hari pertama kerja

Dela masak untuk sarapan bareng Reno sebelum berangkat kerja, Dela yang sudah terbiasa masak untuk Paman nya membuat Dela langsung masak ayam goreng sayur dan sambal setelah masakan selesai Dela mengirimkan hasil masakannya ke Reno dan langsung bersiap siap mandi, Reno yang mendapatkan pesan dari Dela langsung tersenyum saat ibunya mendekat ekspresi Reno langsung males melihatnya

" ada apa lagi" ucap Reno judes melihat orang tuanya

" bersiaplah nanti siang makan bareng temen papi dan mami anaknya seorang desainer hebat kamu pasti suka" ucap Niko tegas melihat anaknya

" Reno engga bisa mau kunjungan kerja melihat stand yang baru Reno buka" lanjut Reno cuek sambil pakai baju

" kamu selalu seperti ini kalo kita membicarakan perjodohan buat kamu" bentak Natalia kesal

" sudah mami papi kalo Reno engga suka dijodohkan dia pasti males dijodohkan sudah beberapakali dikenalkan jalan bareng harta Reno dikuras hampir lima milliar dari berapa perempuan yang kalian kenalkan" ucap Angel males mendengar perdebatan keluarga nya

" nah ka Angel saja mengerti kalian keras kepala sekali lebih baik fokus sama ka Angel yang mau nikah sebentar lagi" lanjut Reno bahagia karena Kaka nya selalu dipihak Reno walaupun Angel termasuk perempuan matre

" saya sudah terlambat sampai jumpa lagi mami dan papi" sambung Reno buru buru karena sudah kesiangan

" selalu saja Angel membela adik kamu" bentak Natalia kesal

" sudahlah mami dari pada pusing dan malu mending fokus cari uang bukannya selama ini kalian lebih fokus bekerja selain fokus merecoki hidupnya Reno sedangkan saya diabaikan" lanjut Angel kesel

" bicara apa kamu Angel sudah sana siap siap berangkat bekerja" lanjut Niko yang pusing

dilain sisi, Dela sudah bersiap dengan pakaian kerjanya kemeja warna putih dipadan kan sama celana bahan putih Dela memakai kartu pengenal karyawan, Dela mendengar suara bel di pencet langsung membuka pintu dan terlihat Reno yang tampan memakai setelan jas berwarna biru

" dasinya berantakan sayang" ucap Adel merapihkan dasinya Reno

" aku laper sayang" ucap Reno bahagia walaupun pacar bohongan perlakuan Dela ke dirinya sangat manis dan perhatian Dela narik tangannya Reno masuk kedalam apartemen Reno langsung mencium bibirnya Dela dengan lembut membuat Dela menikmati setiap sentu han yang diberikan Reno

" sayang setiap pagi vitamin c nya yah setiap aku kesini" ucap Reno terkekeh sambil jalan ke dapur

" sepertinya kamu hobi ciuman sayang" ucap Dela mengambil nasi dan lauk buat Reno

" ciuman sama orang yang dicintai enggak masalah kan sayang kamu suka kan buktinya tadi kamu menikmatinya" lanjut Reno menikmati makanannya

" ayam dan sayurnya enak sayang" puji Reno ternyata Dela bisa masak

" Alhamdulillah kalo kamu suka sayang, siang makan disini atau diluar" lanjut Dela menikmati masakannya

" diluar saja sayang lauk sekarang buat makan malam disini yah" lanjut Reno modus

" oke deh" lanjut Dela merapihkan bekas makan nya dan langsung bersiap berangkat kerja

"parfum kamu wangi sayang" lanjut Reno mencium parfum nya Dela membuat Reno ingin menikmati l3h3rnya Dela saking menggodanya membuat Reno harus menahan diri jangan membuat Dela menjadi takut sama sikapnya Reno, Reno membukaan pintu mobil dan mobil perlahan jalan meninggalkan apartemen nya Dela selama di perjalanan Reno membahas pekerjaan membuat Dela semangat untuk bekerja sesampainya di perusahaan semua mata tertuju pada Reno semua karyawan menyapa Reno dan tersenyum sama Dela atas perintahnya William untuk bersikap ramah sama Dela yang sudah menjadi karyawan William mengancam siapapun karyawan yang berani gibahin Dela dan mengusik Dela akan dipecat membuat karyawan menjadi takut dan ruangan nya Dela di pasangkan cctv-nya membuat Reno bisa memantau aktivitas pacar bohongan nya

" selamat bekerja sayang" bisik Reno merapihkan rambutnya Dela

" kamu juga yah semangat bekerja" ucap Dela mencium pipinya Reno

" kok di pipi sayang" protes Reno sambil nunjuk bibirnya

" malu ah banyak karyawan" lanjut Dela malu

" baiklah aku ke ruangan aku yah" lanjut Reno akhirnya pergi

dilain sisi, William sudah menyiapkan warung sembako di dekat rumah pamannya Dela, William langsung memantau persiapan pembukaan sembako yang diperintahkan Reno untuk memudahkan pamannya Dela untuk belanja

" siapkan bodyguard yang menjalankan toko ini empat orang, nanti yang tanggung jawab pegang uang ada orang kepercayaan pak Reno yang kesini" ucap William melihat lihat dagangan yang mendadak diinginkan Reno

" baik tuan akan kita atur yang tinggal disini" ucap kepala bagian bodyguard

" siapkan juga mobil bakter sama motor buat kebutuhan kalian oh ya kalo pamannya Dela yang belanja kasih diskon ya saya dengar pamannya Dela bukan tipe orang yang sembarangan bicara" perintah William

" kalo boleh tahu Dela ini siapanya tuan Reno yah" lanjut bodyguard penasaran

" rahasia kalian tugasnya untuk mengawasi pamannya Dela kalo butuh apa apa langsung sigap kasih pertolongan didepan rumahnya kasih cctv-nya ya kalo bisa didalam rumahnya juga bagaimana cara kalian lah harus bisa tapi aman" perintah William buka minuman kebetulan William haus

" baik tuan" lanjut bodyguard

" gaji kalian lima juta itu sudah termasuk makan gaji pokok sama buat kalian jagain paman nya Dela" perintah William

" baik tuan terimakasih gaji yang dikasih ke kami" lanjut bodyguard bahagia mendapatkan gaji lebih besar dari biasanya

dilain sisi, Dela mulai mengerjakan pekerjaan yang harus dijalankan nya Reno yang melihat Dela giat bekerja menjadi tersenyum melihat nya Reno melihat kalender dua hari lagi Dela menjalankan tes masuk kuliah membuat Reno semangat ngajarin Dela. Reno menelfon William yang sedang mempersiapkan toko sembako dideket rumah pamannya Dela

" bagaimana persiapan disana lancar William" ucap Reno yang matanya masih memantau kegiatan Dela saat saluran telefon terhubung

" Alhamdulillah lancar pak sudah disiapkan semuanya pamannya Dela sudah beli beras tadi pak, pamannya Dela seorang dua tanpa istri dan anak nya meninggal dunia karena kecelakaan pak pamannya kerja sebagai petani pak" ucap William diseberang telefon

" kamu pura pura tawarkan lowongan pekerjaan ke pamannya Dela kasih tahu gaji nya lima juta sebulan kita bantu perlahan ekonomi nya juga pantas sayang sekali sama Dela" lanjut William yang ingin rencana memanfaatkan Dela sesempurna mungkin

" baik pak akan saya perintah kan ke bodyguard" lanjut William

Reno mematikan handphone nya jalan menuju ruangannya Dela untuk mengajak Dela menuju stand disebuah Mall, sejujurnya manajer pemasaran sedikit kesal sama Reno yang seenaknya anak baru diajak pergi untuk promosi ke masyarakat karena ancaman William seluruh karyawan dilarang keras membahas Dela dan Reno.

" sayang bersiap ya kita melihat stand kita di Mall" ucap Reno tersenyum manis melihat Dela

" sebentar sayang aku matikan komputer dulu" ucap Dela langsung mematikan komputer dan langsung pergi meninggalkan ruangannya

Reno sengaja memakai hatset untuk mendengarkan suara suara dari cctv-nya siapapun karyawan yang berani gosipin Dela harus siap kehilangan pekerjaan

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***