Eps #04

#Apartemen Amira

Pagi hari yang cerah. Mentari mulai menyinari dunia. Kicauan burung menyanyi bersaut-sautan. Amira bangun lebih awal karna mengingat ucapan adit tadi malam.

Amira bergegas bebenah dan membersihkan tiap sudut apartemennya.

"Amira membuat sarapan nasi goreng dan telur ceplok". Inget ya telur ceplok bukan *****. 😂

Setelah ia menyelesaikan kegiatannya di dapur, ia pun bergegas mandi.

Hari ini amira kekantor memakai rok span warna pink, baju kemeja berwarna putih dan make up tipis. Amira pun memakai kalung kecil peninggalan ibunya.

Amira berdiri di depan cermin dan memperhatikan penampilannya yang cukup sempurna menurut nya..

Ting.. Ting.. Ting..

Amira mengambil smartphone nya yang berbunyi, di lihat nya pesan masuk dari nomor tak di kenal.

"Saya sudah di bawah apartemen kamu ni, by Adit ". Begitulah isi pesan yang di kirim adit.

"Kenapa bapak ada di bawah apartemen saya? "

"Ya buat jemput kamu lah, emang saya mau ngapain lagi. "

"Tapi buat apa bapak repot-repot jemput saya, lagian ini masih pagi loh. "

"Kebetulan aja lewat, lagian saya tidak mau rapat nanti ada kendala karna kamu telat. " Adit yang berbohong karna ia pun tidak mengerti dengan perasaan nya yang tiba-tiba ingin menjemput amira.

Amira bingung membaca sms dari adit, pasal nya yang bos kan dia tapi kenapa jika saya telat bisa membuat kendala pada rapat.

Amira melihat jam tangan yang ia kenakan, jam masih menunjukan pukul 06.20,ia pun membalas sms dari adit.

"Pak ini masih jam 06.20,masih sangat pagi, saya pun belum sarapan. "

"Yasudah! Kamu tinggal di lantai berapa, saya pun belum sarapan dan sekaligus mampir. "

Aduh pak adit kenapa sih, untung aku buat sarapan lumayan banyak, emmm.. Yaudah deh, lagian hanya sarapan.

"Saya di lantai 5 pak, sebelah kanan nomor 08."

"Adit yang mendapat ijin dari amira pun berlarian ke arah pintu lif dan memencet nomor 5."

"Kini adit sudah di depan pintu kamar 08,ia pun memencet tombol bell.. "

Ting tong.. Ting tong..

Amira berjalan menuju pintu dan membukakan pintu..

"Masuk pak. "

"Iya. " Adit tersenyum.

"Silahkan duduk pak. "

"Makasih. "

"Bapak bener mau sarapan di sini, saya hanya membuat nasi goreng dan telur ceplok. "

"Ya bener dong, saya kan sudah di sini, masak iya saya boong, lagian apa yang kamu masak semua nya enak. "

"Pak adit bisa aja. "

"Sebentar ya pak, saya ambilkan sarapannya. " Amira pun berjalan ke dapur dan menyusun nasi goreng dua piring.

Saat adit di tinggal amira ke dapur, mata nya menjelajahi tiap sudut ruangan apartemen amira.

Tempat yang sederhana, tidak banyak barang tapi cukup nyaman bagi adit.

"Ini pak sarapannya. " Amira menaruk piring di atas meja depan adit.

"Makasih ya mira. " Amira hanya tersenyum. Mereke pun melahab makanan masing-masing tanpa suara.

Kini jam menunjukkan pukul 07.00. Mereka berdua turun ke bawah menuju mobil, adit pun melajukan mobil nya dengan kecepatan standar.

#Di Kantor

Setiba nya mereka di kantor, semua mata melihat amira dengan tatapan tajam serta sirat kebencian.

"Tuh liat wanita ganjen, sementang tampang oke, nempel terus sama pak adit. " ucap salah satu wanita kepada temannya.

"Iya, jangan-jangan pak adit di pelet tu sama wanita ganjen. "

"Lo bener, secara ni yang gue tau, pak adit gak pernah deket sama cewek mana pun. "

"Kapan ada kesempatan gemana kalo kita kerjain aja dia. "

"Iya bener, gue setuju sama ide lo. " Kedua gadis itu pun berlalu masuk ke kantor.

Kini adit dan amira sudah di dalam ruangan rapat. Ruangan yang di penuhi oleh pejabat-pejabat besar, mereka membahas kepemilikan saham terbesar, dan masalah pemasaran penjualan. Pemilik saham terbesar adalah perusahaan AST.

Rapat yang memakan waktu sampai dua jam itu pun kini telah selesai. Adit meninggalkan ruangan rapat dan berjalan ke ruangannya.

Amira berinisiatif membuatkan teh untuk adit, dan kini teh sudah di buat dan akan di antar ke ruangan adit.

Tokk.. Tokk..

"Masuk".

Adit yang masih sibuk menandatangi berkas-berkas di hadapannya tidak melihat siapa yang masuk.

"Ini pak teh nya. Amira menaruk gelas teh di meja adit.

"Ehh.. Mira! Makasih ya. "

"Iya sama-sama pak. " Mira tersenyum, ia keluar berjalan ke meja nya untuk mengerjakan pekerjaan nya yang belum selesai.

#Di Rumah Kediaman Edo Mahendra

Siang itu mami mai membuat kue kering kesukaan suaminya. Di bantu oleh faya anak sulung nya.

Faya dan suami nya sejak awal menikah sampai sekarang masih tinggal di kediaman orang tua faya. Karna ayah faya yang sakit-sakitan iya memutuskan tetap tinggal bersama kedua orang tua nya, dan suaminya pun mengijinkan, suami nya menangani cabang AST di kota C. Mereka sudah memiliki satu anak lelaki berumur lima tahun, yang di berinama jofan.

Edo Mahendra di usia nya yang tak muda lagi sering jatuh sakit. Semenjak adit umur 22 tahun, perusahaan AST telah di serahkan kepada adit.

"Mi.. Mami. "Panggil anggun

"Kenapa sih dek teriak-teriak gitu. "Ucap faya.

"Ehh.. Kak faya sama mami lagi buat apa?."

"Ini mami dan kak faya lagi buat kuker kesukaan papi mu. "

"Eemm... Enak nya. Oya mi kalo anggun bawa temen buat nginap di sini boleh gak? "

"Ya boleh dong. Emang sapa temen kamu, kok temen mau di ajakin nginap. "

"Nama nya amira mi, dia baru beberapa minggu tinggal di sini, orang tua nya sudah meninggal saat dia SMA. Apartemen yang dia tinggali juga gak jauh dari rumah kita. "

"Yasudah!. Kamu ajakin aja dia nginap di sini, lagian masih ada kamar kosong, makin rame rumah kita kan makin bagus. "

"Entar aku kabari dia dulu ya mi, kapan dia ada waktu. "

"Dek ni kamu masukin toples kamu antar kerumah bang adit, bang adit kan suka sama kuker seperti papi. "Ucap faya

"Iya kak, nantik aku antar. Oya kak, satu toples lagi ya kuker nya, karna anggun mau anterin bebeb davit. "Sambil senyum kuda.

"Iya.. Iya.. Doi aja yang di ingat. " Mereka bertiga pun tertawa.

"Nenek. Jofan mau kue nya. "Ucap jofan anak faya

"Oh.. Cucu nenek mau kue? Sini sayang. "Mami mia menggedong jofan.

"Mi.. Anggun antar kue ke rumah bang adit ya. "

"Iya nak, hati-hati di jalan, jangan ngebut-ngebut ya. "

"Oke mi. "Anggun pun berlalu meninggalkan rumah dan menuju kekediaman adit..

Bagai mana kelanjutannya ya?

So pasti di jamin gak bosenin dan romantis..

Yang penasaran yuk lanjut..

Jangan lupa, like, komen, jadiin vovel favofit dan vote..

Happy day semua😘😘😘

Terpopuler

Comments

Jeje Rj

Jeje Rj

next

2020-06-19

0

Endang Astuti

Endang Astuti

q suka

2020-06-05

1

Simi/ IG:@ismisimasimi

Simi/ IG:@ismisimasimi

udah up lagi, kereen👍😉

2020-04-16

3

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!