BAB 02. Janda Tapi Perawan

"Makasih Bu Gea! Anda memang notaris yang hebat!"

Pujian tersebut membuatku tersenyum seiring aku berjalan meninggalkan ruangan sidang pengadilan negeri kota Makassar.

Sudah empat tahun semenjak kejadian dimana adalah tahun paling buruk bagi keluargaku, yah setelah kakakku pergi aku memilih melanjutkan kuliahku dan lulus dengan nilai terbaik sehingga membuat terkenal sebagai notaris sekarang.

Setelah mendapat cukup uang, aku memilih memboyong Abah dan Mak beserta anak kakak atau bisa ku sebut anakku ke kota meninggalkan desa yang menjadi saksi bisu penderitaan dan penghinaan atas keluargaku.

Aku lupa, Perkenalkan namaku Geavanni Asraf Ardan, anak kedua dari dua bersaudara yah sekarang aku anak tunggal karena kakakku ~Ratna, sudah pergi empat tahun yang lalu menyimpan dendam dihatiku kepada pria yang sudah membuat kakakku menderita begini.

"Mama!"

Aku berbalik, tampak sesosok tubuh pendek dengan langkah kecil berlari ke arahku, dia adalah anak dari kakakku, walaupun dia kerap di cap anak haram di desa yang mengetahui asal usulnya, aku selalu berpikir bahwa anak itu adalah anak yang lahir dari rahimku, jadi jangan heran jika aku kerap mendapat julukan janda tapi perawan.

"Gibran, kamu sama siapa kesini Nak?" tanyaku meraih Gibran ke dalam gendongan ku.

Gibran Adriansyah Ardan, nama yang aku berikan sendiri empat tahun lalu setelah aku mengikat janji kepada kakakku.

"Sama Tante Enjel," jawab Gibran yang tak lama kemudian Enjel datang menghampiriku.

Enjel adalah sahabatku, kami sudah berteman sejak kuliah dan dia satu-satunya orang yang tidak mengecap buruk keluargaku setelah aku menceritakan masa lalu ku.

"Njel, kok Gibran bisa sama kamu?" tanyaku yang membuat Enjel tersenyum.

"Tadi aku ke rumahmu, tapi kata Abah kamu ada ngurus kasus, eh pas mau pergi, Gibran minta ikut sekalian aja aku bawa," jawab Enjel yang mengajakku duduk di sebuah bangku yang tak jauh dari tempat kami berdiri. "Gea, duduk disini bentar deh, aku ada mau ngomong sesuatu."

Aku mengangguk, dari raut wajahnya tampaknya Enjel serius karena dia tidak pernah seserius ini jika hanya untuk membicarakan sesuatu, aku menaruh Gibran di pangkuanku kemudian menatap Enjel dalam.

"Ada apa Njel?"

"Ini tentang Bapak dari Gibran," jawab Enjel yang membuat aku seketika antusias.

"Ada apa dengan pria sialan itu?" tanyaku sedikit emosi.

"Aku sudah mengetahui keberadaannya, apakah kau masih ingin melanjutkan rencanamu balas dendam atas penderitaan keluarga dan kakakmu?" jawab Enjel yang berujung pertanyaan.

"Jujur semuanya tidak akan pernah ku lupakan Njel, bagaimana penghinaan yang ku terima bahkan sewaktu kakakku meninggal tidak ada seorangpun yang mau membantu menguburkan, sehingga Abah dan Ustad setempat lah yang menggali kuburan kakakku, kau pahamkan betapa menderitanya keluargaku karena ulah pria tidak bertanggung jawab itu?"

"Aku paham posisimu, Gea, makanya sudah mencari informasi tentang bapak dari Gibran dan aku sudah menemukannya."

"Dimana dia?" tanyaku yang membuat Enjel mengeluarkan sebuah kertas dari tasnya.

"Dia sekarang adalah seorang kepala desa di desa gertomulia yang ada di kabupaten Pangkep, kalau kau ingin menemuinya bagaimana rencanamu?" jelas Enjel yang membuatku berpikir sejenak.

"Aku mempunyai ide Njel."

"Apa?"

"Aku akan datang ke desa itu sebagai mahasiswa yang sedang menjalani praktek, aku tidak ingin menghancurkannya dengan begitu mudah, aku akan membuatnya menderita secara perlahan sama seperti yang di hadapi keluargaku."

"Karirmu?"

"Tidak penting tentang itu, aku hanya pria yang membuat kakakku menderita menerima balasan setimpal!"

"Bagaimana dengan Gibran, bukankah dia tidak bisa berpisah lama denganmu?"

"Aku akan membawanya."

Sepertinya aku berucap ragu tentang ingin membawa Gibran turut membawa Gibran, tapi aku sudah yakin tentang balas dendam ku.

"Dan membuatnya bertemu dengan Bapaknya?"

"Selama pria sialan itu tidak tahu kalau Gibran anaknya, semuanya akan baik-baik saja, lagipula aku sudah memberi pemahaman kepada Gibran kalau ayahnya sudah meninggal dan ayahnya itu orang jahat."

Mendengar penjelasan ku sepertinya membuat Enjel berpikir panjang, aku tidak tahu apa yang dia pikirkan, tahu-tahu dia hanya menganggukkan kepalanya.

"Aku akan membantumu Gea, menyembunyikan semua identitasmu sebelum kau pergi ke desa itu," jawab Enjel yang membuatku tersenyum.

TBC

Assalamualaikum

Jangan Lupa Like

Terpopuler

Comments

Henny Rossana

Henny Rossana

fauzan adinata anak babah adam kh....???

2023-10-16

2

Maria Magdalena Indarti

Maria Magdalena Indarti

suka critanya

2023-09-02

0

Nila

Nila

👍💪❤️

2023-03-27

0

lihat semua
Episodes
1 BAB 01. Pergi Dengan Penghinaan
2 BAB 02. Janda Tapi Perawan
3 BAB 03. Semuanya Baru Dimulai
4 BAB 04. Menyiapkan Diri
5 BAB 05. Pria Empat Tahun Lalu
6 BAB 06. Cerita Pak Kades
7 BAB 07. Like Father Like Son
8 BAB 08. Darion Arham Dirgantara
9 BAB 09. Calon Bu Kades
10 BAB 10. Puadai Pappoji Ko Mappojiki
11 BAB 11. Aib Desa
12 BAB 12. Mbah, Nantang Saya?
13 BAB 13. Bintang Satu
14 BAB 14. Mulai Curiga
15 BAB 15. Zan! Aku Hamil
16 BAB 16. Mengingkari Janji
17 BAB 17. Rasa Gamang
18 BAB 18. Terimakasih, Gea
19 BAB 19. Terhukum Penyesalan
20 BAB 20. Observasi Mas Ozan
21 BAB 21. Terdegradasi Oleh Takdir
22 BAB 22. Gugur Ko Sayang!
23 BAB 23. Rahasia Mas Ozan
24 BAB 24. Berpapasan
25 BAB 25. Kamu Genius, Gea
26 BAB 26. Rahasia Istri Mas Ozan
27 BAB 27. Istri Atau Jabatan
28 BAB 28. Mencari Istriku
29 BAB 29. Pukul Ozan, Bah!
30 BAB 30. Penentunya
31 BAB 31. Gibran, Benci Papa?
32 BAB 32. Kalimat Paling Indah
33 BAB 33. Pria Paling Brengsek
34 BAB 34. Husband Material
35 BAB 35. Bertemu Abah
36 BAB 36. Ngapain?
37 BAB 37. Singkat, Padat dan Mesra
38 BAB 38. Adek, Buat Gibran?
39 BAB 39. Cinta Subuh
40 BAB 40. Kembali Ke Desa
41 BAB 41. Mas, Mulai Yah?
42 BAB 42. Mengejar Malam Pertama
43 BAB 43. Mengejar Malam Pertama 2
44 BAB 44. Tercapai
45 BAB 45. Jabatan Suami atau Karir Istri
46 BAB 46. Baju Dinas
47 BAB 47. Akad | TAMAT
48 Extra Part - Mantan Kekasih Gea
49 Extra Part - Wakafa Billahi Syahida
50 Extra Part - Ngeselin?
51 Istri Terbuang Tuan Impoten (Novel Baru Author Ridz)
Episodes

Updated 51 Episodes

1
BAB 01. Pergi Dengan Penghinaan
2
BAB 02. Janda Tapi Perawan
3
BAB 03. Semuanya Baru Dimulai
4
BAB 04. Menyiapkan Diri
5
BAB 05. Pria Empat Tahun Lalu
6
BAB 06. Cerita Pak Kades
7
BAB 07. Like Father Like Son
8
BAB 08. Darion Arham Dirgantara
9
BAB 09. Calon Bu Kades
10
BAB 10. Puadai Pappoji Ko Mappojiki
11
BAB 11. Aib Desa
12
BAB 12. Mbah, Nantang Saya?
13
BAB 13. Bintang Satu
14
BAB 14. Mulai Curiga
15
BAB 15. Zan! Aku Hamil
16
BAB 16. Mengingkari Janji
17
BAB 17. Rasa Gamang
18
BAB 18. Terimakasih, Gea
19
BAB 19. Terhukum Penyesalan
20
BAB 20. Observasi Mas Ozan
21
BAB 21. Terdegradasi Oleh Takdir
22
BAB 22. Gugur Ko Sayang!
23
BAB 23. Rahasia Mas Ozan
24
BAB 24. Berpapasan
25
BAB 25. Kamu Genius, Gea
26
BAB 26. Rahasia Istri Mas Ozan
27
BAB 27. Istri Atau Jabatan
28
BAB 28. Mencari Istriku
29
BAB 29. Pukul Ozan, Bah!
30
BAB 30. Penentunya
31
BAB 31. Gibran, Benci Papa?
32
BAB 32. Kalimat Paling Indah
33
BAB 33. Pria Paling Brengsek
34
BAB 34. Husband Material
35
BAB 35. Bertemu Abah
36
BAB 36. Ngapain?
37
BAB 37. Singkat, Padat dan Mesra
38
BAB 38. Adek, Buat Gibran?
39
BAB 39. Cinta Subuh
40
BAB 40. Kembali Ke Desa
41
BAB 41. Mas, Mulai Yah?
42
BAB 42. Mengejar Malam Pertama
43
BAB 43. Mengejar Malam Pertama 2
44
BAB 44. Tercapai
45
BAB 45. Jabatan Suami atau Karir Istri
46
BAB 46. Baju Dinas
47
BAB 47. Akad | TAMAT
48
Extra Part - Mantan Kekasih Gea
49
Extra Part - Wakafa Billahi Syahida
50
Extra Part - Ngeselin?
51
Istri Terbuang Tuan Impoten (Novel Baru Author Ridz)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!