semalam Ellen terus terusan menagis sampai dia ketiduran di sopa tanpa memakai selimut atow pun bantal, sedangkan suami, mertua dan adik ipar nya, tidur di atas kasur yang empuk dengan selimut yang tebal menghangat kan tubuh mereka
tapi tidak ada satupun dari mereka keluar dari kamar nya untuk melihat ke adaan Ellen di luar, mereka tidur dengan nyenyak di kamar nya masing masing
sesulit dan sepedih apapun kehidupan Ellen bersama keluarga suaminya dia tidak pernah mengatakan pada orang tua nya, Ellen menyimpan semua itu sendiri, dia selalu bisa menyembunyikan kesedihan nya di hadapan kedua orang tua nya,Ellen selalu terlihat bahagia hidup bersama suami nya, walow selama ini mertua dan adik ipar nya tidak baik padanya, di tambah lagi sekarang Ellen harus menerima perlakuan kasar dari suami nya
pagi hari nya Ellen yang merasa kedinginan tidur tanpa memakai selimut terbangun lagipula Ellen selalu bangun pagi pagi untuk menunai kan solat subuh, setelah selesai solat Ellen langsung pergi ke dapur untuk memasak, membuatkan sarapan untuk semua orang yang ada di rumah itu
selama ini hendri tidak pernah tau kalo ibu dan adik nya bersikap jahat pada Ellen, tapi hendri juga tidak pernah memperhatikan semua itu, hendri seakan tak peduli pada Ellen dia mau bahagia atow tidak hidup bersama keluarganya, Ellen juga tidak pernah menceritakan bagaimana sikap ibu dan adik ipar nya pada hendri
Ellen yang agamis tidak pernah meninggalkan kewajiban nya sebagai seorang muslim dia tidak pernah meninggalkan solat, berbeda dengan suami nya yang tak pernah tau apa itu solat, hendri dan keluarganya jauh dari kata agamis walow mereka sama sama muslim
sekarang semua orang sudah bangun dan mereka sedang berkumpul di meja makan
" hari ini kamu ikut aku ke kantor, dan mulai hari ini kamu akan bekerja di kantor untuk membantu pekerjaan ku, setelah selesai sarapan mandi dan siap siap pakai baju yang rapi " kata hendri pada Ellen sambil memasukan makanan ke mulut nya
" itu bagus nak kamu bawa saja istri kamu untuk membantu kamu di perusahaan lagian istri kamu juga gak ada kerjaan di rumah " kata ibu hendri
" iya ibu benar ka, kaka ipar kan cuma makan tidur aja kerjaan nya di rumah ini, jadi kaka bawa aja dia keperusahaan untuk membantu kaka " kata adik hendri
padahal kerjaan rumah Ellen yang mengerjakan selama Ellen tinggal di situ, mereka masih bilang Ellen gak ada kerjaan dan bilang Ellen cuma makan dan tidur
" tapi mas aku tidak mengerti kalo harus bekerja di perusahaan " jawab Ellen
" kamu bisa belajar nanti disana, aku akan mengajarimu sudah nurut saja, sekertaris aku mengundurkan diri, jadi kamu akan menggantikan nya, lagian kamu istri ku jadi kita tidak akan sulit berkomunikasi dan aku akan dengan mudah mengajari mu " kata hendri
Ellen yang tidak bisa menolak ajakan suami nya sudah tidak bisa menjawab apa apa lagi selain menuruti ke inginan suami, Ellen berpikir bukan nya dia di masukan ke unipersitas, tapi sekarang dia malah di masukan ke perusahaan untuk bekerja disana,tapi apa daya Ellen cuma bisa berkata dalam hati dia tidak berani mengatakan nya pada hendri
" aku akan menunggu mu cepat jangan Lama Lama " kata hendri setelah selesai sarapan
hendri seakan tidak merasa bersalah dengan apa yang dia lakukan pada istri nya sealant, bahkan dia tidak bertanya pada istri nya semalam dia tidur dimana, sebenar nya hati Ellen benar benar sakit dengan perlakuan hendri semalam tapi Ellen menahan dan menyembunyikan nya
setelah Ellen selesai berdandan dia langsung turun menghampiri suami Nya
" ayo berangkat " kata suami nya setelah Ellen ada di dekat nya
Ellen menangguk
setelah sampai di perusahaan, hendri mengenalkan Ellen pada semua pegawai nya, kalo Ellen istri dia dan mulai saat ini Ellen akan menjadi sekertari nya
setelah di perkenalkan kepada para pegawai, hendri membawa Ellen masuk keruangan kerja nya ,lalu hendri memberi tau Ellen pekerjaan apa saja yang harus dia kerjakan
hendri menunjukan tumpukan dokumen yang harus dia periksa dan melapor kan nya pada hendri
" cepat selesai kan semua pekerjaan ini, karna nanti siang kita akan meting di luar bersama klien " kata hendri setelah mengajari Ellen bagaimama cara mengerjakan dokumen yang menumpuk itu
" tapi mas ini juga belum tentu beres siang nanti " jawab Ellen
" jangan membantah jangan manja, aku di kantor adalah bos mu bukan suami mu,jadi lakukan apa yang ku perintah kan " kata hendri
hati Ellen bagaikan di sambar petir mendengar ucapan dari suami nya, tapi Ellen bisa apa dia hanya mengikuti apa yang di katakan dan di perintah kan suami nya walow batin Ellen menangis tapi dia mencoba menahan Air mata nya agar tidak jatuh di hadapan suami nya
Ellen dengan cepat mengerjakan semua nya agar siang ini bisa selesai, dan ikut meting bersama suaminya, memang Ellen perempuan yang cerdas dia bisa dengan cepat mengerti walow hendri cuma mengajari nya sekali, Ellen juga tidak mau banyak bertanya pada suami nya Karna takut suami nya marah
siang pun tiba, Ellen sudah membereskan semua pekerjaan yang hendri berikan pada nya tadi sebelum Jam ke berangkatan mereka menemui klien, karna Ellen perempuan yang pintar, jadi tidak begitu sulit untuk Ellen menyelesaikan nya dengan cepat
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 73 Episodes
Comments
Ady Pulling
istri yg baik❤️❤️❤️❤️😀👍👍👍👍
2022-05-20
1