Bangun nya dimas

"Kakak , kapan kau akan sadar ini sudah dua Minggu kau berabaring di sini , apa kau tidak ingin bermain-main lagi denganku , apa kau tidak merindukan ku ." ucap Erland

Pria itu hanya bisa menunggu dan menunggu kesadaran dari Dimas , dia berharap tidak lama lagi kakak nya itu akan bangun.

Pria itu menatap nya penuh kesedihan , dia hampir saja kehilangan nyawa Dimas ., tanpa sadar Erland menetes kan air mata nya , bukan apa-apa dia menangis bukan berarti dia lemah , hanya saja dia mengingat kebaikan Dimas di masa waktu kecil ,meski bukan kakak kandung tapi Dimas memperlakukan Erland seperti layak nya adik kandung , kini Erland melangkah kan kaki nya pergi meninggal kan dimas untuk pergi ke perusahaan

" Bryan ada kolega apa hari ini ."

" Hari ini ada miteeng jam satu siang tuan , dan pertemuan dari tuan Erik Pratama ,untuk perjanjian kerja sama ."

"Erik Pratama ,perjanjian , kerja sama ,apa ada kendala lain lagi Bryan.. kurasa tuan Erik ini cukup berani .."

"Ku rasa begitu tuan , dia pernah mencari bantuan ke perusahaan lain tapi hasil nya nihil , dia mengajukan kerja sama di perusahaan kita tuan."

"Hahaha ... aku tidak perduli dengan perusahaan nya ,lakukanlah apa yang kau lakukan Bryan , "

"Apa maksud dari perkataan si batu tumpul ini ,apa dia tahu sesuatu tengtang Erik Pratama ,kenapa ketawa nya menakutkan sekali ." batin Bryan ..

"Jadi .. gimana menurut anda tuan apa anda menerima bekerja sama dengan perusahaan Pratama ."

"Aku bukan pemilik perusahaan ini ,aku hanya alih perusahaan yang sementara , sampai kakak ku sembuh , aku tidak ingin lama-lama berdiam di perusahaan ini , jika aku mengajukan kerja sama dengan perusahaan pratama ,itu hal yang tak mudah untuk ku , dan ku harap kau mengerti apa maksud ku Bryan, jika kau ingin menerima kerja sama itu tunggulah kakak ku sadar dari kritis nya ." ucap erland

"Baik tuan ,"..

"Heyy .. apa kau bisa memanggil namaku dengan sebutan Erland .. aku bukan tuan mu ,dan ingat namaku Erland bukan Tuan."

Bryan tidak menggubris perkataan Erland dia pergi dari ruangan itu, berbicara dengan Erland dia akan kalah tanggapan ,di waktu kemarin dia melihat Dimas ke rumah sakit nyata nya Erland lah yang penuh bicara walau pun datar , dia benar-benar ciut .

"Dasar batu tumpul, besi karatan huhh , untung masih teman , kalau tidak sudah ku bonyok tuh si tumpul,"

"Sepulang dari kantor aku harus menjenguk Dimas lagi .."

...----------------...

Seseorang gadis yang baru pulang kuliah nya ,kini sudah di sambut oleh wanita paruh baya siapa lagi kalau bukan Sintia .

" Ana sini ,kau ikut aku ..."

" bibi mau apa ,"...

"Mau apa kata mu , ini balasan kau tempo hari aku di marahi suami ku karna ulah mu ,sekarang kerjakan semua ini ..."ucap Sintia menyuruh ana untuk membereskan gudang .

"Ibu , apa yang kau lakukan Bu , kenapa ibu menyuruh kak ana untuk lakuin itu ,"..ucap Dila si anak bungsu .

" Anak kecil tahu apa hah , belajar sana satu Minggu lagi kau akan ada ujian."

Tanpa menjawab sang ibu dilla pergi dari arah gudang itu ,dan menatap sendu ana,

Dila merasa iba terhadap ana ,kenapa ibu nya harus pura-pura di depan ayah nya ,jika sudah berlalu ,mereka memperlakukan ana layak nya pembantu .

" Kak ana maaf kan Dila ,Dila tidak bisa berbuat apa-apa, kenapa ibu jahat sekali sama kak ana.." ..ucap Dila menahan tangis nya ..

Di sisi lain Bryan datang ke rumah sakit untuk melihat Dimas , Bryan menghela nafas nya berat ,melihat kondisi tubuh bos sekaligus sahabat nya itu terbungkus perban .

" Dim ini aku ,Bryan .."

"Sadar lah dim ,mari kita bercanda lagi ,kita bekerja bersama lagi ,kita konyol bareng lagi"

"Aku ingin kau kembali ke perusahaan ,kau tahu aku tidak tahan dengan sikap ulah adik mu itu ,"

"Lebih tepat nya adik mu itu tidak ingin berurusan dengan perusahaan .."

Bryan merasa seperti orang gila bicara bersama orang kritis ,dia menatap Dimas dengan tatapan sendu .

"Dim apa kau membiarkan aku bicara sendiri seperti ini ."

"Dim kau brengsek ,dua Minggu ini aku menghandle pekerjaan mu ." ucap Bryan dengan sulit di artikan ,mau segimana pun Bryan berbicara Dimas tidak mungkin bangun ,

Di saat ritual bicara sendiri nya ,Bryan merogoh hp di saku nya untuk mengirim pesan kepada erland untuk ijin menemani Dimas sampai besok pagi , setelah itu bryan melangkah ke arah sofa untuk tidur yang tak jauh dari Dimas.

Di saat Bryan akan berbaring tiba-tiba dia mendengar orang lenguhan yang dia kenali ..

"Dim_dimas...Dimas kau sadar ,kau akhir nya sadar ."

"B_bryan, siapa yang membawa ku ke sini , dimana Erland apa dia baik-baik saja."

"Erland baik-baik saja kau tak perlu khawatir , dan yang membawa mu ke sini Erland ."

"Dimas kau jangan banyak bicara dulu , dokter sebentar lagi kesini .."

Tak berselang lama pun dokter datang, dokter memeriksa kondisi Dimas

"Tuan anda harus banyak istirahat jangan terlalu banyak bergerak, apa kepala anda terasa berat tuan ." ucap dokter

"Tidak diokter ,"

"Baiklah kalau begitu , Stengah jam yang akan datang kami akan memeriksa luka bakar anda dan mengganti perban nya , kalau begitu saya permisi tuan. " ucap dokter dengan membungkuk kan kepala nya..

"Baik dok terima kasih ." ucap Bryan

"Aku kira aku akan mati , kenapa Erland masuk menolong ku , gimana jika dia terluka parah."

" Dimas kau jangan terlalu banyak berbicara istirahat lah ,kau masih lemah ."

" Aku tak selemah yang kau bayang kan Bryan , aku gak merasakan sakit apapun setelah aku tahu Erland baik-baik saja ."

" Ya Erland baik-baik saja ,bahkan dia sangat kuat, bahkan dia berani melewati kobaran api itu ."

"Dimas maaf kan aku , aku gak bisa menolong mu ,aku merasa bersalah telah membiarkan mu di dalam kobaran api itu ." ucap Bryan dengan tatapan sendu nya ...

"Kau gak perlu merasa bersalah Bryan , aku tahu kau juga bertanggung jawab akan hal semua ini ." lirih Dimas

"Baik lah ,kau memang Dimas Anggara yang patut di patuhi ." ucap Bryan dengan gelak tawa kecil nya.

" Apa aku harus memberi tahu Erland dengan kesadaran mu ."

" Jangan dulu , jangan kasih tahu dia ."

"Baiklah .."

" Apa perusahaan baik-baik saja " ,

"Perusahaan baik-baik saja dim , baiklah kau perlu istirahat jangan terlalu banyak bergerak ."

" Aku bosen berbaring selama ini , apalagi aku hanya membungkam mulut ku beberapa Minggu ini ,rasa nya aku ingin banyak bicara kali ini Bryan.." ucap Dimas yang masih suara lemas nya. .

"Kau jangan menghalangi bicara ku , "

" Baik lah , jika pun itu kau merasa lebih baik ." ucap Bryan penuh watir ..

Bryan menatap sahabat nya itu dengan getir , mana bisa orang penuh luka bakar bisa banyak berbicara, Bryan khawatir jika itu akan mengakibat kan luka yang ada di tubuh dimas.

Terpopuler

Comments

Ikha muhlisin

Ikha muhlisin

2022-10-10

1

Maya●●●

Maya●●●

sekuntum 🌹 untukmu kka

2022-10-09

1

Fira Ummu Arfi

Fira Ummu Arfi

💙💙

2022-08-16

0

lihat semua
Episodes
1 Kebakaran.
2 Mata-mata
3 Amarah erland
4 Perusahaan DA'Group.
5 Bangun nya dimas
6 Syarat Dimas.
7 Aku akan menuruti mu
8 Rencana Erland.
9 Menolak menjadi istri.
10 Aku akan menikah dengan nya.
11 Dia calon suami ku .
12 Sah menjadi istri .
13 Memasak untuk suami.
14 Dia suami ku.
15 Perdebatan di pagi hari.
16 Pria menyebalkan.
17 Pulang nya ana ke keluarga Pratama .
18 Menyelediki Ana.
19 Perdebatan putri-putri pratama
20 Cinta masa lalu Dimas.
21 Mimpi buruk.
22 Meminta bantuan .
23 Siapa Anatasya sebenar nya.
24 Pria brengsek.
25 Kepergian Ana.
26 Kedatangan erland .
27 Pria berbisa .
28 Menutupi kebohongan.
29 SUAMIKU.
30 Tidur satu ranjang.
31 Tidur satu ranjang.
32 Erland dan Bryan
33 Perasaan yang tak tentu.
34 Pria misterius.
35 Jenika menangis.
36 Pria populer.
37 Kedatangan Willy.
38 Siapa Sahara.
39 Drama konyol
40 Ciuman pertama ana.
41 Kekhawatiran bi ani dan bi iyam.
42 Merasa tidak di hargai.
43 Jantan ,mapan dan tampan.
44 Memendam amarah .
45 Melindungi nya.
46 Memperlakukan nya dengan lembut.
47 Hari sial Nabila.
48 Kemarahan Ana.
49 Dia istri mu .
50 Kue kacang
51 Wasiat Dimas .
52 Menjadi korban penipuan Erland.
53 Dia milikku.
54 Malam pertama yang gagal.
55 KML PART l
56 KML PART II
57 KML PART III
58 KML ~ Mona dan Sahara .
59 KML ~ Mona dan Sahara.
60 KML ~ Mona dan Sahara .
61 Palang merah.
62 Roti Jepang.
63 Di perbudakan Erland.
64 Pesona Erland.
65 Pesona Erland.
66 VISUAL.
67 Antara hidup dan mati Dimas.
68 Cemburu Erland.
69 Hanya milikku.
70 Permohonan Sintia .
71 Kecemasan Sintia .
72 Gadis merepotkan .
73 Kemarahan Erland .
74 Bertemu steven.
75 Kesedihan ana .
76 Kedatangan Stevan .
77 Kembali nya Erland.
78 Apa kau merindukan ku .
79 Tamu dua pelakor.
80 Tidak tahu malu .
81 Gadis bunglon.
82 Harapan Dimas .
83 Pergi ke klub .
84 Kekacauan di klub.
85 Ketakutan Nabila terhadap Bryan.
86 Penyesalan Nabila .
87 Istri Kecil Ku .
88 Kenyataan Hidup Ana.
89 Mabuk Nya Erland .
90 Mengkhawatirkan Erland.
91 Rencana Bryan .
92 Rencana kedua dari Irsan .
93 Ide Irsan.
94 Kontrasepsi.
95 Surat Nikah.
96 Sahara .
97 Ya Aku Mencintai nya .
98 Kecurigaan ana .
99 Keterpaksaan Bryan.
100 Frans .
101 AKU SUAMI MU .
102 Pergi ke pesta ultah.
103 Menjemput Istri.
104 Kecurigaan ana lagi.
105 Kencan .
106 Membongkar identitas erland.
107 Pergi meninggalkan mansion .
108 Tak sadar nya Dimas.
109 Membawa Sahara .
110 Perkataan Roy.
111 Apa Kau Percaya Aku Suamimu.
112 Perubahan Erland .
113 Keanehan ana.
114 Aku mencintai mu .
115 Rencana Dimas .
116 Cemburu nya ana .
117 Sandiwara Sahara.
118 Hamil.
119 Olahraga pagi .
120 Kebahagiaan Erland .
121 Kedatangan omah .
122 Suami tampan ku .
123 Mengerjai Sahara.
124 Tahu pedas.
125 Aku akan selalu mencintai mu .
126 Akting omah .
127 Night kiss.
128 Drama Erland.
129 Buah Gandaria .
130 Nasi goreng.
131 Permintaan nyonya Anggara .
132 Bryan ~ Nabila .
133 Gadis merepotkan
134 Perasaan Nabila .
135 Kembali nya Dimas.
136 "DIMAS"
137 Ratu Drama .
138 Fitting baju pengantin.
139 Video anlimited.
140 Buket bunga .
141 Gadis ceroboh lagi .
142 My Husband.
143 Penyelamat Nabila .
144 Ingin punya anak banyak .
145 Rencana omah .
146 Ke anehan ibu hamil .
147 Liburan Bryan dan Nabila .
148 Pelukan yang tak di sengaja .
149 Hilangnya ana .
150 Mencium gadis ceroboh .
151 Ketenangan haqiqi .
152 Kebohongan Sahara .
153 Kegilaan Sahara .
154 7 bulanan & kedatangan Tania .
155 Nabila dan Tania .
156 Raja bucin.
157 Pergi ke kampus .
158 Belanja perlengkapan bayi .
159 Foto kiriman Irsan .
160 Buku diary & rasa cemburu .
161 Wisuda.
162 Dua pria mengatakan cinta .
163 Kenzie Alezandro Anggara ~ End .
164 S2. Bertemu lagi .
165 S2.Jepitan kelenci pembawa rindu .
166 S2.Menarik perjodohan lagi .
167 S2.Gadis ceroboh ku .
168 S2.Keinginan omah .
169 S2.Ciuman pertama .
170 S2.Dimas - Martin .
171 S2.Terjerat pernikahan.
172 S2.Fitting baju dan frewedding.
173 S2.Aku akan menunggu jawabanmu .
174 S2.Pertemuan keluarga .
175 S2.Sah .
176 S2.Mimpi .
177 S2.Bulan madu.
178 S2. Bulan madu teraneh.
179 S2.Satu daun mendapatkan ciuman.
180 S2.Rencana para bandit-bandit.
181 S2.Aku mencintaimu .
182 S2.Jangan tinggalkan aku .
183 S2.Malam pertama .
184 S2.Cemburu .
185 S2.Siaran Langsung.
186 S2.Amalia Ayunda .
187 S2.Cinta pertama ku .
188 S2.Will you marry me.
189 S2. Cemburu Nya Dista .
190 S2. l love you tuan plizzer.
191 S2. Seserahan .
192 S2. Pemanasan di pagi hari .
193 S2.Pernikahan Bryan dan Nabila.
194 S2.Penculikan Dista .
195 S2.Gol di pagi hari.
196 S2.Lamaran Dan Bulan madu .
197 S2.Gagal olahraga pagi .
198 S2.Dista Sakit .
199 S2. Bayi kembar .
200 S2.Permintaan ibu hamil .
201 S2.Kejutan dari Bryan.
202 S2. Soto kuning
203 S2. Manja Nya Nabila.
204 S2.Fositif
205 S2. Kekhwatiran Dimas .
206 S2.Dalang di balik semua .
207 S2.Mami mencintai papi mu sayang .
208 S2.Perubahan Dista.
209 S2.Firasat ibu hamil .
210 S2.Tangis Dista .
211 S2.Pilihan sulit untuk Dimas .
212 S2.Armand Sky Anggara & Arnold Sky Anggara .
213 S2. Erland Mendatangi Radit .
214 S2.Cemburu Nya Dimas .
215 S2.Koma.
216 S2.Perubahan Bryan .
217 S2.Bangun dari koma.
218 S2. Akhir Bahagia Keluarga Anggara ~End
Episodes

Updated 218 Episodes

1
Kebakaran.
2
Mata-mata
3
Amarah erland
4
Perusahaan DA'Group.
5
Bangun nya dimas
6
Syarat Dimas.
7
Aku akan menuruti mu
8
Rencana Erland.
9
Menolak menjadi istri.
10
Aku akan menikah dengan nya.
11
Dia calon suami ku .
12
Sah menjadi istri .
13
Memasak untuk suami.
14
Dia suami ku.
15
Perdebatan di pagi hari.
16
Pria menyebalkan.
17
Pulang nya ana ke keluarga Pratama .
18
Menyelediki Ana.
19
Perdebatan putri-putri pratama
20
Cinta masa lalu Dimas.
21
Mimpi buruk.
22
Meminta bantuan .
23
Siapa Anatasya sebenar nya.
24
Pria brengsek.
25
Kepergian Ana.
26
Kedatangan erland .
27
Pria berbisa .
28
Menutupi kebohongan.
29
SUAMIKU.
30
Tidur satu ranjang.
31
Tidur satu ranjang.
32
Erland dan Bryan
33
Perasaan yang tak tentu.
34
Pria misterius.
35
Jenika menangis.
36
Pria populer.
37
Kedatangan Willy.
38
Siapa Sahara.
39
Drama konyol
40
Ciuman pertama ana.
41
Kekhawatiran bi ani dan bi iyam.
42
Merasa tidak di hargai.
43
Jantan ,mapan dan tampan.
44
Memendam amarah .
45
Melindungi nya.
46
Memperlakukan nya dengan lembut.
47
Hari sial Nabila.
48
Kemarahan Ana.
49
Dia istri mu .
50
Kue kacang
51
Wasiat Dimas .
52
Menjadi korban penipuan Erland.
53
Dia milikku.
54
Malam pertama yang gagal.
55
KML PART l
56
KML PART II
57
KML PART III
58
KML ~ Mona dan Sahara .
59
KML ~ Mona dan Sahara.
60
KML ~ Mona dan Sahara .
61
Palang merah.
62
Roti Jepang.
63
Di perbudakan Erland.
64
Pesona Erland.
65
Pesona Erland.
66
VISUAL.
67
Antara hidup dan mati Dimas.
68
Cemburu Erland.
69
Hanya milikku.
70
Permohonan Sintia .
71
Kecemasan Sintia .
72
Gadis merepotkan .
73
Kemarahan Erland .
74
Bertemu steven.
75
Kesedihan ana .
76
Kedatangan Stevan .
77
Kembali nya Erland.
78
Apa kau merindukan ku .
79
Tamu dua pelakor.
80
Tidak tahu malu .
81
Gadis bunglon.
82
Harapan Dimas .
83
Pergi ke klub .
84
Kekacauan di klub.
85
Ketakutan Nabila terhadap Bryan.
86
Penyesalan Nabila .
87
Istri Kecil Ku .
88
Kenyataan Hidup Ana.
89
Mabuk Nya Erland .
90
Mengkhawatirkan Erland.
91
Rencana Bryan .
92
Rencana kedua dari Irsan .
93
Ide Irsan.
94
Kontrasepsi.
95
Surat Nikah.
96
Sahara .
97
Ya Aku Mencintai nya .
98
Kecurigaan ana .
99
Keterpaksaan Bryan.
100
Frans .
101
AKU SUAMI MU .
102
Pergi ke pesta ultah.
103
Menjemput Istri.
104
Kecurigaan ana lagi.
105
Kencan .
106
Membongkar identitas erland.
107
Pergi meninggalkan mansion .
108
Tak sadar nya Dimas.
109
Membawa Sahara .
110
Perkataan Roy.
111
Apa Kau Percaya Aku Suamimu.
112
Perubahan Erland .
113
Keanehan ana.
114
Aku mencintai mu .
115
Rencana Dimas .
116
Cemburu nya ana .
117
Sandiwara Sahara.
118
Hamil.
119
Olahraga pagi .
120
Kebahagiaan Erland .
121
Kedatangan omah .
122
Suami tampan ku .
123
Mengerjai Sahara.
124
Tahu pedas.
125
Aku akan selalu mencintai mu .
126
Akting omah .
127
Night kiss.
128
Drama Erland.
129
Buah Gandaria .
130
Nasi goreng.
131
Permintaan nyonya Anggara .
132
Bryan ~ Nabila .
133
Gadis merepotkan
134
Perasaan Nabila .
135
Kembali nya Dimas.
136
"DIMAS"
137
Ratu Drama .
138
Fitting baju pengantin.
139
Video anlimited.
140
Buket bunga .
141
Gadis ceroboh lagi .
142
My Husband.
143
Penyelamat Nabila .
144
Ingin punya anak banyak .
145
Rencana omah .
146
Ke anehan ibu hamil .
147
Liburan Bryan dan Nabila .
148
Pelukan yang tak di sengaja .
149
Hilangnya ana .
150
Mencium gadis ceroboh .
151
Ketenangan haqiqi .
152
Kebohongan Sahara .
153
Kegilaan Sahara .
154
7 bulanan & kedatangan Tania .
155
Nabila dan Tania .
156
Raja bucin.
157
Pergi ke kampus .
158
Belanja perlengkapan bayi .
159
Foto kiriman Irsan .
160
Buku diary & rasa cemburu .
161
Wisuda.
162
Dua pria mengatakan cinta .
163
Kenzie Alezandro Anggara ~ End .
164
S2. Bertemu lagi .
165
S2.Jepitan kelenci pembawa rindu .
166
S2.Menarik perjodohan lagi .
167
S2.Gadis ceroboh ku .
168
S2.Keinginan omah .
169
S2.Ciuman pertama .
170
S2.Dimas - Martin .
171
S2.Terjerat pernikahan.
172
S2.Fitting baju dan frewedding.
173
S2.Aku akan menunggu jawabanmu .
174
S2.Pertemuan keluarga .
175
S2.Sah .
176
S2.Mimpi .
177
S2.Bulan madu.
178
S2. Bulan madu teraneh.
179
S2.Satu daun mendapatkan ciuman.
180
S2.Rencana para bandit-bandit.
181
S2.Aku mencintaimu .
182
S2.Jangan tinggalkan aku .
183
S2.Malam pertama .
184
S2.Cemburu .
185
S2.Siaran Langsung.
186
S2.Amalia Ayunda .
187
S2.Cinta pertama ku .
188
S2.Will you marry me.
189
S2. Cemburu Nya Dista .
190
S2. l love you tuan plizzer.
191
S2. Seserahan .
192
S2. Pemanasan di pagi hari .
193
S2.Pernikahan Bryan dan Nabila.
194
S2.Penculikan Dista .
195
S2.Gol di pagi hari.
196
S2.Lamaran Dan Bulan madu .
197
S2.Gagal olahraga pagi .
198
S2.Dista Sakit .
199
S2. Bayi kembar .
200
S2.Permintaan ibu hamil .
201
S2.Kejutan dari Bryan.
202
S2. Soto kuning
203
S2. Manja Nya Nabila.
204
S2.Fositif
205
S2. Kekhwatiran Dimas .
206
S2.Dalang di balik semua .
207
S2.Mami mencintai papi mu sayang .
208
S2.Perubahan Dista.
209
S2.Firasat ibu hamil .
210
S2.Tangis Dista .
211
S2.Pilihan sulit untuk Dimas .
212
S2.Armand Sky Anggara & Arnold Sky Anggara .
213
S2. Erland Mendatangi Radit .
214
S2.Cemburu Nya Dimas .
215
S2.Koma.
216
S2.Perubahan Bryan .
217
S2.Bangun dari koma.
218
S2. Akhir Bahagia Keluarga Anggara ~End

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!