Menjelang akhir ramadhan ini pesanan online meningkat tajam. aku juga sibuk di toko tempat kerjaku, karena pembeli yang eceran makin ramai saat mendekati lebaran.karena takut tidak terpenuhi pesanan onlineku sering kusuruh putri mengerjakannya.. setiap pesanan ditulis putri dan di wa padaku. kadang karena terlalu banyak yang mesan dengan senang hati putri menjemput ketoko. bahkan sampai dua kali sehari putri menjemput.karena pasar tempat kubekerja hanya 15- 20 menit pakai motor dan juga karena putri sudah libur sekolah.
Pesanan pelangan yang sudah stor tunai menjelang solat zuhur akan di ambil oleh putri siap zuhur, yang sebelum ketoko ia mengambil uang dulu ke atm. dan yang setor menjelang tutup toko akan ku bawa pas pulang kerja. Alhamdilillah pelangan ku bsnyak yang puas degan pakaian jualanku.
Siang itu selepas zuhur kami agak santai ,kami sholat zuhur dan istirahat sejenak bergantian. kami dibolehkan isoman (-Istirahat Sholat Makan-) satu jam. toko tempat ku bekerja merupakan ruko 2 pintu yang berlantai tiga jadi kami bisa istirahat di lantai tiga, tidak keluar toko, karena disana terdapat mushola dan ruanganya luas .jadi bisa rebahan sebentar melemaskan otot kaki yang bediri terus saat melayani pelangan atau merehatkan pinggang .Disini juga ada dapurnya. dihari biasa juga tempat makan . kami istirahat di bagi menjadi dua shif ,gantian siapa yang duluan isoman nya. setiap shif ada 3 atau 4 orang.
Tidak begitu ramai pelangan yang datang saat ini, entah karena sedang istirahat siang atau lagi malas keluar. Karena cuaca hari ini agak panas. pelangan juga datang seperti bergantian. jadi tidak terlalu sibuk.
" kak ini foto pesanan pelangan online!" seru putri pas masuk ke toko.
kulihat catatannya
" wah rame ni put, alhamdulillah ya rezekimu ini" jawabku sambil memilih orderan onlineku. " Bayar yang kemaren put sama mami, kan ada kamu bawa bon nya!" perintahku pada putri dengan masih memilih baju muslim pesanan. dan me wa ke temn yg di toko sebelah.
setelah membayar pada mami aku lalu aku memberikan catatan yang dibawa putri tadi beserta pakaian ke kasir, meja nya mami.
" Trus kamu jemput yang ini ke toko sebelah, tiga pintu dari sini sebelah kanan. jangan lupa bayar bon yang kemaren. nanti tunggu disini saja kalau kamu selesai dari sebelah"perintah ku lagi
" Dan sandal ini biar aku yang jemput". " mi boleh izin sebentar ke toko sandal pak haji Amir?" tanyaku pada mami bi bosku.
" boleh Din.. silahkan" kata mami sambil membuat bon pakaian muslim yang aku pilih tadi.
"Makasih Mi". " mana uang dan bon sandalnya put?" tanyaku.
putri mumberikanya padaku.
hanya 10 menit aku sudah kembali dari toko sepatu pak Amir. karena aku sudah me wa pesanan ku kepada temanku yang bekerja di sana, hanya tinggal ambil dan bayar yang kemaren.
putri juga sudah selesai. belanjaan pesanan sudah di pak kedalam plastik besar oleh teman bekerja di toko, karena memang banyak yang mesan.
Ditambah satu kantong sedang .
"Put.. jam 4 sore nanti tutup saja pesanan online ya, nanti tidak keburu ngirim nya. lebaran lima hari lagi , kita cuma punya waktu ngirim bari ini dan besok. kita targetkan pelangan menerima paket dua hari menjelang lebaran agar mereka puas." jelasku.
"ada yang luar provinsi Din? kan berapa hari sampainya nanti!" tanya Nova.
"Tidak Nov.. sepuluh hari menjelang lebaran aku hanya ambil yang dalam provinsi karena satu hari sampai, paling telat dua hari. jadi lebih aman untuk pelangan " jelasku lagi.
Kusuruh saja Putri pulang dengan memesan ** car biar aman. dan barang belanjaan di bawa oleh teman di toko yang pekerjaannya juga porter khusus toko jika ada pelangan yang minta antar ke mobil atau keluar pasar .
Sebelum putri keluar toko aku di kejutkan dengan kedatangan Mak sam dan kak sandra. tapi aku berfikiran positif saja mereka mungkin mau belanja baju buat lebaran.
" Apa itu Put!?" tanya kak sandra mendekati Putri yang berada dekat gerobak untuk membawa karung plastik yang akan dibawa putri pulang. di tekan-tekannya karung itu.
" pesanan kak" jawab putri "Kak Din... aku balik dulu ya!" teriak putri. " yuk bang" ajak putri lagi.
"Ah.. jangan bohong kamu. mana ada orang pesan sama anak kecil seperti kamu, mana mampu kamu belanja sebanyak itu , buat baju kamu saja ayah mu masih nunggu hasil panen terjual... mimpi kamu put .. hahahaaa" ejek kak sandra.
Putri terus berlalu tanpa menghiraukan kak sandra. kak sandra memang sering mengejek kami. tapi sering mengacuh kannya.
Tapi mendengar perkataan kak sandra barusan, mendidih juga darah ku. Aku akan menjawab perkataan kak sandra tapi tiba- tiba tangan ku dipegang mami, karena aku masih berdiri dekat meja mami. mami mengelengkan kepalanya.
Kutarik nafas dan melepaskan nya kasar. sambil melihat tidak suka pada kak sandra dan juga mak Sam. semakin kesal saja melihat mak sam, karena tidak ada niat untuk menegur kak sandra yang sudah jelas perkataanya sangat tidak enak didengar.
Apalagi di dalam toko ini tidak hanya karyawan toko yang ada. tapi ada beberapa pelangan. apakah tidak malu dia sebagai seorang anak gadis di cap bermulut pedas sepedas cabe setan.
Apakah tidak akan malu kalau salah satu pelangan itu orang tua teman atau orang tua cowok yang di incar. astagfirulah ...
Melihat aku hanya diam Mami lebih dahulu menyapa
" mau pilih yang mana ya buk.. mbak cantik. atau mau lihat- lihat dahulu mana tau ada yang menarik " sapa mami mencoba ramah. "Din.. kamu cek barang yang akan dikirim ya" kata mami sambil memberikan sebuah nota kepadaku.
" Baik mi" jawabku menerima nota yang diberikan mami. aku menuju sudut toko dan mulai mencek pesanan, menyusun dan mengikatnya, satu ikat sepuluh potong baju. setengah kodi.ada yang full putih ada juga yang beraneka warna setiap ikatnya.
ting....
bunyi hp ku... kulihat hpku. ternyata Wa dari mami,kulirik mami dengan sudut mata, mami menganguk sekilas kubuka pesan mami..
mami👩:
Siapa mereka 🤔
aku👧:
Adik ayah dan keponakan ayah 😬😡😷
mami👩:
kok kamu kelihatan kesal?🧐
aku 👧:
memang kurang besahabat kita mi. sering bikin kesal, dan semena2😡
mami👩:
ya udah diam di situ saja, dari pada puasamu batal.
aku 👧:
makasih mi 🙏🙏🥰
"Hei Din... kamu itu pekerja, jangan main hp terus, harus patuh sama bos. kalau kamu di pecat bos mau kerja dimana kamu. ijazah smk kamu itu tidak bisa diandalkan. mau jadi tukang garap sawah orang kamu, seperti bapak mu!!" cerocos kak sandra panjang, sepanjang jalan lintas sumatra dari aceh sampai lampung 🥶
"aku..."
" jangan belagu kamu din.. sudah mau bu tuty menerima kamu jadi guru paud malah mundur , liat sekarang kan kamu hanya pelayan toko, untung juga nanti ada yang menawarkan naik level dikit malah jadi kasir di swalayan.... hahahaaaa" ucap mak sam panjang sepanjang jalan tol palembang merak yang jalannya mulus semulus hinaan mak sam sambil tertawa menghina.
aku diam saja jadi engan menjawab, bisa - bisa batal puasaku . cuma istigfar dalam hati.. sabar.... sabar...
" sudah ada yang menarik hati pakaian nya buk... mbak..." tanya bu bos pada mak sam dan kak sandra.
"'boleh lihat yang itu buk" kata mak sam menunjuk pakaian muslim model di pajangan.
" nova.. ambil kan yang itu" tunjuk mami pada nova
" ini mi.. " nova memberikan pada mak sam. " kerja dimana anak nya buk" tanya mami pada mak sam.
" Di paud kelurahan **" jawab mak sam.
"hebat anaknya ya buk"
" Iyalah.. sudah lulus sarjana dia" bangga mak sam " beda dengan si dini yang hanya lulus smk , cuma bertahan tiga bulan ngajar di paud , jadi mundur karena kurang ilmunya" ." yang ini berapa buk?!"
"Ooo itu harga satuannya 475, bahannya semi sutra belum termasuk jelbab syar'i nya. kalau pakai jelbabnya 700 pas" jelas mami.
" Mahal sekali buk.. kurang ya separo harga" tawar mak sam.
Mami menggelengkan kepala " sudah harga dibawah itu buk. guru-guru pasti tahu dengan pakaian muslim ini, karena merek terkenal ,mode terbaru dan banyak peminatnya
"Kemahalan buk, katanya toko grosir kok mahal harganya" jawab kak sandra.
Mak sam dan kak sandra berusaha menawar. tapi mami tidak mau.
" bu.. kalau ibu mau kasih separo harga akan ku promosikan pada teman- teman guruku kalau di toko ini murah dan berkelas" bujuk kak sandra.
Mami tersenyum saja mendengar. Pembeli yang ada dalam toko pun ikut tertawa.. tawa menghina. membangakan diri bahwasanya dia guru paud.tapi tak punya etika dalam berbicara. dan cara menawar yang kampungan, seperti tidak pernah masuk toko.
kulihat kak sandra masih pakai baju guru paud padahal sudah hampir jam 3, dan ini hari sabtu, mana mungkin paud sekolah hari ini. lagian 5 hari lebaran mana ada sekolah yang masih belajar. kantor saja sudah bayang yg tutup.
Aku menyibukkan diri saja dengan pesanan nota yang mami berikan tadi.
setelah mencek dan menyusunnya dalam karung plastik kusuruh teman laki- laki yang mengikat karung pesanan ini. aku memberi merek nama toko yang memesan. yang mana toko itu di pasar tempat orang menjual eceran yang masih ada dalam kota ini.
" Din.. telfon saja porter pasar biar diantar langsung ke toko, si tomi nanti mau mengantar yang ke bus antar kota" jelas mami.
Aku mengeluarka hp hendak menelfon porter pasar langanan toko.
" Cari di tempat adi saja Din. biasa mangkal di sana" kata mami mengoyang- goyangkan hp nya.
Aku menganguk kan kepala , sepertinya mami ngasih kode..
.
.
.
jangan lupa ya temans sama otor yang butuh likenya...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 121 Episodes
Comments
Elok Pratiwi
tidak menarik membosankan ... terlalu datar tidak seru
2025-02-10
0
Anonymous
Saya suka ceritanya sederhana masalah kehidupan normal masyarakat sehari2
2024-04-07
0