuang untuk cinta kita. Aku yakin mereka akan setuju dengan hubungan kita. Sekarang katakan jika kau juga mencintaiku dan kita akan berjuang bersama."
Aslan hanya diam dia tak bisa berkata kata lagi. " Aku mencintaimu Cev sangat mencintaimu."
Ungkapan cinta itu membuat Cevdav tersenyum bahagia, cintanya telah terbalaskan. Mereka kini saling berpelukan dengan rasa bahagia yang sempurna. Cinta mereka terbalaskan.
Kebahagian mereka di atas duka hati Kemal. Saat ini dia juga menyaksikan kebahagiaan kedua insan yang saling berpelukan. Air matanya menetes di terluka pada akhirnya dia harus melepaskan wanita yang dicintai. Dia harus merelakan wanita itu bersama dengan orang yang ia cintai.
" Aku harus bisa melupakannya. Kebahagian Cevdav juga kebahagiaanku…" Dia menguatkan hatinya sendiri dia mencoba untuk berdiri dan menerima semua Takdir nya saat ini.
Hanya Tuhan yang tahu apa yang sedang direncanakan. Tak ada yang tahu apa arti dari semua ini. Tak ada yang tahu tentang Takdir cinta mereka bertiga. Hanya Takdir dan Tuhan yang tahu tentang mereka bertiga.
Hanya Takdir yang mampu membolak-balikan hati mereka, hanya Takdir yang mampu membuat mereka bertahan.
Pernikahan itu pun akhirnya terjadi meskipun kedua keluarga itu menolak nya dengan keras dengan hati Kemal yang besar dia berusaha menyakinkan mereka bahwa dia tak apa. Dia lebih memilih untuk melepaskannya asal Cevdav bahagia, asal Cevdav menemukan sosok laki laki yang dicintai olehnya.
Harapan untuk bersama Cevdav kini lenyap ketika ia dengan jelas mendengarkan sumpah pernikahan mereka berdua. Kemal dengan cepat menghapus air mata itu ketika dia sendiri yang menyaksikan pernikahan wanita yang ia cintai. Hancur berkeping keping tak ada cinta tak ada harapan. Semuanya hancur tak ada sisa.
" Bagaimana bisa kau melepaskan wanita yang kau cintai selama ini Kemal. Aku tak mengerti dengan apa yang ada di pikiranmu…" Melike yang waktu itu tak habis dengan Kemal dia bisa melepaskan wanita yang dicintai.
" Mama tak apa! Melihatnya dia bahagia aku juga bahagia. Cinta tak harus memiliki bukan?" Dia tersenyum seakan dia baik-baik saja tapi aslinya dia memendam luka yang ada di hatinya.
" Omong kosong dengan teori bahwa cinta tak harus memiliki. Kau lihat laki laki itu dia bahagia dengan Cevdav sedangkan kamu yang menunggunya bertahun-tahun sekarang malah menderita di sini. Jangan pikir Mama tak tahu kau terluka di sini."
Kemal diam dia melihat senyum Aslan dan Cevdav di hari pernikahan mereka. Senyum yang begitu tulus senyum yang begitu bahagia. Ada cinta yang jelas di wajah mereka dan itu tak dapat dipungkiri. Sedangkan Kemal harus pura-pura kuat dia harus pura-pura semuanya baik-baik saja meskipun saat ini hatinya sangat terluka.
" Meskipun aku berusaha keras untuk membuat Cevdav jatuh cinta kepada ku tapi jika Takdir berkata bahwa kami bukanlah jodoh, maka semuanya tak ada gunanya semuanya akan sia-sia Ma. Aku memang mencintai nya tapi jika Cevdav tak mencintaiku sama saja aku berjuang di jalan yang buntu. Aku pernah berjanji akan melepaskan Cevdav jika dia menemukan sosok laki laki yang ia cintai dan mengantarnya di pernikahannya. Sekarang janji itu sudah aku tepati Ma…" Kemal tersenyum getir.
" Aku tahu kau laki laki yang baik, tapi aku rasa kau bodoh karena cinta. Seharusnya kau berjuang mendapatkan hati Putriku bukan malah melepaskan dia dengan laki laki lain. Sekarang dia yang bahagia tapi kau malah yang terluka di sini."
" Aku bahagia tak ada yang terluka Ma, aku bahagia melihat Cevdav bahagia dengan laki laki pilihannya…" Semua orang tahu bahwa Kemal telah mencintai Cevdav dari bertahun tahun tapi saat ini malah cintanya ditinggalkan di sini.
" Kau sungguh munafik Kemal!"
Kemal pergi dengan rasa luka yang begitu dalam. Meskipun hatinya hancur dia berusaha untuk kuat, dia tetap tersenyum pura-pura bahagia. Meskipun saat ini hatinya menangis. Tak ada yang tahu bahwa hatinya Kemal saat ini terpuruk oleh keadaan cinta yang tak terbalas. Cinta yang ia inginkan kini dibalas dengan rasa tangisan.
" Aku harap aku tak salah melepaskan mi demi laki laki lain Cev, aku harap kau selalu bahagia dengan pilihanmu itu…" Doanya sebelum dia pergi dari acara pernikahan Cevdav.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 41 Episodes
Comments
Meta Lia
aaaaaaaah puyeung
2022-10-07
0
☠ᵏᵋᶜᶟเภє๓
kemal sama aku aja sini aku siap jadi pelarian mu 🤭🤭
2022-10-05
1
Nyai ᵘⁿⁱ🇷 🇦 🇳 🇮💖🌸
sabar bang kemal....ada uni Rani disini... bahu ku selalu ada untuk mu bang.... 💃💃💃💃
2022-10-03
1