London.
Kenzo memeluk wanita berkulit coklat bermata hitam, Gadis ini pun balas memeluk kenzo seolah tak ingin lepas.
''Aku terkadang sangat sebal menghadapi tingkah adik mu.'' Keluh malika.
''Sabar ya sayang, Hati jesslyn sedang kacau.'' Hibur kenzo.
''Aku akan sabar menghadapi dia, Asal kan kita menikah dalam waktu dekat.'' Pinta malika.
''Mommy ku pun tidak dalam kondisi yang baik lika, Aku takut dia tidak merestui hubungan kita.'' Ujar kenzo.
******* nafas malika terdengar berat, Sudah hampir empat tahun ia dan kenzo melakukan hubungan ini. Namun seorang pun keluarga kenzo tidak ada yang tahu.
''Aku berjanji padamu, Dalam waktu dekat kita akan menikah.'' Hibur kenzo sembari meraba jari malika.
''Sayang!''
Malika terperangah kaget melihat berlian yang kini bertengger di jari nya, Kilau cincin sangat menyilau kan mata.
''Mau kah kau menunggu ku selama dua bulan ?'' Tanya kenzo menatap malika penuh cinta.
''Yah.''
Tak kuasa malika membendung air mata yang akan meluncur, Cinta gadis ini pada kenzo sangat tulus sejak dulu.
Pandangan mereka bertemu satu sama lain nya, Hingga bibir merah kenzo menempel dan ******* bibir malika.
...****************...
Thailand.
Braak.
Pintu kamar ara terbuka lebar karena tendangan kenzo, Shiba mengikuti tuan nya dan meletak kan camera. Lalu shiba memulai rekaman.
''Enak nya tidur di rumah orang ya ?!'' Sinis ken kepada ara yang baru terbangun.
''Kak ken sudah pulang ?'' Sapa ara girang.
Tidak memperdulikan ucapan ara, Ken menekan tombol di dinding. Hingga lemari kayu itu bergeser dan menampakan ruangan gelap.
Klik.
Lampu menyala terang, Ara bergidik ketika melihat berbagai macam alat penyiksaan yang berada di sana. Gadis ini sudah tau apa yang akan terjadi pada tubuh nya sebentar lagi.
''Adam devarka aganor! Lihat lah gadis yang ada di sini.'' Sinis kenzo yang sudah memakai topeng.
Pipi ara di tekan kuat oleh ken untuk menghadap camera, Kaki kenzo juga menginjak telapak tangan mungil milik ara.
''Kau lihat lah pria bajingan! Apa yang akan ku lakukan pada adik mu ini.'' Ancam kenzo mengambil cambuk.
Ctaarr.
''Aarrkkhh!''
Ctaarr.
''Aarrkhh!''
Berkali kali cambuk menghantam tubuh dinara, Tidak ada belas kasihan dalam hati kenzo. Yang lebih parah nya, Ara sama sekali tidak melakukan perlawanan. Bahkan shiba sampai membuang muka karena merasa tidak tega pada gadis ini.
''Baik kejahatan atau pun kebaikan, Aku akan membalas nya seribu kali lipat.'' Ucap kenzo di depan camera.
Usai kenzo berkata, Shiba mematikan camera nya. Kenzo menatap jijik pada ara yang terengah engah menahan sakit di tubuh nya.
Baju ara pun ikut terkoyak akibat cambuk tadi, Kenzo mengambil air garam yang sudah ia persiap kan. Shiba kembali merekam adegan sadis ini, Kucuran air garam membuat ara menggeliat kesakitan.
''Jika menuruti hatiku, Ingin langsung saja kau ku bunuh! Tapi aku lebih senang melihat mu menderita.'' Geram kenzo menjambak ara.
''Asal kan kak ken senang, Maka aku juga tidak akan mempermasalah kan nya.'' Jawab ara sambil tersenyum tulus.
Tes.
Shiba menangis mendengar jawaban ara, Begitu tulus nya cinta gadis ini untuk tuan nya. Namun mata hati kenzo sudah terselimuti oleh dendam.
Buru buru shiba menghapus air mata agar tidak ketahuan oleh ken, Sedang kan kenzo langsung keluar kamar ketika mendengar jawaban ara.
''Sshh!''
Dinara susah payah bangun dari lantai yang dingin, Shiba sigap membantu nya naik keranjang nya lagi.
''Masih kah kau mencintai nya ?'' Tanya shiba.
''Masih! Kecuali jika aku mati, Maka aku tidak akan bisa lagi mencintai nya.'' Jawab ara.
''Kau bodoh sekali.'' Umpat shiba berlalu pergi.
Tinggal ara di dalam kamar yang bagai kan penjara, Rasa perih dan sakit di punggung dan perut sangat lah menyiksa.
''Hasil karya pria yang ku cintai.'' Ucap dinara sambil tertawa.
Namun lama lama tawa itu berubah menjadi isak, Karena ara juga manusia biasa yang bisa merasa kan sakit hati karena di siksa oleh pri yang di cintai nya.
''Dia sudah menjadi suami ku sekarang, Itu kan yang ku ingan kan sejak dulu.'' Gumam ara.
Di raih nya tas yang ia miliki, Ken sama sekali tidak mengambil satu pun benda milik dinara. Bahkan ponsel nya juga tidak ia ambil.
Namun ternyata ponsel itu sudah tidak memiliki kartu, Sehingga keluarga ara tidak bisa melacak keberadaan putri aganor ini.
''Jika punya ponsel, Kan aku masih bisa bekerja.'' Gumam ara senang.
Meski ara sangat di manja dalam keluarga nya, Namun ia tetap menghasil kan uang dengan cara nya sendiri.
Ara menjadi selebgram yang tarif endorse nya lumayan, Sehingga tabungan nya cukup besar. Kartu ATM nya pun masih ada di dompet.
''Tapi bagai mana aku mau buka instagram, Kan aku tidak punya jaringan internet.'' Keluh ara.
Tapi kemudian ia tersenyum girang, Karena di layar ponsel nya ada notif wifi. Segera ia membuka nya, Namun wifi membutuh kan kata sandi.
''Tanggal ulang tahun suamiku pun tidak bisa, Lalu apa kata sandi nya ?'' Ujar ara usai memasukan tanggal lahir ken namun gagal.
''Nanti ku tanya sama tuan anj!ng saja lah kalau dia datang.'' Gumam ara.
Ara berdiri di depan cermin untuk memeriksa luka di tubuh nya, Darah pun mengalir dari luka tersebut.
''Mampu kah aku mempertahan kan cinta ku ini ya allah.'' Batin ara meringis sakit.
Karena jam di ponsel nya sudah menunjukan waktu sholat ashar, Ara pergi kekamar mandi untuk mengambil wudhu.
Tidak ada mukena di kamar ini, Ara hanya bisa menutup kepala nya dengan selimut yang menjuntai. Tidak ada halangan yang bisa menghentikan niat nya untuk sholat dan mengadu kepada tuhan.
Ruang kerja kenzo.
''Cih! Adik pendosa tidak pantas di ampuni oleh tuhan.'' Sinis kenzo yang memantau dari CCTV.
''Dia tidak berdosa tuan, Adam yang melakukan kesalahan.'' Jawab shiba.
''Sama saja.'' Ketus kenzo.
''Tidak sama! Ara hanya terkena imbas nya saja, Dan dia malah menerima nya dengan ihklas.'' Kekeh shiba.
Kenzo menatap asisten nya yang dengan terang terangan membela putri aganor, Ada raut tidak senang di wajah pria ini.
''Kau tidak berada di pihak ku ?!'' Tanya ken.
''Tidak! Aku hanya melakukan pekerjaan yang anda perintah kan.'' Jawab shiba tegas.
''Kau mencintai nya ?'' Tanya kenzo lagi.
''Meski aku jungkir balik mencintai dia, Tapi ara tidak akan peduli. Karena sudah ada pria yang menghuni hati nya!'' Jawab shiba berlalu pergi.
''Hei shiba!!''
Melongo kenzo di tinggal sendirian oleh asisten pilihan mommy nya, Hanya karena shiba adalah pilihan gefari. Hingga shiba bisa melawan kenzo jika ia merasa tidak senang.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 63 Episodes
Comments
sandi
si inu kerennn🤣🤣🤣
2022-11-04
0
Defi
kenapa tidak langsung menyakiti Adam saja, untuk apa memperalat Ara
2022-10-05
1