'' iya sayang '' jawab papa david
Di sisi lain
Dean membangunkan nayra
'' hei bangun, nayra bangun hei '' ucapnya sambil menepuk nepuk pipi nayra namun tidak ada reaksi atau respon sama sekali dari nayra
Dan itu membuat dean menjadi cemas dia khawatir apa yang terjadi pada nayra kenapa dia tidak bangun bangun
Dengan cepat dean menghubungi dokter pribadi keluarga mereka Dokter Aditya yang juga sahabat dean sejak kecil, aditya wilmer merupakan anak dari sahabat papa david dulu ayah dari aditya lah dan ibunya yang menjadi dokter pribadi keluarga mereka, namun telah digantikan oleh anak mereka karena mereka sudah tua ingin menikmati masa tua nya dengan para cucu cucu mereka
'' Segera datang ke hotel pusat, dalam waktu 20 menit jika tidak kuratakan semua apa yang kau miliki '' tegas dean dengan ancaman nya
'' bagaimana bisa dengan waktu 20 menit ? '' tanya aditya melongo
'' Aku tidak mau tau dihitung dari sekarang '' bentak dean emosi dan langsung mematikan telfon nya
'' sialan kau dean huhhhh '' umpat adit kesal dengan dean dan buru buru mengambil perlengkapan nya
'' sayang aku pamit dulu ke hotel pusat ada panggilan mendadak aku pergi jika tidak tepat waktu dean bisa melakukan hal gila nantinya '' pamit adit pada istrinya Gina yang berprofesi sebagai dokter tapi spesialis kandungan atau disebut dokter obgyn
'' iya sayang hati hati '' jawab nya dari dalam kamar anak mereka karena gina lagi memandikan putri mereka tadi
Sedangkan dean dia membersihkan tubuh nayra dengan washlap saja dia melihat sendiri bagaimana banyak nya tanda yang tertinggal di tubuh nayra di buatnya bahkan hampir penuh
Dia cepat cepat membersihkan tubuh nayra dan memakaikan pakaian nayra
Adit sudah tergesa gesa dia takut telat dan jika saja dia telat maka bisa habis dia, lagi pula dean gila menurut nya jarak dari rumah ke hotel nya lumayan jauh memakan waktu empat puluh menit dan dia meminta adit datang dalam waktu dua puluh menit
Dia berlari menuju lift saat keluar lift dia bertemu dengan Papa david dan mama emily
'' Adit kok datang sekarang acara sudah selesai '' ucap mama emily
Aditya memang tidak bisa datang karena dia ada pekerjaan tadi dan baru kembali dan langsung di panggil oleh dean
'' Dean yang memanggil tante sepertinya ada yang sakit adit pikir salah satu dari om atau tante '' ucap adit seadanya
'' oh ya tan dean dimana '' tanya adit
'' dia kamar biasa '' ucap mama emily bingung
'' adit kesana dulu tan om permisi '' pamit adit sambil berlari
Kemudian mama emily dan papa david ikut terburu buru ke kamar dean mama emily sudah sadar jangan jangan terjadi sesuatu pada menantu barunya itu
tok tok tok
'' masuk '' tegas dean dingin
Aditya masuk dan berjalan mendekati ranjang
'' kau telat 5 menit '' tegas dean
'' iissh kau ini bagaimana bisa...'' belum selesai adit berbicara
'' cepat periksa istri ku, kau terlalu banyak bicara " bentak nya
Aditya melongo mana istrinya tidak ada di lihat nya adit tidak melihat nayra terbaring diranjang besar itu dan kemudian matanya menangkap seseorang yang tengah terbaring lemas dia melihat nayra ada sedikit rasa kagum dengan kecantikan alami nayra
Aditya berjalan mendekati nayra dan hendsk ingin memeriksa nya saat dia sedikit menyibakkan selimut nayra dean membentak nya lagi
'' Apa yang ingin kau lakukan sia*** '' emosi dean
'' memeriksanya lah jadi ingin apa lagi ? '' tanya aditya bingung
'' kenapa kau ingin membuka selimut nya '' ucap dean emosi
'' ish kau ini jika tidak dibuka dari mana aku memeriksa nya aku bukan dukun '' kesal aditya
'' melalui tangan saja ingat jangan menyentuhnya '' tegas dean lagi
'' yasudah kau periksa sendiri, bagaimana bisa memerikaa seperti itu huh '' Kesal aditya sudah mulai emosi dengan tingkah dean
'' cepat lakukan aditya wilmer '' tekan dean sambil mengeluarkan tangan nayra
'' baik tuan dean '' turuti nya dengan cepat jika dean sudah memanggil nama panjang nya
Papa david dan mama emily hanya geleng geleng melihat tingkah putra mereka
Aditya memeriksa nadi nayra dan dia menghela nafas dia berkata
'' Dia terlalu kelelahan berikan waktu istirahat nya jangan kau hajar dia habis habisan dia masih cukup muda dengan umur nya sekarang terlalu leleh dengan aktivitas mu dan mengimbangi permainan mu dan jangan kasar, nanti akan ku tuliskan resep obatnya dan vitamin untuknya agar cepat pulih dan vit kembali '' jelas aditya
lagi lagi papa david dan mama emily melongo dengan penjelasan aditya
'' Astaga dean bisa tidak menahan diri kasian menantu mama '' ucap mama emily pada dean
Mama emily berjalan mendekati nayra dan duduk di sebelah nayra dia melihat wajah pucat nayra dia kesal pada dean lalu dia melempar dean dengan bantal
'' Kamu ini tidak tau aturan '' kesalnya
'' apa sih ma, itu kan kewajiban nya dan hak dean lagi pula dia akan menginjak 19 tahun dia sudah kuat seharusnya ma '' ucap dean santai
Papa david dan aditya juga mama emily kaget dan melongo dengan penuturan dean mereka berpikir nayra sudah 22 tahunan ternyata dugaan mereka salah
'' Jadi kau pedofil '' ucap papa david datar
'' bukan kah papa juga seperti itu '' ketus dean
'' tapi mama sudah 20 tahun dean, ini masih akan menginjak 19 dean '' ucap mama emily
sementara aditya dia geleng geleng kepala dan segera pamit
'' om tan adit pergi dulu, setelah ini adit masih ada pekerjaan lagi '' pamitnya
'' baiklah nak hati hati di jalan '' jawab mama emily sedangkan papa david hanya mengangguk
Adit melirik dean
'' sudah di transfer '' ketus dean
'' terimakasih boss dean rodriguez griffths '' ucapnya senang aditya seperti kekurangan uang saja padahal dia sudah cukup memilikinya namun jika dean yang memberi nya tidak akan sedikit menurutnya maka dari itu dia senang
Setelah kepergian adit mama emily mengompres dahi nayra yang sedikit demam dean dan papanya duduk di sofa
'' enghh '' lenguh nayra lemas
Dean yang mendengar nya langsung berlari mendekati nayra, papa david dan mama emily melihat kecemasan dean pada nayra walaupun dengan memasang wajah yang tetap datar seperti biasanya dan dean melakukan hal itu tanpa disadarinya
Kedua orang tuanya hanya tersenyum pelan melihat dean, mereka sudah yakin dengan apa yang mereka pikirkan kali ini
'' sudah sadar '' tanya dean
Nayra mengangguk lemah
'' mau minum '' tanya dean perhatian
nayra kembali mengangguk dia cukup lemah untuk menjawab atau pun berbicara maka dari itu dia hanya mengangguk
Dean mengambil minum dan memberikan nya pelan pelan semua perlakuan dean tak luput dari pengelihatan kedua pasangan yang sudah tidak muda lagi itu, mereka yakin nayra wanita yang tulus dan berbeda dengan yang lainnya
Karena mereka lihat baru ini dean seperti ini, sedangkan pada wanita sebelumnya tepat nya mantan kekasih nya saja tidak seperti itu
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
happy reading🌻
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 255 Episodes
Comments