BAB 03. Semuanya Baru Dimulai

"Kamu yakin nak, tidak baik menyimpan dendam yang sudah-sudah lagipula Mak sama Abah udah ikhlas, ini sudah takdir Allah," Nasihat Mak terdengar kembali di telinga ku di saat aku menyampaikan rencana keberangkatan ku besok pagi.

Aku mendudukkan diri di sofa kemudian menurunkan Gibran dari gendongan ku. "Gibran, masuk kamar yah nanti Mama nyusul."

Gibran mengangguk kecil kemudian berlari kecil ke dalam kamar meninggalkanku di ruang tamu bersama Abah dan Mak.

"Abah setuju sama Mak kamu, Gea, tidak baik menyimpan dendam, kakak kamu pasti sudah tenang disana."

Aku memejamkan mata sejenak, bagaimana bisa aku melepaskan perasaan dendam ini ketika kakakku sendiri meninggal di pelukanku karena ulah pria itu.

"Abah dan Mak tenang saja, semuanya akan baik-baik saja, Gea janji akan kembali setelah membalaskan semuanya, lagipula ini demi kakak," jelas ku yang membuat Mak dan Abah menghela napas panjang.

Mak dan Abah tahu bagaimana keras kepala dan nekat nya diriku jika sudah membuat keputusan, mungkin hal itu yang membuat mereka tidak mengajukan argumen lagi.

"Abah dan Mak cuma bisa menasihati kamu. Kamu sudah dewasa keputusan ada ditangan kamu, Abah cuma pesan nanti disana kamu harus bisa menjaga diri apalagi kamu membawa Gibran," Abah berdiri kemudian berjalan menuju kamarnya.

Tampak raut wajah kekecewaan disana tapi keputusanku sudah bulat, empat tahun aku menyimpan dendam ini dan semuanya harus tuntas kali ini.

"Mak, Gea mohon doanya yah, ini semua demi kakak."

Mak menatap ku sejenak, raut wajahnya berbeda dengan Abah yang tampak kecewa, Mak malah seperti orang yang sulit ditebak seolah berada di dua sisi, yang satunya ingin yang satunya tidak.

"Apapun itu, Mak cuma bisa mendoakan Nak, semua ada di tangan kamu."

Mak pun berjalan masuk ke kamarnya menyusul Abah meninggalkan ku sendiri dengan berbagai pikiranku, pergi ke desa juga sangat mempertaruhkan karirku sebagai seorang notaris yang tengah naik daun.

Aku memilih berjalan masuk ke kamar ku dan mendapati Gibran tengah duduk sembari memainkan jarinya.

"Gibran?"

"Mama?" Gibran mengangkat wajahnya menatap wajahku. "Mama berantem yah sama Nenek dan Kakek? Gibran nakal yah?"

Aku tersenyum betapa polosnya anak yang tidak tahu bagaimana dia bisa lahir ke dunia ini, aku mengelus kepalanya dan mencium pipinya. "Gak kok sayang-"

"Gibran udah cuci kaki sama gosok gigi?" tanyaku kembali.

Gibran mengangguk.

"Anak pinter, kalau gitu Gibran bobok yah besok kan mau ikut Mama pagi-pagi," jelasku yang membuat Gibran segera mengambil posisi tidur.

Aku memilih berjalan ke kamar mandi setelah memastikan Gibran dalam posisi tidur dan memejamkan matanya.

Kring!

Suara ponselku membuatku meraihnya kemudian mengecek siapa peneleponnya yang ternyata adalah sahabatku ~Enjel.

"Ada apa Njel?" tanyaku saat aku mengangkat telepon.

"Ge, aku sudah melampirkan identitas palsumu dan kepala desa itu mengizinkanmu buat praktek di sana, tampaknya identitas kamu aman karena tidak ada seorang pun yang mengenalmu sebagai seorang Notaris."

Aku tersenyum walaupun tidak bisa dilihat Enjel. "Terimakasih Njel, kau memang bisa ku andalkan, aku akan berangkat besok pagi."

"Aku hanya bisa membantu sampai disini, Gea, apapun keinginan kamu, aku selalu support, kalau begitu aku matikan dulu yah. Suamiku udah pulang kerja soalnya."

"Oke, makasih."

Aku mematikan sambungan telepon tersebut kemudian menatap wajahku sendiri pada cermin wastafel. Aku cukup cantik, dan aku membenci komitmen, garis wajahku yang tegas dengan kulit putih melupakan perpaduan dari Abah yang memiliki darah arab.

Tidak kusangka bahwa dibalik senyumku aku menyimpan banyak dendam didalam hatiku.

TBC

Assalamualaikum

Jangan Lupa Like

Terpopuler

Comments

Nila

Nila

dendam selalu membawa kesulitan

2023-03-27

0

Kendarsih Keken

Kendarsih Keken

wa'alaikumusalam sehat2 Ritdz

2022-09-14

0

@InunAnwar

@InunAnwar

apakah endingnya akan sesuai dg tujuan awal atau.....????

2022-09-13

0

lihat semua
Episodes
1 BAB 01. Pergi Dengan Penghinaan
2 BAB 02. Janda Tapi Perawan
3 BAB 03. Semuanya Baru Dimulai
4 BAB 04. Menyiapkan Diri
5 BAB 05. Pria Empat Tahun Lalu
6 BAB 06. Cerita Pak Kades
7 BAB 07. Like Father Like Son
8 BAB 08. Darion Arham Dirgantara
9 BAB 09. Calon Bu Kades
10 BAB 10. Puadai Pappoji Ko Mappojiki
11 BAB 11. Aib Desa
12 BAB 12. Mbah, Nantang Saya?
13 BAB 13. Bintang Satu
14 BAB 14. Mulai Curiga
15 BAB 15. Zan! Aku Hamil
16 BAB 16. Mengingkari Janji
17 BAB 17. Rasa Gamang
18 BAB 18. Terimakasih, Gea
19 BAB 19. Terhukum Penyesalan
20 BAB 20. Observasi Mas Ozan
21 BAB 21. Terdegradasi Oleh Takdir
22 BAB 22. Gugur Ko Sayang!
23 BAB 23. Rahasia Mas Ozan
24 BAB 24. Berpapasan
25 BAB 25. Kamu Genius, Gea
26 BAB 26. Rahasia Istri Mas Ozan
27 BAB 27. Istri Atau Jabatan
28 BAB 28. Mencari Istriku
29 BAB 29. Pukul Ozan, Bah!
30 BAB 30. Penentunya
31 BAB 31. Gibran, Benci Papa?
32 BAB 32. Kalimat Paling Indah
33 BAB 33. Pria Paling Brengsek
34 BAB 34. Husband Material
35 BAB 35. Bertemu Abah
36 BAB 36. Ngapain?
37 BAB 37. Singkat, Padat dan Mesra
38 BAB 38. Adek, Buat Gibran?
39 BAB 39. Cinta Subuh
40 BAB 40. Kembali Ke Desa
41 BAB 41. Mas, Mulai Yah?
42 BAB 42. Mengejar Malam Pertama
43 BAB 43. Mengejar Malam Pertama 2
44 BAB 44. Tercapai
45 BAB 45. Jabatan Suami atau Karir Istri
46 BAB 46. Baju Dinas
47 BAB 47. Akad | TAMAT
48 Extra Part - Mantan Kekasih Gea
49 Extra Part - Wakafa Billahi Syahida
50 Extra Part - Ngeselin?
51 Istri Terbuang Tuan Impoten (Novel Baru Author Ridz)
Episodes

Updated 51 Episodes

1
BAB 01. Pergi Dengan Penghinaan
2
BAB 02. Janda Tapi Perawan
3
BAB 03. Semuanya Baru Dimulai
4
BAB 04. Menyiapkan Diri
5
BAB 05. Pria Empat Tahun Lalu
6
BAB 06. Cerita Pak Kades
7
BAB 07. Like Father Like Son
8
BAB 08. Darion Arham Dirgantara
9
BAB 09. Calon Bu Kades
10
BAB 10. Puadai Pappoji Ko Mappojiki
11
BAB 11. Aib Desa
12
BAB 12. Mbah, Nantang Saya?
13
BAB 13. Bintang Satu
14
BAB 14. Mulai Curiga
15
BAB 15. Zan! Aku Hamil
16
BAB 16. Mengingkari Janji
17
BAB 17. Rasa Gamang
18
BAB 18. Terimakasih, Gea
19
BAB 19. Terhukum Penyesalan
20
BAB 20. Observasi Mas Ozan
21
BAB 21. Terdegradasi Oleh Takdir
22
BAB 22. Gugur Ko Sayang!
23
BAB 23. Rahasia Mas Ozan
24
BAB 24. Berpapasan
25
BAB 25. Kamu Genius, Gea
26
BAB 26. Rahasia Istri Mas Ozan
27
BAB 27. Istri Atau Jabatan
28
BAB 28. Mencari Istriku
29
BAB 29. Pukul Ozan, Bah!
30
BAB 30. Penentunya
31
BAB 31. Gibran, Benci Papa?
32
BAB 32. Kalimat Paling Indah
33
BAB 33. Pria Paling Brengsek
34
BAB 34. Husband Material
35
BAB 35. Bertemu Abah
36
BAB 36. Ngapain?
37
BAB 37. Singkat, Padat dan Mesra
38
BAB 38. Adek, Buat Gibran?
39
BAB 39. Cinta Subuh
40
BAB 40. Kembali Ke Desa
41
BAB 41. Mas, Mulai Yah?
42
BAB 42. Mengejar Malam Pertama
43
BAB 43. Mengejar Malam Pertama 2
44
BAB 44. Tercapai
45
BAB 45. Jabatan Suami atau Karir Istri
46
BAB 46. Baju Dinas
47
BAB 47. Akad | TAMAT
48
Extra Part - Mantan Kekasih Gea
49
Extra Part - Wakafa Billahi Syahida
50
Extra Part - Ngeselin?
51
Istri Terbuang Tuan Impoten (Novel Baru Author Ridz)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!