Keluarga pak Ali dan keluarga pak Budi malam ini akan makan bersama dan membicarakan pertunangan Fajar dan sinta, tapi Fajar dan Sinta bersepakat untuk tidak setuju kalau di jodohkan, tapi keluarga pak Ali bersih keras untuk menjodohkanya Fajar dengan Sinta,
"Pa !,,,Fajar tidak mau di jodoh jodohin emang ini jaman Siti Nurbaya, Fajar bisa menentukan mana yang baik dan cocok untuk Fajar nanti sebaliknya dengan Sinta "ucap Fajar,
"Kurang apa dengan Sinta, Sinta anaknya cantik pandai anak orang ter pandang juga, kurang apa dengan Sinta " ucap pak Ali dengan nada marah,
Malam telah datang keluarga pak Ali dengan keluarga pak Budi sudah datang di kafe yang mahal, pak Ali kapan Bud !,,,anak kita tunanggan aku sudah tidak sabar, tapi gimana dengan anak kamu Fajar apa dia mau dengan anak ku Sinta yang tomboy itu?,,,,
"Apakah tidak sebaiknya kita pasrahkan kepada anak kita dia mau apa tidak, dengar dengar Fajar sama Sinta tidak mau "ucap pak Budi dengan nada kecewa,
Memang ke dua keluarga sudah mengetahui dari Fajar dan Sinta tidak mau di jodohin,
Ali dan Budi sangat kecewa denga ke putusanya Fajar dan Sinta.
Fajar menganggap Sinta sebagai saudara adik dan Sinta menganggap Fajar sebagai kakak,
Ya tapi gimana lagi itu keputusanya anak kita berdua orang tua hanya !,,,,, keluarga pak Ali dan kelurga pak Budi berpelukan.
Jam sudah menunjukkan pukul sepuluh malam keluarga pak Budi dan keluarga pak Ali pulang,
"Sin besok kamu saya jemput ya ?..."ucap Fajar,
"Tapi aku udah janjian sama Lala dan Ica berangkat bareng "ucap Sinta agak gugup,
"Ngak papa kita jemput Lala Ica sekalian sama Dani "ucap Fajar,
"Okeeee kakak ku yang ganteng "ucap Sinta dengan senyum senyum,
Sinta dan Fajar mulai akrab, tapi sayangnya sebagai saudara adik dan kakak bukan sebagai pasang kekasih,
"Tak seperti biasa Sinta sangat akrab dengan Fajar apakah Sinta menerima perjodoan itu ya "ucap Lala dan Ica,
Sudah satu minggu Sinta tidak kerumah nenek dan tidak ada kabar, Sinta mulai kangen dengan sosok yang berstatus pak ustad,
"Sin kamu lagi apa !,,,jangan jangan kamu memikirkan pak ustadya Sin, cie cie Sinta lagi kangen ni ye "ucap Lala sambil ngeledek,
"Tapi Sin kamu harus tahu latar belakang pak ustad, dan apakah mama papamu setuju kamu,,,,,sama pak ustad kampung itu " ucap Ica, rupanya Lala dan Ica tidak tau kalau Paijo seorang dudu,
Tidak berselang lama HP Sinta berdering, dan Sinta melihatnya ternyata nomer yang tak di kenal, siapa Sin kok ngak di angkat jangan jangan itu pak ustad kamu yang lagi kangen,
"Assalamualaikum dengan siapa ?...."ucap Sinta dengan manja,
"Waalaikum salam apa benar ini dengan neng ayu "ucap Paijo,
"Siapa Sin?..."tanya Lala,
"Paijo " ucap Sinta dengan nada senyum,
Aapaaaaa !..... Pak ustad "teriak Lala dan Ica sangat kencang,
Fajar dan Dani lari mendengar teriakkan Lala dan Ica,
"Ada apa, apa ada yang bisa aku bantu "ucap Fajar dengan nada gugup,
"Sin matikan hp mu ada Fajar nanti dia cemburu dan marah lo mendengar kamu bicara sama cowok lain, Sin Sinta " teriak Lala agak setengah gugup,
"Sinta bicara sama siapa sih ?.....kok kayaknya dia !....."ucap Fajar sambil melihat Lala dan Ica,
"O itu Jar, Sinta lagi di tilpun sama pak dhe nya yang ada di desa " ucap Sinta agak gugup.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 61 Episodes
Comments
Mans
lanjut Thor, baca dlu blom komentar 😂
2022-10-04
0