Perkenalkan nama ku Crystal Bianca. Dan aku biasa di panggil Bia oleh keluarga ku sedangkan teman-teman ku biasa memanggil ku Crystal.
Sebenarnya aku tidak terlalu suka jika dipanggil dengan nama Crystal karena mana itu membawa ku kembali ke kisah pilu ku di masa kecil dimana ayah dan ibu ku di bunuh oleh adik tiri ayah ku sendiri, hanya demi menguasai harta orang tua ku.
Itu lah mengapa aku lebih senang di panggil Bia.
Namun akhir-akhir ini aneh nya aku lebih nyaman jika orang-orang memanggil ku dengan nama Crystal.
Nama Bia malah seakan membawa ku jatuh ke dalam luka yang tak terkatakan.
Luka yang disebabkan karena perasaan ku yang mendalam pada seorang pria. Pria yang telah membuat ku lari dari semua nya. Bahkan rela hidup sendiri di sebuah negri yang memang belum pernah aku datangi sebelum nya.
Negri yang dijuluki negri kincir angin.
Ya di Belanda lah aku kini berada, sedang menyembunyikan diri ku dari kejaran pria yang dahulu pernah melukai hati ku.
**Sepenggal kisah duka dari sejuta kisah duka ku saat bersama nya.**
“Ternyata itu semua hanya lah sebuah kekhilafan di mata nya, saat dia mengecup bibir ku dengan penuh has srat.” Tangis Bia pecah saat dia memasuki mobil nya usai Saka membatalkan pernikahan mereka.
Kilasan malam pa nas yang hampir saja merenggut kesucian nya di Paris kembali terbayang.
Semua sentuhan Saka benar-benar membuat Bia sempat berpikir kalau Saka benar -benar telah mencintai nya.
# Flash back on.
Saka menahan tengkuk Bia lalu mendaratkan ciu man pada bibir Bia.
Mata Bia membulat, jantung nya berdebar kencang. Otak kecil dan besar nya langsung mengadakan rapat dadakan. "Apa yang dia lakukan?" itu lah topik yang sedang di bahas dalam rapat dadaka otak kecil dan otak besar nya.
"Uuuuhmmm...."leng nguh Bia saat li dah Saka menerobos masuk ke dalam rongga mulut nya.
Untuk sesaat Bia pun terhanyut dalam permainan lidah yang Saka ciptakan.
Bia memejamkan mata nya, dan sedetik kemudian Bia benar-benar terjatuh dalam permainan yang Saka ciptakan, dengan penuh gai irah Bia membalas lum matan yang ia terima.
Bahkan saat Saka merem mas dua gunung kembar nya bergantian dari blouse yang Bia kenakan saat mereka berci uman, Bia membiarkannya begitu saja, seolah Bia sudah merelakan diri nya seutuh nya untuk Saka.
"Hmmm.. "Leng nguh Bia sekali lagi saat saka merem mas dua benda kenyal itu lagi dan lagi sambil menahan tengkuk Bia agar lum matan dan pagu tan mereka tidak terlepas.
Setelah beberapa saat, akhir nya Saka melepaskan ciu mannya.
Dengan nafas yang sama - sama naik turun, tatapan mata mereka pun bertemu. Menatap inten ke dalam manik mata masing-masing.
"Bia, aku mengingin kan mu.." Ucap Saka dengan suara seksih nya plus tatapan sayu mata nya sembari mengelus pipi Bia yang memerah bagai tomat.
Saat mendengar permintaan Saka yang tidak pernah ia bayangkan sebelumnya ity, hati Bia langsung jatuh dalam kebimbangan.
Ingin menolak tapi dia pun sangat menginginkan nya, tapi mengabulkan apa yang Saka minta dari nya, hati nya masih merasa berat karena dia tahu ada seseorang di dalam hati Saka dan itu bukan lah diri nya.
Namun untungnya sisa -sisa kewarasan Bia sama - sama berteriak,"Tidak!! aku tidak boleh sampai ke tahap ini!!"
Dengan buru - buru Bia berlari ke pintu dan tergesa- gesa meninggalkan kamar Saka.
****
Setiap kali aku mengingat saat itu, hati ku selalu merasa sedih..
Gyan Assaka Hardata, aku Crystal Bianca bukanlah pelarian nafsu mu, yang akan selalu ada saat kau melambaikan tangan mu pada ku.
ANTARA RASA CINTA DAN BENCI KU UNTUK NYA, KU PILIH PERGI MENGHILANG DARI NYA.
“TUHAN TOLONG JAUH KAN DIA DARI PANDANGAN MATA KU-Crystal Bianca.”
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 115 Episodes
Comments
Rahmah Hibah
Kak Upe kapan up lagi mrd di you tube aku dah kangen bngt sama si pucuk
2024-11-09
0
Yt turtorial
AI banget thor profilnya hehehe/Proud/
2024-10-13
0
Khairul Azam
cantik baget
2024-06-18
0