"Jangan..." Suara Lisa gemetar karena ia benar-benar sangat ketakutan.
Mereka berhenti di sebuah rumah yang sangat besar sekali. Lisa rasa ini bukan rumah lagi tetapi sudah seperti istana. Lisa di paksa masuk ke dalam rumah itu, ia sudah sangat pasrah dengan nasib nya, kalau pun diri nya di jadikan tumbal seperti nya ia sudah pasrah.
"Jangan tuan..."
"Jangan banyak berbicara atau kau akan mati.."
"Sudah datang??"
"Sudah tuan...."
William mendekati Lisa, ia tersenyum manis pada Lisa yang membuat Lisa sangat heran, tetapi rasa takut tetap ada di dalam diri nya.
"Tuan.."
"Mari nona ikut saya," ucap William sambil pergi meninggalkan Lisa.
Dengan cepat Lisa mengikuti nya karena bersama dengan William Lisa seperti merasa lebih aman.
"Tuan saja mau di apain," tanya Lisa.
"Peraturan di sini hanya satu anda menurut anda akan selamat," Jawa William sambil membuka pintu ruangan yang sangat gelap.
"Tuan..."
"Masuk..." Suara seorang pria yang sangat berat dari dalam sana.
"Silahkan nona," ucap William.
"Sa.. saya.."
"Iya nona, silahkan masuk. Ingat peraturan yang saya katakan tadi."
Lisa melangkah masuk ke dalam ruangan itu, meskipun ia sangat takut ia berusaha untuk menahan rasa takut itu, ia yakin semua nya akan baik baik saja.
"Selamat malam," ucap Lisa.
Sean tersenyum mendengar hal itu, ia menghidupkan lampu ruangan itu untuk melihat lebih jelas wajah wanita di depan nya.
"Tuan.. Tuan Sean.."
"Wah kau mengenal ku," tanya Sean dengan senyuman yang sangat mengerikan.
"Pasti Tuan, siapa yang tidak tahu Anda, setiap orang di pelosok bumi ini mengenal anda tuan.."
"Hahahaha bagus aku suka mendengar nya... Jadi sudah siap menikah dengan ku.."
"Me.. menikah dengan tuan..."
"Ya menikah dengan ku.."
Tok... tok.. tok... Terdengar suara ketukan pintu.
"Masuk..."
Dua orang pria berjalan masuk ke dalam, seperti nya salah satu dari pria itu seseorang yang akan menikahkan Lisa dan Sean.
"Tuan saya tidak mau, anda belum meminta persetujuan saya ataupun keluarga saya.."
"Apakah hal itu perlu untuk ku?"
"Tuan..."
Tak... Ketukan kuat terdengar nyaring di telinga Lisa. Lisa langsung diam tidak bersuara.
"Pilih mana Nayla atau ke dua orang tua mu, setelah kau memilih kau bisa pulang tanpa menikah dengan ku.."
Lisa tau pilihan itu pilihan kematian, Lisa tidak mungkin memilih salah satu dari mereka berdua. Seperti nya ia yang harus berkorban.
"Saya mau menikah dengan anda tuan. Tetapi sebelum nya saya boleh memberikan kabar pada orang tua saya.."
"Untuk apa!! bukan nya kau tinggal sendiri, mereka tidak akan mencari mu. Jangan macam macam, atau.."
"Ba.. baik tuan.."
Tubuh Lisa sangat gemetaran merasakan takut yang luar biasa, ia tidak pernah se takut ini sebelum nya. Apalagi melihat wajah Sean yang begitu menyeramkan.
"Bersiap lah.."
Pada malam itu juga Sean dan Lisa menikah, mereka berdua menjadi pasangan suami istri dengan sangat cepat tanpa proses perkenalan. Malahan pernikahan mereka lebih cepat dari pada ta'aruf.
Lisa sangat berharap ini pernikahan pertama dan terakhir nya, walaupun seperti tidak mungkin Lisa berusaha sangat yakin jika diri nya bisa melewati ini semua. Sampai detik ini ia tidak tau kenapa diri nya menikah dengan Sean. Apa alasan diri nya di paksa menikah dengan seseorang yang sangat berpengaruh seperti Sean. Rasa nya memang sangat tidak masuk akal sekali
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 71 Episodes
Comments
Yuli Astuti
nyimak
2022-08-31
1