Andra memapah Jill yang sempoyongan dan terus meracau, memaki nya habis habisan.
Andra tidak dapat menyalah kan Jill sepenuh nya, ia tahu Hati Jill benar benar terluka karena keputusan yang telah ia ambil
Andra merebah kah tubuh Jill yang benar benar tidak berdaya lagi karena Alkohol di atas ranjang mereka..
Terus saja ia memandangi wajah Jill yang sangat Ayu,Naluri kelelakian nya langsung terbangun ..menurut nya Jill sangat cantik dan menggoda saat ini..Ada daya tarik sendiri ketika Jill teller tak sadar kan diri..
Segera Andra membuka Sabuk celana nya, Lalu mencoba Men**cum**bu Bibir manis Jill.
Sayup sayup Jill bisa merasakan sentuhan nikmat yang biasa ia dapat kan dari Andra. Dengan perlahan Andra membuka Pengait B"ra yang dikenakan Jill. Tangan nya kini merhasil Meremat Bukit indah.. Dan memain kan pucukan kecil bukit tersebut. Seketika Membuat Jill menggelinjang terbang tinggi.
Lalu Jill membalas ******* Andra dengan Ganas..Begitupun Andra semakin menjadi jadi saat menyusuri tiap Detail lekukan tubuh indah Jill
"Ahhhhgg" Desah Jill.
Wajah Andra semakin tegang, Ia merasakan Aliran darah nya kian mengalir lebih cepat, Jill tidak bisa bangun, namun menyeret tubuh Andra Agar mendekap nya lebih rapat lagi.
Jill Mulai menye**sap Leher Andra..dan menggigiti nya..sehingga meninggal kan noda merah ke unguan. Rasa Panas sudah menerjang sampai ke ubun ubun.. Kini saat nya Andra memasuk kan Alat nya ke dalam Milik Jill.
Jill menggelinjang tak Kuasa menahan tekananan dari Andri "Andraaaaaa" desah nya sambil terus memeluk tubuh Andra.
Andra trus memacu laju nya kian cepat dan cepat, sesekali memain kan pucukan kecil dari bukit yang Jill Miliki., Jill Semakin tak karuan
"Andraaaa" ucap nya Lagi dengan nafas nya memburu.
"Jill....aku sudah tinggi..."
"Ah...." tambah Mira
"Jill.....Ah..." Andra sudah merasakan puncak nya, begitupun Jill merasakan kehangatan yang menyembur di dalam milik nya.
Jill tertidur pulas setelah merasakan nikmat nya Cinta bersama Andra.
Kemudian Andra membersih kan milik Jill dengan tisu basah, karena telah di tumpahi lahar milik nya.. Lalu ia menutupi tubuh Jill yang polos dengan selimut nya.
Usai membersih kan diri nya, Andra membuka notif pesan di ponsel nya. Ada beberapa panggilan dari nomer Baru dan panggilan dari Mama ada juga pesan Masuk.
setelah membaca pesan masuk..ternyata Nomor tersebut adalah nomor milik Hilda.
Andra langsung meNon Aktifkan Ponsel nya, ia tidak ingin di ganggu oleh siapa pun, Kemudian ia masuk kedalam slimut dan tidur memeluk Jill.
Aku mencium Parfum Andra, Parfum setiap pagi yang ku cium..Dengan sayup sayup Ku buka Mata ku, Kepala ku masih terasa berat..karena sisa Mabuk semalam dan aku masih merasakan itu.Aku melihat nya sedang bersiap siap.
Tubuh ku masih polos berbalut selimut, Aku tidak langsung bangun..Aku mengganti posisi tidur ku dengan tengkurap, Aku masih sangat kesal sekali dengan Andra
Dia berjalan mendekati ku dan tersenyum pada ku..ia tahu kalau sebenar nya aku sudah bangun dan pura pura tertidur.
"Cup!" Andra mencium pundaku "Sayang..aku harus segera pulang ya.." pamit nya.
Aku masih terdiam tak menjawab nya.
"Sayang..kamu jangan marah begitu..." Bujuk Andra sambil mengelus kepalaku dan membelai pundak ku dan sesekali mencium pundak ku.
"Jill..Ayolah! jangan Marah..Aku sudah membukti kan nya padamu.. semalam aku menemani mu kan?"
"Pulang sana! Aku tahu Istrimu sudah menunggu mu!"
"Hey...jangan ngambek gitu dong Jill..Oke! aku salah..tapi ini harus ku lakukan Jill? Kamu mau minta apa? apa pun akan ku berikan untuk mu..sebagai permohonan maaf ku.."
Seketika aku teringat kata kata Pevita semalam
"Ayo lah..katakan saja Jill?Oh iya..Uang jajan mu sudah aku letakan di atas Meja.."
"Bawa pulang saja! berikan pada istrimu!"
"Jill..Kamu kan tahu? Aku tidak bisa meninggal kan mu..Aku harus melakukan apa? Agar kamu percaya Jill..kata kan.."
"Oke! Aku mau mulai saat ini..uang jajan ku naik 30 juta per bulan! belum keperluan ku yang lain? Dan satu lagi! Besok Mobil ku harus diganti dengan Alphart!"
"Hahhaah Rupa nya sekarang kamu semakin pintar dan licik ya Jill?"
"Setidak nya aku tidak penghianat seperti mu!"
"Jangan bilang begitu Jill..jangan membuat ku semakin bersalah.." terus saja Andra membelai Rambut ku.
"Kenapa? kamu keberatan..sudah aku duga..aku tidak akan mendapat kan Hak yang sama seperti istrimu...Seharus nya aku sadar diri.. aku ini siapa? tidak akan pernah mendapat kan Hak yang sama seperti istri kamu!" aku mempertegas nya lagi.
"Jelita! Aku akan memberikan nya untuk mu.. apapun.. aku tidak mau lagi mendengar mu berkata seperti itu padaku.."
"Kenyataan kan?"
"Kamu akan mendapat kan nya! Bahkan lebih dari istriku! Nanti sisa uang jajan mu aku transfer..Besok pulang kerja kita ke deller mobil..pilih lah warna Alparth sesuai keinginan mu.."
"Serius.."
"Serius..udah ya..jangan Marah. Aku harus pulang.. Bye sayang!" Andra kemudian mengecup ku dan bergegas pulang,
Begitupun aku..Aku juga harus segera Pulang.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
"Darimana Jill?"
"Biasa Lah Pa.. Nongkrong sama teman teman.."
"Jill Kenapa Kemarin kamu tidak datang ke pernikahan anak Mama mu?"
"Pa! Jill Lupa..Kerjaan Jill banyak..udah deh Pa! ngebahas yang lebih penting kenapa?"
"Jill! Mama mu tadi pagi kesini.. Dia marah karena kamu tidak datang.."
"Biarin aja lah Pa!"
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 74 Episodes
Comments
yanti ryanti
si Hilda sama jelita pasti sodara tiri
2021-12-31
0