Gangster Dalam Diriku
...Gangster Dalam Diriku....
Cuaca yang cerah di pagi hari, seorang gadis SMA kelas 2 di kota Tokyo, saat ini sedang bersiap ke sekolah seperti biasanya. Keyko Himawari bertubuh gendut yang terlihat nampak jelek. Siapa pun yang memandang maka hanya akan melihat dirinya yang gendut dan jelek.
Di sekolah Keyko juga sering di olok-olok oleh teman sekelasnya. Karena sangat gemuk, Keyko sampai di ejek sebagai kingkong.
Keyko sebenarnya minder dan malu dengan fisiknya tersebut. Bahkan dia sangat malu saat di ejek teman sekolahnya dengan sebutan kingkong. Tapi apa daya, dia gadis gendut yang lemah dan hanya pasrah dengan keadaan. Keyko juga tak bisa menahan godaan akan makanan. Dia suka makan banyak.
Di sekolahnya ada gadis cantik dan populer yang bernama Minami Nakamura. Minami Nakamura yang kaya sangat tak menyukai Keyko. Baginya gadis jelek dan gendut sangat tak pantas ada di dekatnya. Tapi Keyko dan Minami malah satu kelas. Membuat Minami suka menindas Keyko.
Keyko yang sedang duduk di datangi oleh Minami dan temannya. Keyko sudah berpura-pura tak melihat tapi Minami nampak ingin sekali menggangunya.
Keyko tak punya banyak teman di sekolahnya. Hanya satu teman Keyko yaitu Hana Yamaguchi. Hana si gadis kutu buku dan suka memakai kaca mata, rambutnya sering di kepang dua. Dia lah satu-satunya teman Keyko. Mereka berdua duduk sebangku di kelas.
Ayumi Ito temannya Minami, Ayumi dan Minami saat ini sedang melihat ke arah Keyko. Keyko menundukkan kepalanya. Dia tak mau bertatapan dengan Minami. Ayumi dan Minami sudah saling pandang dan tersenyum.
“Keyko.” Panggil Minami.
“I-iya.” Keyko menjawab tergagap.
“Belikan kami seperti biasa di kantin sekolah. Cepat!” Perintah Ayumi.
“Tapi ....” Keyko tak mau, jika selalu begitu maka saat jam istirahat nanti dia tak makan lagi dan itu sangat menyiksanya. Uang jajannya selalu menipis untuk membelikan Ayumi dan Minami makanan.
“Cepat!!!” Minami membentak. Dan Keyko segera bergerak. Dia berlari dengan terburu-buru dan hampir menabrak. Dengan segera Keyko berlari ke arah kantin sekolah. Minami dan Ayumi malah tertawa melihat tingkah Keyko.
“Dasar Kingkong hahahaha ....” Minami tertawa riang dengan senyum puas di wajahnya.
Hana merasa kasian untuk Keyko. Tapi dia pun tak berani dengan Minami. Karena selain Minami gadis cantik dan populer di sekolah, dia juga anak orang kaya yang cukup berpengaruh. Mamanya penyumbang dana terbesar di sekolah mereka.
Minami dan Ayumi melihat ke arah Hana. Hana menunduk ketakutan. Tatapan mata dari Minami seakan mengisyaratkan kalau jangan macam-macam dengan dirinya. Minami dan Ayumi pergi meninggalkan tempat duduknya Hana. Hana di tinggal sendirian. Kini Minami dan Ayumi kembali duduk di kursi mereka berdua.
Di kantin Keyko membeli banyak jajanan dengan uang yang terpaksa dia pakai. Begitu banyak jajanan di tangannya, dia pun terjatuh karena kesusahan berjalan dengan bawaan yang di bawanya. Seorang pemuda tampan datang mengulurkan tangannya membantu Keyko.
Keyko melihat ke arah pemuda tersebut, Keyko tersenyum. Dia melihat seorang pemuda tampan layaknya pangeran. Pemuda tersebut adalah seniornya di sekolah tersebut. Namanya Seto Katsuya. Seto adalah siswa kelas 3 yang merupakan senior Keyko di sekolahnya.
Seto membantu Keyko berdiri dan Keyko menerima bantuannya tersebut. Setelah Keyko sudah berdiri dengan tegak, dia menunduk di hadapan Seto. Seto tersenyum ke arah Keyko.
“Lain kali berhati-hatilah, ya.” Seto kemudian berlalu dan Keyko masih terpaku di tempat tanpa sepatah kata pun, yang dia ingat hanya senyuman Seto yang menawan di hatinya.
Beberapa detik kemudian Keyko langsung sadar, dia harus segera kembali ke kelas. Jika tidak Minami akan memarahinya. Keyko segera berlari, begitu sampai di hadapan Minami dan Ayumi, Keyko merasa kehabisan nafas rasanya. Dia menyerahkan semua jajanan yang dibelinya.
“Sudah ku beli. Aku boleh kembali duduk kan?” Saat Keyko hendak berbalik dan menjauh, Minami malah melarangnya.
“Hey, siapa yang menyuruhmu pergi.” Minami menarik rambut Keyko dan Keyko kesakitan. Keyko berbalik arah menatap Minami. Minami tersenyum dan mengambil susu kotak yang di beli oleh Keyko tadi. Dia meminumnya kemudian menumpahkan semuanya di kepalanya Keyko.
Keyko hanya bisa diam menerima semua hal tersebut. Ayumi dan Minami hanya tertawa melihatnya.
“Sekarang kau bisa pergi.” Minami mengusir Keyko. Keyko pun berjalan pergi menjauh. Minami tersenyum puas dan mulai memakan jajanan tersebut bersama Ayumi temannya.
Keyko kembali ke tempat duduknya, Hana memberikan sapu tangannya. Bahkan membantu mengelapnya.
“Maafkan aku Keyko, aku tak banyak membantu.” Hana mengelap semua yang basah di kepala dan rambutnya keyko dengan sapu tangannya Hana. Keyko hanya tersenyum hambar.
“Tak apa. Terima kasih. Sudah mau berteman denganku saja itu sudah membuatku senang, Hana.” Keyko melihat ke arah Hana.
Pelajaran pun dimulai dan semua siswa belajar. Waktu terus berlalu dan seperti biasa, Minami dan Ayumi akan selalu menggangu Keyko. Jika di kelas selalu disuruh-suruh. Jika di kantin juga sama.
Saat jam pelajaran olah raga maka Minami akan membuat baju Keyko robek-robek hingga Keyko di hukum gurunya. Atau sepatunya akan di rusaknya.
Saat jam pelajaran Keyko akan di kerjain Minami dengan papan penghapus di lempar ke arahnya padahal ada guru tapi dia suka melempar sesuatu ke arah keyko.
Saat ke toilet maka Keyko akan dikunci ditoliet dan terkadang di siram dengan air kotor. Hingga waktu pulang barulah Keyko di bukan kuncinya itu pun karena petugas bersih-bersih yang membuka. Jika tidak entah kapan Keyko bisa keluar.
Setiap hari Keyko selalu di kerjain dan di buli oleh Minami dan Ayumi.
“Hey Kingkong kemari kau ....” Minami melambai memanggil Keyko.
“Namaku Keyko.”
“Bagiku kalau kau itu kingkong. Semua di sekolah juga tahu julukan itu untukmu. Cepat kerjakan semua tugas sekolah ku ini.” Minami memberikan buku tugasnya agar di kerjakan oleh Keyko.
Keyko hanya diam. Minami pun bangkit berdiri dan mengambil tong sampah di dekatnya lalu melempar semua isi tong sampah ke atas kepala Keyko hingga semua sampah pun jatuh di atas kepala Keyko.
Minami dan Ayumi tertawa. Keyko tak berani menjawab atau pun melawan. Karena jika melawan percuma, pasti dia juga akan kalah.
“Makanya segera kerjakan.” Ejek Ayumi sambil terkekeh.
“Ayo kita pergi ke kantin.”
“Ayo.”
Minami dan Ayumi pergi keluar kelas dan meninggalkan Keyko sendirian di kelas. Keyko menangis sedih. Dia membersihkan semua sampah tersebut dan mengambil buku latihan Minami dan Ayumi untuk dikerjakannya nanti di rumah.
Saat itu Minami dan Ayumi sedang duduk di kantin. Seto datang mendekati Minami. Dia duduk di sebelah Minami. Seto tersenyum manis ke arah Minami. Minami tahu kalau Seto adalah senior mereka di sekolah. Terkenal keren, kaya, dan tampan. Minami di dekati oleh Seto hanya tersenyum saja. Ayumi juga ikut tersenyum.
“Hai Minami dan Ayumi, kan? Aku Seto. Boleh gabung di sini kan.” Seto tersenyum.
“Tentu boleh. Kami juga sudah kenal dengan senior yang tampan dan keren di sekolah ini. Senior Seto, ada apa tumben kemari?” Minami tersenyum ramah.
“Wah, aku cukup terkenal juga. Hehehe. Aku hanya mau dekat dan berkenalan dengan gadis cantik dan populer di sekolah kita.” Sambung Seto.
“Bukannya kak Seto sudah punya pacar ya.” Ayumi bertanya.
“Kami sudah lama putus. Dia lebih memilih pergi sekolah keluar negeri jadi kami akhirnya putus.”
“Oh.” Minami dan Ayumi hanya saling pandang serta mengangguk.
“Oh iya Minami, kau saat ini tak punya pacar, kan?” Seto melihat ke arah Minami dengan penuh minat. Minami seakan tahu maksud dari Seto.
“Lalu kalau tak ada kenapa?” Minami menaikan sebelah alisnya melihat ke arah Seto.
“Jika tak ada, maka mau kah kau menjadi pacarku Minami?” Seto mengeluarkan setangkai bunga mawar ke arah Minami.
Ayumi kaget dan syok melihat pernyataan cinta Seto ke Minami. Tapi Minami nampak bersikap santai. Kemudian Keyko dan Hana muncul di kantin, mereka memesan makanan. Sebuah ide muncul di kepala Minami.
“Aku akan menerima cinta Kak Seto kalau Kakak bisa menaklukan si kingkong di sekolah kita.” Minami tersenyum.
Seto melihat arah pandang Minami dan terlihatlah Keyko dan Hana. Wajah Seto saja sudah berkerut menatap ke arah kingkong yang di maksud adalah Keyko. Dia sebenarnya tak menyukai gadis gendut. Baginya gadis gendut itu jelek sekali. Tapi demi mendapatkan cinta Minami maka Seto menyanggupinya.
“Baiklah.” Seto langsung memberikan bunganya ke Minami dan kemudian mencium punggung tangannya Minami.
Dia tersenyum dan berlalu pergi. Seto pergi ke arah Keyko. Keyko dan Hana baru selesai memesan makanannya. Mereka duduk di sudut dan hendak memakan makanannya. Seto datang menghampiri.
“Halo. Boleh aku bergabung?” Seto tersenyum ramah.
Hana dan Keyko menatap tak percaya ke arah Seto. Cowok tampan, keren, pintar dan kaya tersebut datang ke arah mereka. Seto datang dan meminta bergabung. Senior paling kece. Hana dan Keyko menatap kaget dan saling pandang. Untuk beberapa detik keduanya tak dapat berkedip.
Bahkan makanan yang hendak di suap oleh Keyko tak jadi dimakan karena mendengar perkataan Seto.
“Si-silahkan.” Jawab Keyko dan Hana bersamaan.
“Terima kasih. Aku Seto Katsuya.” Seto mulai berkenalan.
“Hana Yamaguchi.”
“Keyko Himawari.”
Kedua gadis tersebut saling tersenyum malu dan mereka berbincang riang bersama Seto sambil makan. Dari kejauhan Minami dan Ayumi menatap sambil tersenyum jahat.
Waktu terus berlalu, setiap hari Seto selalu mencari Keyko. Baik itu saat jam istirahat, pulang sekolah dan saat pagi hari sebelum pelajaran di mulai. Selain Minami yang selalu suka menindas Keyko, Seto pun suka mencari Keyko.
Ada kalanya, Seto datang dan membantu tugas Keyko. Terkadang Seto datang membantu Keyko membuang sampah atau membawa buku-buku yang banyak. Terkadang membawanya makan bersama di kantin. Keyko yang terus di dekati lama-lama merasa jatuh cinta kepada Seto. Dari awal pun Keyko sebenarnya sudah menyukai Seto. Tapi dia sadar diri karena mana mungkin Seto menyukainya.
Tapi sampai dua minggu berlalu, Seto terus dekat dengannya. Keyko pun menjadi semakin jatuh hati saja pada Seto. Hingga suatu siang, saat di taman sekolah, Keyko dan Seto duduk berdua di taman dekat sekolah.
“Keyko, aku ingin mengatakan sesuatu.”
“Iya Kak Seto.” Keyko nampak malu-malu.
“Aku suka padamu. Maukah kau menjadi pacarku?”
Keyko terkejut melihat ke arah Seto. Matanya tak berkedip melihat ke arah Seto. Benarkah itu? Aku tak bermimpi, kan? Keluh Keyko dalam hatinya.
Karena belum ada juga jawaban dari Keyko, Seto pun menggenggam kedua tangannya Keyko. Dia kembali bertanya.
“Keyko, kau mau jadi pacarku, kan?”
“Baiklah.” Keyko menjawab spontan dan kemudian dia jadi malu-malu.
Seto tersenyum puas. Misinya telah berjalan sempurna. Misinya selesai dan berhasil.
Semenjak saat itulah Keyko berpacaran dengan Seto. Selama seminggu pacaran bohongan itu dilakukan Seto.
Padahal Seto hanya berpura-pura saja. Dia berbohong dan menipu Keyko. Seto pun melaporkannya ke Minami. Minami tersenyum puas. Minami yang senang langsung mempermainkan perasaan Keyko. Dia menyuruh Seto untuk selalu menyuruh Keyko. Keyko yang polos pun selalu menuruti perkataan Seto yang sebenarnya di suruh oleh Minami.
Hingga suatu hari Keyko pun tahu kalau dia dipermainkan. Seto pun berucap kalau dia hanya main-main saja dengan Keyko. Sebenarnya Seto hanya mendekati Keyko demi mengejar cintanya Minami.
“Kak Seto, ini aku bawakan bekal untuk kakak.” Keyko memberikannya ke Seto.
“Aku tak suka. Dan satu lagi aku sudah pacaran dengan Minami. Jadi pergilah kau menjauh dariku.” Seto mengusir Keyko.
“Maksudnya apa kak?” Keyko nampak bingung dengan sikap Seto yang berubah kasar padanya.
“Aku hanya main-main denganmu. Aku itu mendekatimu agar mendapatkan cinta minami. Jadi sekarang kau paham, kan.” Seto menatap sinis ke Keyko.
Keyko sungguh sangat sakit hati. Minami datang dengan Ayumi kemudian berdiri di sisi Seto.
“Dasar jelek, gendut dan bodoh. Kau tak tahu ya kalau kami hanya mempermainkanmu. Dasar kingkong Hahaha.” Minami tertawa jahat dan Ayumi pun ikut tertawa.
Minami mengambil bekal makanan ditangan Keyko. Dia lalu menumpahkan semuanya diatas kepala Keyko. Minami dan Ayumi pun tertawa melihat kebodohan Keyko. Seto akhirnya mengumumkan hubungan pacarannya dengan Minami setelah puas menyakiti dan mempermainkan Keyko.
Keyko dipermalukan dan direndahkan oleh Minami dan Seto. Keyko pun pergi berlari menjauh dan naik ke atas gedung sekolah, dia berniat bunuh diri saja tapi tak jadi. Keyko melihat ke arah bawah dan membuat nyalinya ciut.
Dia jadi hanya termenung dan berdiam lama diatas sana sambil menangis.
Sore hari pun tiba, keyko baru lah hendak pulang. Saat pulang dia hampir saja hendak ditabrak, tapi dari kejadian tersebut malah Keyko bertemu dengan bos gengster besar dari kelompok naga terbang yang bernama Riyu.
Sebuah truk hendak melintas, Keyko berjalan dengan pandangan yang serasa jiwanya tak ada di tempat. Riyu keluar dari supermarket dan melihat Keyko yang mau ditabrak truk tersebut.
“Hey Nona ... awas!” Riyu berkata sambil berlari kearah Keyko dan menolongnya.
Dari kejadian tersebut maka jiwa mereka berdua pun tertukar.
Bersambung....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 68 Episodes
Comments
Senajudifa
halo thor...salken dr kutukan cinta y mampirlah jika berkenan
2022-06-04
0
Marnie Marsin
Baru mula baca.. Agak menarik ceritanya
2022-04-09
1
Rozh
😍😍😍
2022-03-30
1