Erina merasa lebih baik setelah liburan nya kemarin. Karena hari ini cutinya masih berlaku sampai hari esok, Erina memutuskan untuk pulang menemui orang tuanya. Dia merasa rindu untuk pulang. Selama dia bekerja, Erina memutuskan untuk kos. Biar lebih dekat dengan tempat kerjanya.
Gadis itu harus naik kendaraan umum untuk menuju ke rumahnya, perjalanannya memakan waktu kurang lebih empat puluh lima menit.
Setelah setengah jam lebih Erina akhirnya sampai dirumah orang tuanya. Dia melihat mamanya sedang berdiri di teras rumah.
Gadis itu disambut hangat oleh ibu nya.
"Erina, akhirnya kamu pulang nak." Suara mamanya tampak sangat senang karena melihat anak gadisnya pulang.
Mama ini ada-ada saja, seperti aku tidak pulang bertahun-tahun saja. Padahal setiap bulan juga aku pulang, gumam Erina dalam hati.
Gadis itu sangat senang bertemu dengan keluarga nya. Erina sangat menyayangi keluarganya. Gadis yang memiliki tinggi 162 cm ini meruapakan anak kedua dari dua bersaudara. Kakaknya Eric bekerja di luar kota. Karena jarak yang jauh, kakak laki-lakinya itu pulang selama enam bulan sekali.
"Hmm, si mama ini kayak udah berapa tahun saja gak ketemu Erin," ledek Papa Erina setelah melihat kedua wanita yang sangat Ia sayangi sedang melepaskan rindu satu sama lain.
"Anak pulang ya jelas seneng to pa." Walaupun mama Erina blasteran, tapi ngomongnya sedikit medok. Dan itu yang selalu membuat kangen Erina untuk pulang. Keluarganya bisa dikatakan keluarga sederhana, tapi mereka sangat harmonis.
🍁🍁🍁
"Gimana kerjaanmu nak? Ini kan hari kerja, kamu kok bisa pulang. Kamu lagi libur?" tanya mama Erina
"Iya ma, aku lagi ambil cuti beberapa hari. kemarin aku habis dari luar kota dan karena cuti ku sampai besok. Jadi aku putuskan untuk pulang saja." Erina menjawab pertanyaan mama nya sambil menyesap teh hangat buatan mamanya.
"Kebetulan kamu pulang Rin, ada yang ingin Papa sampaikan ke kamu." Papa Erina tampak gusar dan melanjutkan kembali kalimat nya.
"Begini nak ...." Papa nya menjeda ucapan nya seperti sedang memikirkan sesuatu dan memilih kata yang tepat untuk disampaikan kepada anak gadisnya.
"Ada apa Pa? Kenapa Papa tampak gelisah, Papa bilang saja pada Erina. Ada apa?" Erina tampak penasaran dan menatap lekat papanya dengan perasaan bertanya-tanya.
Apa yang ingin papa sampaikan? Kenapa papa tampak sangat gelisah.
Erina mencoba untuk menebak apa yang sedang terjadi.
"Rin, kamu tahu kan usaha Papa bulan-bulan kemarin tidak mendapatkan untung malah bisa dikatakan rugi besar." Papa Erina melanjutkan kalimat nya dengan sangat hati-hati.
Papa Erina mempunyai usaha jasa pencucian mobil dan sepeda motor, memang beberapa bulan ini omsetnya menurun karena ada pesaing yang menawarkan fasilitas dan harga yang lebih murah dari usaha milik papanya.
"Dan bulan ini Papa tidak bisa melunasi hutang kepada Pak Rudi." Papa Erina tampak murung dan terlihat sangat sedih.
Erina yang dari tadi menyimak perkataan Papanya tampak terkesiap.
"Papa punya hutang pak Rudi? Kenapa Papa tak pernah bilang?" pekik Erina, Ia tak percaya dengan apa yang barusan Ia dengar.
"Berapa hutang papa? " tanya Erina dengan nada sedikit marah bercampur sedih.
"100 juta." Papa Erina menjawab lirih serasa keluh lidahnya.
Erina terkejut untuk yang kedua kali, nominal yang sangat besar bagi nya. Gadis itu bergeming, bingung harus berbuat apa.
Pak Rudi adalah seorang lintah darat di daerah rumahnya, dia bisa melakukan apa saja jika orang yang sudah dihutanginya tidak bisa membayar sesuai jatuh tempo. Membayangkannya saja sudah membuat bulu kuduk meremang dan bergidik ngeri.
"Kapan jatuh temponya?" tanya Erina tanpa menoleh ke arah Papanya, Ia menundukkan kepala memikirkan apa yang harus dilakukan saat ini.
"Sudah satu minggu yang lalu." ucap Papanya lirih.
"Apa? Satu minggu yang lalu!" Erina melihat sekeliling rumahnya dan tak ada yang berubah dari isi rumahnya.
Bukankah Pak Rudi terkenal suka mengambil perabotan rumah orang sesukanya, jika telat jatuh tempo dan yang paling kejam yang pernah dilakukan oleh pak Rudi adalah mengusir pemilih rumah untuk pergi dari rumahnya karena tidak bisa membayar hutang.
Erina mencoba mengingat-ingat rumor tentang Pak Rudi.
"Papa menjanjikan apa kepada pak Rudi?" Gadis itu seolah sudah tahu apa yang ingin dikatakan Papanya. Erina mulai menebak. Karena jelas ada perjanjian jika Pak Rudi tidak mengambil apa-apa dirumahnya.
Papa Erina terdiam dan mencoba mencari keberanian untuk mengatakannya kepada Erina.
"Pak Rudi berjanji akan menganggap hutang Papa lunas asal kamu mau menikah dengannya," ucap Papa Erina sangat lirih dan bahkan nyaris tak terdengar suaranya.
"Apa?" Erina bangkit dan seolah tak percaya dengan yang baru saja di dengarnya
"Papa belum mengiyakan, tapi papa juga bingung harus bagaimana Erina. Dan mencari uang 100 juta dalam sebulan rasanya mustahil." Papa Erina merasa sangat putus asa.
Mama Erina yang duduk di sebelah Papanya hanya bisa menangis dengan cobaan yang di alami keluarganya.
"Katakan padanya, aku tak kan sudi menikah dengannya. Aku akan bekerja sekuat tenaga ku untuk mengumpulkan uang untuk melunasi hutang Papa." Erina tampak sangat geram dengan jawaban Papanya.
"Erin juga akan menghubungi Kak Eric, siapa tahu Kak Eric punya tabungan yang bisa membantu untuk melunasi hutang papa." Gadis itu berjalan keluar rumah dengan perasaan kesal. Tanpa pamit kepada Mama Papanya, Erina pergi begitu saja.
"Erin, kamu mau kemana nak. kamu bahkan belum makan." Mama Erina berlari mengejar Erina. Tapi gadis itu sudah berlalu, langkahnya terlihat sangat cepat.
🍁🍁🍁
Di sepanjang perjalanan dia tak berhenti berpikir bagaimana bisa pak Rudi ingin menikahinya untuk menebus hutang papanya.
Erina sampai di kamar kosnya, Ia segera merebahkan diri dan menangis sejadi-jadinya.
Baiklah mulai hari ini aku akan bekerja lebih keras lagi. Aku tak mau menikah dengan Pak Rudi, bahkan dia seumuran dengan Papa. Yang lebih pantas aku panggil Papa daripada suami. Dia adalah orang yang terkenal tidak punya hati.
Erina bergidik membayangkan tentang pak Rudi.
Bersambung ....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 132 Episodes
Comments
༄༅⃟𝐐•ωαƒєяqυєєη❤💜
kyknya hny "cowok keren" yg bisa membantumu Erin 😁😁
2022-03-02
0
Rienandha Fuji
waahhh 100jutaa 😱😱😱😱
2021-04-16
0
Tari Sams
serem ehh
2021-02-20
1