kamu siapa

Dela sudah seminggu koma membuat Reno dan William bulak balik melihat kondisi Dela diruang kamar inapnya, tangan Dela perlahan bergerak membuat Reno bahagia melihatnya perlahan Dela membuka matanya melihat sekelilingnya dan kepalanya terasa pusing sekali membuat Reno memberikan minum untuk Dela yang baru sadarkan diri

" sudah bangun sayang akhirnya" ucap Reno pura pura melancarkan aksinya menjadikan Dela pacar bohongan

" saya dimana dan kamu siapa au kepala saya sakit sekali" ucap Dela pegang kepalanya

" kamu sakit sayang di rumah sakit sebentar aku panggilkan dokter" lanjut Reno memencet tombol

beberapa menit dokter datang dan langsung ditahan sama Reno supaya ikutin keinginan nya akhirnya dokter setuju dan langsung masuk memeriksa Dela

" kondisi pasien sudah membaik pak Lebih baik banyak istirahat jangan diajak bicara terlalu banyak" ucap dokter

" memangnya saya sakit apa" lanjut Dela bingung

" sakit kepala biasa kecapean kebanyakan bekerja dan kata pacar anda kecapean belajar buat ujian masuk kuliah" lanjut dokter bohong dokter yang merawat Dela sudah diberitahu status Dela dan Reno pacaran dan penyakit nya pun suka suka Reno yang kasih karena Reno adalah pemilik rumah sakit membuat dokter pasrah sama perintah atasannya

" ya sudah saya permisi kalo begitu" sambung dokter akhirnya pergi

" Dela sayang sekarang tidur lagi ya jangan banyak gerak" lanjut Reno dengan apik membuat Dela percaya sama ucapannya Reno

" aku lapar sayang" ucap Dela entah kenapa merasa asing melihat Reno tapi ucapannya Reno seolah dirinya pacarnya Reno

Reno menghubungi bodyguard untuk membawakan makan untuk Dela dan Reno. Reno membiarkan Dela untuk istirahat selama bodyguard membeli makanan sedangkan Reno memerintahkan bodyguard membeli banyak baju untuk Dela setelah makanan dan baju datang bodyguard langsung memberikannya ke Reno yang sibuk mengurus perusahaannya dari handphone

" permisi tuan Reno ini pesanan anda" ucap bodyguard memberikan bingkisan ke Reno

" baik terimakasih" ucap Reno ramah

" sayang makan dulu mau aku suapin" sambung Reno memanjakan Dela demi rencananya Reno harus berpura pura semakin mendalam perannya

" enggak usah sayang aku bisa makan sendiri sayang, kamu dari tadi sibuk kerja aku engga mau ganggu" ucap Dela yang langsung makan pelan pelan makanan yang dibawa Reno

" perempuan ini baik juga semoga seterusnya seperti ini biar bisa menjadi pacaran beneran" batin Reno berharap

dilain sisi, William harus menahan kupingnya mendengar kan kakaknya Reno bicara yang sungguh mengganggu telinga nya yang menanyakan sikap anehnya Reno

" kalian enggak menyimpan apapun kan dari saya,. kenapa Reno di rumah senyum senyum sendiri" ucap Angel yang melihat William serius

" Reno senyum senyum sendiri pasti bahagia proyek nya selalu berjalan dengan lancar sudahlah Angel jangan bicara sembarangan maaf ya saya sibuk" ucap William Ramah

" terus Reno sekarang kemana kenapa enggak ada disini" lanjut Angel penasaran

" Reno punya rumah sakit wajar kan kalo Reno membagi waktu dan tempat kerja kan, Angel lebih baik kembali ke kantor saja beneran saya bener bener sibuk" lanjut Raka mulai kesel Angel bener bener kepo

" dasar asisten menyebalkan berani sekali mengusir saya" bentak Angel kesel langsung pergi

William merasa lega akhirnya kakaknya Reno pergi juga, William siap siap untuk membersihkan apartemen buat tempat tinggalnya Dela didepan dan ruang tamunya apartemen Dela disiapkan CCTV William juga membelikan motor atas nama Dela sejujur nya William enggak tahu Dela bisa bawa motor atau enggak Reno memerintahkan bodyguard untuk mengawasi Dela karena Dela sendirian di kota Jakarta dan hilang ingatan jadi akan bingung sama identitas nya, William langsung menyusul Reno ke ruangan dokter yang merawat Dela

" kemungkinan pasien pulang dua hari lagi saya lega korban kecelakaan dan amnesia di tolong sama anda pak jadi pasien enggak merasa bingung dan sendirian" puji dokter melihat Reno

" ingat ya dokter jaga rahasia bilang saya adalah pacarnya Dela sampai anda salah bicara pekerjaan yang menjadi taruhannya mengerti" ancam Reno tegas

" baik pak saya akan ikuti keinginan anda" lanjut dokter pasrah

dokter langsung keluar dari ruangan Reno dan langsung bicara penting sama William membahas tentang Dela

" rekening atas nama Dela sudah saya siapkan pak dan isi saldonya sesuai keinginan anda dan saya sudah beli motor apa anda enggak merasa rugi mengeluarkan banyak uang seperti ini pak" ucap William penasaran

" enggak William saya lihat sisi baik Dela perempuan itu patut dibaikin kasihan juga kan ke Jakarta cuman bawa uang sedikit tadi saya lagi kerja menawarkan suapin Dela dia nolak merasa enggak enak mengganggu waktu saya yang lagi kerja lewat handphone" cerita Reno bahagia rencananya enggak salah

" ya semoga saja Dela perempuan baik baik pak, saya sudah belikan tas dan dompet isinya beberapa ratus ribu dan ATM sama KTP nya Dela" lanjut William menjalankan semua perintah Reno sesuai

" kerja bagus William saya ingin saat Dela bisa bekerja kondisi Dela lebih baik pastikan karyawan enggak ada yang membocorkan rahasia kalo ada yang berani pecat saja saya enggak mau dijodohkan makannya memanfaatkan keadaan Dela" lanjut Reno merasa enggak enak sebenernya

" ya sudah kita kembali melihat Dela" sambung Reno

dilain sisi, Dela membaca buku yang dibawa Reno Dela hobi baca buku dan bisa berlama lama saat sudah asik membaca buku, Reno yang melihat Dela membaca buku tersenyum bahagia karena Dela rajin baca juga

" bagaimana buku bisnis itu bagus kan, bulan depan tes masuk universitas kamu selalu ingin kuliah sambil kerja dan aku sudah daftarkan kamu sayang sebagai surprise dari aku" ucap Reno membuat William nahan ketawa mendengar bualan Reno yang luar biasa

" tapi entah kenapa aku enggak Ingat sama sekali sayang aku kerja dimana dan tinggal dimana" ucap Dela pegang kepalanya

" kamu baru kerja di perusahaan aku enam bulan lalu merantau dari kota Malang dan aku atasan kamu sayang kamu kerja di bagian pemasaran barang produksi perusahaan aku, sekarang kamu baca saja buat Persiapan tes masuk kuliah jangan memikirkan yang lain dulu yah sayang, kalo sudah sembuh aku antar kamu ke apartemen aku" lanjut Reno berdiri disampingnya Dela

" kok bisa di apartemen" lanjut Dela penasaran

" tadi aku sudah bilang nanti aku ceritakan semuanya sekarang kita baca saja buat persiapan kamu masuk universitas" lanjut Reno mengelus lembut rambutnya Dela, Reno lupa memerintahkan William mencari tahu keluarga nya Dela

" iyah sayang aku tertarik sama jurusan bisnis ini sepertinya sangat menguntungkan saat bekerja" lanjut Dela berusaha untuk ikuti panggilan yang diberikan Reno

" memang menguntungkan Dela makannya kita wujudkan keinginan kamu dan kita berdua faham sama jurusan yang kamu inginkan" ucap William yang ikut ikutan acting

William merasa kasihan Dela dibohongi seperti ini tapi demi kebaikan bersama Reno membutuhkan status pacaran sama Dela sedangkan Dela membutuhkan orang lain yang baik bisa melindungi Dela selama hilang ingatan dan enggak dimanfaatkan sembarangan orang

Terpopuler

Comments

Devi Handayani

Devi Handayani

lanjut thor.... sepertinya jalan ceritanya menarik😌😌😍😍

2023-01-24

0

lihat semua
Episodes
1 perkenalan
2 kamu siapa
3 pencarian identitas Dela
4 hari pertama kerja
5 paman rindu Dela
6 menemani kerja
7 lupa alamat apartemen
8 ujian tes masuk kuliah
9 satu ruangan dengan pacar
10 biar aku yang mengerjakan
11 perhatian
12 disidang Reno dan William
13 surprise naik jabatan
14 pengiriman barang ke Jakarta
15 promosi
16 pemakaman
17 mendadak panas
18 apartemen mewah
19 karena koran jadi masalah
20 rencana Reno
21 rencana ke Amerika
22 antar ke bandara
23 drama William
24 jalan jalan di Washington
25 kembali ke tanah air
26 penyelidikan dela
27 kejujuran Reno
28 awal masuk kuliah
29 berusaha perhatian
30 Reno cemburu
31 jalan jalan
32 operasi nya berhasil
33 makan buah duren
34 koma
35 ingat masa lalu
36 modus interview
37 hari pertama kerja
38 akhirnya Rizky tahu
39 modusnya Reno
40 akhirnya ke Jakarta
41 jalan jalan di Jakarta
42 promosi novel baru
43 mau kah menjadi my love ku
44 hari pertama kuliah di kampus baru
45 aku mau menjadi belahan jiwa kamu
46 banyak kerjaan
47 Wiwin Dilema
48 hamil
49 persiapan dalam sebulan
50 menyelidiki Adit
51 kecurigaan Ibnu dan Ucok
52 buku diary
53 porsi makan kaka
54 kekecewaan Ibnu dan ucok
55 rencana Chandra
56 jalan jalan ke Ancol
57 rencana dobel date
58 kecurigaan Dela
59 terimakasih kakek
60 jangan bercanda
61 ketegasan Reno
62 Rencana ke US
63 kekepoan Adit
64 selamat pagi cinta
65 akhirnya ketemu
66 Mami dan papi William, dan ketemu camer
67 Kuliah online
68 Dasar bucin
69 Pacar yang berkuasa
70 kalian pacaran saya dianggap nyamuk
71 Jalan jalan sama camer
72 Rencana Adit gagal
73 Kembali ke tanah air
74 promosi karya terbaru
75 Rumah kenangan
76 Masak makan malam buat camer
77 akhirnya menempati kamar kakek Bowo
78 Berangkat kerja bareng camer
79 Paman restui
80 Diantara kuliah sama calon suami
81 Dobel pernikahan
82 MP akhirnya
83 Rencana bulan madu
84 Batal jalan jalan
85 Musium Doraemon
86 Jangan ngambek dong sayang
87 Cuman bisa dilihat
88 Tiga puluh menit
89 Awas ganggu jalan jalan lagi
90 Bunga sakura
91 Banyak jatah
92 Kembali ke rumah
93 Alhamdulillah sampai dengan selamat
94 Janji untuk setia
Episodes

Updated 94 Episodes

1
perkenalan
2
kamu siapa
3
pencarian identitas Dela
4
hari pertama kerja
5
paman rindu Dela
6
menemani kerja
7
lupa alamat apartemen
8
ujian tes masuk kuliah
9
satu ruangan dengan pacar
10
biar aku yang mengerjakan
11
perhatian
12
disidang Reno dan William
13
surprise naik jabatan
14
pengiriman barang ke Jakarta
15
promosi
16
pemakaman
17
mendadak panas
18
apartemen mewah
19
karena koran jadi masalah
20
rencana Reno
21
rencana ke Amerika
22
antar ke bandara
23
drama William
24
jalan jalan di Washington
25
kembali ke tanah air
26
penyelidikan dela
27
kejujuran Reno
28
awal masuk kuliah
29
berusaha perhatian
30
Reno cemburu
31
jalan jalan
32
operasi nya berhasil
33
makan buah duren
34
koma
35
ingat masa lalu
36
modus interview
37
hari pertama kerja
38
akhirnya Rizky tahu
39
modusnya Reno
40
akhirnya ke Jakarta
41
jalan jalan di Jakarta
42
promosi novel baru
43
mau kah menjadi my love ku
44
hari pertama kuliah di kampus baru
45
aku mau menjadi belahan jiwa kamu
46
banyak kerjaan
47
Wiwin Dilema
48
hamil
49
persiapan dalam sebulan
50
menyelidiki Adit
51
kecurigaan Ibnu dan Ucok
52
buku diary
53
porsi makan kaka
54
kekecewaan Ibnu dan ucok
55
rencana Chandra
56
jalan jalan ke Ancol
57
rencana dobel date
58
kecurigaan Dela
59
terimakasih kakek
60
jangan bercanda
61
ketegasan Reno
62
Rencana ke US
63
kekepoan Adit
64
selamat pagi cinta
65
akhirnya ketemu
66
Mami dan papi William, dan ketemu camer
67
Kuliah online
68
Dasar bucin
69
Pacar yang berkuasa
70
kalian pacaran saya dianggap nyamuk
71
Jalan jalan sama camer
72
Rencana Adit gagal
73
Kembali ke tanah air
74
promosi karya terbaru
75
Rumah kenangan
76
Masak makan malam buat camer
77
akhirnya menempati kamar kakek Bowo
78
Berangkat kerja bareng camer
79
Paman restui
80
Diantara kuliah sama calon suami
81
Dobel pernikahan
82
MP akhirnya
83
Rencana bulan madu
84
Batal jalan jalan
85
Musium Doraemon
86
Jangan ngambek dong sayang
87
Cuman bisa dilihat
88
Tiga puluh menit
89
Awas ganggu jalan jalan lagi
90
Bunga sakura
91
Banyak jatah
92
Kembali ke rumah
93
Alhamdulillah sampai dengan selamat
94
Janji untuk setia

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!