Gadis cantik itu berlari mengikuti brangkar yang membawa ibu nya ke dalam ruangan..
" Anda di luar saja,kami akan memeriksa keadaan ibu anda" ucap salah satu suster..
Eva duduk di kursi tunggu dengan cemas dia meremas jari jari nya..
"ya Allah tolong panjang kan umum ibu ku, jangan kau ambil dia lagi dari ku sudah cukup kau mengambil ayah ku jangan ibu ku lagi, hanya dialah keluarga ku satu satu nya di dunia ini" ucap Eva dengan berlinang air mata..
Dokter keluar..
"dokter bagai mana keadaan ibu saya"
" asma nya Kambu lagi,biarkan dia di rawat,dan mendapatkan perawatan yang bagus, ikut ke ruangan saya,saya akan memberikan anda resep obat,dan anda harus membelinya di luar karena stok di rumah sakit sedang kosong " jelas dokter..
Eva mengikuti dokter lalu mengambil resep obat itu dan keluar, sebelum dia pergi membeli obat dia mengikuti ibu nya dulu untuk di bawa ke kamar pasien..
"ibu Eva keluar dulu yah untuk membeli obat "
ibu Eva hanya mengangguk kan kepala nya..
Eva berjalan keluar Dan mencari apotek..
"permisi kak saya ingin membeli obat ini" ucap Eva lalu memberikan resep nya kepada pemilik apotek itu..
"maaf dek uang mu tidak cukup" ucap pemilik apotek itu..
"ini pak saya tambah lagi"
"maaf dek masih belum cukup,harga obat yang mau kamu beli senilai 250rb sedang uang mu hanya 50rb" ucap pemilik apotek itu..
Eva terus memohon untuk di berikan obat itu tapi sang pemilik apotek tidak mempedulikan Eva..
Eva mengambil resep obat itu dan mendudukkan diri nya di depan apotek itu..
dia menangis sambil memandangi uang nya itu,dia tidak tau harus berbuat apa.
dari kejauhan seorang pemuda tampan memperhatikan kan nya. pemuda itu mendekat dan bertanya kepada pemilik apotek..
"ada apa dengan nya"
"dia ingin membeli obat tuan tapi uang nya tidak cukup" ucap pemilik apotek..
Devan mengambil kertas resep obat itu lalu memberikan nya kepada pemilik apotek..
"tolong siapkan obat nya biar saya yang membayar nya" ucap Devan..
pemilik apotek itupun menyiapkan semua nya, setelah itu Devan membayar nya..
Eva masih menangis dan tiba-tiba ada yang memberikan nya sebuah kantong plastik yang berisi obat kepada nya.
dia memperhatikan kantong itu dan mengambil nya dan berlari..
yang ada di pikiran Eva adalah dia harus secepat nya kembali ke rumah sakit dan memberikan nya kepada sang ibu..
Eva berhenti dan kembali menoleh ke belakang..
" tuan permisi ini resep nya"
Devan mengambil kembali kertas itu dan melipat nya dan memasukkan ke dalam tas nya..
di rumah sakit Eva terdiam,dia memikirkan siapa yang memberi kan obat itu kepada nya, bahkan Eva belum sempat berterima kasih kepada nya..
setelah 1 hari Eva di rumah sakit dia disuruh untuk pulang,karena Eva tidak bisa membayar biaya rumah sakit , dengan pasrah Eva kembali ke rumah nya..
"ibu maafkan Eva yah, Eva tidak bisa membayar biaya rumah sakit jadi ibu di suruh pulang". lirih Eva dengan tangisan nya..
ibu Eva hanya diam ,nafas nya sangat sesak dan dada nya sakit,tapi dia tidak mau membuat Putri kesayangan nya itu bersedih..
****************
****************
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 114 Episodes
Comments
Realme Baru
sekarang kn ada bpjs bwt yg ga mampu masa si pihak rumah sakit ga nanya gitu klw punya bpjs kn pasti disuruh ngurus di kelurahan..novel novel org sakit malah di usir hanya karena ga mampu bayar
2022-12-02
2
Reza Indra
Miriiss..., smga ada klan buat Eva agar bisa melewati semua penderitaanya.. 😥😥😥
2022-10-16
0