"bilang aja mau kerja sama.. bisa dibicarakan besok, anda datang saja ke cafe sebelum jam makan siang" ucap Airin lagi
" jam makan siang aja gimana" Bara mencoba nego dengan Airin
"maaf saya tidak bisa kalau jam segitu di cafe lagi rame-ramenya" ucap Airin dengan keukeuhnya
" ok, sebelum jam makan siang anda datang ke kantor saya" ucap Bara dengan mempertahankan opininya
" eh tidak bisa begitu, anda yang datang ke cafe, bukannya anda yang punya kepentingan" ucap Airin dengan nada kesal
" aduh gmn ya ...begini saja. SAYA MINTA TOLONG anda ke kantor saya besok, karena aaisten saya sedang keluar kota, jadi pekerjaan saya tidak bisa ditinggal, tolong ya" ucap Bara sambil menekankan kata minta tolong agar Airin mau menemuinya
hushhh Airin menarik napas dalam2 sambil bepikir kalo diladenin terus kayaknya ga akan kelar2 pembicaraan mereka, akhirnya Airin memutuskan akan ke kantor Bara tp bukan dia yang akan datang.
" baiklah, tapi apa bisa diberitahu kira2 apa yang mau dibicarakan, supaya nanti saya persiapkan keperluannya atau yang harus dibawa" pinta Airin
"besok saja sekalian dan tidak perlu membawa apa2"ucap Bara
" ok, kalau begitu saya tutup dulu ya, assalamu'alaikum" ucap Airin langsung memutuskan panggilan Bara
" eh...tung.." ucapan Bara terpotong karena sambungan sudah terputus
Bara mendengus kesal karena obrolannya diputuskan secara sepihak.
Tapi setelah dia ingat besok Airin akan datang ke kantornya membuat dia tersenyum sumringah sambil membayangkan pertemuannya besok
" ok sekarang km jual mahal, lihat aja besok2" gumam Bara
Bara pun pergi ke tempat tidurnya, dia ingin tidur dengan cepat agar besok terlihat fresh didepan Airin
......................
Pagi pun tiba, Airin bangun seperti biasa sebelum adzan subuh berkumandang, ia tidak mau melewatkan sepertiga malamnya begitu saja.
Ia pun mencoba membangunkan Aira supaya ikut melaksanakan solat malam, tapi dasar Aira yang malas bangun karena dia melihat jam masih pagi buta.
Bukan tidak mengerti dengan rasa kantuk yang masih melanda anak perempuannya itu, tapi Airin ingin agak anaknya terbiasa bangun disepertiga malam.
" sayang bangun, solat subuh ini udah jam lima, mau kesiangan kamu, ayo cepatan" ucap Airin sambil menarik selimut anaknya
" iya bu, ini dah bangun" ucap Aira. dia memang bangun tapi matanya masih merem
"ayo ke kamar mandi, atau mau ibu siram nih" geram Airin melihat tingkah anaknya setiap pagi selalu begitu
Bukan tanpa alasan Aira selalu bangun kesiangan karena dia kalau malam nonton drakor marathon.
itulah kesibukan para ibu kalau pagi2, mungkin para reader juga sama ya😁
......................
Lain halnya ditempat seorang pria yang masih berselimut, seakan dia lupa bahwa hari ini akan kedatangan seseorang yang membuat hatinya jefak jeduk tak karuan.
Sudah menjadi kebiasaan kalau terlambat bangun ga ada yang berani membangunkan Bara, begitu juga dengan mbok Yem, karena malamnya majikannya tersebut tidak berpesan apa2
Bara menggeliat karena sinar matahari sudah masuk kamarnya melalui celah jendela yang maaih tertutup gorden
" jam berapa ini" gumamnya sambil mencari2 handpone
Dia pun terbelalak karena sudah jam delapan, Bara kesal karena tidak ada yang membangunkannya.
Akhirnya dia bangun dan pergi ke kamar mandi, di dalam kamar mandi dia teringat kalau hari ini akan kedatangan tamu special
" sial...kan gue ada janji sebelum jam makan siang, jangan2 dia dah otw ke kantor lagi" pikir Bara, dia ga mau kalo Airin mendahuluinya sampai di kantor
Bara pun mandi dengan buru2, selesai mandi dia memilih2 baju dengan lamanya, dia ingin terlihat berbeda hari ini. Padahal sehari2 pun dia terlihat tampan dimata para karyawannya
" pagi mbok, kok ga bangunin saya" kata Bara pada mbok yem
" aden kan ga pesan sm si mbok" bukannya ga mau membangunkan, takutnya lancang kalo langsung membangunkan, apalagi si mbok tau beberapa hari ini Bara sering lembur dan tentunya membutuhkan istirahat yang cukup juga.
" ya udah mbok, saya berangkat dulu" pamit Bara sambil berjalan keluar menuju mobilnya
...----------------...
masih tetap jangan lupa like, komen dan votenya ya, mksh😉
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 45 Episodes
Comments