1 Minggu kemudian. . .
Ujian kelulusan berakhir sudah Minggu berikutnya baru akan keluar daftar siswa yang lulus.
Tidak heran lagi, belum juga keluar surat kelulusan mereka 4 gadis ini sudah akan berangkat berlibur keluar negeri.
Info kemarin bahwa akan diadakan konser Bangtan di London stadion xxxx. Dengan segera mungkin masing masing dari 4 gadis itu meminta izin pada orang tuannya.
Malam ini keberangkatan ke London dengan memakai pesawat pribadi keluarga Maureen.
16 jam perjalanan dari Indonesia menuju London mereka hanya menghabiskan waktu di pesawat dengan beristirahat dengan tenang.
Pesawat pribadi milik keluarga maureen sangat mewah. Papinya menyediakan pasilitas buat anaknya itu dengan sangat lengkap. Apapun yang maureen mau pasti diturutin apalagi perempuan satu satunya.
06.30 waktu London. Mereka sampai lalu dijemput oleh orang suruhan bokap nya diantarkan ke apartemen milik keluarga maureen.
Sebelum jalan jalan 4 gadis itu langsung pergi untuk membersihkan badan. Gak tanggung tanggung mereka akan langsung pergi jalan jalan dan shopping. Mungkin karena mereka sudah banyak istirahat di pesawat tadi.
Mengelilingi London sebelum pergi nonton konser nanti. Mereka akan bersenang senang setelah ujian kemarin.
Bahkan Sampai lupa waktu mereka pulang setelah makan malam dan membawa banyak belanjaan.
Sesampainya di apartemen mereka langsung istirahat karena kecapekan.
Hari konser tiba mereka sore hari karena akan nonton sound check terlebih dahulu.
Konser selesai larut malam 4 gadis itu langsung pulang ke apartemen lalu makan malam seadanya karena merasa lapar sekali..
Selesai mereka satu per satu tidur kecuali Maureen. Ia duduk di ruang tamu karena malam malam maminya telpon ia harus menemui tantenya di London.
...----------------...
Pagi hari Maureen bangun duluan karena ia harus pergi ke rumah tantenya yang ada di London. Ia segera siap siap dan pergi tanpa ada niatan mengajak sahabatnya.
Maureen pergi memakai mobil sport yang papi nya siapkan. Dengan kecepatan tinggi sampailah dia di depan mansion mewah.
Memasukan mobilnya dan pergi ke dalam tanpa harus minta izin. Semua pengawal mengetahui indentitas Maureen dari dulu
"Auntyyyyyyy... Princess is cominggggg". Teriak Maureen sesampainya di dalam rumah.
"Hii princess...". Teriak Tante Mira balik.
"Gak ponakan gak istri sama aja". Keluh om Nathan menuruni anak tangga.
"Biarin lah dadd memang kaya gitu". Sambung marchel.
"Iri bilang bos". Celetuk Maureen dan memeluk satu per satu keluarganya itu.
"Hmmmm.... Adik kesayangannya Abang udah gede". Marchel Memeluk dengan erat.
"idih jijik gue..". Keluh Maureen.
Maureen dan Marcel beda beberapa bulan tetapi Maureen tidak akan memanggil marchel dengan sebutan kakak atau Abang karena alasannya cuma gak beda jauh doang.
Marchel sama seperti Maureen sudah lulus S2 dan bekerja di perusahaan daddynya.
"Princess sarapan bersama??". Ucap marchel.
"Reen kesini memang untuk numpang sarapan". Ucap Maureen.
"Papi kamu dah bangkrut sampai tidak bisa memberi anaknya sarapan". Celetuk om Nathan.
"Itss om Nathan jahat.. ". Maureen pura pura sedih.
"Om punya hadiah buat kamu??". Ucap om Nathan.
"Apa om??".
" Nanti habis sarapan". Ucap om Nathan.
Mereka semua sarapan dengan roti yang dioles selai. Tetapi karena Maureen tidak mau jadi ia meminta ART disana buatin nasi goreng seafood aja.
Selesai sarapan mereka duduk di ruang keluarga, yang tadi nya mau pada ke kantor pending sebentar untuk menemani Maureen yang baru ke London.
Om Nathan memberikan paper bag kepada maureen, itu hadiah yang tadi dibilang sebelum sarapan.
Maureen dengan cepat membukanya ternyata isinya tas yang sama dengan Jimin dengan merek yang sama model yang sama.
"Aaaaahhhh .... Om tau aja.. makasih om". Ucap Maureen setelah melihat hadiahnya.
"Kamu belum punya kan??". Tanya om Nathan.
"Belum om.. Maureen suka". Senyuman itu gak hilang saking bahagianya.
Beberapa menit kemudian Maureen pergi jalan jalan berdua dengan Marcel. Marchel tidak jadi ke kantor karena ingin terus dengan saudaranya itu.
Marchel dan Maureen sangat dekat jika sudah bersama. Bahkan mereka dikira sepasang kekasih padahal saudara.
Maureen sangat manja jika bersama Marcel dan abangnya Kelvian. Begitu sebaliknya.
Dijalan Maureen dapat chat dari Felicia katanya nanti malam diajak ke party pesta ulang tahun temennya Naura yang ada di London.
Sore harinya Maureen pulang dan marchel pun tidak mau pisah sama Maureen ia tetap ikut ke apartemen.
Ceklek...
"Maureeeennnn...". Teriak Felicia sebelum tau Maureen bersama seorang pria.
"Ahhh. . Reen baru Lo datang udah dapat gandengan aja". Ucap Felicia melihat pria yang membawa banyak belanjaan.
"Ia reen Lo it....".
"Hii.. i'm boyfriend Maureen". Celetuk Marchel.
"Terserah lu aja". Ucap Maureen menanggapi saudaranya itu membuat 3 sahabatnya bengong.
Mereka kumpul di ruang tamu setelah sebelumnya kenalan lebih dekat, berbicara kesana kemari dan membuat Felicia heboh.
Malam harinya 4 gadis itu siap siap untuk pergi ke party. Sedangkan marchel sudah pulang di telpon Daddy nya karena ada urusan penting.
Setengah jam kemudian Maureen dapat telpon dari mommy nya dan tiba tiba ia melihat seorang yang ia kenal.
"Mampus gue". Ucap Maureen kedengaran sama Naura yg ada di samping nya.
"Kenapa Lo??".
"Ni dan noh". Tunjukan handphone dan menunjuk marchel dengan dagunya.
"Tadi juga udah gue suruh ganti". Ucap Naura.
"Ya gue kira gak bakal bisa begini".
Dari pada nanti tambah rumit maureen segera mengangkat telpon mommy-nya.
"Mau pulang sendiri apa mommy suruh orang bawa kamu pulang ke sini". Ucap mommy to the point.
"Mommy ada apa ko langsung marah marah ke reen sih". Ucap Maureen padahal ia tau mommy nya marah gara gara apa.
"Gak usah pikun". Mommy nya dengan segera mematikan telponnya dan membuat Maureen panik.
Maureen segera menelepon balik v gak di angkat membuat ia cuma bisa chat doang.
^^^Maureen ✉️^^^
^^^Ia mom reen pulang ke apartemen.. tapi jangan suruh orang buat jemput reen karena besok reen masih harus nonton konser lagi... Sorry ya mommyku sayang love you.^^^
Mommy nya cuma read pesan Maureen tapi membuat ia merasa lega sedikit. Ia juga meminjam jaket yang dipakai Felicia biar agak menutupi bajunya. Sekarang Maureen memakai pakaian yang sangat seksi.
Naura pamitan dengan temannya yang ulang tahun dan mereka berempat pun pulang.
Diperjalanan menuju mobil Maureen merasa ada yang ngikutin dari belakang dan tiba tiba memeluknya.
"Hii princess.. you are very beautiful". Ucap marchel membuat Maureen jengah.
"Lepas Lo.. biang rusuh". Ucap Maureen sambil berusaha melepas pelukan Marchel.
"Pake segala Ngadu Lo". Sambung Maureen memukul marchel.
"Lagian Lo pake pakaian kaya gini segala". Ucap Marchel menunjuk pakaian Maureen.
Dengan segera Maureen masuk ke mobil diikuti 3 sahabatnya, sedangkan marchel masuk ke mobilnya sendiri.
"Lo gak papa kan reen??". Tanya Felicia karena dari tadi Maureen diam aja.
"Nggak.. v perasaan gue gak enak kaya bakal ada sesuatu yang bikin gue shock gitu". Jawab maureen.
"Itss udah jangan dipikirkan itu cuma perasaan lu aja". Ucap naura.
Maureen diam memandang ke depan membuang pikiran yang ada di otaknya.
Sesampainya di apartemen 4 gadis itu langsung bergiliran membersihkan badan dan pergi tidur.
...---------------...
Happy reading ☺️
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 201 Episodes
Comments
Dessy Rinda
kak,sbnrnya maureen sklh sma apa kuliah siihh
2023-02-11
0