||•Bahkan disaat kegelapan itu mulai hilang tetap saja luka itu akan kembali merasa kepedihan yg sangat-sangat menyiksa
~Tiara Ningsih
***
Kasim yg baru saja masuk lansung bersujud didepan kaisar dengan ketakutan.Tatapan kaisar padanya sungguh sangat tidak bersahabat.
"Am-ampun beribu ampun yg mulia kaisar hamba datang membawa berita sangat penting"ucap Kasim gemetaran.
"Berita penting apa yg membuat mu menjadi tidak sopan begini Kasim chao?"tanya kaisar Xua Weilong dingin.
"Yang mulia kaisar baru saja ada kabar tersebar keseluruh penjuru istana bahwa permaisuri telah sadar dari tidur panjangnya dan juga yang mulia disuruh menjenguk permaisuri oleh yang mulia ibu suri"jelas Kasim chao dengan nada serius.
"Baiklah"ucap kaisar wei singkat.
"Kalau begitu hamba mohon undur diri dulu yg mulia kaisar,yg mulia selir agung zuangyi"pamit Kasim chao lalu lekas pergi.
Selir zuangyi gemertak mendengar bahwa permaisuri telah sadar.Ini berarti kesempatan dirinya untuk menjadi permaisuri semakin sempit.Wajahnya merah padam menahan emosi,namun...dia masih berusaha untuk mengendalikannya,setidaknya sampai kaisar kesayangannya itu sudah tidak disana lagi.
"Yi'er?apa yg kau pikirkan?"tanya kaisar Xua sembari mengecup singkat puncak kepala selir zuangyi.
"Saya hanya berpikir apakah tidak sebaiknya kita mengunjungi permaisuri yg mulia,bagaimanapun dia adalah istri sah Anda"ujar zhuangyi sok bijak.
"Ah yi'er kau memang bebudi luhur"puji kaisar Xua.
Zhuangyi mulai bertingkah malu-malu kucing karena pujian kaisar lontarkan pada dirinya.Sangat manis bagi kaisar,namun...bagi orang-orang sekitarnya itu sangat memalukan.
"Baiklah yi'er sekarang mandilah,kemudian kita akan pergi menjenguknya"ucap kaisar Xua lalu beranjak pergi.
Setelah kepergian kaisar Xua,selir agung zhuangyi langsung melemparkan segala benda dihadapannya untuk melampiaskan emosinya ketika mendengar permaisuri sadar.Emosinya kian memuncak,bagaimana tidak? padahal dia sudah jauh-jauh hari menyiapkan sejumlah uang untuk pesta pengangkatannya kelak sebagai permaisuri,namun...nihil angan-angan nya kini tinggal angan-angan saja.
***
Lin wei kini telah memahami situasinya,dia tampak bingung.Ya bingung bagaimana memulai permainannya ini,balas dendam lebih tepatnya.Karena dia sudah menempati tubuh sipermaisuri bodoh ini,mau tidak mau dia akan sedikit bermain-main dan balas dendam atas orang yg telah membuat permaisuri ini bertambah bodoh.
"Kira-kira bagaimana yah penampilan kaisar itu? setampan apa dia sehingga sipermaisuri bodoh ini tergila-gila padanya?"tanya Lin wei pada dirinya sendiri.
"Atau jangan-jangan permaisuri ini dipelet sama kaisar sampai tergila-gila dan jadi bodoh?"lanjut Weiwei berpikir.
"Dan untuk kau wanita ular kau adalah korban pertama ku"smrik Lin wei.
Weiwei perlahan mulai bangkit dari perbandingannya.Tubuhnya terasa sangat kaku,mungkin karena terlalu lama berbaring.Weiwei perlahan menatap sekelilingnya.
"Kuno dan indah"kagum Weiwei saat melihat kamarnya ini.
Kamar tidur yg mewah dengan motif burung Phoenix dimana-mana,sungguh sangat dominan seperti permaisuri pada umumnya.Warna merah yg membuat ruangan ini kian terlihat sangat mewah.Seakan-akan Weiwei tersihir mengagumi keindahan ruangan tidur milik permaisuri Yourong.
"IBU SURI MEMASUKI RUANGAN!!"teriak seorang prajurit mengagetkan Weiwei.
Weiwei merasa terganggu dengan kehadiran ibu suri secara tiba-tiba,bahkan dia belum merancang sedikit permainan untuk ini.Bukan hanya itu,weiwei juga merasa kesal dengan prajurit yg berteriak seakan-akan hendak menghancurkan gendang telinganya.
Tanpa menunggu lama,terlihatlah seorang wanita paruh baya didepan Weiwei.Dia terlihat sangat anggun meski diusianya yg terlihat sudah tidak muda lagi.
Weiwei tersenyum meringai saat melihat tamengnya muncul.
"Sebaiknya aku mendekati ibu suri toh dia akan menjadi pelindung ku"batin Weiwei.
Dengan ingatan yg ditinggalkan oleh permaisuri Yourong asli,weiwei sekarang sedikit mengerti tentang tempat dimana dia sekarang berada.Ibu suri adalah orang yg sangat menyayangi permaisuri Yourong,bahkan sayangnya kepada Yourong melebihi rasa sayang dia kepada kaisar Xua Weilong,yang tak lain adalah anaknya.
Tetapi di masa kehidupannya,permaisuri Yourong tidak pernah terlalu memperdulikan ibu suri.Dia hanya selalu memperdulikan bagaimana kaisar Xua,pujaan hatinya.
"Salam ibu suri semoga anda hidup 1000 tahun lagi"Weiwei memberi salam sembari sedikit menunduk layaknya orang-orang dizaman ini memberi salam.
Dengan tergopoh-gopoh,ibu suri membantu Weiwei kembali berdiri.
"Kenapa kau begitu formal rong'er?"tanya ibu suri lembut.
"Saya hanya ingin memberi salam kepada Ibunda pasalnya saya sudah sangat lama tidak melakukan ini"ucap Weiwei lirih.
"Baiklah rong'er lain kali tak usah seperti itu,kau mengerti?"ibu suri dengan lembut dan hangat.
Weiwei mengangguk pelan sebagai jawabannya.masuk juga kan*batin weiwei sembari mengeluarkan senyuman indah.
"kau sangat man---"
"YANG MULIA KAISAR DAN SELIR AGUNG ZHUANGYI MEMASUKI RUANGAN"teriak prajurit dengan lantang sehingga memotong ucapan ibu suri.
Weiwei dan ibu suri sama-sama mengalihkan pandangannya kearah pintu.Disana berdirilah sepasang kekasih yg bergandengan tangan dengan mesra.Siwanita terlihat sangat memukau dan cantik,dan sipria terlihat tampan meski dengan raut wajah datar.Mereka adalah kaisar Xua dan selir zhuangyi.
"Ka-kau?!"Weiwei membelalakkan matanya melihat selir zhuangyi yg sangat mirip dengan---
***
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 43 Episodes
Comments