PERJODOHAN

"kak?, kenapa kakak diam?" (Tanya Zahra yang melihat kakaknya tampak bingung)

"aah.. tidak, tidak! baiklah, dengarkan kakak Zahra" (Perintah Hafidz pada Zahra)

Zahra mengangguk, dan Hafidz memulai pembicaraannya

"Ya Tuhan, apa ya yang akan dibicarakan kakak. kenapa jantungku berdetak hebat" gumam Zahra dalam hatinya

"Kakak akan menjodohkanmu Zahra" (Ucap Hafidz dengan nada lemas, karena takut Zahra kecewa terhadap keputusan kakak dan keluarganya yang ingin menjodohkan Zahra itu)

"A-apa kak? ke-kenapa aku dijodohkan kak? apakah keluarga ini sudah tidak menginginkan aku menjadi anggota kel..." (Sahut Zahra dengan terbata-bata, namun ketika dia ingin meneruskan ucapannya Ibunya menyahutnya dari arah belakang Zahra)

"Tidak nak, kamu seperti berlian bagi kami. Kami sangat bangga memiliki putri sepertimu, Tapi.. ini permintaan abahmu. abahmu ingin kamu menikah dengan anak dari sahabat baik abah" (Ucap ummi Marwah dengan lembut sambil mengusap pundak Zahra)

Lalu ummi Marwah, duduk disamping Zahra. Zahra langsung memeluk ibunya, dia terisak tangis didada ibunya

"Hikss.. hikss.. ummi, kenapa harus aku yang dijodohkan ummi. masihlah ada kak Fatimah kan ummi?" (Tanya Zahra sambil terus terisak)

"Zahra masih mau fokus sekolah ummi, Zahra ingin jadi Pengusaha Sukses, Zahra mau menggapai semua cita-cita Zahra ummi" (Lanjut Zahra lagi membuat ibunya menatap Hafidz)

Hafidz melangkah mendekat kearah ibu dan adiknya itu, tangan kekarnya mengelus puncak kepala adiknya. Lalu, Hafidz menarik Zahra kedalam pelukannya. Hafidz merasakan kekecewaan dan ketakutan pada Zahra

"Shutt.. Zahra, jangan menangis.. tangisanmu kelemahan kakak dik. Abah menjodohkanmu, itu bukan tanpa sebab. Abah sudah melihat baiknya lelaki yang akan dijodohkan denganmu itu, dia sangat bertanggung jawab" (Jelas Hafidz pada adiknya, membuat Zahra melonggarkan pelukannya dan menatap kakaknya)

"Apa itu benar kak? apa dia hanya berpura-pura baik saja? nanti kalau Zahra menikah dengannya, dia akan kasar pada Zahra kak? (Tanya Zahra bertubi-tubi pada kakaknya)

"Hei, heii! tidak dik.. dia tidak akan kasar padamu, dia itu pribadi yang dingin pada oranglain tapi dia begitu lembut dan penuh kasih pada orang yang dia sayangi" (Jawab Hafidz menjelaskan)

kini, Zahra mulai luluh. Dia setuju dengan perjodohannya itu, Dan hal itu sudah didengar oleh ayah Zahra

"Syukurlah Zahra mau menyetujuinya, aku sangat senang sayang" (Ucap ayah Abidzar pada ummi Marwah, yang kini sudah didalam kamarnya dan suaminya itu serta sudah menceritakan semuanya pada suaminya)

"Iya sayang, semoga keputusan kita ini adalah keputusan yang tepat dan keputusan yang baik untuk masa depan putri kita" (Sahut ummi Marwah pada suaminya)

"Aamiin.." (Jawab ayah Abidzar meng amin kan)

***

Kini, malam pun tiba. Hujan deras kian turun semakin derasnya menjadikan keluarga besar yang tengah asik bercanda tawa itu memutuskan untuk kembali ke kamarnya masing-masing

Zahra merebahkan tubuhnya dikasur empuk miliknya itu, beberapa kali tangannya mengucap kasar wajahnya. Dia tengah memikirkan perjodohannya itu, Zahra dilanda takut akan pernikahan. Dia takut, kalau akan diperlakukan buruk oleh suaminya nanti

"oohh.. ya Tuhan, kenapa aku terus memikirkan perjodohanku ini" Gumam Zahra seraya memiringkan badannya memeluk guling

"Aku harus memfokuskan fikiranku kesekolah saja! Baiklah Zahra Syifatunnisa... Ayo tidur, besok kamu harus kembali sekolah!" (Ucap Zahra sambil berusaha memejamkan matanya)

Dan lumayan lama usaha Zahra untuk memejamkan matanya itu. Sekarang, gadis cantik itu sudah masuk kedalam alam mimpinya

***

Suara alarm kini berbunyi, bersamaan dengan indahnya kokokan ayam-ayam dipagi hari. Seorang gadis yang berada dibawah selimut, mengerjapkan matanya dan menatap sayu alarmnya

"huaahh... sepertinyaa aku baru tidur, kenapa sekarang sudah pagi saja sih" gerutu Zahra sambil berjalan menuju tempat wudhu, untuk menunaikan ibadah

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!