"Maaf aku telat". Melisa turun dari motornya dan menghampiri teman temannya.
"Ah kamu Mel suka telat aja"Ja'far.
"Ah maaf Ibu ku tadi larang aku pergi". Melisa .
"Ayok kita dah latihan dari tadi".Ja'far
Melisa akhirnya bergabung dengan teman temannya berlatih ilmu silat. dengan cepat Melisa mampu menguasai Ilmu silat tersebut.
"Bro lihat Melisa dia sangat tanggap belum lama dia berlatih dia sudah bisa menguasai seni bela diri" Erik yang berada di sebelah Ja'far .
"Ea kita yang sudah lama aja belum bisa menguasai" Ja'far.
"Ah Melisa itu cerdas cuy gak seperti kita selalu lemot" Leon.
Dan tanpa sepengetahuan Erik dan Ja'far ternyata Leon sudah berada di belakang mereka.
"Ah kamu Le sejak kapan kamu disini?." Tanya Erik.
"Ya dari tadilah , kalian aja yang gak tau". Leon.
"Kayak syetan aja lu Le dari tadi gak ada ini tiba tiba aja" Ja'far.
"Eh Syetan gundulmu tu". Leon sambil cengengesan.
"Ah parah lu Le gundul gundul kini ganteng tau" Ja'far sambil memegang kepala yang memang gundul.
''Ganteng apaan cewek aja gak punya kok" Erik juga tak kalah cengengesan.
"Ceweknya aja lagi terhalang" Ibuh Leon.
Akhirnya Latihan merekapun sudah selesai merekapun melanjutkan untuk pergi makan di sebuah warung Bakso dan Mie ayam di pinggir jalan.
"Gaes laper nih ayo makan dulu nih." Ajak Ja'far yang memegang perutnya yang bener bener keroncongan.
"Ayok kita makan di pinggir jalan sana ajaya." Leon .
"Waduh cuy dompet ku ketinggalan." Erik yang sibuk mencari dompetnya kesaku kanan kirinya.
"Ah kebiasaan lu Rik masak selalu lupa." Leon.
"Ea bener tu coba kamu ingat ingat." Ja'far.
"Beneran bro kagak bohong " Erik yang masih kebingungan mencari cari dompetnya.
"Ea tenang aja aku traktir tapi cuman kali ini aj." Ja'far. padahal dia sering menraktir kawan kawanya bukan cuman sekali tapi berulang ulang , begitu pula dengan temannya.
"Ea makasih Sob". Erik sambil menepuk pudak sahabatnya.
"La gue far." Protes Leon.
"La kamukan bawa duet Le masak minta bayarin tekor aku." Ja'far dengan cengengesan.
"Dasar lo par pelit" Leon yang juga cengengesan dia sadar bahwa temannya tak sungguh sungguh dalam ucapannya.
"Ah bentar ak panggil Melisa kita ajak makan bareng, jika sama dia lebih seru". Ja'far dia berlari menghampiri Melisa lagi asyik ngobrol dengan salah satu teman cewek yang baru masuk untuk belajar seni bela diri, mata Ja'far tak berkedip melihat teman baru Melisa , Cantik dan elegan , tak bosan bila di pandang.
"Far, Far ,Far." Melisa menepuk bahu Ja'far yang sedang asyik memandang cewek yang bersama Melisa.
"Ea,ea". Ja'far gugup dan langsung menghentikan pandangannya .
"Ohya Mel ayok makan."Ajak Ja'far.
"Ayok , sebelumnya kamu perkenalkan dulu ini feliska dia mau belajar seni bela diri di sini." Melisa. Feliska langsung mengulurkan tangan kanannya "Feliska.".
Ja'farpun menjabat tangan Feliska dan juga memperkenalkan Namanya"Ja'fa"
Cantik sungguh luar biasa bisa membuatku betah memandang wajahnya.
"Ohya Fel ayok gabung sama kita makan". Ajak Melisa.
Feliskapun menolaknya dengan suatu alasan " Besok ajalah aku masih ada keperluan".
"Oh yalah" Melisa, Ja'farpun masih curi curi pandang. Melisa dan Ja'farpun akhirnya menuju teman temannya yang yang setia menunggu.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 82 Episodes
Comments
Syhr Syhr
Gas lah Far 🤭 entar ke buru di rebut orang
2022-10-12
1
🦋⃟ℛ💞DINI💞🦋ᴬ∙ᴴ࿐ 🦂🦂
Cie..cie..Jafar, baru ketemu dah langsung kesengsem..hari" jangan curi" pandang, nanti terciduk😀😀
2022-10-09
1
☘️BILAA☘️
Ja'far kondisikan matamu wooooeeee 🤣🤣🤣
2022-10-01
1