Hana:"Mas, minggu ini kita dapat undangan ulang tahun anaknya mas Surya sama Iren, katanya mereka udah lama gak jumpa kita, makanya sekalian mau kumpul-kumpul.."
Rizal:"Ya udah, kalo gitu kita pigi nanti.."
Hana:"Mas gak cemburu kan?"
Rizal:"Tak ada yang dapat membuat mas cemburu sayang, karena kamu itu terlalu cinta sama mas, jadi gak ada yang ngalahin mas di hati kamu.."
Hana:"Mas bisa aja ih,"
Rizal:"Bisa dong sayang, karena kamu juga Ratu di hati mas, gak ada yang lain."
Rizal berbisik tepat di telinga Hana yang membuat wajah Hana merah merona. Dan ketika mereka mau membuat malam bersejarah sekali lagi, teriakan Naira kecil mengagetkan keduanya yang langsung membuka pintu kamar keduanya.
Rizal hanya dapat menggelengkan kepalanya melihat putrinya yang super duper aktif.
Naira:"ayaaaahhh,,,,Bunda....... Adek mau bobok sini," Rengeknya..
Rizal:"Kenapa gak bobok di kamar adek sendiri?"
Naira:"Gak mau, adek maunya bobok sama bunda, kalo gak boleh ayah aja yang bobok di kamar adek, biar adek sama bunda."
Hana:"Ya udah adek boleh bobok sini,"
Naira:"Yeeee yeeee yeeee..."
Akhirnya mereka pun tidur bertiga dan gagal untuk membuatkan Naira adik..hahaha
Keesokan harinya mereka telah siap untuk berangkat kerumah Surya atas undangannya kemarin. Sesampainya disana mereka masuk dan di sambut oleh Surya.
Surya:"Selamat datang,, mari masuk, anakku ada di dalam sama temen-tem⅞nnya yang lain. Ayo sayang, om kenalin sama anak om."
Naira:"Iya om.."
Ketika Naira melihat yang berulang tahun, Naira pun berlari mendekati nya dan menyapa dengan suara yang lumayan tinggi karena dia juga terkejut.
Naira:"Nabiiiiiiiilllll...Nabil,,,,aku dateng nih,,Nabiilll.."
Nabil:"Nailaaaaa...Aku seneng kamu dateng.."
Para orang tua yang melihatnya pun hanya bisa geleng kepala melihat anak-anak mereka seperti sudah lama sekali tak bertemu, padahal baru kemarin.
Hana:"Jadi dia anak mu mas? Hana tau dia sering main sama Naira, tapi gak tau kalo dia anakmu."
Iren:"Oh..jadi ini yang namanya Naira?? Nabil sering loh ceritain Naira sama tante.."
Mereka pun tertawa karena masing-masing baru tau anak mereka. Melihat kedekatan anak-anak nya, Surya pun mengutarakan niat nya pada Rizal dan Hana.
Surya:"Gimana kalo kita jodohin anak-anak kita? Keliatannya mereka akrab banget kayak gak terpisahkan."
Iren:"Aku setuju mas, kalian gimana?"
Hana dan Rizal saling pandang.
Hana:"Hana gak mau maksain kehendak mas, mbak. Karena udah ada pengalaman Hana dulu, jadi Hana gak mau anak Hana juga ngalamin kegagalan yang sama."
Rizal:"Biarlah jika mereka berjodoh, mereka sendiri yang menentukan, kami gak ngelarang kok, kalau mereka gak berjodoh gak mungkin kita paksa dong ya..."
Mereka tertawa bersama, lalu Surya memanggil Naira..
Surya:"Naira, om mau tanya deh."
Naira:"Tanya apa om?"
Surya:"Naira mau gak kalau udah besar nikah sama Nabil??"
Naira memandang Nabil dengan memanyunkan bibir mungilnya,
Naira:"Naira gak mau nikah sama Nabil om."
Surya:"Loh kenapa? Nabil kan tampan, baik lagi, Masak Naira gak mau?"
Naira:"Iya,, soalnya Nabil gak bisa bilang R, Naira gak mau di panggil Naila terus...."
Sontak jawaban Naira membuat ruangan penuh dengan tawa.
Iren:"Jadi, kalau Nabil bisa bilang R, Naira mau nikah sama Nabil nanti?"
Naira:"Iya.. mau.."
Jawaban polos yang menggemaskan para orang tua, tanpa tau makna pernikahan, hanya karena huruf R...ckckck
Naira kecil memang dapat menjadi pusat perhatian kaum orang tua.
✏️✏️ yuks dukungannya kakak...Love like and coment yesss...😘
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 79 Episodes
Comments
Masiah Firman
ha...ha...ha...lucu
2021-10-27
0
ARSY ALFAZZA
gemes pen Cubit
2020-11-03
1
Anisa Sailapra Laitera
kirain cewe Nabil
2020-06-11
4