pencarian identitas Dela

bodyguard di perintahkan untuk mencari tahu alamat rumahnya Dela dalam waktu seminggu harus ketemu, karena tanda tangan orang tua yang enggak bisa diwakilkan membuat Reno memerintahkan bodyguard nya bekerja dengan ekstrak

" saya ingin kalian ajak keluarga nya Dela ketemu sama saya di apartemen nya William mengerti kalian" perintah Reno serius

" mengerti pak kami akan ajak keluarga nya Dela ketemu sama anda" ucap bodyguard

" bagus pergilah ke kota Malang sekarang" perintah Reno lagi

Reno yang melihat bodyguard nya pergi langsung bersiap siap ke rumah sakit karena hari ini Dela pulang dari rumah sakit, Reno yang yang enggak sabar menjemput Dela akhirnya pergi sendiri saat tiba di kamar rawatnya Dela betapa kagetnya Reno melihat Dela cuma memakai tengtop bersiap pakai baju setelah mandi betapa cantiknya Dela saat memakai tengtop kulit putih dan bersih nya Dela terekspose membuat jiwa Reno meronta-ronta melihat Dela yang seksi dan putih, Reno membiarkan Dela menyelesaikan pakai bajunya sedangkan bagian bawahnya Reno berdenyut akibat fikiran Reno yang ingin ajak gulet panas Bareng Dela

" sial kenapa harus lihat Bening bening begini sih bikin tongkat sakti berdiri Sempurna" batin Reno frustasi

Reno yang melihat Dela susah memakaikan bajunya dengan sempurna perlahan jalan kearah nya Dela yang merapihkan rambutnya

" sudah siap untuk pulang sayang" ucap Reno mencium wangi dari rambutnya Dela dan parfum yang dipakai Dela

" sudah sayang maaf ya aku sakit jadi bolos bekerja sayang" ucap Dela yang tersenyum melihat Reno

" enggak masalah sayang yang penting kesehatan nomor satu sayang" lanjut Reno mencium tangannya Dela pertama kalinya sebenarnya Reno gugup melakukan nya

" ya sudah aku bantu bawakan baju bajunya sayang" sambung Reno menggandeng tangan nya Dela dengan lembut sambil keluar dari rumah sakit

saat di dalam mobil Dela Banyak bertanya sama Reno membuat Reno mengarang bebas sekaligus modus demi melancarkan aksinya

" pacaran kita sama seperti banyak orang sayang bekerja secara profesional makan bareng ngobrol banyak hal dan kalo lagi di ruangan aku kamu mau aku cium sayang cuma batas ciuman sayang tanpa melakukan yang lainnya sayang pacaran kita sehat walaupun baru jadian dua bulan tapi aku mempedulikan tempat tinggal kamu dan pendidikan kamu sayang" ucap Reno mencium tangannya Dela dengan lembut

" oh jadi aku kerja di tempat kamu enam bulan dan kita baru jadian dua bulan pendekatan yang cepat juga aku beruntung mendapatkan pacar yang hebat seperti kamu" puji Dela yang lagi lagi merasa asing

" iyah sayang aku juga enggak menyangka sayang, di apartemen kamu tinggal sendirian aku selalu antar jemput kamu tanpa pernah nginep bareng jadi aman sayang" lanjut Reno yang faham sama apa yang dikirkan Dela

Dela dan Reno sampai di apartemen Reno yang cukup besar dan sudah siapkan seolah Dela sudah bekerja dan banyak buku buku persiapan yang dilakukan William sungguh luar biasa lengkap

" ya ampun isi kulkasnya banyak sekali" ucap Dela yang jalan ke dapur dan melihat isi dapur betapa kagetnya melihat kulkasnya penuh makanan dan minuman

" setiap gajian kamu selalu belanja bulanan sayang buat stok di apartemen dan sering beli makeup masa kamu lupa semua nya" lanjut Reno pura pura sedih

" maaf sayang tapi beneran aku enggak Ingat sama sekali sayang" lanjut Dela pegang tangannya Reno

" ya sudah sayang kita ke kamar kamu buat istirahat dan aku melanjutkan kerja di ruang tamu ya" lanjut Reno yang sebenarnya ingin memakan Dela tapi belum waktunya Reno baru kenal Dela

" baiklah sayang selamat bekerja aku mandi dulu nanti aku gabung sama kamu yah" lanjut Dela mendadak diam saat menikmati bibirnya dicium sama Reno entah kenapa ciuman yang diberikan Reno membuat Dela merasa sedih dan kesal padahal ciuman yang diberikan Reno sungguh lembut dan membuat melayang menerima nya tapi entah kenapa perasaan Dela justru enggak seneng sama sekali

" aku kerja duluan ya sayang" ucap Reno yang akhirnya bisa mencium Dela pertama kalinya

" iyah sayang" lanjut Dela mengunci pintu kamar mendadak air matanya keluar begitu saja

Dela merasa ada yang salah dari ciuman tadi dan merasa melakukan kesalahan Dela yang hilang ingatan cuman bisa menerima apapun yang dikatakan Reno Padanya

" apa bener laki laki itu pacar saya tapi kenapa terasa asing ya Allah" ucap Dela sambil pegang kepalanya langsung jalan ke dalam kamar mandi

dilain sisi, Reno merasa puas karena kerja keras bodyguard nya akhirnya menemukan tempat tinggalnya Dela Reno membatalkan ngajak paman nya Dela ke Jakarta Reno memerintahkan anak buahnya untuk memantau terus kegiatan pamannya Dela

" belum waktunya paman dibawa ke Jakarta tunggu sampai Dela sudah kuliah dan kerja baru dibawa kesini" batin Reno bahagia akhirnya orang yang ditolongnya ketemu juga tempat tinggalnya

" sepertinya ciuman tadi ciuman pertamanya Dela maafkan saya Dela enggak tahan melihat bibir mungil kamu" batin Reno bahagia jiwa playboy nya kambuh lagi

Dela kembali ke ruang tamu memakai baju yang dibeli kan Reno ternyata bajunya pas dan Dela terlihat lebih cantik membuat Reno enggak berkedip melihat Dela

" sayang katanya mau bahas kerjaan kok melamun" ucap Dela menepuk pelan bahunya Reno

" kamu cantik sayang" ucap Reno yang bener bener muji kecantikan Dela

" terimakasih atas pujiannya sayang mau lihatin aku sampai kapan" lanjut Dela tersipu malu dilihatin seperti itu sama Reno

Reno akhirnya mulai fokus membahas pekerjaan yang biasa dikerjakan tim pemasaran nya Dela cukup fokus mendengarkan apa yang dijelaskan sama Reno Dela tipe perempuan pendengar yang baik membuat Reno bangga melihatnya

" jadi kamu mulai besok mempromosikan proyek proyek pembangunan dari perusahaan kita dan rumah sakit yang aku punya kalo kamu mampu mendapatkan konsumen kamu mendapatkan bonus setiap bulannya kamu selalu berhasil mendapatkan client sayang" penjelasan Reno pegang tangannya Dela dengan lembut

" aku mengerti sayang mulai besok aku akan mulai bekerja oh yah dikamar ada kunci motor dan STNK" lanjut Dela bingung

" itu motor kamu sayang yang cicilannya sudah lunas beberapa bulan lalu sayang" lanjut Reno yang langsung mencium bibirnya Dela, Dela yang setiap mendapatkan ciuman berusaha menikmati nya tanpa menolaknya karena ciuman yang diberikan Reno cukup lembut membuatnya menjadi ingin selalu dicium

" sayang besok aku jemput ke sini yah supaya berangkat bareng" lanjut Reno merapihkan lipstik Dela yang berantakan

" Iyah sayang boleh kita nanti sarapan bareng yah" lanjut Dela gugup setiap sentu han yang diberikan Reno

" ya sudah aku ke kantor dulu nanti sore aku kesini kita makan malam bareng ya sayang" lanjut Reno yang mencium bibirnya Dela baru berdiri

" Iyah sayang hati hati dijalan yah" lanjut Dela berusaha santai

Dela mengantarkan Reno sampai depan pintu dan Dela mengunci pintu sambil pegang bibirnya dengan rasa bahagia

" begini ya rasanya dicium enak ternyata" ucap Dela pegang bibirnya sambil senyum senyum sendiri

Terpopuler

Comments

Devi Handayani

Devi Handayani

ternyata suka juga dela dicium ama reno hhihihi🤭🤭

2023-01-24

0

ATIN Supriatin

ATIN Supriatin

mampir kak

2022-05-06

0

lihat semua
Episodes
1 perkenalan
2 kamu siapa
3 pencarian identitas Dela
4 hari pertama kerja
5 paman rindu Dela
6 menemani kerja
7 lupa alamat apartemen
8 ujian tes masuk kuliah
9 satu ruangan dengan pacar
10 biar aku yang mengerjakan
11 perhatian
12 disidang Reno dan William
13 surprise naik jabatan
14 pengiriman barang ke Jakarta
15 promosi
16 pemakaman
17 mendadak panas
18 apartemen mewah
19 karena koran jadi masalah
20 rencana Reno
21 rencana ke Amerika
22 antar ke bandara
23 drama William
24 jalan jalan di Washington
25 kembali ke tanah air
26 penyelidikan dela
27 kejujuran Reno
28 awal masuk kuliah
29 berusaha perhatian
30 Reno cemburu
31 jalan jalan
32 operasi nya berhasil
33 makan buah duren
34 koma
35 ingat masa lalu
36 modus interview
37 hari pertama kerja
38 akhirnya Rizky tahu
39 modusnya Reno
40 akhirnya ke Jakarta
41 jalan jalan di Jakarta
42 promosi novel baru
43 mau kah menjadi my love ku
44 hari pertama kuliah di kampus baru
45 aku mau menjadi belahan jiwa kamu
46 banyak kerjaan
47 Wiwin Dilema
48 hamil
49 persiapan dalam sebulan
50 menyelidiki Adit
51 kecurigaan Ibnu dan Ucok
52 buku diary
53 porsi makan kaka
54 kekecewaan Ibnu dan ucok
55 rencana Chandra
56 jalan jalan ke Ancol
57 rencana dobel date
58 kecurigaan Dela
59 terimakasih kakek
60 jangan bercanda
61 ketegasan Reno
62 Rencana ke US
63 kekepoan Adit
64 selamat pagi cinta
65 akhirnya ketemu
66 Mami dan papi William, dan ketemu camer
67 Kuliah online
68 Dasar bucin
69 Pacar yang berkuasa
70 kalian pacaran saya dianggap nyamuk
71 Jalan jalan sama camer
72 Rencana Adit gagal
73 Kembali ke tanah air
74 promosi karya terbaru
75 Rumah kenangan
76 Masak makan malam buat camer
77 akhirnya menempati kamar kakek Bowo
78 Berangkat kerja bareng camer
79 Paman restui
80 Diantara kuliah sama calon suami
81 Dobel pernikahan
82 MP akhirnya
83 Rencana bulan madu
84 Batal jalan jalan
85 Musium Doraemon
86 Jangan ngambek dong sayang
87 Cuman bisa dilihat
88 Tiga puluh menit
89 Awas ganggu jalan jalan lagi
90 Bunga sakura
91 Banyak jatah
92 Kembali ke rumah
93 Alhamdulillah sampai dengan selamat
94 Janji untuk setia
Episodes

Updated 94 Episodes

1
perkenalan
2
kamu siapa
3
pencarian identitas Dela
4
hari pertama kerja
5
paman rindu Dela
6
menemani kerja
7
lupa alamat apartemen
8
ujian tes masuk kuliah
9
satu ruangan dengan pacar
10
biar aku yang mengerjakan
11
perhatian
12
disidang Reno dan William
13
surprise naik jabatan
14
pengiriman barang ke Jakarta
15
promosi
16
pemakaman
17
mendadak panas
18
apartemen mewah
19
karena koran jadi masalah
20
rencana Reno
21
rencana ke Amerika
22
antar ke bandara
23
drama William
24
jalan jalan di Washington
25
kembali ke tanah air
26
penyelidikan dela
27
kejujuran Reno
28
awal masuk kuliah
29
berusaha perhatian
30
Reno cemburu
31
jalan jalan
32
operasi nya berhasil
33
makan buah duren
34
koma
35
ingat masa lalu
36
modus interview
37
hari pertama kerja
38
akhirnya Rizky tahu
39
modusnya Reno
40
akhirnya ke Jakarta
41
jalan jalan di Jakarta
42
promosi novel baru
43
mau kah menjadi my love ku
44
hari pertama kuliah di kampus baru
45
aku mau menjadi belahan jiwa kamu
46
banyak kerjaan
47
Wiwin Dilema
48
hamil
49
persiapan dalam sebulan
50
menyelidiki Adit
51
kecurigaan Ibnu dan Ucok
52
buku diary
53
porsi makan kaka
54
kekecewaan Ibnu dan ucok
55
rencana Chandra
56
jalan jalan ke Ancol
57
rencana dobel date
58
kecurigaan Dela
59
terimakasih kakek
60
jangan bercanda
61
ketegasan Reno
62
Rencana ke US
63
kekepoan Adit
64
selamat pagi cinta
65
akhirnya ketemu
66
Mami dan papi William, dan ketemu camer
67
Kuliah online
68
Dasar bucin
69
Pacar yang berkuasa
70
kalian pacaran saya dianggap nyamuk
71
Jalan jalan sama camer
72
Rencana Adit gagal
73
Kembali ke tanah air
74
promosi karya terbaru
75
Rumah kenangan
76
Masak makan malam buat camer
77
akhirnya menempati kamar kakek Bowo
78
Berangkat kerja bareng camer
79
Paman restui
80
Diantara kuliah sama calon suami
81
Dobel pernikahan
82
MP akhirnya
83
Rencana bulan madu
84
Batal jalan jalan
85
Musium Doraemon
86
Jangan ngambek dong sayang
87
Cuman bisa dilihat
88
Tiga puluh menit
89
Awas ganggu jalan jalan lagi
90
Bunga sakura
91
Banyak jatah
92
Kembali ke rumah
93
Alhamdulillah sampai dengan selamat
94
Janji untuk setia

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!