iris tidak sabar untuk pergi ke kampus barunya padahal ia sudah sekolah samapai S2 bukannya bosan justru ia bahagia bisa kembali kemasa dimana ia pertama kali masuk kampus mengenal orang baru dan suasana baru.
dikampus Green Light Universiti.
(anggap gedungnya)
"wow bagus juga nih gedung,kelas gue yang mana ya? mending gue lihat denah untung iris selalu siap siaga"setelah melihat denah ia pun melangkah kekelals yang dituju berhubung iris masuk jurusan manajemen jadi hampir mirip dengan jurusan yang diambil kania dulu.
"untungnya jurusanya sama jadi gue hanya baca-baca aja udah hafal diluar kepala,iyalah gue jan pengusaha muda dengan lulusan cumlaude"dengan bangga ia memamerkan dirinya.
dari kejauhan seorang mahasiswi melangkah dengan pasti kearahnya.
puk.
"pagi tumben udah dateng?"ucap gadis berambut ikat sebahu yang bernama Melody.
"iya nih gue lagi kecepatan bangunya?"
"gue? tumben amat biasanya juga aku-kamu lagi nggak sakitnya?"meletakkan tangannya ke kening iris.
"gue sehat jasmani rohani, gue pengin berubah aja biar nggak terlalu kaku hehe"mencoba mengalihkan pembicaraan.
'aduh untung gue jago ngeles kalau nggak bisa gajah makan kawat gaswat sister'ucap bhatin iris yang getar getir.
"nanti ada pertandingan basket mau ikut nonton nggak"ajak melody yang ingin menonton sambil cuci mata.
"boleh sekalian gue cuci mata siapa tahu ada yang bening"dengan mata berbinar iris membayangkan sosok seperti kim taehyung, meski kania tidak terlalu suka kpop tapi kalau soal cowok tampan siapa yang nolak kan dia masih normal.
"dasar ada sih cuman dia kulkas 2 pintu jadi agak susah"meningat sosok senior yang tampan rupawan namun sifatnya sebelas duabelas dengan kulkas.
"kulkas 2 pintu?"tanya iris yang gagal paham.
"ya ampun ris lo lahir besar dimana sih kulkas 2 pintu aja nggak tahu apa lagi kulkas 11 pintu?"seru melody menggelengkan kepala karena kepolosan sang sahabat.
"gue emang nggak paham bocah! soalnya dulu temen gue hanya buku,komputer lalu hp"meratapi kisah hidupnya sebagai kania meski sukses tapi ia jarang bergaul dengan orang lain bukan tidak mau tapi ia terlalu fokus dengan dunianya.
"what! bagus kalau begitu kau adalah penyelamat ku,kulkas itu maksudnya sifatnya dingin kayak kulkas apalagi kalau ngomong irit banget"melody membayangkan skap cavan yang baru ia ketahui.
"ouh begitu lalu..."sebelum iris melanjutkan perkataannya dosen masuk.
"selamat pagi semua"ucap dosen untuk memulai belajar.
"pagi berucap seluruh mahasiswa dikelas.
pelajaran pertama sangat mudah untuk seorang kania yang sudah lulus S3 dengan cumlaude bahkan ia hanya mencatat poin pentingnya saja atau menandai di buku yang ia beli.
tiga jam sudah mereka belajar dan waktunya untuk istirahat melody dan iris yang sudah lapar punlangsung pergi ke kantin.
"wow penuhnya lautan manusia kita duduk dimana?"iris kagum sekaligus kaget melihat kantin yang penuh dengan manusia.
"mm disana lo kesana gue mau beli makanan, lo mau makan apa?"tanya melody.
"gue mie ayam tanpa kuah minumya air lemon dingin membayangkan berapa nikmatnya makanan yang menjadi favorit kania.
"oke"setelah mendengar pesanan iris melody pun pergi ke salah satu stan untuk membeli makanan.
ketika iris sedang duduk ia tak sengaja mendengar teriakan disekitarnya dan teriakan itu membuatnya terdiam lalu mendongakkan kepala dan terlihat tiga sosok yang menjadi pusat perhatian dan ia terpaku dengan salah satu diantanya.
*kyaaaa pangeranku...
suamiku kapan kau pulang...
emang dia mau menjadi suamimu..
dan sebagainya*.
"jadi mereka cavan abhi dan haidar,omg sungguh sempurna ciptaanmu tidak! gue nggak boleh jantu cinta sama dia"gumam iris menggelengkan kepala dan itu terlihat imut bagi salah satu orang yang tidak sengaja melihatnya.
'imut'ucap bhatin seseorang.
terima kasih sudah membaca.
jangan lupa untuk like, vote and koment.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 111 Episodes
Comments