Shawn membaringkan sang istri ke ranjang dan dia pun kita kini menyelimuti nya lalu mengecup kening sang istri juga seraya mengelus rambut nya
“ Tidur yang nyenyak sayang dan maaf membuat kamu menunggu hingga harus ketiduran di sofa tadi .” Bisik Shawn
Dia kini menuju kamar mandi untuk membersihkan diri sebelum dia juga berbaring di ranjang bersama sang istri nanti nya . Setelah selesai membersihkan diri pun kini Shawn segera peti tidur bersama sang istri . Dia memeluk Mel dengan erat sambil membawa Mel kedalam pelukan nya agar tidur sang istri bisa nyenyak sampai pagi nanti baru dia akan terbangun itulah harapan dari Shawn dan kini dia pun juga terbawa ke alam mimpi bersama sang istri yang juga tidur lelap sekali
Sementara itu di sebuah penginapan terlihat jika Vincent babak belur begitu juta dengan Justin karena tadi Shawn Sudaj menghajar mereka tanpa henti dan juga melukai wajah serta tangan mereka berdua juga bahkan luka tersebut pun akan membekas selama nya jika tidak di lakukan tindakan operasi
“ Sial sekali kita kenapa bisa dia marah seperti itu tadi .” Kata Justin
“ Entah lah aku pun juga sangat heran sekali padahal kita belum juga melakukan apapun tapi dia sudah membuat perhitungan terlebih dahulu kepada kita .” Kata Vincent
“ Lagian kau juga kenapa harus gegabah menyusun rencana jadi begini bukan .” Kata Justin
“ Apa maksud mu bukan nya kuta berdua yang telah menyusun rencana nya tapi kenapa kau hanya menyalahkan aku saja dan ini juga bukan hanya kesalahan ku melainkan kesalahan mu juga jadi atop menyalahkan aku saja .” Kata Vincent
“ Maaf bos lelaki yang kita tolong tadi seperti nya juga memiliki dengan dengan adik tuan Vincent .” Kata Demian asisten Justin
“ Apa kau ssuah mengobati nya ?.” Tanya Justin
“ Saya sudah melakukan nya bos dan mungkin saja besok dia akan segera sadar .” Kata Demian
“ Bagus jika begitu dan pastikan saja jika nanti Shawn tidak mengetahui jika lelaki itu bersama kita karena jika dia tahu maka dia akan kembali menyerang kita nanti nya seperti tadi .” Kata Justin
“ Memamng nya apa untung nya kita membawa dan juga merawat nya Justin bukan nya itu sangat lah beresiko sekali untuk kita nanti nya .” Kata Vincent
“ Kau ini jangan gara-gara di hajar oleh adik mu maka nya kau sangat bodoh sekali. Kita bisa memanfaatkan dia untuk menyerang Shawn karena dia pemimpin kelompok di negara ini jadi kita bisa menggunakan nya tanpa turun tangan sendiri dna lagi aku sangat lah yakin sekali jika memang dia sangat dendam kepada adik mu saat ini karena dia sudah membuat nya babak belur seperti saat ini
“ Ya benar sekali dan ini bisa menjadi peluang untuk kita bahkan Robert pun tidak mau datang ke sini malah dia sibuk di sana entah mencari apa dia di sana hingga melupakan rencana kita yang awal .” Kata Justin
“ Biarkan saja dia karena aku merasa jika memang dia tidak berniat sama sekali menanti kita dan sepertinya dia hanya memanfaatkan kita saja untuk kepentingan nya sendiri .” Kata Vincent
Justin pun merasa jika memang Robert tidak terlalu memperdulikan balas dendam dia dan juga Dave bahkan dia terlihat sibuk dengan urusan nya sendiri sekarang ini maka dari itu Justin pun bergerak sendiri mengikuti Dave dan juga keluarga nya hingga sampai di Indonesia . Tentu dia melakukan hal itu pun juga dengan beberapa perjuangan karena anak buah Dave dan juga Shawn sangatlah pandai sama seperti bos nya hingga dia harus mengelabui mereka terlebih dahulu agar bisa sampai di negara yang sama dengan mereka semua nya saat ini
Pagi kini sudah menyapa dan sinar mentari pun sudah meninggi namun dua insan yang sedang tertidur dengan pulas itu sambil saling memeluk pun belum juga membuka kedua matanya saat ini . Mungkin terlalu lelah atau terlalu nyaman berada di pelukan orang tercinta hingga tidak bisa membuka mata tidak ada yang tahu juga
“ Kemana Mel kenapa tidak terlihat ?.” Tanya Felisha
“ Mungkin saja dia masih tertidur bersama suami nya .” Kata Dean
“ Mungkin dia kelelahan karena tadi malam melakukan proses pembentukan Shawn junior .” Kata Revan
“ Kau ini Revan memang jika bicara ada saja yang di ucapkan bahkan kata-katamu itu ada saja .” Kata Felisha
“ Itu memang benar kan dan tidak ada yang salah juga karena mereka adalah suami dan istri yang kini saling mencintai jadi akan selalu menempel seperti perangko saja saat ini bahkan sepertinya mereka salin bucin juga .” Kata Revan
“ Lo selalu kepo dan juga banyak bicara ya Revan maka nya Shawn tidak mengizinkan Lo mendekati Nia .” Kata Dean
“ Apa Lo juga mengenal Nia ?.” Tanya Revan
“ Kita sudah lama bersama dengan Shawn jadi tentu saja kita mengenal nya. Pertanyaan Lo sungguh bodoh sekali ya rupanya .” Kata Edrick
“ Lo apa pintar hingga mengatakan jika gue bodoh bah .” Teriak Revan
“ Sudah kenapa pagi-pagi malah ribut sih kan tidak enak juga sama pemilik villa ini.” Kata Felisha
“ Dia ini si paling pintar yang memulai nya duluan dan aku hanya mengikuti alur nya saja .” Kata Revan
“ Lo kira sedang ada di sinetron apa pakai alur segala .” Kata Edrick
“ Kalian ini kenapa sih suka sekali bertengkar seperti saat ini .” Lata Ericka
“ Dia ini terlalu berlebihan menanggapi apapun jadi kita bertengkar .” Kata Edrick
“ Jika memang mereka berdua masih tertidur kita makan saja dulu dan nanti biar mereka menyusul saja .” Kata Dean
“ Itu lebih baik dari pada kita menunggu hal yang tidak pasti sebaik nya kita memang makan saja duluan keburu lapar bukan .” Kata Sean
“ Bagaimana Dave ?.” Tanya Morgan
“ Kita makan saja sekarang tidak masalah .” Kaya Dave
Mereka makan duluan saat ini tanpa menunggu Shawn dan juga Mel yang memang kelihatan nya tidak akan turun ke bawah dalam waktu yang sebentar bahkan seperti nya memang mereka masih menikmati tidur nyenyak mereka kali ini
Setelah mereka selesai makan mereka pun mencari suasana menyenangkan di luar rumah . Karena jarak dari villa ke pantai tidak jauh bahkan pantai bisa di lihat Dari villa Kristal dan Ericka pun memilih untuk pergi ke pantai sementara Felisha kini merawat anak nya dan dia sedang menyuapi sang buah hati sambil menatap pemandangan yang indah di depan nya itu
“ Apa tadi malam kalian melakukan pembantaian ?.” Tanya Carles karena kini Dean dan kedua sahabat nya sedang bersama anggota Dave dan juga ada Dave tentu nya
“ Ya kita melakukan nya dan itu memang pantas sekali di dapatkan mereka karena mereka terlalu bodoh mengusik kita .” Kata Jack
“ Kalian ini sama saja ya ternyata selalu suka menggunakan kata-kaya bodoh untuk menilai seseorang .” Kata Revan
“ Dan yang menghabisi kedua anggota itu ?.” Tanya Sean
“ Shawn yang melakukan nya dan kita yang menghilangkan jejak nya .” Kata Edrick
Dave hanya diam dan menyimak saja obrolan mereka tanpa dia ingin menanggapi sedikit pun juga sebab memang
“ Kenapa harus sampai menghabisi nya apa mereka melakukan kesalahan yang fatal sekali hingga kalian menghabisi nya seperti itu ?.” Tanya Morgan
“ Kita memang seperti itu dan memang tidak akan ada ampun untuk siapapun yang sudah memancing kita .” Kata Jack
“ Memang sangat benar sekali apa yang di katakan orang di luar sana jika memang kalian ini sangat lah kejam sekali dan juga licik pula .” Kata Gerald
“ Bukan nya sama dengan kalian juga dan ingat jika kita sama berkutat dalam dunia mafia jadi tentu pasti akan banyak musuh dan untuk melindungi keluarga dan orang yang di cintai maka harus berbuat kejam ajar tidak akan ada yang mengusik keluarga kita nanti nya .” Kata Jack
“ Dan Shawn melakukan itu memang untuk melindungi istri nya agar dia tidak terusik selama dia di Indonesia oleh mereka para kelompok amatiran .” Kata Dean
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 252 Episodes
Comments
Andriyani Aan
lanjut dong
2022-07-08
0
Leli Yanti
up lagi doank
2022-07-08
0
Leny Agustina
lnjt up nya buat penghantar tidur
2022-07-07
0